Si Menantu Dokter - Bab 69 Sekuat Tenaga
Kota Huaibei, bagian barat kota masih bisa terlihat banyak orang yang lahir pada tahun 80-an!
Semua rumah yang ada disana menjemu pakaian yang telah dicuci oleh mereka ditaruh di depan halaman atau diatas kawat besi.
Ada banyak tempat disana yang tertulis kata “bongkar” bewarna merah, orang yang mengerti tempat itu tahu, meskipun tempat itu ditulis bongkat, tapi tulisan ini sudah ada selama beberapa tahun, namun tidak ada keributan satu kali pun!
Dan tempat ini dengan pusat kota yang padat itu hanya berbeda jarak 30km saja, namun sangat ada perbedaan yang besar antara kedua tempat itu!
Pada saat ini seorang pria dengan rambut yang pendek berjalan dari kejauhan, wajahnya terlihat cerah, ditambah dengan sebuah kemeja, di bawah sinar cahaya matahari membuat orang merasakan sebuah perasaan yang kabur!
“Kakak, kamu mencari siapa?” seorang anak yang sekitar 11-12 tahun yang berponi dan rambut ikat kuda keluar, sepasang matanya yang besar melihat kea rah Kevin Zhang dengan rasa penasaran!
Dia sebelumnya tidak pernah melihat pria setampan ini, di dalam kedua matanya terdapat sebuah tatapan penuh khawatir yang tidak dia mengerti, kemeja formal bewarna putih yang dikenakan olehnya membuat bentuk tubuhnya yang indah terlihat jelas, membuat orang tidak bisa melarikan tatapan mata mereka kepada orang itu!
“Adik, apa rumah Jerremy Gao disini?” Kevin Zhang menundukkan tubuhnya dan berkata kepada anak perempuan itu!
“Kakak sedang bekerja didalam!”
Sekali anak perempuan itu mendengar orang itu mencari kakaknya sendiri, membuatnya merasa senang, dia memutar tubuhnya dan berlari masuk ke dalam rumah, berteriak : “Kakak, ada orang yang mencarimu!”
“Siapa?” terdengar suara penuh Tanya dari dalam, setelah itu keluarlah seorang pria, dia terlihat sedikit lebih muda dari Kevin Zhang, tapi wajahnya terlihat penuh dengan kelelahan, namun kedua matanya malah terlihat lebih terang, ini adalah sebuah energik untuk masa depan!
“Namaku Kevin Zhang!”
Kevin Zhang tersenyum berkata.
Tatapan mata Jerremy Gao langsung berputar, lalu dia langsung berbicara dengan hormat : “CEO Zhang!”
Jerremy Gao adalah pengacara yang baru tamat sekolah yang dicari oleh Haidar Zhao, pada bulan oktober kemarin dia baru tamat, yang berarti dia baru saja tamat dalam waktu satu bulan, tapi bagi Kevin Zhang, karena dia sudah menerima kasus ini, maka Haidar Zhao pasti sudah memberitahunya beberapa hal!
“CEO Zhang, cepat masuk! Adik kamu cepat siapkan teh!” Jerremy Gao menyapa Kevin Zhao sambil berbicara kepada adiknya!
“TIdak apa!” Kevin Zhang masuk ke dalam rumah, seketika sebuah aroma obat-obatan langsung masuk kedalam indra penciumannya, Kevin Zhang melihat kearah sana, rumah ini terlihat sedikit tua, dinding rumah itu sudah bewarna kuning, diatas meja itu terdapat beberapa obat barat penting yang berantakan, diatas sofa yang sudah rusak itu terdapat sebuah tas kerja yang sangat bersih!
Kevin Zhang melirik sekilas keadaan dalam rumah itu, berkata : “Apa ada orang yang sakit disini?”
“CEO Zhang, didalam ada ibuku, keadaan tubuhnya tidaklah baik!”
Jerremy Gao sedikit terkendali, bagaimana pun dia tahu orang yang ada dihadapannya ini adalah boss sesungguhnya!
Dia kira tujuan Kevin Zhang kemari adalah ingin mengatakan tentang masalah pengadilan, lalu dia dengan gagap bertanya : “CEO, CEO Zhang, aku selalu melihat kasus ini, kamu tenang saja aku pasti akan berusaha sekuat tenaga!”
“Tidak apa!” Kevin Zhang melambaikan tangannya, besok adalah hari sidang pengadilan mereka, dia juga tiba-tiba datang kemari melihat pengacaraku sendiri!
“Aku sedikit mengerti tentang ilmu kedokteran, biarkan aku lihat keadaan ibumu!” Kevin Zhang mendengar sebuah erangan kecil dari dalam rumah, dan langsung berbicara!
