Revenge, I’m Coming! - Bab 6 Otak Saya Sudah Menjadi Bodoh

Pada saat sadar mata Caroline Ye masih meneteskan air mata, lalu dia menatapa sekelilingnya dan akhirnya berhenti pada jam alarm, dia melihat sudah hampir mau jam 10.

Tanpa diduga dia tidur sudah terlalu lama.

Dari dalam lemari dia mengambil satu baju yang sederhana, dengan menggunakan kerah untuk menutupi luka yang kemarin. Caroline Ye turun dari tangga dan berdoa didalam hatinya, jangan sampai melihat orang cacat itu.

Dan benar, dibawah tangga itu tidak ada Mitchell Shao dan Robert Shao juga tidak ada.

Didalam ruangan tamu itu ramai luar biasa, Marry Li sedang mengajarkan Bretta Shao membuat pangsit. Kakek Shao mengenakan kacamata dan duduk di sofa untuk menonton siaran keuangan.

Dia dari atas menyapanya, “Ma.”

Ketika dia melihatnya, wajah Marry Li menjadi dingin, dan matanya menatap Vincent Lim

“Tidak melihat sekarang jam berapa, hari pertama pulang mengapa sangat malas?Benar-benar memperlakukan diri sendiri seperti wanita yang berharga, dan beri kehormatan pada diri sendiri?

Bretta Shao mengambil pangsit dengan cara yang malas, “Mungkin didalam penjara sangat susah, mungkin kakak ipar kelelahan, bahkan makanan pagi saja tidak tahu untuk membuatnya."

Sarapan pagi dia terus yang membuatnya?

Jadi Caroline Ye didalam rumah ini mempunyai kedudukan apa?Apakah menantu atau pembantu?

“Istri kakak bagaimana, tidakkah konyol didalam penjara?” bertemu dia setengah hari ini pun tidak mengeluarkan ucapan, Bretta Shao mengangkat alisnya dengan jelas, dan meneruskan pembicaraan yang ironis.

Caroline membalikkan badannya, dan tersenyum: “Mengapa bisa terjadi, jika Bretta ingin sarapan pagi saya sekarang pergi untuk membuatnya, yang pasti sama selera dengannya.

Dia pura-pura tidak melihat wajah Bretta Shao dan Marry Li, dan berjalan kearah dapur.

“Penyakit apa itu? Gila! Sekarang sudah jam berapa, siapa yang mau makan sarapan paginya! “Bretta dengan nada yang marah, Dulu Caroline Ye di jahatinya oleh dirinya , dia selalu menerima ejekkan yang sama dari orang lain.

Sekarang berubah menjadi lebih baik dan bisa tersenyum kepadanya?

“Diperkirakan pada saat dipenjara otaknya dibodohi.”

Marry Li menerima pangsit dari tangannya, “Kamu lihat kamu terlalu kenyang juga sangat tidak bagus, seharusnya seperti ini.”

Didalam dapur, melihat sayur yang isinya minyak, garam, kecap, dan cuka , kepala Caroline terasa sakit.

“Dia mana mungkin bisa membuat sarapan pagi? Dulu saat di rumah tidak membuat dapur terbakar habis sudah sangat baik.”

Tetapi dia masih keras kepala, dari kulkas mengambil steak sapi lalu ditaruhnya bawang dan telur, dan menggorengnya di wajan, Dia ingat bahwa dulu bagaimana pembantunya membuat sarapan pagi.

Hanya saja apinya tidak pasti, ketika dia menjepit steak itu sama seperti gosong,

Tidak ada cara lain, dia diam-diam menumpahkan lapisan itu lalu ditaruhnya kari dan merica, dan membawa makanan itu keluar

Bretta hanya memakan satu gigitan, wajah seperti bunga dengan cepat nya berubah.

“Hei!”

Ini seperti tidak dapat tertahankan, ini benar-benar sepanjang hidupnya yang paling tidak dia makan.

Dia memakan steak sapi itu lalu dimuntahkannya lagi, Suara lempar sumpit menghantam ke meja, “Kakak ipar, Aku mengatakan bahwa kamu itu sengaja, Apakah kamu ingin seperti melakukan kejahatan, dalam makanan ku keliruan apa yang telah engkau taruh!”

“Sangat sulit untuk dimakan?”Marry Li dengan wajah yang curiga, dia mengingat bahwa Caroline itu bisa memasak

Dia tidak terlalu percaya, lalu mengambil garpu, pisau dan dipotongnya, baru masuk dalam mulut, wajah awalnya yang cerah berubah menjadi ungu.

“Hehe, apakah tidak enak? Aku sangat meminta maaf, aku pada saat didalam penjara, aku tidak hanya terluka diotak tetapi beberapa jahitan dan jari-jariku sudah patah, jadi mungkin tadi gemetaran lalu menaruh dengan banyak.”

Wajah dia yang tulus membuat orang tidak bisa mencari kesalahannya, biasanya Bretta banyak bicara, mulutnya seperti angin dimusim semi.

Marry Li menutup matanya.

“Saya melihat kamu itu sengaja? Tidak ingin memasak tidak usah memasak! Siapa yang jelek?” Bretta terus menerus tidak terbiasa dengan rupa Caroline yang lemah lembut, bagaimana orang seperti itu bisa menemani Kakak Mitchell?

Karena itu, dia memiliki makna pahit dalam kata-katanya, karena dia bersumpah untuk membawa Caroline Ye keluar dari keluarga Shao cepat atau lambat!

"Bretta, kamu tidak benar, aku bersedia melakukannya dengan baik, tapi aku benar-benar ..." Caroline memberikan keluhan sepenuhnya.

“Kamu!!”

Pada saat ini ruangan tamu ada sebuah lelucon .

Novel Terkait

Love And War

Love And War

Jane
Kisah Cinta
3 tahun yang lalu
His Second Chance

His Second Chance

Derick Ho
Practice
3 tahun yang lalu
Baby, You are so cute

Baby, You are so cute

Callie Wang
Romantis
3 tahun yang lalu
Kembali Dari Kematian

Kembali Dari Kematian

Yeon Kyeong
Terlahir Kembali
3 tahun yang lalu
I'm Rich Man

I'm Rich Man

Hartanto
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Rahasia Seorang Menantu

Rahasia Seorang Menantu

Mike
Menjadi Kaya
3 tahun yang lalu
Mr CEO's Seducing His Wife

Mr CEO's Seducing His Wife

Lexis
Percintaan
3 tahun yang lalu
Wonderful Son-in-Law

Wonderful Son-in-Law

Edrick
Menantu
3 tahun yang lalu