Revenge, I’m Coming! - Bab 68 Orang Meninggal Tidak Bisa Hidup Kembali (2)

Ketika melihat smoothie strawberi, Emily Guan tampak menahan tangis,

" Kamu benaran kenal Beatrice ? Aku tidak pernah dengar dia bilang. "

" Aku malah pernah dengar dia bicara tentang dirimu, " Caroline Ye berkata dengan tenang tanpa tergesa - gesa,

" Dia bilang ke aku teman baiknya adalah seorang aktor yang sangat hebat, aku juga hari ini karena kamu datang cari saya soal sup kacang hijau baru tahu teman yang dia maksud adalah kamu. "

Dia merekayasa perkenalan dirinya dengan Beatrice Gu, Caroline Ye pada saat masih sekolah magang di rumah sakit, orang yang berkunjung ke rumah sakit kota Nan begitu banyak, Beatrice Gu karena sedikit masalah kecil pergi satu dua kali rumah sakit juga bukan hal yang besar, ia bisa kenal seorang dokter magang, juga bukanlah hal yang perlu diherankan.

Dia tahu Emily Guan tidak begitu fokus, ia hanya perlu mengarang tidak terlalu berlebihan, ada sup kacang hijau dan kebiasaan Beatrice Gu yang menjadi andalannya, dia sangatlah percaya diri.

" Kamu dulunya adalah seorang dokter, kenapa sekarang berubah profesi jadi designer ? "

" Ini panjang ceritanya, " Caroline Ye tersenyum paksa, " Awalnya sudah praktek kerja di rumah sakit, pada akhirnya tunangan saya lebih memilih saudara tiri saya, waktu itu diri sendiri tidak bisa berpikir terbuka, tidak bisa menerima dan melepaskan kesempatan untuk belajar di luar negeri, kemudian orang rumah mengatur menikahkan saya dengan seseorang, selain beberapa hal ini ..... "

Selain cerita mengenai kenal dengan Beatrice Gu, yang dikatakan Caroline Ye mengenai pengalaman hidup dirinya ke Emily Guan adalah benar adanya.

Seharusnya tidak perlu bicara begitu detail, tapi dia tahu perangai Emily Guan, yakni paling tidak suka melihat orang lain menggunakan kekuasaannya menindas orang yang lemah, ketika mendengar bahwa Ava Ye merampas tunangannya yang sudah dia kenal sejak masa kecil, wajahnya terlihat sangat marah,

Di dunia ini masih ada cowok brengsek cewek sampah begini ? Saya akhirnya sadar, saya kira orang sampah yang dikenal Beatrice Gu sudah cukup sampah, tapi itu orang luar, kalian tumbuh besar di bawah atap yang sama, dan memanggil diri mu kakak, pada ujungnya tidur dengan kakak ipar, benar tidak tahu malu, kamu lepaskan merekan begitu saja ? "

" Waktu itu semuanya berwarna abu - abu, untuk apa bicarakan tentang lepaskan tidak lepaskan, lagian sekarang saya juga tidak pulang ke rumah, anggap saja tidak mempunyai hubungan apa - apa dengan mereka. "

" Saya sangat setuju dengan pemikiran kamu, untuk apa keluarga macam itu yang tidak peduli sama sekali akan dirimu, " bicara hal ini, Emily Guan seperti teringat sesuatu.

" Oh ya, ibu tiri mu ada atur kamu menikah dengan orang lain, kamu akhirnya menikah ? Kamu lagi melarikan diri dari pernikahan ? Sehingga ganti nama dan jadi designer ? "

Otak satu ini ???

Caroline Ye membatin, Nona Emily, untuk apa jadi aktor, jadi penulis skenario saja sekalian.

" Bukan, waktu itu sudah tidak begitu mempermasalahkan lagi, merasa menikah dengan siapa saja juga sama menikah, menikah ya menikah, lagian orang yang akan menikah dengan saya sudah di pertemukan oleh ibu tiri saya, berpenampilan bagus dan bermartabat, latar belakang keluarga juga sangat bagus, "

" Untuk bisa terlepas dari rumah itu, menikah adalah solusinya. " Emily tampak mengerti.

" Benar, terlebih lagi keluarga Shao's kota Nan, waktu itu berpikir, seandainya bisa menikah ke keluarga Shao's, kedepannya tidak perlu merasakan penindasan oleh keluarga ku lagi, mungkin bisa ganti gaya hidup. "

Wajah Emily Guan terkejut, tampak kusut dan terus memperhatikan dirinya,

" Kamu adalah nyonya keluarga Shao's ?

" sssttt .... " Caroline Ye mengangkat jari tangan kanannya membuat tindakan menyuruh kecilkan suara, mengedip - ngedipkan mata, " Saya bekerja di perusahaan Shao's Corp, tapi tidak ada orang yang mengetahui hal ini, oleh karena itu kamu harus bantu saya menjaga rahasia ini. "

Emily Guan tambah kebingungan,

" Apa tidak enak jadi nyonya muda ? kamu kenapa masih menyembunyikan identitas dan bekerja ? "

" Orang lain tidak bisa di jadikan sebagai sandaran, harus mengandalkan kemampuan diri sendiri. "

Caroline Ye sangat tahu karakter Emily Guan, dia juga tahu harus berbicara apa agar Emily Guan bisa cepat timbul rasa baik terhadap dirinya, terutama berbicara mengenai hal mengandalkan diri sendiri, setelah berbicara sebentar, Emily Guan akhirnya mulai menyukai pembicaraan mereka.

" Untung suami saya memperlakukan saya lumayan baik, dia juga mendukung keputusan saya untuk bekerja. "

Tidak baik terlalu mengumbarkan terlalu banyak cerita sedih, Caroline Ye sekalian mengungkit Mitchell Shao untuk mengembalikan topik pembicaraan, lagipula orang normal mana yang percaya kamu seorang besar ada begitu serangkaian pengalaman tragis, pasti ada baiknya bukan ?

Berdua ngobrol sampai sore, pada akhirnya Emily Guan dengan sendirinya ingin melihat hasil desain Caroline Ye.

Caroline Ye segera mengeluarkan beberapa barang hasil desainnya dari dalam tas dan diletakkan di atas meja,

" Ini adalah kumpulan sampel untuk musim gugur dan musim dingin, sebelumnya telah salah paham, mengenai ingin membicarakan dengan kamu masalah pembuatannya, tapi ujungnya malah kacau. "