Si Menantu Dokter - Bab 147 Orang Yang menginginkan Nyawamu
Didalam rumah sakit!
Irwan Fang duduk disamping dengan penuh semangat, tidak peduli siapa yang mengundang Dokter Zhang kemari, istrinya pasti akan terselamatkan.
Hans Meng masih memasang wajah yang kusam, dia berjalan ke ujung koridor, lalu mengeluarkan sebatang rokok!
Dokter Zhang ini datang pada waktu yang tidak tepat, tapi meskipun begitu dia juga tidak menerima kalau Dokter Zhang ini diundang oleh Kevin Zhang, ini hanya sebuah kebetulan yang membuat orang terkejut saja!
Jika Kevin Zhang memiliki koneksi sebesar itu, dia tidak perlu hdiup di tempat kecil seperti ini!
“Tuan muda, apa yang akan kita lakukan selanjutnya, meskipun kita sudah mengatur operasi itu gagal, tapi jika Dokter Zhang itu benar-benar turun tangan, dia berani mengambil kembali orang itu dari Raja Yama meskipun orang itu hanya tersisa satu hembusan nafas terakhir saja!”
Jika Irwa Fang dan Susi Fang ada disana, maka dia pasti akan sangat terkejut!
Kegagalan operasi Lina Zhang ternyata disebabkan oleh pria yang lebut dan perhatian yang berada di hadapannya!
Rencana awalnya sangatlah bagus, dia sembarang membeli orang di rumah sakit untuk berpartisipasi dalam operasi saja.
Cara pengobatan dan obat yang dikonsumsi ini berbeda, jika terjadi sedikit kesalah dalam hal ini maka akan menimbulkan hasil yang berbeda, dan operasi seperti ini tidak bisa menggunakan alat medis, jadi keberhasilan operasi ini diputuskan oleh orang yang berada di dalam ruang operasi!
Pada saat ini Hans Meng memanfaatkan keadaan yang ada untuk masuk, dia akan memanggil Aldo Wang untuk membalikkan keadaan, namun Susi Fang yang berada dalam keadaan penuh syukur ini malah memperlakukannya seperti seorang budak!
Sekarang semuanya sudah hancur!
“Apa maksudnya Dokter Zhang ini, apakah dia benar-benar datang seperti yang dikatakan?” Hans Meng bertanya dengan sedikit kesal!
“Tuan Muda, kita juga tidak mengerti dengan keadaan sesungguhnya, aku jgua sudah mencari tahu dengan kepala rumah sakit, kedatangan Dokter Zhang kali ini tidak memberikan petunjuk sama sekali, dia seperti orang biasa yang akan datang sesuka hatinya!” asisten Hans Meng mendengar ini juga merasa sedikit pasrah!
Hans meng berpikir sejenak, tiba-tiba buka suara : “Masalah sebelumnya yang terjadi karena Paman Qian, aku menyuruh ayahku untuk mengirim orang kemari, dan siapa orang yang dikirim itu?”
“Mengingat Paman Qian sudah jatuhh, jadi Tuan mengirim orang yang hebat kemari, yaitu Wolf Team!”
“Iya!” Hans Meng menganggukkan kepala, berkata : “Sekarang kita biarkan Kevin Zhang terlebih dahulu, sekarang suruh Wolf Team untuk atasi Dokter Zhang, salahkan dia karena datang pada waktu yang tidak tepat!”
Asistennya terkejut mendengar ini, dia langsung menggelengkan kepala, berkata : “Tuan Muda, aku tidak bisa memerintah mereka, hal ini harus meminta izin kepada Tuan terlebih dahulu, identitas Dokter Zhang ini terlalu sensitive, Asosiasi Medis pun menganggapnya sebagai harta karun!”
“Dan juga asosiasi Pengobatan Tradisional Tiongkok yang berdiri sendiri juga menganggapnya sebagai dewa, ini adalah sarang lebah yang tidak bisa digerakkan!”
