Mr. Ceo's Woman - Bab 76 Perperangan empat orang

"Caily Man, cepat masuk ke dalam mobil."

Jolie Nie menjulurkan kepalanya dari samping Jaylen Kou, masih tersenyum lembut seperti biasanya.

Caily Man sedikit terkejut, sepertinya Herbert Song mengundang semua orang yang terlibat dalam peristiwa jatuh ke laut sebelumnya.

Tapi, Jaylen Kou ini sangat suka menyerang tiba-tiba, tanpa mengucapkan sepatah kata pun, dia langsung menghentikannya di pintu gerbang, apakah dia takut dirinya kabur?

"Kenapa kamu diam saja? Cepat masuk ke dalam mobil, aku tidak ingin terlambat karena kamu."

Kedua tangan Caily Man memeluk dadanya, melihat pasangan yang duduk bersama di dalam mobil, dia semakin merasa jalan pikiran Jaylen Kou sedikit aneh.

"Kolonel Kou, aku punya satu penyakit, semakin aku dipaksa melakukan sesuatu, aku semakin tidak ingin melakukannya, apalagi kalau itu perintahmu, aku semakin tidak ingin melakukannya."

Selesai berbicara, dia mengangkat kepalanya tinggi-tinggi, dia bahkan tidak menghiraukan Jaylen Kou yang terlihat tidak senang, dia langsung berbalik lalu segera melangkahkan kakinya kedepan.

Yang benar saja, dia bukan budak yang akan langsung datang begitu dia panggil dan pergi begitu dia mengibaskan tangannya, dia juga bukan prajurit barunya yang tidak berotak. Atas dasar apa dia harus mendengarkan semua perintahnya?

Melihat sosok anggun yang perlahan pergi menjauh, raut wajah Jaylen Kou berubah menjadi murung, saat dia hendak membuka pintu mobil dan menyusulnya, dia melihat Caily Man berlenggak lenggok berjalan ke sebuah mobil pribadi yang berada di samping.

"Jaylen, sepertinya bukan hanya kamu yang mengkhawatirkan keselamatan Caily Man."

Nada bicara Jolie Nie kedengarannya seperti sedang menghibur, tapi nada di akhir ucapannya terdengar sedikit getir.

Begitu mendapatkan telepon undangan dari Livia Mo, tentu saja dia langsung menyetujuinya.

Bagaimanapun, posisi Song's Entertainment di industri hiburan sangat stabil. Tadinya dia ingin menggunakan syuting ini untuk lebih dekat dengan Herbert Song, untuk membuka jalan bagi perkembangannya di industri hiburan, tapi dia tidak menyangka bukan hanya dia yang diundang, tapi Caily Man juga diundang.

Di tempat lain Caily Man menatap mobil MVP edisi terbatas yang berhenti di depannya dengan bingung, dia sedikit tidak bisa berkata-kata.

Ada apa dengan keberutungannya hari ini, kenapa orang-orang ini datang melapor kepadanya?

"Bagus sekali, aku masih keburu."

Livia Mo yang terlihat energik muncul di hadapannya, dia terlihat sangat ramah.

"Kamu?"

"Oh, Nona Caily Man, CEO Song, mengingat Anda pernah mengalami trauma psikologis, jadi untuk berjaga-jaga, dia memintaku datang ke sini untuk menjemput Anda, semoga tidak mengganggu Anda."

Mengingat sikap seseorang barusan, Caily Man mengangkat sudut bibirnya lalu mengangguk: "Sudah merepotkan."

Selesai berbicara, dia menoleh dan melihat ke mobil yang berhenti tidak jauh seakan sedang melakukan protes.

Setelah kedua mobil itu sampai di tempat tujuan, Livia Mo menuntun rombongan menuju ke ruang VIP yang paling dalam, Herbert Song sudah duduk di dalam.

Begitu melihat mereka, dia bangkit dan sedikit membungkukkan badan dengan sopan kepada mereka.

"Aku sangat menyesali kejadian yang terjadi di Negara S sebelumnya, pihak kami yang tidak merencanakannya dengan baik dan membuat Anda semua terkejut. Nanti, perusahaan kami juga akan memberikan kompensasi kepada kalian. Semoga kecelakaan kali ini tidak akan mempengaruhi kerja sama kita di masa depan."

Herbert Song adalah CEO sebuah perusahaan, tapi dia tetap rendah hati dan sopan. Pantas saja dia menjadi pria lajang yang paling diidam-idamkan para wanita di China. Pria seperti ini bahkan Caily Man pun juga ingin menikah dengannya!

"Ah, tidak, sebagai seorang aktris, aku sudah mempersiapkan diri untuk bisa bertahan dalam kesulitan."

Tentu saja Jolie Nie tidak akan melepaskan kesempatan untuk memberikan kesan yang baik, dia tersenyum kepada Herbert Song, sambil terus berpura-pura.

"Aku Jaylen Kou, alasan mengapa kali ini aku setuju datang ke sini karena ingin menanyakan kepadamu situasi yang sebenarnya."

Tidak tahu entah disengaja atau tidak disengaja, Jaylen Kou sengaja berjalan ke hadapan Caily Man dan menghalangi pandangannya terhadap Herbert Song.

"Kolonel Kou, aku sudah lama mendengar reputasi anda, mengenai kecelakaan kali ini, aku harap kamu bisa memakluminya dan tidak memasukkannya ke dalam hati."

Setelah bertegur sapa dengan sopan, Livia Mo yang sudah selesai mengatur semuanya berdiri dan pergi.

