Angin Selatan Mewujudkan Impianku - Bab 21 Beraninya Kamu Mengkhianatiku

Sella Ye tidak tahan lagi, air matanya mengalir, dia menangis sambil memohon kepadanya, "Bisakah kamu tidak seperti ini?"

Bobby Shen melihat air matanya yang mulai membasahi wajahnya itu seketika menjadi sebal, dia mengibaskan tongkat golfnya dengan sepenuh tenaga, lalu berkata, "Kamu sebaiknya jangan bermain-main di hadapanku! Berhenti menangis!"

Sella Ye melihat wajah Bobby Shen yang diwarnai dengan api amarah, tambah ketakutan, air matanya semakin menjadi-jadi.

Bobby Shen semakin jengkel, dia kemudian memeluknya, lalu menghempaskannya ke sofa. Dia membuka paksa roknya, menyobek stoking hitamnya, kemudian dengan tangan yang terlatih masuk ke dalam roknya, dan tanpa memberinya peringatan, langsung menyibakan kakinya ke kanan dan ke kiri, lalu langsung menyetubuhinya.

Sella Ye yang belum siap, mendesah-desah tak menentu.

Bobby Shen yang melihatnya seperti itu, semakin bersemangat merangsangnya, "Katakan, katakan padaku, mana yang lebih pandai membuatmu terangsang, aku atau Rio Lu?"

Dia semakin berteriak menangis, "Apa maksudmu! Rio Lu dan aku hanyalah teman sekolah, kamu tidak boleh seperti itu!"

Bobby Shen memegang lehernya sambil berkata, "Apa yang aku tanyakan padamu? Kamu ini tuli atau apa?"

Bobby Shen semakin ganas menyerangnya, "Tidak ada apa-apa? Bangsat! Lantas kenapa tangannya terus menggenggam tanganmu tadi di restoran? Kamu juga dengan patuh menggandeng tangannya. Sella Ye, kamu ini benar-benar wanita yang paling menjijikan yang pernah aku kenal! Masih saja terus mencobai kesabaranku, kali ini aku tidak akan semudah itu melepasmu, tidak akan!"

Pikiran Sella Ye sekarang sedang melayang terbang ke kejadian di restoran tadi, dia sekelibat seperti melihat sosok Bobby Shen, ternyata itu sungguh dia. Dan dia melihat adegan Rio Lu memegang tangannya!

Sella Ye tersedak lalu berusaha menjelaskan, "Bukan seperti yang kamu bayangkan, dengarkan penjelasanku dulu!"

"Kalau aku masih mempercayai penjelasanmu, aku tidak pantas menjadi seorang lelaki!" Bobby Shen dengan cekatan mengambil ponselnya dari kantong bajunya, dengan cepat dia memasukan sandi lalu membuka ponselnya, lalu memaki, "Sella Ye, kamu ternyata sudah berani mengkhianatiku! Tidak ada orang yang boleh berkhianat padaku! Termasuk kamu!"

Sella Ye melihatnya menggenggam ponselnya sambil mengambil gambar dan merekam video tentang apa yang sedang diperbuatnya. "Apa yang akan kamu lakukan?"

"Apa yang akan kamu lakukan?" Bobby Shen mencibir, "Aku akan menunjukan ke kekasihmu itu apa yang terjadi di bawah sana ketika kamu sedang mencapai klimaks, yang lalu aku memang cuma bermain denganmu, kali ini aku tidak akan main-main lagi."

Sella Ye menangis sambil memohon, namun semua itu tidak mengurungkan niat Bobby Shen untuk menyebarkan video itu.

Setelah menyebarkan video itu, Bobby Shen mempercepat gerakannya pada Sella Ye. Setelah menyemprotkan air maninya, dia berbaring di sampingnya terengah-engah, dengan puas dia membuka video yang barusan direkamnya.

Sella Ye menyaksikan video itu, mulai menangis lagi, dia dengan gila memukul-mukul Bobby Shen, "Dasar bajingan! Kenapa kamu berbuat seperti ini padaku?"

Bobby Shen tersenyum sinis melihatnya menggila, dia semakin kesal, dia benar-benar peduli citranya terhadap Rio Lu membuatnya berpikir apa dia benar-benar peduli padanya?

Wajah Bobby Shen yang dipenuhi luka oleh pukulan-pukulan Sella Ye, sedikit pun tidak merasakan sakit, dengan satu tangannya dia kunci kedua tangan Sella Ye di atas kepalanya, lalu tertawa dengan sinis, "Kamu kira begini saja sudah cukup? Sella Ye, ini masih belum cukup! Aku mau kamu sekarang mengirim sebuah pesan kepada Rio Lu sesuai dengan apa yang aku diktekan."

Bobby Shen mengembalikan ponselnya kepadanya, sambil satu tangannya memegang dagu Sella Ye, dia berkata, "Ikuti perintahku, ketik: Sella Ye sangat senang berbaring dengan Bobby Shen dan bersetubuh dengannya."

Sella Ye menangis dan mendorongnya, "Aku tidak akan menyetujuimu, dasar monster! Kamu sudah mempermalukan aku seperti ini, kamu masih menginginkan aku berbuat apa lagi? Aku benci kamu!"

Bobby Shen tertawa, "Kamu toh sudah membenciku! Aku tidak peduli kalau kamu membenciku lebih lagi! Dengan begini kisah di antara kita berdua baru seru! Sella Ye, kalau kamu tidak mengirimkan pesan itu, malam ini juga aku akan mengeluarkan mamamu dari rumah sakit!"

"Dasar tidak tahu malu!" Sella Ye memakinya.

