Revenge, I’m Coming! - Chapter 127 Wanita Seperti Itu,Tidak Bisa Di Harapkan Lagi

Setelah Kaison Xue Menutup telepon nya,kemudian dia melihat ke arah istri nya itu,

"Kak Mitchell dan iparnya tidak bisa datang,seperti nya hari ini kita hanya bisa bermain sendiri saja,sedikit tidak bersemangat."

Nyonya Xue melirik nya sebentar,dengan lembut berkata,

"Jika kamu tidak begitu tertarik duduk di sini sebaiknya kamu pulang saja,hari ini juga sangatlah panas,dan juga tidak cocok untuk bermain golf,kebetulan juga Nyonya Lu ingin bertemu dengan ku,kami akan pergi makan bersama."

Kaison Xue Menunggu kata-kata ini,kemudian dia memeluk istri nya dan mencium nya, "Kamu sangat lah pengertian,kalau begitu aku pergi dulu, aku akan pergi melihat Kak Mitchell,nanti malam aku akan menjemput mu."

Wajah Nyonya Xue sedikit memerah dan memukul nya secara perlahan, "Di sini sangat banyak orang, kamu benar-benar sangat lah tidak malu."

Terasa tidak ada apa-apa di lapangan golf itu,Kaison Xue Pun berjalan ke arah parkiran mobil,sedangkan Nyonya Xue naik mobil dan bergegas untuk pergi ke restoran yang berada di sekitar lapangan golf.

Evelyn An sudah tiba di restoran tersebut dan menunggu nya.

Pada saat Nyonya Xue sampai,dia menyadari bahwa Evelyn An sedang duduk bersama dengan seorang pria,terlihat seperti orang yang berumur 50 tahun,dan berpakaian jas itu,tidak berhenti memohon-mohon sesuatu terhadap Evelyn An.

Dia dengan penasaran nya pun berjalan menuju ke arah mereka.

"Ipar,kamu sudah datang,duduk lah."

"Apa kah aku sudah menganggu waktu kalian?"

"Tidak tidak," kata Evelyn An yang menyuruh nya untuk duduk, "Hanya membahas sedikit masalah pribadi saja,dia adalah Tuan Ye,dulu nya dia mempunyai hubungan bisnis dengan suami ku,sekarang sedikit susah,karena ada masalah keluarga sedikit maka dari itu dia meminta bantuan ku untuk membantu nya."

"Dia adalah Nyonya Xue"

Thomas Ye pun dengan sopan nya berdiri dan memberi kan hormat kemudian menyapa nya.

"Tuan duduk saja,jangan terlalu sungkan." Kata Nyonya .. dengan sopan,dan ikut memberi nya hormat.

Evelyn An sibuk dengan perkenalan mereka,

"Silahkan duduk semuanya,jangan terlalu hormat,anggap saja ini keluarga sendiri,ipar kamu tunggu aku sebentar saja ya."

"Baiklah,kamu uruslah urusan mu dulu." Mendengar kata'anggap saja keluarga sendiri' dia merasa sedikit aneh,akan tetapi dia tidak ingin banyak tanya.

"Tuan Ye barusan anda berbicara sampai mana,kita lanjutkan pembahasannya."

"Baik,"kata Thomas Ye sambil mengangguk kan kepala nya,suara nya sedikit berserak,

"Barang-barang ku ini hanya terkena bea cukai saja,itu juga bukan termasuk masalah yang berat,emas pernikahan putri ku juga ada di sana,maka dari itu ingin meminta bantuan Nyonya yang pasti nya akan membantu ku untuk menjelaskan ini kepada Tuan Lu,dan juga pasti sudah membantu keluarga kecil ku ini."

Setelah mendengar perkataan ini, Evelyn An pun terlihat sangat bingung,

"Tuan Ye,bukan karena aku ingin membantu anda, tetapi anda yang datang meminta ku untuk membantu anda,kalau saja keluarga Shao mengetahui hal ini,mereka pasti akan mengira bahwa aku sudah menjatuh kan derajat nya mereka,apa yang anda lakukan saat ini tidak lah baik,mana ada orang yang sudah membiar kan putrinya menikah dan lagi tidak mencari putrinya sendiri,melainkan mencar aku yang jelas-jelas orang luar untuk membantu masalah anda?"