Saat ini di ruang VIP yang besar ini hanya tersisa empat orang, masing-masing dari mereka hanyut dalam pikiran mereka masing-masing dan dalam sekejap suasananya menjadi sedikit canggung.

Jolie Nie terus diam-diam mengamati perkataan dan gerak gerik Herbert Song. Setelah berpikir sejenak, dia berkata dengan perlahan: "CEO Song, sebenarnya, aku adalah penyebab utama kecelakaan kali ini, semuanya gara-gara aku tidak berdiri dengan baik, jadi tidak sengaja melibatkan Jaylen dan Caily Man. "

Meskipun tidak tahu apa alasan Herbert Song mengundang mereka kemari, tapi melimpahkan semua kesalahan kepada dirinya bukanlah hal yang salah.

Herbert Song menatap Jolie Nie sambil berpikir, lalu dia sedikit mengenyritkan dahinya.

"Kudengar dari Livia Mo, bukankah karena kecelakaan kali ini terjadi karena pegangan di dek tiba-tiba putus?"

"Hmm, benar, mungkin sering diterpa angin laut jadi korosi?"

Jolie Nie sedikit mengangguk, telapak tangannya mulai berkeringat.

Herbert Song terlihat lembut dan sopan, tetapi sebagai seorang pengusaha dia memiliki intuisi yang tajam, dia menatapnya seakan sedang mengorek sesuatu.

Dia tiba-tiba sangat bersyukur karena saat dia gegabah mereka jatuh ke laut bersama-sama, kalau tidak, saat mereka bertiga berkumpul bersama seperti sekarang ini, dan kalau mereka menemukan dia yang melakukannya, maka keuntungan yang dia peroleh sangat tidak setimpal dengan kerugiannya.

"Ck, tapi setahuku, kapal pesiar itu baru digunakan lima bulan, tapi sudah korosi karena angin laut, bukankah ini sangat mencurigakan?"

Jaylen Kou mengangguk dengan setuju saat mendengar kata-kata Herbert Song.

"Aku juga merasa seperti itu, aku curiga kecelakaan ini adalah perbuatan manusia, akhir akhir ini aku juga sedang ingin menghubungimu, ada beberapa hal yang perlu diselidiki dengan jelas."

Jolie Nie sedikit menggigit bibir bawahnya lalu dia berkata sambil tersenyum: "Bagaimana dengan Caily Man, apakah keadaanmu sudah membaik."

Caily Man yang Jolie Nie panggil tanpa persiapan tersenyum dengan canggung.

"Lumayan, terima kasih atas perhatianmu."

Jaylen Kou melirik Caily Man, lalu dia membuka bibirnya dan berkata, "Herbert Song , aku ingin kamu memberikan daftar kru yang ikut dalam syuting ini. Aku curiga dalangnya ada diantara orang-orang ini. "

"Oh? Sepertinya Kolonel Kou menemukan petunjuk yang baru?"

Jaylen Kou mengangguk lalu berkata: "Setelah kembali, Jolie ada menghubungiku. Setelah kami jatuh ke laut, entah kenapa sistem navigasi kapal rusak. Ini membuktikan ada orang yang diam-diam merusaknya. "

Keringat membasahi telapak tangan Jolie Nie. Tadinya dia mengira penyelidikan ini hanya formalitas saja, tapi dia tidak menyangka kedua pria ini sangat peduli dengan hal ini?

“Hmm, sepertinya setiap pahlawan memiliki pemikiran yang sama. Aku secara khusus mengundang anda bertiga kemari juga karena satu hal. Kali ini perusahaan kami menutupi berita kecelakaan ini dengan memberitahu publik adanya perubahan dalam jadwal syuting karena aku berharap bisa diam diam menyelidiki seluk beluk masalah ini. Dalam pertemuan kali ini, perusahaan kami juga ingin berjanji kepada anda bertiga perusahaan kami pasti akan terus menyelidiki masalah ini. Tidak peduli apa tujuan orang ini atau siapa yang menjadi target orang ini, kami pasti akan memberikan penjelasan kepada anda bertiga. "

Raut wajah Jolie Nie langsung memucat, diam-diam dia mengambil tasnya dan sedikit membungkukkan tubuhnya.

"Maaf semuanya, aku tidak enak badan, aku pergi ke toilet dulu."

Situasi saat ini sangat mendesak, dia harus memberi tahukan informasi ini kepada pria misterius.

Sebelumnya, dia berjanji rencana ini pasti berhasil, tapi saat ini sangat jelas kedua orang ini tidak ingin membiarkan masalah ini berlalu begitu saja.

Tujuannya hanya untuk melengserkan Caily Man dan menapakkan kaki di industri hiburan, tapi dia tidak ingin pada akhirnya malah membakar dirinya sendiri.

Novel Terkait

Ternyata Suamiku CEO Misterius

Ternyata Suamiku CEO Misterius

Vinta
Bodoh
4 tahun yang lalu
Istri kontrakku

Istri kontrakku

Rasudin
Perkotaan
4 tahun yang lalu
After Met You

After Met You

Amarda
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Unplanned Marriage

Unplanned Marriage

Margery
Percintaan
5 tahun yang lalu
Beautiful Love

Beautiful Love

Stefen Lee
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Eternal Love

Eternal Love

Regina Wang
CEO
4 tahun yang lalu
Gaun Pengantin Kecilku

Gaun Pengantin Kecilku

Yumiko Yang
CEO
4 tahun yang lalu
My Japanese Girlfriend

My Japanese Girlfriend

Keira
Percintaan
4 tahun yang lalu