Angin Selatan Mewujudkan Impianku - Bab 13 Status Yang Tidak Sama

Hartini Shi berkata dengan wajah mendalam: "Sebenarnya, juga bukan rahasia apa, hanya mengenai sedikit hal pribadi direktur Bobby Shen."

Sella Ye menganggukan kepala, terlihat ketertarikan di matanya.

Hartini Shi menepuk-nepuk wajahnya, menggodanya: "Sella Ye, tidak menyangka kamu juga begitu suka menggosip!"

Sella Ye langsung merasa sikapnya terlalu jelas, kalau diganti menjadi rahasia orang lain, dia mungkin tidak ingin mendengar, tapi tidak tahu kenapa mengenai Bobby Shen, dia sangat tertarik.

Hartini Shi menaikkan alis, menekan suaranya berkata di telinga Sella Ye: "Aku dengar atasan kita bilang, nona besar Keluarga Jiang sedang mengejar direktur Bobby Shen! Kamu tahu tidak latar belakang Keluarga Jiang? Kaya dan berkuasa, memiliki kekuasaan di bisnis dan politik!

Sella Ye langsung terpikir saat di kediaman keluarga Shen, mendengar dari Yolanda nyonya besar keluarga Shen, Airin Jiang putri satu-satunya Keluarga Jiang, tapi bukankah nyonya besar bilang Airin Jiang sedang menjalin hubungan dengan tuan muda besar keluarga Shen? Bagaimana tiba-tiba menjadi dengan Bobby Shen?

"Nona besar Keluarga Jiang, namanya Airin Jiang kah?" Sella Ye berkata dengan nada seperti sedang menyelidiki.

Hartini Shi memelototi, "Sella Ye, rupanya kamu mengenal Airin Jiang?"

Sella Ye berpura-pura tenang, menganggukan kepala: "Dia! Itu dia! Airin Jiang terkenal di kota selatan, semua orang bilang siapa yang menikahinya akan menjadi penerus Keluarga Jiang! Tuan muda keluarga mana di kota selatan yang tidak ingin menikahi Airin Jiang? Harta Keluarga Jiang bisa mengalahkan negara! Bahkan harta keluarga direktur Bobby Shen tidak ada sepersepuluh dari harta keluarganya!"

Hal ini, Sella Ye juga pernah mendengar gosip, nona besar Keluarga Jiang kemudian akan menjadi menantu milioner, siapa yang kalau menikahinya, akan menikahi sejumlah kekayaan yang tidak akan habis dipakai.

Tapi bukankah Airin Jiang pasangan dari tuan muda besar keluarga Shen? Ada hubungan apa dengan Bobby Shen?

Hartini Shi tertawa dalam: "Maka dari itu aku bilang kharisma direktur Bobby Shen ini hebat! Sampai nona besar Keluarga Jiang bisa menyukainya! Aku mendengar atasan berkata, jamuan semalam, Airin Jiang juga ikut pergi, bahkan masih membantu direktur Bobby Shen, memperkenalkan kepada banyak relasi, tapi setelah urusannya selesai, direktur Bobby Shen juga tidak berterima kasih pada Airin Jiang, Airin Jiang menunggunya sepanjang malam ingin menunggunya sampai selesai menemani tamu dan mengantarnya pulang, siapa tahu direktur Bobby Shen tidak bermaksud seperti itu, rupanya setelah selesai jamuan dia bergegas pulang dan mengatakan dirinya ada urusan harus segera pulang, Airin Jiang bertanya padanya urusan mendesak apa, rupanya dia mengatakan mau pulang ke rumah makan bubur!"

Bicara sampai disini, Hartini Shi tertawa terbahak-bahak, "Menurutmu ini lucu sekali tidak? Atasan diam-diam cerita pada kita, saat Airin Jiang mendengar direktur Bobby Shen mau pulang makan bubur, wajahnya memucat! Menurutmu direktur Bobby Shen seorang lelaki yang sudah berusia dua puluh tiga puluh tahun, kenapa masih suka makan bubur masakan ibu! Sungguh lucu sekali! Sella Ye, bagaimana menurutmu?"

Sella Ye mendengar sampai pikirannya melayang, lama tidak tersadar, setelah disiku oleh Hartini Shi, kemudian baru berkata dengan terkejut: "Benar, sungguh lucu sekali......"

Hartini Shi tertawa dengan berlebihan: "Benar benar, belum pernah menemui seorang yang seumuran Direktur masih mau makan bubur! Direktur Bobby Shen adalah sekuntum bunga yang langka! Tidak memperdulikan wanita yang ingin dikejar semua lelaki di kota selatan, dia malah mau semangkuk bubur!"

Mereka berdua mengobrol, lift sudah sampai, masuk ke dalam lift, Sella Ye menghela nafas dalam, dia masih merasa susah bernafas.

Pasti karena terlalu banyak orang di dalam lift tidak ada aliran udara, Sella Ye berpikir.

Tapi setelah keluar lift, dan kembali ke ruangan departemen konstruksi, dia masih merasa seperti ada batu di dadanya, bagaimanapun tidak bisa mengambil nafas.

Sepanjang pagi hari Sella Ye tidak fokus, dia menebak Bobby Shen akan mencari masalah dengannya sebentar lagi, tapi pagi berlalu, Bobby Shen masih tidak muncul.