“Siapa yang menyuruhmu untuk membunuhnya? Waktu Lina Zhang tidak lama lagi, kita hanya membuatnya tidak bisa datang dengan waktu yang tepat, sisanya suruh Wolf Team selesaikan, dan siapa yang akan tahu kalau kita yang melakukannnya?” Hnas Meng berkata dengan tidak senang!
Dia juga tidak inign mencari masalah dengan Dokter Zhang, tapi Susi Fang yang ada dihadapannya ini seperti sayur yang sudah berada diatas mangkuknya, bagaimana mungkin dia akan membiarkan bebek yang sudah matang itu terbang keluar lagi!
Asisten itu berbicara dengan hati-hati : “Tuan Muda, kamu katakan sendiri saja, jika Tuan mengetahui hal ini maka dia pasti akan menyalakan lampu kehidupanku……”
“Tidak berguna!” Hans Meng membentaknya, lalu dia mengeluarkan ponselnya untuk memberi perintah kepada orang!
Masalah kedatangan Dokter Zhang kemari, rumah sakit kota sangat mementingkan hal ini, sebelumnya kejadian Dokter Zhang yang menindang Dokter Han terjadi di rumah sakit ini, yang juga menggerakkan banyak orang.
Saat ini seluruh orang di rumah sakit keculai beberapa suster yang ditugaskan untuk menjaga pasien kristis, mereka sudah berkumpul di aula depan rumah sakit, dengan cepat melatih upacara peyambutan!
Beberapa reporte yang mendengar kabar ini juga sudah menunggu di samping rumah sakir, mereka selalu tidak pernah melewati berita yang menghebohkan seperti ini!
Matahari akan segera terbenam, diatas Jalan Dongchuan terdapat terdapat tiga buah mobil yang melintas disana, mobil bagian depan dan belakang adalah mobil dari Asosiasi Media, dan mobil bagian tengah adalah mobil yang ditempati oleh Kevin Zhang dan Haidar Zhao!
Tiga buah mobil itu berjalan dengan pelan, lalu tiba-tiba dari kejauhan terdapat sebuah mobil Toyota yang menabrak mobil bagian tengah itu!
“Tuan hati-hati!” Haidar Zhao berteriak, dia langsung memegang stir mobil dengan kuat, dibawah tabrakan mobil Off-Road yang kuat itu membuat mobil BMW Haidar Zhao terlempar tiga meter kebelakang dan hampir membuat mobil itu terbalik!
“Siapa itu?”
Haidar Zhao berteriak, lalu turunlah empat sampai lima orang dari mobil depan dan belakang, dengan tidak senang melihat kearah mobil yang menabrak itu!
Berani sekali orang itu merampok mobil Dokter Zhang, apa orang itu sudah bosann hidup!
“Kak, maaf, maaf, hari ini aku baru mendapatkan surat izin mengemudi, jadi sedikit tidak mengerti……”
Turunlah seorang pria bertubuh besar dari mobil itu, wajahnya terlihat gelap, lalu dahinya dikelilingi dengan tanduk berbentuk kepala serigala kecil, yang terlihat sedikit lucu!
Haidar Zhao memicingkan kedua matanya, ketika baru ingin buka suara, pria bertubuh besar itu langsung menendang dada Haidar Zhao!
Seketika kekuatan yang besar itu membuat Haidar merasa tubuh bagian dalamnya terasa sakit, lalu dia merasa beberapa hal yang ada di depannya langsung menyerang kearahnya!
Tendangan ini langsung membuat Haidar Zhao tidak bisa berdiri lagi, dia memegang dadanya dengan kuat, meringkuk di tanah, berkata : “Tuan Zhang, hati-hati……”
“Bruak!”
Terdengar suara tajam, lalu melihat pria bertubuh besar itu mengeluarkan sesuatu dari kakinya, lalu sebuah belati muncul di tangannya, melihat kearah sekitar, dengan tajam berkata : “Tidak peduli apa masalah kalian, jika tetap ingin hidup maka tetaplah diam disini, jangan bergerak!”