Membicarakan masalah ini, terlihat dari wajah nya Thomas Ye menjadi suram,

"Anak seperti itu,jika boleh pada saat itu aku tidak menginginkan nya,lihat aku hampir jatuh saja,sedikit pun tidak membantu diri ku ini,lebih baik keluarga kami ini mati kelaparan saja."

"Bagaimana anda bisa berkata seperti ini?" Kata Evelyn An yang sedikit aneh, "Tidak seperti itu."

"Keluarga Shao?" Nyonya Xue yang duduk di samping pun bertanya dengan heran, "Ada hubungan apa antara Tuan dan Keluarga Shao?"

Mendengar hal ini, Evelyn An pun terdiam sejenak, dan berkata dengan mengecilkan suaranya,

"Tuan Ye ini adalah mertua nya Mitchell Shao,dia adalah ayah nya Caroline Ye."

Mendengar hal ini,Nyonya Xue mengkerutkan alisnya,

"Apa?ayah nya sendiri pun dia tidak ingin membantu nya?"

"Seperti nya tidak seperti itu," kata Evenlyn An yang meluruskan pikiran mereka, "Mungkin saja Tuan Ye pernah berantem dengan putrinya,mana ada tidak ada perkelahian antara ayah dan putrinya,mana tau juga keluarga putri nya itu terdapat masalah lain juga."

"Heeh," tawa dingin dari Tuan Ye,

"Dia adalah orang seperti itu,dari awal aku pun sudah mengetahui nya,dia adalah gadis serigala yang berbulu domba,kali ini saja kalau bukan karena aku mengatakan bahwa aku sedang sakit,dia juga sama sekali tidak akan pulang kerumah,dan akhirnya pada saat dia pulang ke rumah dengar-dengar bahwa dia akan membantu ku,belum juga apa-apa dia sudah ingin kembali ke rumah nya takut nya kami semua telah menganggu kehidupan nya di keluarga Shao itu,menurut kalian, putri seperti ini apa kah aku bisa meminta bantuan dari nay? Apa guna nya meminta bantuan dengan dirinya itu?"

"Apakah seperti itu," Nyonya Xue adalah orang yang sangat berbakti,mendengar perkataan ini pun sedikit kesal, "Masih adakah wanita seperti itu di dalam dunia ini? Apakah dia seperti itu?"

Melihat kemarahan yang terjadi pada Nyonya Xue,Evelyn An pun mengeluarkan tatapan yang sangat menyeram kan itu.

"Tuan Ye anda jangan terburu-butu dulu,untuk masalah ini aku tidak begitu bisa membantu anda,akan tetapi kami bisa membantu anda untuk mengatakan ini kepada putri mu."

“……”

Evelyn An dari lapangan golf menuju rumah,di luar hari sudah gelap.

Berada di rumah,melihat dia baru pulang,dan berkata,

"Kamu membiarkan anak mu sendirian dirumah,di telepon tidak di angkat,pergi kemana saja kamu?"

"Aku sedang mengurus sebuah masalah," terlihat dari wajah Evelyn An yang sedikit lelah,setelah selesai mengganti sepatu nya itu,dia pun berjalan ke lemari bir untuk menuangkan segelas anggur merah,dengan malasnya dia bersender di depan lemari.

"Untuk kali ini jika masalahnya bisa di selesaikan,hubungan antara keluarga kita dan keluarga Shao ini pasti nya akan kembali retak seperti dulu lagi."

"Lengkap sudah,"kata Blake Lu Sambil tertawa,terlihat di wajah nya itu yang sedikit menyindir,"Bukan kah waktu itu kamu pernah mengatakan bahwa kamu bisa selesaikan masalah desainer itu,hasil nya? Aku pun sudah malas untuk bertanya kepada mu."

"Untuk kali ini sangat lah berbeda,hanya saja kalau kita bisa menyelesaikan masalahnya wanita itu,apakah masih takut hubungan kita dengan keluarga Shao tidak bisa di perbaiki secara baik-baik lagi?"

"Maksud mu...Caroline Ye?"

Blake Lu pun mengkerutkan alis nya, "Apa yang ingin kamu lakukan?"

