Love From Arrogant CEO - Bab 32 Cinta Yang Menggebu

Di dalam kantor direktur, Charlie Xi sedang melihat dokumen dengan cepat dan serius.

Tapi dalam hatinya merasa kesal, dia sudah tidak melihat Lavenia Luo dua hari, dan dia selalu merasa ada sesuatu yang hilang di hatinya.

Tetapi sebelum kebenaran ditemukan, untuk sementara waktu ini dia tidak ingin melihatnya, karena kalau tidak dia akan selalu bertanya-tanya apakah dia adalah mata-mata yang dikirim oleh Robin Xi untuknya.

Toktoktok.

Tiba-tiba, terdengar sebuah ketukan di pintu, dan detik berikutnya, Sekretaris Yin mendorong pintu masuk, memegang beberapa dokumen di tangannya.

“Ada apa?” Mengangkat wajahnya dan menatapnya. Meletakan pena, dengan suara dalam bertanya.

“Masalah tentang pelelangan telah ditemukan.” Sekretaris Yin menyerahkan kepadanya dokumen-dokumen itu, melaporkan semuanya.

“Apa yang sedang terjadi sebenarnya. Apakah itu ada hubungannya dengan Lavenia Luo.” Charlie Xi mengambil dokumen itu, dan sinar cahaya melintas di bawah matanya. Inilah yang paling ingin dia ketahui.

“Setelah diselidiki, aku tidak menemukan adanya hubungan antara Nona Luo dan tuan muda kedua, dan giok kuno itu sudah di ganggu gugat di hari pelelangan.” Sekretaris Yin berkata dengan tenang.

“Aku tidak menyangka mereka memiliki keberanian yang begitu besar, berani-beraninya menyentuh barang-barangku.” Dengan senyum dingin, mata Charlie Xi penuh dengan cahaya dingin.

“Ada kamera CCTV di aula pelelangan, dan telah merekam semuanya, apakah videonya mau diserahkan kepada nyonya besar?” Sekretaris Yin mengingatkannya akan perbuatan Robin Xi yang telah membuatnya malu di hari ulang tahun kemarin.

Untuk sesaat terdiam, mata Charlie Xi sedikit menyipit: “Tidak untuk sekarang, simpan dulu saja buktinya.”

Masalah ini bukan masalah besar, bahkan jika Dewi Lu mengetahuinya, itu hanya akan membuatnya tidak nyaman.

“Baik, saya mengerti,” Jawab sekretaris Yin.

“Ngomong-ngomong, coba lihat, posisi Lavenia Luo saat ini dimana.” Perintah Charlie Xi dengan suasana hati yang baik.

Karena tidak ada hubungan di antara Lavenia Luo dan Robin Xi, jadi dia tidak perlu khawatir lagi.

“Baik.” Sekretaris Yin mengangguk mengeluarkan hpnya dan menelepon.

Dua menit kemudian, dia meletakkan teleponnya dan melaporkan dengan wajah tenang: “Sekarang, Nona Luo telah pergi ke perusahaannya.”

“Siapkan mobil, pergi ke perusahaan Luo.” Charlie Xi dengan cepat mengemasi dokumen di meja.

“Baik.” Mengangguk. Sekretaris Yin berjalan meninggalkan kantor.

Charlie Xi bangkit dan mengenakan jasnya dan berjalan meninggalkan ruangan, sekarang dia punya alasan yang baik untuk bertemu dengannya.

Saat ini. Sebuah mobil sport merah menyala tiba-tiba berhenti di pintu perusahaan Luo. Setelah mengambil tas tangan dan keluar dari mobil, Lavenia Luo mengambil langkah dengan elegan masuk ke perusahaan.

Tiba-tiba, sebuah suara lembut tidak jauh dari sana terdengar: “Lavenia.” Langkah kaki terhenti, suara yang familiar itu membuat hati Lavenia Luo tiba-tiba bergetar. tidak berani percaya melihat ke arah suara.

Melihat sosok lembut tidak jauh datang ke arahnya, mata yang seperti bintang, hidung yang seperti pahatan patung sempurna, bibir tipis berwarna terang tersenyum ringan.

“Justin?” Mata Lavenia Luo membelalak kaget, seluruh tubuhnya terdiam di tempat.

Untuk sesaat. Rasa rindu padanya memenuhi hatinya, apakah dia sedang bermimpi? Apakah dia benar-benar kembali? Dan muncul di depannya.

“Lavenia, aku kembali.” Justin Ma berdiri di depannya. Matanya menatapnya dengan lembut, matanya dipenuhi dengan cinta yang menggebu.

Selama bertahun-tahun, dia telah bekerja keras untuknya. Sekarang dia akhirnya bisa memiliki kekuatan untuk menikahi dan menjadikannya princess yang paling cantik.

“Kamu?? Kapan kamu kembali?” Lavenia Luo bertanya dengan mata merah dan nada suara yang gemetar.

Mengapa tidak datang mencarinya sebelumnya?

Meskipun sebelumnya sudah mendengar Emilyn mengatakan bahwa dia telah kembali, tetapi sekarang dia masih merasa semua ini tidak nyata.

“Tiga hari yang lalu, aku ingin melihatmu dalam keadaan terbaikku,” Justin Ma memandangnya sambil tersenyum.

Sebelum kembali, dia bekerja lembur terus menerus selama sebulan penuh, dan kondisinya tidak terlalu baik. Dia lalu memutskan untuk beristirahat selama dua hari, karena dia ingin Lavenia Luo melihatnya dengan keadaannya yang terbaik.