Rekan kerja di kantor mengatakan direktur Bobby Shen tidak datang ke kantor, ini pertama kalinya, dulu kecuali Bobby Shen dinas keluar, kalau tidak setiap pagi dia akan datang untuk absen di kantor, setelah menyelesaikan beberapa urusan baru keluar, tapi pagi hari ini bahkan bayangannya pun tidak terlihat di kantor.

Atasan departemen konstruksi berkali-kali mengambil kertas denah pergi ke ruangannya dan mengetuk pintu, akhirnya berjalan kembali, kemudian masih dengan muka penat mengomel di dalam ruangan "Aneh sekali, direktur Bobby Shen pagi hari ini tidak datang apa karena semalam sudah minum banyak?"

Sella Ye sedikit khawatir, berpikir apakah Bobby Shen sungguh dalam masalah?

Berpikir sampai disini, pekerjaannya jadi tidak fokus, membuat sebuah diagram sipil sampai salah berkali-kali, atasan juga tidak memberi muka, mengkritiknya di depan semua orang karena tidak serius, Sella Ye hanya bisa pasrah menerima kritikan.

Setelah makan siang, atasan mengutus Sella Ye pergi ke lokasi konstruksi, Sella Ye tidak protes dan menerima pekerjaan, siapa yang membiarkan dia sampai bisa salah membuat diagram sipil yang paling mendasar?

Beberapa hari ini cuaca perlahan menjadi sejuk, tapi matahari di akhir tahun sangat terik, Sella Ye mengambil sebuah kertas denah dari dalam bangunan berjalan keluar, jalan yang pendek tapi membuat keningnya berkeringat.

Saat berjalan keluar gedung kantor dan sampai di depan pintu, dia melihat sebuah mobil Lincoln model panjang, dan melihat di tempat duduk di belakang kursi pengemudi mobil Lincoln itu Bobby Shen.

Perawakan dia tinggi, saat duduk juga postur tubuhnya tegak, pandangannya ke depan, berhenti di depan pintu bangunan kantor, seperti sedang menunggu seorang wakil direktur kantor, Sella Ye memandang lelaki yang duduk diatas tempat duduk dibelakang pengemudi, Bobby Shen terlihat dari samping, tidak menyadari pandangannya, tidak memalingkan kepala, bahkan matanya tidak berkedip.

Sella Ye berdiri di tempat memandangnya bengong, kemudian membawa kertas dengan berjalan ke arah bus.

Sepanjang jalan, dia diam-diam berpikir, lihatlah, ini perbedaan antara dirinya dan dia, dia selamanya duduk di dalam mobil, tidak perduli dulu ataupun sekarang, dia berada ditempat tinggi yang tidak bisa disentuh, sedangkan dirinya, selamanya berjalan diatas tanah, mengejar MRT, berganti bus, mereka adalah dua orang yang berasal dari dunia berbeda.

Ucapan Nyonya Shen tidak salah, dirinya tidak pantas untuknya, dia dan Bobby Shen bukan orang dari status yang sama, walau memaksakan diri berjalan bersama, juga pasti tidak akan bahagia.

Bobby Shen bagaikan seorang pangeran, seharusnya mencari wanita seperti Airin Jiang, yang memiliki latar belakang keluarga dan pendidikan yang bagus, tubuh dan wajahnya juga bagus, kalau Bobby Shen bersama dengan dirinya, dinasibkan cinta sesaat saja, selamanya tidak bertahan lama.

Mengenai ini, sebenarnya hati Sella Ye sangat jelas dari dulu, dia dan Bobby Shen tidak akan bahagia, kata 'Bahagia' ini, ada kemungkinan muncul di pasangan manapun di dunia ini, hanya tidak mungkin muncul di depan Sella Ye dan Bobby Shen, karena diantara mereka, bukan termasuk pasangan, mereka hanya termasuk teman tidur saja.

Teman tidur ini, seringnya setelah selesai bermain, siapa yang akan menganggap serius? Terlebih lagi, Sella Ye merasa, dirinya dimata Bobby Shen sampai tidak sebanding menjadi teman tidur, teman tidur masih manusia, tapi Bobby Shen sepertinya juga tidak menganggapnya manusia. Dia menganggapnya seperti seekor binatang, seekor binatang yang tidak memiliki harga diri.

Novel Terkait

My Tough Bodyguard

My Tough Bodyguard

Crystal Song
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Sederhana Cinta

Sederhana Cinta

Arshinta Kirania Pratista
Cerpen
4 tahun yang lalu
Cinta Dan Rahasia

Cinta Dan Rahasia

Jesslyn
Kesayangan
5 tahun yang lalu
Love In Sunset

Love In Sunset

Elina
Dikasihi
5 tahun yang lalu
Dark Love

Dark Love

Angel Veronica
Percintaan
5 tahun yang lalu
Cintaku Pada Presdir

Cintaku Pada Presdir

Ningsi
Romantis
3 tahun yang lalu
Suami Misterius

Suami Misterius

Laura
Paman
3 tahun yang lalu
Because You, My CEO

Because You, My CEO

Mecy
Menikah
4 tahun yang lalu