Pernikahan Kontrak - Bab 340 Kembali Pada Ketenangan

Supir yang diperintahkan oleh Wilson Zhou dengan cepat tiba di bawah hotel, kondisi Joyce An saat ini telah pulih sepenuhnya, dia memberikan isyarat pada sahabatnya untuk tenang, kemudian turun ke lantai bawah dengan terburu-buru, dan naik ke dalam mobil.

Sekitar setengah jam kemudian, akhirnya mobil tiba di depan Rumah Sakit Honder, Joyce An turun dari mobil dengan terburu-buru, dan berlari ke arah gedung rumah sakit.

Wilson Zhou telah menunggu di depan pintu rumah sakit, Joyce An telah melihat tubuh pria itu dari jauh, dia semakin mempercepat langkah kakinya, berlari kecil hingga tiba di depan Wilson Zhou, bertanya dengan panik: “Wilson, apa yang terjadi pada mereka?”

Melihat wanitanya yang kelelahan, Wilson Zhou mengerutkan alisnya, mengulurkan tangannya mengusap lembut rambut Joyce An, kemudian membawa Joyce An ke lantai dua rumah sakit.

Suasana di rumah sakit sangat tenang, di lorong yang panjang hanya terlihat suster dan dokter yang memakai jas putih kebesarannya, semuanya berwarna putih bersih.

Wilson Zhou membawa Joyce An ke depan sebuah kamar rawat lebih dulu, berucap dengan pelan: “Kemarin malam ketika aku tiba di tepi sungai, kebetulan aku melihat kamu yang sedang berusaha untuk keluar dari dalam air, kemudian aku langsung menarikmu ke tepi sungai, dan menolongmu. Kemudian aku kembali turun ke sungai untuk menolong Joseph Gu dan Mulan Chu, mereka berdua sepertinya saling terikat cukup lama, hingga tidak bertenaga, mereka berdua tenggelam kedalam air, saat itu aku hanya bisa menolong satu orang, jadi aku memilih...... Mulan.” setelah mengatakan hal ini, tatapan Wilson Zhou menjadi sendu, sedangkan hati Joyce An mulai bergetar.

“Aku menolongnya bukan karena aku memiliki perasaan padanya, hanya saja aku tahu aku berhutang padanya, jika kali ini aku menolongnya, maka aku sudah membalas budi pada ayahnya, sekarang, aku tidak lagi ada sedikitpun utang budi padanya, setelah ini wanita ini mau mati atau hidup tidak ada lagi hubungannya denganku. Hanya saja daya tahan tubuh Mulan tidak sebaik yang kupikirkan, ketika aku menolongnya, dia sudah tidak bernafas......”

“Wilson......” tubuh Joyce An bergetar, langsung mencengkram tangan Wilson Zhou, meskipun ketika kemarin malam, dia sempat sangat membenci Mulan Chu, juga terpikirkan dia tidak perduli jika wanita ini mati, tapi setelah mendengar berita Mulan Chu yang sudah tiada, tetap saja membuat perasaan Joyce An merasa tidak nyaman.

Sebenarnya Mulan Chu juga hanya seseorang yang menyedihkan, yang tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, terus berusaha untuk mendapatkan cintanya, namun hingga akhirnya dia tidak mendapatkannya, mungkin kematian adalah jalan terbaik untuknya, semoga di kehidupan selanjutnya dia tidak lagi menjadi menggila karena cinta.

“Bagaimana dengan Joseph?” setelah beberapa lama kemudian, akhirnya Joyce An mulai tenang, dan bertanya dengan lemah, Joseph Gu ditolong lebih terlambat dari Mulan Chu, Mulan Chu bahkan tidak bernafas, apakah Joseph Gu masih ada harapan untuk hidup?

Memikirkan hal ini, Joyce An saling meremas kedua tangannya dengan erat, Joseph Gu tampan dan masih muda, masa depannya masih panjang, dia masih memiliki masa depan yang cerah, menemukan seseorang yang benar-benar mencintainya, jika dia pergi begitu saja, maka ini sangat tidak adil untuknya.

