Love From Arrogant CEO - Bab 201 Reputasi Julia Xi Hancur

Tertawa dingin, Charlie Xi berkata dengan tatapan tajam: “Sebuah lukisan senilai puluhan juta,menurutmu kenapa dia berbuat seperti ini?

“Gimana bisa, lukisan yang asal kubikin bisa begitu bernilai?” Lavenia Luo kali ini benar benar terkejut, kemampuan melukisnya sekarang jauh lebih hebat dibandingkan dulu waktu dia masih kuliah.

“Julia Xi menatap Guru Sherine Xuan dengan tatapan ingin menjadi muridnya, kealamian lukisan ini mempunyai nilai yang sangat berharga, terlebih lagi lukisanmu memang sempurna.” Charlie Xi melihat lagi lukisan yang ada ditangannya,dan berkata dengan tatapan redup dimatanya.

Menghela nafas ringan, Lavenia Luo merasa sedikit tidak berdaya dan berkata : “Tidak ku sangka dia melakukan ini lagi. Jelas jelas aku sudah memperingatinnya.”

“Dia mungkin berpikir masalah waktu itu kamu sudah memaafkan dia, makanya dia jadi tidak bermoral seperti ini, hati kamu terlalu lembut. Kali ini masalah ini biar aku yang urus saja.” Charlie Xi berkata dengan tatapan sedikit berbahaya.

“Apa yang ingin kamu lakukan?” bagaimanapun Julia Xi adalah teman semasa sekolahnya, dia tidak ingin masalah jadi serius.

“Latar belakang Julia Xi sangat mencurigakan. Hari ini Sekretaris Yin menemukannya, dia beberapa tahun ini diam diam mengoperasikan amal palsu, menggelapkan banyak dana yang diberikan untuk anak yatim piatu, walaupun bukan demi dirinya sendiri, orang ini memang sudah tidak pantas di pertahankan.”

“Dia kenapa bisa begini?” mengigit bibirnya, Lavenia Luo tidak sangka orang yang dia maafkan adalah seorang bajingan masyarakat.

“Saat masih muda, orang tua nya selalu memaksanya bekerja mencari uang, jadi terus berjalan sampai dijalan yang salah.” Sekretaris Yin berdiri disamping menghela nafas , sungguh disayangkan kelebihannya ini.

“Tapi walaupun begitu, kenapa dia saat ini masih keras kepala?” Lavenia Luo sesaat kehilangan perhatiannya.

Charlie Xi menarik tangan Lavenia Luo dan berkata : “Kamu tidak boleh terlalu memanjakan orang ini,besok,aku akan memberitahukan kesemua orang akan perbuatan yang dia lakukan selama ini.”

“Tapi?”

“Tidak ada tapi!” siapapun yang menyiksa pacarnya, tidak akan dibiarkannya!

“Kamu adalah wanitaku, aku ingin semua orang tahu, wanitaku,tidak ada orang yang boleh menyiksanya!”

Lavenia Luo milik Charlie Xi, hanya dia yang boleh mengerjainnya!

Hatinya seketika menjadi nyaman, sejak papanya meninggal,tidak ada lagi orang yang melindunginya.

Lavenia Luo masih bisa berkata apa?

“Aku sudah mengerti, biar kamu yang urus saja?” dengan wajah yang capek bersandar di bahu Charlie Xi. Lavenia Luo menerima nasibnya dan berkata : “Mengingat kamu begitu melindungiku, aku nanti malam akan membuatkan makanan enak untuk mu.”

“Aku hanya ingin makan kamu?” berbisik ditelinga Lavenia Luo,Lavenia Luo sesaat menyadari pandangan sekretaris Yi. Mukanya jadi sangat merah.

“Charlie! Kamu jangan asal ngomong!” Lavenia Luo berdiri dan menjewer telinganya.

Sekretaris Yi melihat pemandangan ini, langsung terburu buru berkata: “Direktur Luo,aku pergi dulu ya!”

Selesai mengatakan itu, sekretaris Yi langsung lari keluar.

Hanya tinggal Lavenia Luo dan Charlie Xi, mereka berdua berada di sofa,dan mulai pertarungan mesra?

Sampai pada ciuman panasnya, membuatnya kehilangan control??

Dua hari kemudian. Di pagi yang hangat.

Perusahaan Luo, Lavenia Luo berjalan masuk kekantor dengan anggun.

“Selamat pagi,Direktur Luo.”

“Selamat pagi.”

Sepanjang jalan, tidak sedikit karyawan yang menghormati dan memberi salam padanya, Lavenia Luo membalas mereka satu persatu dengan senyuman.

Saat berjalan kearah kantornya, dia mendengar banyak orang bisik bisik.

“Sudah lihat berita pagi hari ini belum?”

“sudah. Tidak disangka murid Guru terkenal Sherine ternyata orang seperti itu.”

Didalam matanya penuh kebingungan, muridnya Sherine Xuan bukannya Julia Xi? Charlie Xi cepat juga ya,ternyata bergerak begitu cepat.

Kembali ke kantor. Lavenia Luo baru saja duduk, Felicia mengetuk pintu masuk keruangannya.

“Direktur Luo, kebetulan ada dua dokumen yang harus ditanda tangani.”

Setelah mengambil dokumen itu. Lavenia Luo melihat sekilas dan menandatanganinya,lalu memberikannya pada Felicia.

“Kalau begitu aku keluar dulu ya.” Setelah mengatakannya, Felicia meninggalkan ruangan itu.