Saat ini orang lainnya yang berada di dalam mobil itu turun satu persatu, dan masing-masing dari mereka memegang sebuah pistol.
Hal ini terlihat seperti orang yang ingin merampok, orang dari Asosiasi Medis itu mana berani bergerak!
“Tuan Zhang, keluarlah, kamu boleh memanggilku dengan panggilan Wolf!” pemimpin orang bertubuh besar itu berkata kepada Kevin Zhang sambil menunjuknya dengan menggunakan belati!
“Siapa kalian ini?”
“Orang yang menginginkan nyawamu, tentu saja jika Tuan Zhang bersedia untuk mengikuti perintah kami, kami bisa memberikanmu kesempatan untuk hidup!” Wolf berkata dengan tajam, langsung menendang pintu mobil BMW itu sampai terbuka!
Kevin Zhang tersenyum menggelengkan kepala dengan menggunnakan masker, lalu dengan tajam berkata : “Hans Meng yang mengirim kalian kemari bukan, besar sekali keberaniannya, apa kalian tahu siapa aku?”
“Tidak penting, kami sudah mengambil uang orang dan membantu orang itu untuk menghancurkan orang!” Wolf sudah berkata dengan keadaan yang tidak sabar, dia langsung menikam belatinya, Kevin Zhang membungkukkan tubuhnya ke belakang, lalu keluar dari sisi pintu mobil lainnya!
“Tuan Zhang, cepat kabur aku sudah memberitahu Michael Sun, dia akan segera membawa orang kemari!” Haidar Zhao melihat keadaan ini langsung berteriak!
Kevin Zhang seperti tidak mendengar hal ini, tatapan matanya dilirikkan kepada Wolf dan yang lainnya, lalu tubuhnya perlahan-lahan mengeluarkan aura membunuh yang kuat!
Sekelompok orang ini bukan preman dan juga bukan pengawal, dilihat dari gaya mereka berdiri dan senjata yang di pegang oleh mereka, mereka terlihat seperti tentara bayaran illegal!
Setelah itu sebuah belati menikam kearah leher Kevin Zhang, hal ini semakin membuat Kevin Zhang yakin dengan dugaannya.
“Cari mati!” seluruh tubuh Kevin Zhang mengeluarkan aura membunuh, dia percaya Hans Meng tidak memiliki keberanian untuk membunuhnya dengan identitasnya sekarang, jika tidak masalah ini tidak akan selesai dengan mudah!
Kemungkinan besar beberapa orang ini adalah seorang pembunuh yang sekalian menginginkan nyawanya!
“Serang!” setelah itu Kevin Zhang langsung melepaskan pintu mobil BMW dan dijadikan perisai di depan tubuhnya!
Hal ini membuat Wolf Team tercenggang, dan membuat mereka lebih berhati-hati!
Mereka semua lebih mengerti tentang pembelajaran singa yang bertarung dengan kelinci.
“Gerakan dan keputusan yang cepat, serang bersama!” Wolf Mendengus, memberikan isyarat tangan, lalu lima orang Wolf Team itu langsung bubar lalu membentuk formasi seperti kipas yang langsung menyerang kearah Kevin Zhang!
“Benar-benar tidak tahu mati!” Kevin Zhang mengangkat pintu itu lalu dilemparkan kearah Wolf Team, setelah itu dia mengeluarkan Jarum Emas dari pinggannya, dan langsung dilemparkan bersama.
Jarum Emas itu sangatlah lidah beracun yang berada dalam kegelapan yang langsung diarahkan kepada empat orang itu.
Kevin Zhang bisa dibilang tidak mengerti jurus apapun, tapi orang yang bisa melewati serangan jarum Emas itu sangatlah sedikit, dan jelas empat orang yang dikatakan oleh Kevin Zhang itu bukanlah mereka.