Wilson Zhou juga baru mula tenang dari apa yang terjadi, dia menunjuk ke arah pintu yang ada di depan, tersenyum tipis: “Untung saja, Joseph tidak apa-apa.” selesai berucap, Wilson Zhou mendorong pintu yang ada didepannya.

Di dalam ruangan itu, Joseph Gu berbaring di atas ranjang rumah sakit berwarna putih, matanya terpejam dengan rapat, tubuhnya bernafas naik turun, terlihat seperti tertidur.

Joyce An menghela nafas berat, matanya mulai berkabut, untung saja, Joseph Gu masih hidup!

“Ketika aku menolong Joseph, dia masih bernafas, namun kondisinya tidak begitu baik, paru-parunya kemasukan banyak air, untung dia segera mendapatkan pertolongan, sekarang sudah tidak ada yang perlu dikhawatirkan, dokter bilang tunggu beberapa saat maka dia akan sadar.” selesai berucap, Wilson Zhou menggenggam erat tangan Joyce An, menatapnya dalam, “Joyce, dulu aku pernah salah paham denganmu dan Joseph, sekarang setelah dipikir-pikir seharusnya aku tidak berpikiran seperti itu, kamu adalah wanita yang paling kucintai, sedangkan dia adalah sahabatku, seharusnya aku percaya kalian tidak akan melakukan hal yang menyakitiku, aku pikir nanti setelah Joseph sadar, aku harus meminta maaf padanya.”

Joyce An menganggukkan kepalanya setuju: “Ya, Joseph adalah orang yang baik, dan dia juga benar-benar telah menganggapmu sebagai saudaranya, aku tahu memutuskan hubungannya denganmu, hatinya juga merasa sangat sedih.”

Wilson Zhou menjatuhkan tatapannya ke arah Joseph Gu, dan berdehem dengan pelan.

……

Joseph Gu sudah sadar dari dua hari yang lalu, sedangkan pernikahan Wilson Zhou dan Joyce An di undur karena masalah ini, namun mereka sudah tidak memperdulikannya, dan setiap hari datang untuk memeriksa kondisi Joseph Gu, dan Mulan Chu, Wilson Zhou telah menyiapkan upacara pemakaman untuknya, agar dia pergi dengan tidak kesepian.

Di hari pemakaman, Joyce An dan Wilson Zhou sepakat untuk tidak melihat Mulan Chu untuk yang terakhir kalinya, kedua orang itu terus melanjutkan hidupnya seperti biasa, hubungan diantara wanita itu dan mereka, tidak akan ada urusan apapun lagi.

“Joseph, hari ini apa kamu ada rencana?” Joyce An menatap pria didepannya yang sudah kembali terlihat segar, bertanya dengan senang.

Joseph Gu menggelengkan kepalanya, kemudian mengangkat tangan kanannya ke atas bahu Wilson Zhou, berucap dengan tertawa: “Joyce, begitulah, aku ada ide yang sangat bagus.”

Wilson Zhou melihat tangan pria itu yang berada di bahunya, tertawa pelan, membiarkannya berlaku sesuka hati, sudahlah, Jospeh Gu adalah pasien yang baru pulih dari penyakit parahnya, dan juga, mereka adalah sahabat baik.

“Katakan pada kami.” Joyce An sedikit mendekatkan wajahnya ke arah Joseph Gu, bertanya dengan penasaran.

Joseph Gu sengaja mengelus dagunya, kemudian berucap dengan tenang: “Aku berencana membuka pasar industri di luar negeri untuk suamimu, sebenarnya aku sudah ada ide ini dari dulu, hanya saja aku sedikit ragu, setelah mengalami kejadian aku hampir mati, tiba-tiba aku berpikir, kehidupan manusia hanya beberapa puluh tahun yang singkat, hal yang ingin dilakukan maka lakukanlah, jika tidak pasti akan menyesal.”

“Ha?” Joyce An memiringkan kepalanya dengan bingung, “Bagaimana caranya?”

Wilson Zhou juga menatap ke arah Joseph Gu, tatapannya dalam dan tidak terbaca.

