Revenge, I’m Coming! - Bab 67 Sup Kacang Hijau Ini Terasa Tidak Beres(2)

Caroline Ye mengelengkan kepala,

" Saya mendengar bahwa perusahaan telah menghubungi dan membicarakan dengan nona Emily Guan, jadi saya hanya ingin lebih awal menghubungi nona, dan kalau setuju dengan pembicaraan ini, batch perhiasan berikutnya, di buat khusus untuk nona Emily, tidak di sangka ternyata masalahnya begini, mungkin saya ketinggalan informasi, maaf. "

Raut wajah Emily Guan berubah jadi lebih ramah, " Tidak apa-apa, kamu juga tidak tahu. "

Mengetahui bahwa niat Caroline Ye datang bukanlah perwakilan perusahaan untuk membahas kerja sama, dan hanyalah kesalah pahaman, sikap Emily Guan jadi lebih ramah, tidak seburuk sebelumnya.

Caroline Ye juga tidak berlama-lama, setelah berbasa basi dua kalimat mencarikan suasana kaku, kemudian berkata bahwa harus pergi, satu kalimat mengenai masalah kerjasama tidak diungkit sama sekali, dan itu membuat Emily Guan merasa tenang.

Setelah Caroline Ye pergi, dalam mobil van terdengar suara hembusan napas yang panjang.

Sam Huang menghela napas, " Nona besar, kamu mau menakuti saya? Lain kali kalau kamu bersikap seperti ini lagi saat membicarakan masalah kerjasama, saya benar - benar tidak bisa membersihkan kekacauan untuk mu lagi. "

Emily Guan mengangkat - angkat bahu, sambil membuka sup kacang hijau di depannya, berkata dengan masa bodoh,

" Nyali kamu sangat kecil, saya sudah bilang dari awal tidak terima tawaran perhiasan, merek perhiasan Shao's Corp juga tidak bisa memaksakan orang lain jugakan? Kasih saya mangkok. "

Sam Huang memberikan mangkok ke dia dengan tidak senang, " Kamu masih ada niat untuk makan, saya akan pergi setelah tutup buku akhir tahun ini, kamu cari manajer perantara yang lain saja, saya tidak bisa melakukannya lagi. "

Sam Huang dalam satu minggu setidaknya ada tiga hari membuat keributan akan mengundurkan diri, Emily Guan juga sudah terbiasa, satu mangkok sup kacang hijau dia letakkan depan Sam Huang, " Minum sedikit sup kacang hijau untuk meredakan amarah. "

Dia sendiri sambil memegangi termos dan sambil mulai minum, baru minum satu tegukan, raut wajah dia pelan - pelan berubah, seperti tidak berani percaya, dan melihat terus ke sup kacang hijau, seolah melihat termos itu menjadi seperti sebuah lubang.

" Kenapa ? " Sam Huang menyadari raut wajahnya tidak benar, dan merasa panik, " Ada masalah apa? "

" Tidak beres, " Emily Guan menundukkan kepala meminumkan kembali satu tegukan lagi, dan saat mengangkat kembali kepalanya, wajahnya penuh dengan ketidak benaran dan keraguan, suara bicaranya bergetar, " Sup kacang hijau ini tidak beres. "

" Dimana tidak beresnya? " Wajah pucatnya membuat Sam Huang takut, " Nona besar, kamu jangan menakuti saya. "

Disisi lain, setelah Caroline Ye pergi dari tempat syuting, dia terus berada di dalam kota Nan melihat - lihat, toko dalam kota yang sering di kunjungan oleh para artis, toko mana yang di tanam saham oleh para artis, dia mengetahui dengan jelas akan hal itu.

Ini bukanlah minatnya untuk mempelajari ini, tetapi Emily Guan merupakan seorang model yang rajin, satu tahun tiga ratus enam puluh lima hari, berharap bisa tinggal disini selama tiga ratus enam puluh hari, dia kalau sering datang berkunjung, nanti juga jadi akrab.

Mengenai sikap bertentangan Emily Guan, dia dari awal sudah menduganya, apalagi dirinya sendiri hanyalah seorang designer bawah dalam Shao's Corp, tidak ada reputasi sama sekali, bagaimana mungkin bisa membuat Emily Guan menyetujui masalah perwakilan bicara ini.

Tetapi dia tidak berburu - buru sama sekali, setelah berjalan sebentar, ia menemukan sebuah toko smoothie dan duduk di sana, memesan dua gelas smoothie strawberi, dia sengaja berpesan ke pelayan bahwa satu gelasnya lagi di buat belakangan saja, kemudian dengan santai melihat turis yang ada di luar berjemur di bawah sinar matahari.

Saat itu telponnya berdering, setelah melihat id penelpon, Caroline Ye menekan tombol jawab,

" Hallo? "

" Nona Caroline, ini saya, manajer perantara Emily Guan, Sam Huang. "

" Saya tahu, kartu nama yang barusan anda kasihkan ke saya sudah saya simpan. "

Tawa di ujung telpon terasa sedikit memaksa, dan berkata samar, " Nona Caroline, begini, kamu sekarang ada waktu luang? Emily sudah selesai syuting, dia ada sedikit masalah pribadi yang mau di bicarakan sebentar sama kamu. "

" Ada, " Nada bicara Caroline Ye tenang, " Saya kebetulan masih belum pergi, lagi di sebuah toko smoothie Little Coconut. "