Jerremy Gao sedikit ragu, lalu menganggukkan kepala, orang yang bisa menciptakan obat penyembuh jantung, dia percaya kalau orang dihadapannya ini pasti mengerti tentang kedokteran, ditambah dengan identitas Kevin Zhang, dia langsung berdiri dan membuka tirai dan membiarkan Kevin Zhang masuk!
Kevin Zhang melihat sekilas, orang tua itu hanya tersisa kulit dan tulang belulang saja, dengan mata tertutup dengan wajah yang terlihat tidak biasa itu membuat Kevin Zhang tahu kalau orang tua ini sedang berusaha menahan rasa sakitnya.
Setelah itu dia mengeluarkan tangan orang tua itu dari balik selimut, setelah memeriksanya dengan cermat, dia berkata : “Obat yang diluar itu buang semua, lalu konsumsi resep yang aku tulis selama setengah tahun!”
Kevin Zhang mengeluarkan sebuah cek, berkata : “Kamu tidak perlu mengkhawatirkan masalah uang!”
“Bagaimana pendapatmu dengan sidang besok?”
“Aku tidak memiliki keyakinan yang tinggi!”
“Lalu mengapa kamu masih berani menerima kasus ini!” Kevin Zhang mendonggakkan kepala bertanya, ini juga adalah hal yang ingin dia ketahui, bagi seorang pengacara yang baru tamat sekolah, pengadilan besok adalah hal yang sangat penting, menang atau kalah akan menetukkan masa depannya, biasanya seorang pengacara yang baru tamat akan ditemani oleh kakak kelas atau temannya, seorang pengacara yang belum ada pengalaman itu harus memiliki akhir yang sempurna untuk membua jalan hidup kedepannya!
Pada kasus ini meskipun dia adalah seorang pengacara yang sudah ada pengalaman pun tidak berani mengambil kasus ini, namun ketika Haidar Zhao mengumumkan hal ini, tidak sampai satu jam Jerremy Gao langsung menerima kasus ini, dia juga penasaran keberanian besar darimana yang didapat oleh anak ini!
Bagi orang luar, ini adalah sebuah sidang yang pasti akan kalah, ditambah dengan nama besar Willy Fang, jika kali ini dia kalah, takutnya dia tidak akan bisa bergabung di dunia pengacara lagi!
Jerremy Gao diam beberapa saat, tatapan matanya sedikit rumit, lalu dia baru perlahan-lahan berkata : “Hidup ini seperti sebuah pertaruhan yang besar, perbedaannya adalah seberapa banyak taruhan itu, aku tidak memiliki modal apapun, yasudahlah kalau kalah, aku sudah tidak memiliki banyak waktu lagi!”
“Apa ini karena pacarmu?” Kevin Zhang tersenyum berkata.
Tatapan mata Jerremy Gao seketika bersinar, lalu berubah menjadi gelap, menganggukkan kepala berkata : “Benar sekali!”
“Kamu sangat memiliki keberanian dan tanggung jawab!” Kevin Zhang menggelengkan kepala tersenyum kecut, dia lebih baik daripada Jerremy Fang, dihadapan Susi Fang dia hanyalah seorang yang tidak berguna, dan Jerremy Gao adalah seorang yang harus menanggung beban dua keluarga, satu sisi dia harus menjaga ibu dan adiknya, disisi lainnya dia harus menjaga perasaan wanita yang disukainya!
“Hari ini kamu beristirahatlah lebih awal, besok kamu tidak akan kalah, aku juga tidak akan kalah!” Kevin Zhang tertawa, lalu mengeluarkan sebuah surat lalu ditaruh kebawah , berkata : “Besok, jika kamu tidak tahu harus berbuat apa, maka lihat ini!”
Jerremy Gao menganggukkan kepala, dia hanya menganggap Kevin Zhang sedang menenangkannya, tapi setelah Kevin Zhang pergi, dia membuka surat itu, lalu raut wajahnya langsung berubah, setelah itu dia langsung menangis!
…….
Kota Huaibei pada malam hari penuh dengan lampu, tidak ada bedanya dengan hari biasanya, perbedaannya hanya orang yang hidup disana!
Di halaman belakang kediaman Keluarga Fang, tempat tinggalnya Nyonya Besar Fang, dia sedang berbicara dengan Willy Fang!
“Pengacara Fang, seberapa besar keyakinanmu?”
“Untuk mengalahkan Kevin Zhang aku memiliki keyakinan sebesar 70%, meskipun tidak bisa dibuktikan secara langsung!”
“Baiklah, sudah merepotkanmu!”
