Revenge, I’m Coming! - Chapter 58 Aku Telah Menjadi Mucikari? (2)

Ekspresi Evelyn An dan Blake Lu sekejap berubah.

Kumpulan orang-orang yang berdiri mulai membuka jalan tengah, Nyonya Song memakai dress berwarna abu berjalan kearahnya, seperti cahaya yang menerangi Evelyn An saat ia sedang mengumam.

"Caroline Ye ingin membantu Tuan Li membuatkan satu set perhiasan, aku menyuruh orang untuk menemani dia berjalan-jalan di sekitar villa, kalau lelah pergilah ke sauna, sudah berencana jika semua urusan ini sudah selesai semua aku akan pergi kesana melihat dia, tidak terpikirkan bahwa nyonya Lu, dia pergi dengan orang lain tanpa bilang kepada siapapun? Lalu maksud Anda, aku telah menjadi mucikari?”

Evelyn An memucat, “Aku tidak bermaksud seperti itu, Nyonya Song, aku hanya....”

“Kamu hanya iri pada Caroline Ye, perhiasan yang dibuat oleh Tuan Li diberikannya kepada dia, kamu kalah dalam hal ini, jadi kamu iri padanya, membuat gosip seperti ini, ingin membuat namanya jadi jelek.”

Berbicara sampai sini, dia sambil mengangkat kepalanya, sambil berkata “Blake Lu, selera mu sekarang dibandingkan yang dulu sangat amat buruk.”

Status Nyonya Song bukan status seperti orang biasa, sekali dia berbuka suara, siapapun tidak akan percaya dengan omongan Evelyn An, terlebih lagi melihat ekspresi Bretta Shao yang tidak terlihat palsu, jelas terlihat emosi sekarang.

Yang hadir disini semuanya bukanlah orang biasa, seketika saja gosip ini akan menyebar kesemuanya.

Jika Blake Lu sekarang mundur dan berdiri di hadapan istrinya dan meninggalkan tempat ini orang-orang akan mengira semua ini ada hubungan dengannya.

Ekspresi Blake Lu terlihat sangat raut, “Masalah ini pasti ada salah paham, tapi tidak peduli apapun alasannya, sampai merusak pesta ini, aku mengantikan Evelyn An minta maaf pada semuanya, mohon Nyonya Song atas nama Gu’s Corp juga sebagai rekan bisnis anda....”

“Tidak berani.” balas Nyonya Song dengan suara dingin, “Selama anda tidak membuat masalah, selama pesta pembukaan hotel ini berjalan dengan lancar aku dengan Tuan Li sangat berterima kasih.”

Tuan Li adalah orang yang paham akan masalah ini, masalah ini juga tidak berpengaruh besar terhadapnya, anggap saja ini semua tidak bearti.

“Masalah kecil saja, sudah sudah, semuanya bubarlah, barusan siapa yang bilang mau melihat lemari baru aku....”

Semuanya sangat penasaran, manager Li sudah buka suara sendiri, juga tidak baik terus berada disini, lebih baik ikut dengannya melihat perabotan, sisanya pergi dengan kesibukkan masing-masing.

Bretta Shao menatap sinis Evelyn An, satu sama lain tidak mau mengalah, dengan perasaan amarah meninggalkan ruangan pesta.

Blake Lu dengan Evelyn An sering terjadi salah paham, kedua orang itu akhirnya berjalan pergi , Evelyn An sambil memegang perutnya sambil mengikuti dari belakang, dan dengan perasaan yang khawatir kecewa.

Caroline Ye berdiri di lantai dua, sambil membawa kantong kompres mengkompres pipinya yang merah akibat tamparan tadi, melihat situasi seperti ini, ekspresi nya menjadi sangat serius.

Dia tidak akan tinggal diam terhadap dua orang ini, Evelyn An juga tidak akan berhenti sampai sini, pasti akan kembali menganggunya, sebelumnya kalah dengan keluarga Zhao dan Miyakawa soal foto-foto kopi, lalu sekarang soal dia dengan Elton Mo yang pergi ke tempat sauna terpergok oleh Bretta Shao, dia akan selalu ingat dengan semua kejadian ini, dia akan membalas satu per satu.

“Caroline Ye.” panggil Nyonya Song, menghentikan pikirannya.

Membalikkan kepala, Dia sudah kembali ke kondisi seperti biasanya, dengan perasaan tidak enak hati, “Maafkan kejadian ini, kak, lagi-lagi aku telah merepotkan kamu.”

“Merepotkan apa, sebelumnya kamu bisa mengendalikan dia, kalau tidak pesta hari ini akan menjadi bahan tertawaan orang-orang, dan aku benar akan menjadi seorang mucikari.”

Membahas soal ini, Nyonya Song merasa tidak bahagia, “Evelyn An ini, ini sudah ketiga kalinya dia berbuat seperti ini, aku sepertinya menganggap remeh dia, apakah kamu dan dia memiliki konflik sehingga dia suka mencari masalah denganmu?”

“Sepertinya, anggap saja ini semua sudah berakhir.” Caroline Ye dengan pasrah.

“Waktu itu keluarga Lu mengadakan acara pernikahan, mereka menghadiahkan sebuah lukisan Keluarga Gu kepada ayahku, tapi tidak berkata bahwa lukisan itu palsu, walaupun tidak palsu, sebaiknya barang keluarga Gu mereka tidak boleh sembarangan memhadiahkannya kepada orang lain, waktu itu aku tidak berpikir banyak, hanya menerima.”

“Apa?” Nyonya Song mengerutkan kening, “Masih bisa terjadi masalah seperti ini?”

Novel Terkait

The Sixth Sense

The Sixth Sense

Alexander
Adventure
3 tahun yang lalu
Hello! My 100 Days Wife

Hello! My 100 Days Wife

Gwen
Pernikahan
3 tahun yang lalu
Pejuang Hati

Pejuang Hati

Marry Su
Perkotaan
4 tahun yang lalu
That Night

That Night

Star Angel
Romantis
5 tahun yang lalu
Menunggumu Kembali

Menunggumu Kembali

Novan
Menantu
4 tahun yang lalu
Suami Misterius

Suami Misterius

Laura
Paman
3 tahun yang lalu
My Japanese Girlfriend

My Japanese Girlfriend

Keira
Percintaan
3 tahun yang lalu
Satan's CEO  Gentle Mask

Satan's CEO Gentle Mask

Rise
CEO
4 tahun yang lalu