"Sama-sama." Bobby Shen menjawab, "Setidak tahu malunya aku masih belum sebanding denganmu! Apa kamu kira Rio Lu dapat membayangkan tanganmu yang dipegangnya itu sudah pernah kamu pakai untuk menyentuh kelaminku? Sella Ye oh Sella Ye, apa kamu tidak ingat hal ini sewaktu kamu bergandengan tangan dengannya? Apa kamu tidak merasa jijik? Aku saja merasa jijik!"

"Aku tidak....." Sella Ye tidak mampu menyelesaikan kalimatnya.

"Aku tidak bisa percaya padamu, aku hanya percaya pada apa yang aku lihat sendiri dengan mataku sendiri. Sella Ye kamu sangat menjijikan!" Bobby Shen berkata, "Aku akan memberimu 30 detik untuk mengirimkan pesan itu."

Sella Ye mengigit-gigit bibir, tapi dia melihat dia sudah mengirimkan video, jemari tangannya mengetik semua yang didiktekan Bobby Shen: Aku Sella Ye.....senang berbaring dengan Bobby Shen....dan bersetubuh..."

Setelah Bobby Shen melihatnya mengirimkan pesan itu, dia tersenyum penuh kemenangan, tapi masih tidak bersedia melepaskannya, dia masih berniat menghukumnya, masih ingin bermain-main dengannya, tapi bekas luka di pahanya menarik perhatiannya, dia bertanya, "Apa yang terjadi? Ini semua kerjaan Rio Lu?"

Sella Ye beberapa hari yang lalu tidak sengaja memecahkan beberapa topless, toh sudah seperti ini, dia tertawa sambil berbicara, "Benar, ini semua Rio Lu yang menyebabkannya! Kemarin malam dia baru saja melakukannya denganku! Puas?"

Mata Bobby Shen sekejap berubah menjadi merah, dia dengan sangat marah mencekik lehernya dan berkata, "Katakan lagi!"

Sella Ye tertawa, "Kan kamu sendiri sudah bilang, kalau aku sudah mengirimkan pesanmu, maka kamu akan memberiku uang pengobatan mamaku!"

Bobby Shen berkata, "Aku pasti akan membayarnya! Tapi aku mau kamu mengulang sekali lagi yang tadi kamu ucapkan itu!"

Sella Ye tertawa lalu berkata, "Betul, Rio Lu yang menyebabkan luka itu, kenapa? Kamu tidak suka? Jadi kamu boleh bersama dengan Airin Jiang, tapi aku tidak boleh bertemu dengan Rio Lu? Bob, kamu kira aku takut padamu? Aku beritahu, kamu hanya perlu menyetujui untuk membiayai pengobatan mamaku, aku sudah bosan hidup, kalau kamu memang benar-benar lelaki, bunuh saja aku sekarang! Semisal kamu tidak mengakhiri hidupku sekarang, ketika kamu melepasku, aku akan segera berlari ke pelukan Rio Lu lagi, seluruh bumi tahu Rio Lu seribu kali lipat lebih baik darimu...."

"Sella Ye, tutup mulutmu!" Bobby Shen berkata dengan marah, "Aku belum pernah sekalipun bertemu dengan wanita semenjijikan kamu!"

Sella Ye sendiri juga belum pernah melihat Bobby Shen yang seperti itu, suaranya yang menahan marah masih membawa sedikit luka, tidak tahu apakah yang dia rasakan salah, dia menatapnya sampai seakan bola matanya mau lepas, membuat matanya memerah.

Sella Ye sungguh berani, dia benar-benar tidak memikirkan masa depannya baik-baik, menantang Bobby Shen seperti itu, tapi dia toh sudah bosan hidup ——

"Tidak apa-apa, aku memang menjijikan, anak seorang pelacur, tidak peduli seberapa berat usahaku, aku akan selamanya menjijikan di mata orang, toh aku sudah menyadarinya, nanti kamu nikahi saja gadis keluarga Jiang, lalu menjalani hidupmu seperti seorang pangeran, sedangkan aku, aku akan meneruskan hidupku untuk menjual diri, kalau kamu perlu, aku bisa menjadikanmu pelangganku, tapi mungkin hargaku akan sedikit lebih mahal, tapi toh usahamu juga sedang berkembang, semisal istrimu pergi mencariku——"

Sella Ye belum selesai berbicara, Bobby Shen sudah menjulurkan tangannya untuk menutup mulutnya.

Sella Ye menggunakan matanya untuk meradiasikan amarahnya, seakan seseorang yang sedang menatap musuhnya.

Bobby Shen tiba-tiba merasa hatinya sakit, lalu dengan erat dia memandangi Sella Ye, lalu seakan kehilangan kepercayaan dirinya dia bertanya, "Sella Ye, apa kamu mencintaiku?"

Novel Terkait

Cinta Yang Dalam

Cinta Yang Dalam

Kim Yongyi
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Memori Yang Telah Dilupakan

Memori Yang Telah Dilupakan

Lauren
Cerpen
5 tahun yang lalu
Now Until Eternity

Now Until Eternity

Kiki
Percintaan
5 tahun yang lalu
Dark Love

Dark Love

Angel Veronica
Percintaan
5 tahun yang lalu
Menantu Luar Biasa Bangkrut

Menantu Luar Biasa Bangkrut

Menantu
4 tahun yang lalu
Hello! My 100 Days Wife

Hello! My 100 Days Wife

Gwen
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Denny Arianto
Menantu
5 tahun yang lalu
Innocent Kid

Innocent Kid

Fella
Anak Lucu
4 tahun yang lalu