Setelah Willy Fang pergi, Nyonya Besar Fang duduk diatas kursi kayu yang sudah diturunkan selama beberapa tahun, dia memegang dahinya, perasaan hatinya saat ini sangat berantak!”
Masalah resep obat ini selain diketahui oleh Tuan Besar Fang yang sudah mati itu, hanya dia sendiri yang tahu, dia sangat mengerti kalau Kevin Zhang bahkan tidak memiliki kesempatan sama sekalti untuk mencurinya, tapi dia tidak memiliki cara lain, dia masih tidak bisa mengatakannya!
Dia sudah benar, dia tidak hanya sudah membujuk Zander Ma, dia bahkan sudah membujuk semua anggota Keluarga Fang, membuat mereka selalu mengira kalau Kevin Zhang lah yang mencuri obat itu!
Tapi hatinya malah seperti cermin.
Ini adalah sebuah bencana bagi Keluarga Fang, kalau besok mereka bisa menang, maka Keluarga Fang pasti akan maju, tapi jika kalah mungkin mereka akan dikutuk!
“Kevin Zhang, Kevi Zhang, meskipun ini hanyalah sebuah kehobongan, tapi kamu tetap harus menanggung beban ini, aku benar-benar ingin berterima kasih kepada obat-obatan Keluarga Ma, siapa suruh element obat mereka sama dengan obat kami!”
……
Lina Zhang dan Irwan Fang datang ke villa mereka, mereka berempat duduk diatas meja makan, dan suasana disana sedikit tegang!
“Susi, kamu masuk ke dalam kamar terlebih dahulu!” Lina Zhang berkata.
Tadi anggota Keluarga Fang lagi-lagi menghubunginya, dia takut Kevin Zhang besok akan membantah, bagaimana pun ini berhubungan dengan penjara, jadi dia merasa tidak tenang, maka dari itu dia datang kemari untuk mengancamnya!
“Ma!” Susi Fang berkata dengan tidak senang!
“Masuklah, aku tidak apa!” Kevin Zhang tersenyum, dia tentu saja bisa menebak hal ini.
Susi Fang memainkan kakinya, dia dengan tidak senang kembali masuk ke dalam kamarnya.
Setelah Susi Fang pergi, Lina Zhang langsung buka suara : “Kevin Zhang, kamu besok harus mengatakan apa yang sudah kamu katakan, selama kamu mengakuinya, tidak peduli berapa lama kamu masuk penjara, aku tetap akan menyuruh Susi untuk menunggumu, tapi jika kamu berani merubah keadaan, maka besok siang juga aku akan mengirimu ke pengadilan untuk bercerai!”
“Baiklah!” Kevin Zhang menganggukkan kepala, berkata : “Kalau tidak ada urusan lain, aku akan tidur, kamu makanlah dengan pelan!”
“Kamu……”Lina Zhang sangatlah marah, tapi dia tidak berbicara apa-apa lagi!
Akhirnya hari sidang itu tiba!
Bulan oktober memiliki cuaca yang baik, biasanya tidak ada orang pada pengadilan negeri ini, tapi hari ini tempat ini dipenuhi dengan orang, selain beberapa orang yang datang untuk meramaikan suasana, sebagian besar adalah parah wartawan yang ingin mendapatkan informasi pertama!
Tidak lama kemudian, tidak jauh dari sana ada tujuh sampai delapan buah mobil yang datang kemari, dan disisi lain juga ada tujuh hingga delapan mobil yang menuju kemari!
Satu sisi adalah rombongan mobil Zander Ma, dan disisi lain adalah rombongan mobil Haidar Zhao, beberapa wartawan itu seketika terbagi menjadi dua, sebelum mobil itu berhenti para wartawan itu sudah menyerangnya, seperti sedang merebut daging dan ingin mendapatkan gigitan yang besar!
“Bos Ma, bagaimana pendapat anda tentang Keluarga Zhao yang mencuri resep obat kalian, apakah hal ini benar atau hanya sebuah pertikaian antar perusahaan?”
“Bos Zhao, apakah menurutmu gugatan yang dilaporkan oleh Zander Ma adalah sebuah fitnah, jika kalian kalah apa yang akan kalian lakukan?”
……
Kedua pertanyaan yang hampir sama terus menerus dilontarkan, dan setiap pertanyaann itu langsung ke tujuannya, jika mereka salah menjawab mungkin akan membuat beberapa wartawan ini salah mengira!
“Tidak ada komentar!” pengawal dua belah pihak itu langsung keluar, lalu membuat sebuah dinding orang yang memblokir para wartawan diluar!
