Revenge, I’m Coming! - Bab 44 Orang Berkuasa Mengancam Orang Yang Lemah(1)

“TokTokTok”

“Silahkan Masuk”

"Kak Kelly, ini aku," Caroline Ye mendorong membuka pintu kantor dengan rancangan desain, tersenyum dan berjalan menuju mejanya.

"Kamu datang tepat waktu untuk membawakanku secangkir kopi."

Satu kalimat menyela tindakan Caroline Ye untuk memberikan rancangan desain. Dia tertegun, mengambil napas dalam-dalam dan mengambil cangkir Kak Kelly.

"Aku akan pergi sekarang."

Tepat saat dia akan pergi, ada suara jengkel dari belakang mejanya. "Apa yang berantakan? Apakah dia lulus dari sekolah dasar?"

Suara tumpukan gambar digulung dan dibuang ke tempat sampah.

"Kenapa masih tidak pergi ?" Kak Kelly memperhatikan dokumen di tangan Caroline Ye. "Apa yang ada di tangannya?"

Caroline Ye tertegun dan sibuk.

"Ini adalah sketsa desain dari seri musim gugur dan musim dingin yang ingin saya perlihatkan kepada Anda."

Kak Kelly memandangnya dan tampak terkejut. Setelah beberapa saat, dia mengucapkan kalimat.

"Letakkan saja."

Caroline Ye meletakkan gambarnya di atas meja dan merasa lega.

Ketika saya keluar untuk membuat kopi, saya bertemu dengan Jacqueline He, asisten desain kepala Kak Kelly, dan maju terburu-buru dengan banyak dokumen di tangannya.

"Kak Jacqueline He, Pagi," sapa Caroline Ye

Jacqueline He tiba-tiba terhuyung-huyung dan dokumen di tangannya "menabrak" di semua tempat.

"Astaga..."

Caroline berjongkok untuk membantunya mengambil barang-barang. "Suaraku tidak terlalu keras, seberapa takutnya kamu?"

"Tidak apa-apa ..." Dylan Bai sibuk mengambil puing-puing di tanah. Beberapa lembar kertas melayang jauh. Dia berbalik dan bergerak beberapa langkah untuk mengambilnya.

Kebanyakan dari mereka adalah manuskrip desain di lapangan. Caroline Ye senang melihat beberapa desain dari mereka.

"Apakah ini karya orang-orang yang diwawancarai hari ini? Desain-desain ini hebat. Anda dapat menganggapnya sebagai gaya perhiasan musim gugur dan musim dingin ini.

Dylan Bai tiba-tiba berbalik dengan tampilan yang agak tidak wajar.

"Itu semua prototipe, dan harus diperiksa oleh Kak Kelly."

Dengan itu, dua naskah desain Caroline Ye yang dibawa larikan pergi, dan Dia pergi lagi dengan tumpukan dokumen di tangannya.

Caroline Ye tertegun. Naskah seperti apa? Bukankah ini pekerjaan pewawancara? Pojok kanan bawah juga ditandatangani, dengan tulisan Miyagawa tertulis di atasnya! Sepertinya tidak ada Miyagawa di departemen desain.

Dalam keraguan, Caroline Ye pergi ke ruang teh untuk membuat kopi dan melakukan pekerjaannya.

"Kak Kelly ini kopinya."

"Baiklah terima kasih." Kak Kelly menyesap kopi dan meletakkannya di sebelah tangan. Kemudian dia melihat gambar-gambar yang tidak terlalu populer di mulutnya dan melemparkannya ke tempat sampah secara bersamaan

Caroline Ye tidak melihat gambarnya di tong sampah, tapi dia melihat folder tempat dia mengikat gambar di bawah alas mouse Kak Kelly.

Dia menghela napas dalam diam dan meninggalkan kantor.

Saya pikir Kak Kelly akan berbeda, tetapi saya tidak berharap untuk melakukan semua ini. Sangat sulit bagi orang berpangkat tinggi untuk menerima pendapat orang baru itu dengan penuh kerendahan hati.

Meskipun pada awalnya, saya mempersiapkan diri untuk desain ini, tetapi ketika saya melihat sketsa saya diperlakukan sebagai alas mouse, Caroline Ye masih tertekan selama sehari. Saya pikir ketika dia kembali dari luar negeri, Keluarga Gu mendirikan studio perhiasan khusus untuknya. Hidup ini ada saatnya naik dan juga ada saatnya turun, kita juga tidak bisa memprediksinya!