Keempat orang itu hanya merasa diri mereka seperti sedang digigit oleh nyamuk, setelah itu kekuatan lengan dan kaki mereka langsung menghilang semua.
Mereka berusaha keras untuk menggerakkan tubuh mereka, tapi mereka seperti sedang tertidur di malam hari, yang membuat mereka tidak bisa bergerak sama sekali.
“Boss, anak ini sedikit aneh!” salah satu dari orang itu tidak tahan untuk buka suara.
Wolf tidaklah bodoh, dia juga melihat keadaan teman-temannya, yang seketika membuatnya merasa sedikit takut.
Bagaimana pun hal yang tidak diketahuilah adalah hal yang paling ditakutkan!
“Kamu, siapa kamu, apa yang kamu lakukan kepada teman-temanku?”
Wolf menekan rasa takut dalam dirinya, lalu dia menaruh mengarahkan belatinya di depan tubuhnya.
“Hanya memberi kalian lihat sebuah pertunjukkan saja!” Kevin Zhang berkata dengan tajam, lalu tubuhnya bergerak dengan cepat, tangan kanannya di kepalkan dengan kuat dan langsung diarahkan kepala dada Wolf dengan keras!
Haidar Zhao yang berada disamping tercenggang melihat hal ini, dia tahu Kevin Zhang memiliki kekuatan bela diri, dia pernah menunjukkan kemampuannya sekali di kediaman Rendi Zhou!
Tapi dia tidak pernah mendengar cara yang bisa membuat orang tidak bisa bergerak!
Hal ini sudah berada diluar bayangannya, jika dia tidak tahu kalau beberapa orang ini ingin membunuh Kevin Zhang, dia masih Meringa orang ini sedang menemani Kevin Zhang bersandiwara.
Disana Kevin Zhang dan Wolf sudah bertarung bersama.
Semenjak dia bertemu dengan tinjuan Kevin Zhang, tulang tangannya hampir terasa patah, setelah itu dia tidak berani bertindak keras dengan Kevin Zhang lagi, dia langsung kabur dengan mengandalkan persepsinya bertarung selama beberapa tahun ini!
Tapi dengan begini strategi miliknya akhirnya tidak akan bisa bertahan lama.
“Sialan, bukankah dia hanyalah seorang dokter yang memegang pisau bedah, mengapa orang ini bisa lebih sulit dikalahkan daripada macan tutul?”
Wolf cemas, dia langsung mundur ke belakang, tapi akhirnya kekurangannya tetap akan diketahui oleh orang.
Akhirnya Kevin Zhang menemukan sebuah kesempatan, lalu tinjuan yang keras langsung mengarah ke dada Wolf.
Kevin Zhang tidak menggunakan seluruh kekuatannya dia hanya menggunakan 70% kekuatannya saja.
Para penonton langsung melihat kearah samping dan merasa merinding.
Dada Wolf itu terasa sangat sakit, pakaian yang dikenakannya hanya tersisa beberapa helai saja, kekuatan yang menakutkan ini membuat mereka curiga sebenanya dokter yang berada di hadapan mereka ini adalah pembunuh dan mereka adalah mangsanya.
“Meskipun kamu adalah hantu, kamu tetap tidak akan bisa menghindari pistol ini!”
Wolf memuntahkan darah segar, dia berusaha menahan rasa sakitnya, lalu dia mengeluarkan pistol dari pinggangnya.
Wajahnya yang bercampur dengan darah terlihat sedikit mengerikan, dan pistol itu sudah diarahkan kepada Kevin Zhang!
Kali ini semua orang terkejut melihatnya!