“Tunggu, hari ini aku mendengar orang orang di kantor sedang membicarakan muridnya Sherine, ada apa?” Lavenia Luo memanggil dia, bertanya dengan bingung.

“Kamu tidak melihat berita pagi ini, Julia muridnya Guru terkenal Sherine , diberitakan karya lukisannya itu semua hasil plagiat, masih banyak berita buruk tentang dia??” Felicia mengatakannya dengan semangat bergosipnya dan mencari berita itu lalu memperlihatkannya kepada Lavenia Luo.

Mengambil hpnya, melihat berita intinya. Tidak hanya berita dia plagiat dan penipu, bahkan masih ada berita kehidupan pribadinya yang berantakan, balapan? Mabuk mabukan? Bahkan masih mendirikan kantor pengoperasian amal palsu, dan masih banyak berita buruknya, dan juga bukti buktinya.

“Netizen ini, dulu masih bilang, wanita ini pelukis yang murni tanpa jiplakan,siapa sangka itu semua hanyalah berpura pura.” Felicia mengatakannya dan ekspresi wajahnya yang berlebihan.

“Aku mengerti,kamu keluar dulu saja.” Menganggukkan kepalanya, Lavenia Luo menyuruh dia keluar dulu.

“Baik.” Felicia menjawanya, lalu meninggalkan ruangan itu.

Lavenia Luo berpikir sambil melihat berita itu, dalam hatinya tidak berdaya dan menghela nafas, tidak disangka Charlie Xi tidak memberikannya kesempatan sama sekali, begitu tegasnya.

Berita ini, menakdirkan karir seninya akan berakhir sampai disini, dia mungkin akan kehilangan kesempatan mejadi murid Guru terkenal Sherine Xuan itu, tidak tersisa apapun.

Tapi ini semua hasil dari perbuatannya sendiri, Lavenia Luo tidak akan mengasihaninya.

Tidak ingin memikirkannya lagi, Lavenia Luo mulai bekerja, dengan cepat sudah konsentrasi pada kerjaannya.

Tidak tahu berapa lama kemudian, tiba tiba ada suara ketukan pintu, mengganggu konsentrasinya bekerja.

Felicia mendorong pintu, berkata dengan hormat: “Direktur Luo, Direktur Ma dari perusahaan Hua Yue datang.”

“Suruh dia masuk saja.” Lavenia Luo sedikit kaget kenapa dia datang.

“Baik.” Felicia segera membawanya masuk.

Dengan cepat, Justin Ma ikut Felica masuk ke ruangan Lavenia Luo, memakai kaca mata hitam dan topi hitam.

Setelah Felicia membawa Justin Ma masuk lalu dia segera keluar, tidak mengganggu mereka berdua.

Justin Ma duduk di sofa dengan anggun, lalu melihat kearah Lavenia Luo berkata : “Lama tidak ketemu.”

Sejak waktu itu bertemu dirumah sakit, dia sudah tidak bertemu dengan Justin Ma lagi.

“Iya,lama tidak ketemu, lukamu gimana?” Lavenia Luo bertanya dengan rasa bersalah, akhir akhir ini dia merawat Charlie Xi, tidak ada waktu untuk melihatnya.

“Luka tidak ada masalah lagi, sudah hampir sembuh, hanya saja rambut belum tumbuh.” Justin Ma berkata dengan tidak berdaya, dia akhir akhir ini keluar selalu memakai topi.

“Yang terpenting sudah sembuh, hari ini kenapa ada waktu kesini?” Lavenia Luo menghela nafas, dan bertanya dengan bingung.

Kalau tidak ada waktu, dia mungkin tidak akan datang kekantor.

“Aku hanya lewat saja tadi,jadi sekalian mampir sebentar untuk melihat desaign produk Hua Yue.” Tersenyum ringan, Justin Ma berusaha menutupi perasaannya.

Justin Ma tidak bisa mengatakannya, beberapa hari ini dia terus menunggu Lavenia Luo menghubunginya, jadi hanya bisa mencari alasan saja untuk datang melihatnya?

“Oh begitu ya,kamu tunggu sebentar.” Dia berpikir,Lavenia Luo percaya dengan perkataannya.

Langsung menelpon sekretarisnya, menyuruh Felicia: “Bawa desaign iklan produk Hua Yue kesini ya.”

Menutup teleponnya, Lavenia Luo melihat kearahnya, menyadari setiap dia melihatnya,suasana selalu jadi tidak jelas dan sedikit tertekan.

Mereka berdua terdiam sesaat, Justin Ma menatapnya dengan tatapan sedih, walaupun terus memberitahu diri sendiri asalkan melihat dia bahagia sudah cukup.

Novel Terkait

I'm Rich Man

I'm Rich Man

Hartanto
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
My Greget Husband

My Greget Husband

Dio Zheng
Karir
4 tahun yang lalu
This Isn't Love

This Isn't Love

Yuyu
Romantis
4 tahun yang lalu
Lelah Terhadap Cinta Ini

Lelah Terhadap Cinta Ini

Bella Cindy
Pernikahan
5 tahun yang lalu
The Winner Of Your Heart

The Winner Of Your Heart

Shinta
Perkotaan
5 tahun yang lalu
Penyucian Pernikahan

Penyucian Pernikahan

Glen Valora
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Rahasia Seorang Menantu

Rahasia Seorang Menantu

Mike
Menjadi Kaya
4 tahun yang lalu
Aku bukan menantu sampah

Aku bukan menantu sampah

Stiw boy
Menantu
4 tahun yang lalu