Evelyn An meneguk satu teguk anggur merah,kemudian terlihat di wajah nya yang memerah itu menjadi dingin,

"Wanita ini sudah beberapa kali membuat kekacauan dengan kita,masih saja beranggapan bahwa diri nya sendiri itu tidak mempunyai hubungan apapun dengan wanita yang telah meninggal itu,tidak peduli dengan diri nya yang mempunyai hubungan yang sebenarnya atau tidak,ini benar-benar tidak bisa di biarkan sama sekali."

——

Setelah beberapa rencana perusahaan Mitchell Shao telah di setujui,Caroline Ye pun mulai mengatur pembahasan untuk pameran perhiasan tersebut.

Ingin merangkum semua hasil perhiasan selama 30 tahun ini untuk di keluarkan secara satu per satu,ini bukan lah masalah yang sangat mudah,akan tetapi masih bagus,karena dia mempunyai asisten yang perkerja keras dan juga sangat bertanggung jawab.

Setelah memberikan tugas ini kepada Dylan Bai,dia pun selalu pulang kerja dengan tepat waktu,akan tetapi dia pulang kerumah sedikit lebih malam di banding kan jam kerja biasa nya dia pulang, dan juga sudah 1 minggu dia tidak makan di rumah.

Malam hari,Mitchell Shao yang melihat nya membawa tas besar dan tas kecil yang berisi barang-barang lalu masuk ke dalam rumah,dan langsung bertanya,

"Apa kah kamu mengira ini adalah gudang? Barang-barang apa saja ini?"

Dua hari ini dia selalu membawa barang-barang yang cukup besar pulang ke rumah,baik di dalam ruangan maupun di luar ruangan semua nya berisi kan barang-barang tersebut, Bibi Mei tahu bahwa ini adalah barang nya Caroline Ye,akan tetapi dia tidak berani sembarangan menyentuh barang tersebut,sehingga membuat Mitchell Shao seperti melewati garis perbatasan saja pada saat memasuki ruangan.

"Papan lukis , cat lukisan." Kata Caroline Ye yang sama sekali tidak merasakan amarah nya Mitchell Shao,kemudian di taruh nya plastik yang ada di tangan nya itu,lalu duduk di lantai,sambil menepuk papan lukis yang ada di sana,dan berkata,

"Aku berencana setelah selesai acara amal ini,ingin memberikan ini kepada anak-anak yang ada di Wilayah Shan Sebagai hadiah,aku hanya takut kalau mereka membeli kualitas yang kurang bagus,maka dari itu aku sendiri yang pergi membeli nya."

"Kamu ingin pergi kewilayah Shan?

"Benar sekali," kata Caroline Ye yang mengelap keringat nya sambil tersenyum,

"Aku berencana setelah selesai membeli barang-barang yang di perlu,kemudian baru lah pergi bersama mereka ke wilayah Shan,kalau tidak begitu siapa yang tahu bahwa amal ini akan di gunakan atau tidak oleh anak-anak yang ada di sana?"

"Lingkungan nya tidak bagus,kondisi jalan nya juga tidak bagus,kemungkinan kamu tidak akan betah di sana,aku saran kan kamu untuk tidak pergi ke sana."

Caroline Ye pun bangun dari tempat duduk nya itu,

"Terima kasih atas saran nya, akan tetapi kali ini aku sedang tidak berdiskusi dengan mu."

Novel Terkait

Pengantin Baruku

Pengantin Baruku

Febi
Percintaan
3 tahun yang lalu
I'm Rich Man

I'm Rich Man

Hartanto
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Istri Direktur Kemarilah

Istri Direktur Kemarilah

Helen
Romantis
3 tahun yang lalu
My Greget Husband

My Greget Husband

Dio Zheng
Karir
3 tahun yang lalu
Dewa Perang Greget

Dewa Perang Greget

Budi Ma
Pertikaian
3 tahun yang lalu
His Soft Side

His Soft Side

Rise
CEO
4 tahun yang lalu
Kamu Baik Banget

Kamu Baik Banget

Jeselin Velani
Merayu Gadis
3 tahun yang lalu
Cinta Yang Tak Biasa

Cinta Yang Tak Biasa

Wennie
Dimanja
4 tahun yang lalu