Novel Terkait
Takdir Raja Perang
Brama aditioThe True Identity of My Hubby
Sweety GirlDewa Perang Greget
Budi MaPrecious Moment
Louise LeeMy Beautiful Teacher
Haikal ChandraMenaklukkan Suami CEO
Red MapleAkibat Pernikahan Dini
CintiaThis Isn't Love
YuyuSi Menantu Dokter×
- Bab 1 Tiga Tahun Penuh
- Bab 2 Jika Dimakan Akan Mati
- Bab 3 Ingin Aku Menyelamatkannya?
- Bab 4 Siapa yang Bilang Sudah Mati
- Bab 5 Karma yang Diperbuatnya
- Bab 6 Jangan Panggil Kakak!
- Bab 7 Strategi
- Bab 8 Batasan
- Bab 9 Kamu Boleh Menganggukkan Kepala
- Bab 10 Meninggalkannya
- Bab 11 Teman Tuan Wang
- Bab 12 Aku Mencari Tuan Zhang
- Bab 13 Kata Tuan!
- Bab 14 Merendahkan orang
- Bab 15 Nyawa Dibalas dengan Nyawa
- Bab 16 Mutan
- Bab 17 Tekanan dari Keluarga Zhao
- Bab 18 Makan Malam
- Bab 19 Kamu Memang Berpenyakit
- Bab 20 Terbang Karena Sebuah Tendangan
- Bab 21 Aku Katakan Pemutusan Kontrak
- Bab 22 Keluar
- Bab 23 Pergi dengan Lega
- Bab 24 Rasa Bangga
- Bab 25 Keluarga Fang yang Kuat
- Bab 26 Mencari Masalah Sendiri
- Bab 27 Biar Aku yang Mencoba
- Bab 28 Identitas Kevin Zhang
- Bab 29 Kartu Emas, Tahu?
- Bab 30 Bisnis
- Bab 31 Plagiat
- Bab 32 Asosiasi Medis
- Bab 33 Tuan, Terimalah Hormat Kami
- Bab 34 Satu Masalah Muncul Kembali
- Bab 35 Perubahan Kepemilikan
- Bab 36 Siapa Yang Kejam?
- Bab 37 Terserang
- Bab 38 Rencana Licik
- Bab 39 Tanggung Jawab Dan Harapan
- Bab 40 Dikritik Umum
- Bab 41 Berani Mencoba?
- Bab 42 Masih Ada Orang-Kah?
- Bab 43 Sangat Kecewa
- Bab 44 Nama Si Dokter Handal
- Bab 45 Wanita Cantik Mengundang
- Bab 46 Aku Laki-Lakinya
- Bab 37 Melamar?
- Bab 48 Berapa Banyak Yang Kamu Inginkan
- Bab 49 Tolong Maafkan
- Bab 50 Semalaman
- Bab 51 Konsekuensi.
- Bab 52 Mohon Tuan Turun Tangan.
- Bab 53 Kedatangan Ghost Hand.
- Bab 54 Barang Palsu.
- Bab 55 Membahayakan Orang Dengan Mencuri Barang Terlarang.
- Bab 56 Kevin Zhang Melawan Balik
- Bab 57 Keluarga Fang Tidak Hancur, Siapa Yang Akan Hancur?
- Bab 58 Putus Asa
- Bab 59 Tuan Ma
- Bab 60 Tunggu Dan Lihatlah Nanti
- Bab 61 Tuduhan
- Bab 62 Polisi Datang
- Bab 63 Strategi
- Bab 64 Belum Selesai
- Bab 65 Akibatnya
- Bab 66 Orang Jahat
- Bab 67 Sebuah Masalah Datang Lagi
- Bab 68 Keluarga Fang Yang Bangga
- Bab 69 Sekuat Tenaga
- Bab 70 Apakah ini Bisa Dibilang Mencuri?
- Bab 71 Kemampuan Yang Lain
- Bab 72 Keajaiban Untukmu
- Bab 73 Masalah Ibu Mertua
- Bab 74 Mengandalkan?
- Bab 75 Ditendang Keluar?