Joseph Gu masih saja tertawa dan berucap: “Tentu saja pergi keluar negeri, aku ingin ke Amerika membuka cabang perusahaan suamimu, dengan begini kita bisa menerima sumber daya yang bagus dari dalam negeri maupun luar negeri. Jadi, mungkin aku akan segera keluar negeri, nanti mungkin tidak akan punya banyak kesempatan untuk kembali, kalian berdua harus sering datang mencariku, lupakanlah, lebih baik tidak perlu datang, aku takut jika nanti aku berpacaran dengan wanita bule, tidak ada waktu untuk mengurusi kalian.”

“Dasar, tidak setia kawan!” Joyce An memelototkan matanya pada Joseph Gu dengan kesal.

“Kalau begitu kapan kamu berencana pergi?” tanya Wilson Zhou tiba-tiba.

Joseph Gu menurunkan tangannya dari bahu Wilson Zhou, menatap ke arah Wilson Zhou, berucap dengan serius: “Aku sudah membeli tiket pesawat, yaitu besok lusa.”

“Kamu akan pergi besok lusa?” Joyce An membelalakkan matanya tidak habis pikir, “Joseph, pernikahanku dan Wilson akan diadakan pada besok lusa.”

“Ha, benarkah? Kenapa kalian tidak memberitahuku lebih awal?” Joseph Gu menggaruk belakang kepalanya dengan canggung, “Aish, mungkin nanti aku tidak bisa datang, lusa nanti aku pergi ke Amerika ada banyak urusan yang harus kukerjakan, jika ganti hari sepertinya tidak mungkin, sudahlah, nanti aku akan menguras kantongku, memberikan kalian hadiah yang besar.”

“Joseph, kamu benar-benar keterlaluan, tidak datang ke pernikahan sahabatmu, sungguh tidak berperikemanusiaan!” Joyce An mendumel dengan kesal.

“Tidak, Wilson, coba kamu lihat, istrimu bicara yang tidak-tidak, sudah kukatakan aku akan memberi hadiah besar, aku harus bagaimana lagi memangnya!”

Wilson Zhou tertawa, dia tahu Joseph Gu membeli tiket di hari itu pasti karena ada alasan, masalah perasaan, bukannya melepaskan maka langsung lepas, mungkin Joseph Gu terlihat sangat baik, Joyce An tidak melihat hal itu, namun Wilson Zhou tahu, jika ini dapat membuat sahabatnya senang, kenapa dia harus tidak senang.

“Menurutku apa yang dikatakan Joyce ada benarnya, kamu memang tidak memiliki perikemanusiaan.”

“Aish, Wilson, aku sudah menganggapmu sebagai saudara, tapi kamu malah memakiku, habislah aku, si suami mulai menuruti si istri, Wilson, apa kamu tidak bisa memiliki pendirian sebagai pria?”

“Tidak bisa, aku harus menurut pada istriku.”

“Aish, aku tidak tahan lagi, aku menyesal, tidak seharusnya aku membeli tiket besok lusa, seharusnya aku membeli tiket sekarang, melihat kalian aku bisa menjadi gila sebentar lagi......”

Joseph Gu mengeluarkan ekspresi aneh, membuat Joyce An tertawa terbahak-bahak, seketika, di dalam rumah sakit terdengar suara penuh tawa kebahagiaan, membuat suasana yang awalnya mencekam berubah menjadi ceria.

Novel Terkait

Rahasia Istriku

Rahasia Istriku

Mahardika
Cerpen
4 tahun yang lalu
Revenge, I’m Coming!

Revenge, I’m Coming!

Lucy
Percintaan
4 tahun yang lalu
Awesome Husband

Awesome Husband

Edison
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Mr. Ceo's Woman

Mr. Ceo's Woman

Rebecca Wang
Percintaan
3 tahun yang lalu
The Gravity between Us

The Gravity between Us

Vella Pinky
Percintaan
5 tahun yang lalu
This Isn't Love

This Isn't Love

Yuyu
Romantis
3 tahun yang lalu
Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Renita
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
Ten Years

Ten Years

Vivian
Romantis
4 tahun yang lalu