Melihat wajahnya yang lembut, Lavenia Luo tidak bisa menahan diri melangkah maju masuk ke dalam pelukannya.

Tubuhnya bergetar. Awalnya mengira dia bisa menghadapinya dengan tenang, tetapi sekarang ketika dia bertemu dengannya, dia menemukan bahwa dirinya tidak bisa tenang di depannya.

Perasaan cinta untuknya yang gila dan menggebu, membuatnya merasa sakit dan tidak enak.

Dia sudah memikirkannya sebelumnya, dia tidak bisa bersamanya, tapi dia saat ini tidak bisa mengendalikan hatinya sama sekali.

“Oon.” Ucap Justin Ma, menepuk punggungnya dengan lembut, dan berkata dengan lembut, “Aku akan selalu menemanimu selamanya dan tidak akan pergi lagi.”

Sekarang, tidak ada yang bisa memaksanya untuk meninggalkan sisinya.

Dengan tubuh yang kaku, Lavenia Luo tidak bisa menahan otaknya untuk tidak memunculkan wajah tampan Charlie Xi.Dia menggigit bibir bawahnya dan matanya penuh dengan kesedihan.

Dia sudah tidak pantas mendampinginya, dan untum terakhir kali ini, dia ingin merasakan kelembutannya.

Untuk beberapa saat, Lavenia Luo perlahan meninggalkan pelukannya dan menatapnya, matanya dipenuhi dengan kesedihan: “Maaf.”

Maaf, dia tidak bisa melindungi dirinya sendiri, dia tidak bisa memberikan dirinya yang sempurna, dan dia tidak lagi layak untuknya, dia tidak bisa menjadi wanitanya.

Saat mengatakan kalimat ini, hati sepertinya terkoyak dan membuatnya begitu sedih.

Tetapi dia harus menjelaskan kepadanya dan dia tidak ingin membohonginya tentang apapun itu.

Ada kebingungan di bagian bawah matanya, Justin Ma tersenyum lembut dan memandangnya dengan penuh.kasih, menyampingkan rambut di depan dahinya ke belakang telinganya dengan lembut.

“Maaf apanya, yang harus mengatakan maaf itu aku, karena aku pulang terlambat dan tidak tinggal bersamamu saat kamu sangat membutuhkanku.”

Setelah mendengar berita perusahaan Luo dia segera kembali, tetapi perusahaannya saat ini telah menyelesaikan masa krisisnya.

“Tidak apa-apa, aku sangat tersentuh dan senang karena kamu telah kembali.” Lavenia Luo menggelengkan kepalanya, dia kembali sepertinya hanya untuk dirinya sendiri, tetapi sekarang semua sudah terlambat.

“Aku akan menjadikanmu pengantin yang paling cantik, ya? Akhirnya aku memiliki kemampuan untuk menikahimu.” Justin Ma menatapnya dengan tatapan lembut, dan tidak ada yang bisa menghentikan mereka untuk bersama.

“Aku...” Lavenia Luo hendak mengatakan sesuatu. Tiba-tiba, pergelangan tangannya ditarik oleh kekuatan yang kuat, karena ditarik sontak membuatnya melangkah mundur dan menabrak sebuah dada yang berotot.

Melihat ke belakang, dia melihat wajah Charlie Xi yang busuk.

“Kamu kenapa bisa ada di sini? Lepaskan aku!” Lavenia Luo mengerutkan kening, berusaha menarik tangannya dari telapak tangannya yang besar.

“Siapa kamu? Lepaskan dia!” Mata Justin Ma seketika menjadi dingin, seberkas cahaya dingin menembus matanya, dan dia mengulurkan tangan hendak menarik kembali tangan Lavenia Luo.

Melihat gerakannya, Charlie Xi Nanhua meraih Lavenia Luo dan membawanya masuk ke kepelukannya, dia memeluk pinggangnya dengan erat.

Dengan suara dingin dan tatapan dominan melihat Justin Ma: “Siapa kamu? Memangnya aku sudah mengijinkanmu untuk memeluk wanitaku?”

Kemarahan dalam hatinya begitu menggebu, saat baru turun dari mobil dia melihat Lavenia Luo berpelukan dengannya, lalu tersadar langsung merampasnya dari tangannya.

Dengan bola matanya yang sedikit mengecil, Justin Ma memalingkan wajah ke arah Lavenia Luo dan bertanya dengan ragu, “Lavenia, apa benar yang dia katakan? Apakah kalian sudah bersama?”

Novel Terkait

Cinta Yang Tak Biasa

Cinta Yang Tak Biasa

Wennie
Dimanja
4 tahun yang lalu
Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby?

Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby?

Jasmine
Percintaan
4 tahun yang lalu
Jalan Kembali Hidupku

Jalan Kembali Hidupku

Devan Hardi
Cerpen
4 tahun yang lalu
Dipungut Oleh CEO Arogan

Dipungut Oleh CEO Arogan

Bella
Dikasihi
4 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku CEO Misterius

Ternyata Suamiku CEO Misterius

Vinta
Bodoh
4 tahun yang lalu
Ten Years

Ten Years

Vivian
Romantis
4 tahun yang lalu
Love Is A War Zone

Love Is A War Zone

Qing Qing
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
My Cute Wife

My Cute Wife

Dessy
Percintaan
4 tahun yang lalu