- Bab 76 Panggilkan Orang
- Bab 77 Kamu Lihat Aku Berani Tidak
- Bab 78 Vas Bunga Liuying
- Bab 79 Siapa Yang Melindungi Siapa
- Bab 80 Sengaja Mengusik
- Bab 81 Kedudukan
- Bab 82 Berbicara Uang Denganku?
- Bab 83 Pertaruhan
- Bab 84 Mengumpulkan Uang
- Bab 85 Milarder
- Bab 86 Tidak Akan Berlutut
- Bab 87 Siapa yang Mengatakannya?
- Bab 88 Asli Dan Palsu
- Bab 89 Berpihak
- Bab 90 Masalah
- Bab 91 Usir Mereka
- Bab 92 Orang Kevin Zhang
- Bab 93 Anggota Keluarga Han Datang
- Bab 94 Siapa Yang Bisa Membawaku?
- Bab 95 Masalah Jadi Besar
- Bab 96 Nyalimu Besar Sekali
- Bab 97 Takut
- Bab 98 Lumpuh
- Bab 99 Kemarahan Matius Mo
- Bab 100 Kematian Kevin Zhang
- Bab 101 Kevin Zhang yang Menyedihkan
- Bab 102 Meminta Bantuan
- Bab 103 Datang
- Bab 104 Metode
- Bab 105 Panggil Aku Tuan
- Bab 106 Kemarahan Kevin Zhang.
- Bab 107 Apakah Kamu Mampu?
- Bab 108 Berani Tidak.
- Bab 109 Bersiap-siap.
- Bab 110 Kebenaran Taun.
- Bab 111 Kedatangan Tamu Dari Keluarga Zhang
- Bab 112 Lily Sun
- Bab 113 Benar-benar Tidak Boleh Memakannya
- Bab 114 Diculik
- Bab 115 Apa Kamu Ingin Mati
- Bab 116 Lumpuh
- Bab 117 Dia Sudah Mati
- Bab 118 Menuruti Perintah
- Bab 119 Serangan Balasan Kenath Bai
- Bab 120 Ambisi Keluarga Fang
- Bab 121 Tidak Seberapa
- Bab 122 Menarik Modal
- Bab 123 Orang Rendahan Berlagak
- Bab 124 Biarkan Dia Tumbuh
- Bab 125 Apa Salahnya Dicoba
- Bab 126 Ini Hutang Budi
- Bab 127 Rela Mati Demi Uang
- Bab 128 Molin Harus Mati
- Bab 129 Senang Bisa Bekerja Sama
- Bab 130 Bergantung Pada Kekuatan Orang Lain
- Bab 131 Gugatan Kembali Diajukan
- Bab 132 Kekuatan Di Belakang Kevin Zhang
- Bab 133 Aku Menang
- Bab 134 Ultimatum
- Bab 135 Baiklah Kalau Begitu
- Bab 136 Kedatangan Orang Keluarga Ma
- Bab 137 Masih Bisa Menghubunginya Tidak
- Bab 138 Kamu Tidak Pantas
- Bab 139 Melihat Orang dengan Mata Meremehkan
- Bab 140 Tetesan Tangisan Kristal
- Bab 141 Ada Udang di Balik Batu
- Bab 142 Lumpuhkan Dia
- Bab 143 Bantai
- Bab 144 Keluarga Meng Dari Shangdu
- Bab 145 Setuju Atau Tidak
- Bab 146 Tidak Bisa Menggundangnya
- Bab 147 Orang Yang menginginkan Nyawamu
- Bab 148 Dokter Legendaris Datang
- Bab 149 Merubah Bahaya Menjadi Tenang
- Bab 150 Merangkak Keluar
- Bab 151 Menangkap Orang
- Bab 152 Memohon Ampun
- Bab 153 Tahanan Rumah
- Bab 154 Dia Harus Mati
- Bab 155 Pergi Sebentar
- Bab 156 Kemampuan Sebiji Jagung
- Bab 157 Sia-sia