Kedua belah pihak itu bersama-sama berjalan kearah pengadilan, disisi Zander Ma seluruh anggota Keluarga Fang datang kesana, lalu Kevin Zhang dan 4 anggota keluarga lainnya datang secara bersamaan!
“Haha, senang bertemu denganmu Bos Zhao!” Zander Ma tidak bisa melihat sebuah kemarahan, ketika melihat Haidar Zhao dia langsung menyapanya dan masuk ke dalam!
“Sekelompok orang yang tidak tahu diri, kalian memang bukanlah orang yang tidak berguna dan masih mencuri resep obat Keluarga Fang, sampai hujan beberapa hari. Mengapa petir ini tidak langsung membunuh mereka saja?” Jessica Fang dan Romy Fang tidak tahan untuk mengejek Kevin Zhang dan Susi Fang!
Beberapa wartawan yang mendengar hal ini langsung maju kedepan, berkata : “Nona Fang, Tuan Fang apa kalian bisa menjelaskan hal ini dengan jelas?”
“Apa yang ingin dikatakan lagi, alasan mereka diusir dari Keluarga Fang karena cara mereka tidak bersih, tapi kami tidak menyangka keberanian para pencuri ini sangatlah besar, kami merasa malu dengan hal ini!” Jessica Fang tersenyum sinis, dan berteriak dengan kencang!
Novel Terkait
Sederhana Cinta
Arshinta Kirania PratistaCinta Di Balik Awan
KellyMy Greget Husband
Dio ZhengBeautiful Love
Stefen LeeKing Of Red Sea
Hideo TakashiSomeday Unexpected Love
AlexanderSi Menantu Dokter×
- Bab 1 Tiga Tahun Penuh
- Bab 2 Jika Dimakan Akan Mati
- Bab 3 Ingin Aku Menyelamatkannya?
- Bab 4 Siapa yang Bilang Sudah Mati
- Bab 5 Karma yang Diperbuatnya
- Bab 6 Jangan Panggil Kakak!
- Bab 7 Strategi
- Bab 8 Batasan
- Bab 9 Kamu Boleh Menganggukkan Kepala
- Bab 10 Meninggalkannya
- Bab 11 Teman Tuan Wang
- Bab 12 Aku Mencari Tuan Zhang
- Bab 13 Kata Tuan!
- Bab 14 Merendahkan orang
- Bab 15 Nyawa Dibalas dengan Nyawa
- Bab 16 Mutan
- Bab 17 Tekanan dari Keluarga Zhao
- Bab 18 Makan Malam
- Bab 19 Kamu Memang Berpenyakit
- Bab 20 Terbang Karena Sebuah Tendangan
- Bab 21 Aku Katakan Pemutusan Kontrak
- Bab 22 Keluar
- Bab 23 Pergi dengan Lega
- Bab 24 Rasa Bangga
- Bab 25 Keluarga Fang yang Kuat
- Bab 26 Mencari Masalah Sendiri
- Bab 27 Biar Aku yang Mencoba
- Bab 28 Identitas Kevin Zhang
- Bab 29 Kartu Emas, Tahu?
- Bab 30 Bisnis
- Bab 31 Plagiat
- Bab 32 Asosiasi Medis
- Bab 33 Tuan, Terimalah Hormat Kami
- Bab 34 Satu Masalah Muncul Kembali
- Bab 35 Perubahan Kepemilikan
- Bab 36 Siapa Yang Kejam?
- Bab 37 Terserang
- Bab 38 Rencana Licik
- Bab 39 Tanggung Jawab Dan Harapan
- Bab 40 Dikritik Umum
- Bab 41 Berani Mencoba?
- Bab 42 Masih Ada Orang-Kah?
- Bab 43 Sangat Kecewa
- Bab 44 Nama Si Dokter Handal
- Bab 45 Wanita Cantik Mengundang
- Bab 46 Aku Laki-Lakinya
- Bab 37 Melamar?
- Bab 48 Berapa Banyak Yang Kamu Inginkan
- Bab 49 Tolong Maafkan
- Bab 50 Semalaman
- Bab 51 Konsekuensi.
- Bab 52 Mohon Tuan Turun Tangan.
- Bab 53 Kedatangan Ghost Hand.
- Bab 54 Barang Palsu.
- Bab 55 Membahayakan Orang Dengan Mencuri Barang Terlarang.
- Bab 56 Kevin Zhang Melawan Balik
- Bab 57 Keluarga Fang Tidak Hancur, Siapa Yang Akan Hancur?
- Bab 58 Putus Asa
- Bab 59 Tuan Ma
- Bab 60 Tunggu Dan Lihatlah Nanti
- Bab 61 Tuduhan
- Bab 62 Polisi Datang
- Bab 63 Strategi
- Bab 64 Belum Selesai
- Bab 65 Akibatnya
- Bab 66 Orang Jahat
- Bab 67 Sebuah Masalah Datang Lagi
- Bab 68 Keluarga Fang Yang Bangga
- Bab 69 Sekuat Tenaga
- Bab 70 Apakah ini Bisa Dibilang Mencuri?
- Bab 71 Kemampuan Yang Lain
- Bab 72 Keajaiban Untukmu
- Bab 73 Masalah Ibu Mertua
- Bab 74 Mengandalkan?
- Bab 75 Ditendang Keluar?
- Bab 76 Panggilkan Orang
- Bab 77 Kamu Lihat Aku Berani Tidak
- Bab 78 Vas Bunga Liuying
- Bab 79 Siapa Yang Melindungi Siapa
- Bab 80 Sengaja Mengusik
- Bab 81 Kedudukan
- Bab 82 Berbicara Uang Denganku?
- Bab 83 Pertaruhan
- Bab 84 Mengumpulkan Uang
- Bab 85 Milarder
- Bab 86 Tidak Akan Berlutut
- Bab 87 Siapa yang Mengatakannya?
- Bab 88 Asli Dan Palsu
- Bab 89 Berpihak
- Bab 90 Masalah
- Bab 91 Usir Mereka
- Bab 92 Orang Kevin Zhang
- Bab 93 Anggota Keluarga Han Datang
- Bab 94 Siapa Yang Bisa Membawaku?
- Bab 95 Masalah Jadi Besar
- Bab 96 Nyalimu Besar Sekali
- Bab 97 Takut
- Bab 98 Lumpuh
- Bab 99 Kemarahan Matius Mo
- Bab 100 Kematian Kevin Zhang
- Bab 101 Kevin Zhang yang Menyedihkan
- Bab 102 Meminta Bantuan
- Bab 103 Datang
- Bab 104 Metode
- Bab 105 Panggil Aku Tuan
- Bab 106 Kemarahan Kevin Zhang.
- Bab 107 Apakah Kamu Mampu?
- Bab 108 Berani Tidak.
- Bab 109 Bersiap-siap.
- Bab 110 Kebenaran Taun.
- Bab 111 Kedatangan Tamu Dari Keluarga Zhang
- Bab 112 Lily Sun
- Bab 113 Benar-benar Tidak Boleh Memakannya
- Bab 114 Diculik
- Bab 115 Apa Kamu Ingin Mati
- Bab 116 Lumpuh
- Bab 117 Dia Sudah Mati
- Bab 118 Menuruti Perintah
- Bab 119 Serangan Balasan Kenath Bai
- Bab 120 Ambisi Keluarga Fang
- Bab 121 Tidak Seberapa
- Bab 122 Menarik Modal
- Bab 123 Orang Rendahan Berlagak
- Bab 124 Biarkan Dia Tumbuh
- Bab 125 Apa Salahnya Dicoba
- Bab 126 Ini Hutang Budi
- Bab 127 Rela Mati Demi Uang
- Bab 128 Molin Harus Mati
- Bab 129 Senang Bisa Bekerja Sama
- Bab 130 Bergantung Pada Kekuatan Orang Lain
- Bab 131 Gugatan Kembali Diajukan
- Bab 132 Kekuatan Di Belakang Kevin Zhang
- Bab 133 Aku Menang
- Bab 134 Ultimatum
- Bab 135 Baiklah Kalau Begitu
- Bab 136 Kedatangan Orang Keluarga Ma
- Bab 137 Masih Bisa Menghubunginya Tidak
- Bab 138 Kamu Tidak Pantas
- Bab 139 Melihat Orang dengan Mata Meremehkan
- Bab 140 Tetesan Tangisan Kristal
- Bab 141 Ada Udang di Balik Batu
- Bab 142 Lumpuhkan Dia
- Bab 143 Bantai
- Bab 144 Keluarga Meng Dari Shangdu
- Bab 145 Setuju Atau Tidak
- Bab 146 Tidak Bisa Menggundangnya
- Bab 147 Orang Yang menginginkan Nyawamu
- Bab 148 Dokter Legendaris Datang
- Bab 149 Merubah Bahaya Menjadi Tenang
- Bab 150 Merangkak Keluar
- Bab 151 Menangkap Orang
- Bab 152 Memohon Ampun
- Bab 153 Tahanan Rumah
- Bab 154 Dia Harus Mati
- Bab 155 Pergi Sebentar
- Bab 156 Kemampuan Sebiji Jagung
- Bab 157 Sia-sia