Beautiful Lady - Bab 27 Pikatan Busana Pembantu

Demi membantu Angela Lin menghilangkan efek obat aphrodisiac, Darian Wu semalam telah kelewat lelah. Saat baru bangun, pinggang terasa nyeri dan punggung terasa sakit, keempat anggota gerak tubuhnya tak bertenaga!

Terlalu kelelahan, hingga membuatnya tak mampu bangun di siang hari keesokannya!

Angela Lin malah berwajah berseri-seri, ekspresi merasa puas terpangpang di wajahnya!

Banyak orang mengatakan suami istri sering bertengkar dan berdamai di ranjang, ucapan ini memang benar, setelah berlalu satu malam, Angela Lin telah memaafkan Darian Wu. Tapi, dia memberi persyaratan pada Darian Wu, kalau Darian Wu tidak bisa menepatinya, maka dia tidak akan pernah memaafkan Darian Wu lagi.

Permintaan yang diajukan oleh Angela Lin semuanya sangat masuk akal, pertama, melarang Darian Wu memancing bunga liar di luar sana. Kedua, perkataan yang dikatakan oleh Angela Lin adalah kebenaran, Darian Wu harus menurutinya dengan tulus. Ketiga, Darian Wu tidak boleh mencurigai kesetiaan Angela Lin terhadap pernikahan mereka.

Karena bisa mendapatkan pengampunan dari Angela Lin, mana mungkin Darian Wu masih akan memperhitungkan semua hal ini, ketiga persyaratannya pun sangat masuk akal, tentu saja dia langsung menyetujuinya!

Mereka sepasang suami istri meminta izin cuti sehari dari tempat kerja mereka bersama-sama, sore hari itu juga, Darian Wu membawa Angela Lin pulang ke rumah!

Melihat Angela Lin telah kembali, Summer Su dan Coco Lin merasa sangat kaget, diam-diam merasa kagum terhadap kemampuan Darian Wu dalam membujuk wanita yang begitu hebat.

Ketiga wanita saling berkumpul bersama, bermain dan bercanda, dan menelantarkan Darian Wu sendirian.

Saat Darian Wu bersiap-siap untuk istirahat, ponselnya malah berdering, merupakan panggilan dari Shirley Ning, ingin mengundang Darian Wu pergi ke rumahnya, karena ada hal yang ingin dibahasnya.

Darian Wu mengira biaya pengobatan Brandon Ning tidak cukup lagi, dan Shirley Ning mencarinya untuk meminta uang, sang pria tidak berpikir panjang, langsung menyetujuinya dengan senang hati!

Darian Wu mencari sebuah alasan, lalu pergi keluar sendirian, menyetir mobil pergi menuju rumahnya Shirley Ning.

Setelah tiba di rumahnya Shirley Ning, dan baru memasuki pintu, Darian Wu menyadari, Shirley Ning hari ini sedikit berbeda, tidak hanya telah berdandan, juga telah memakai satu set baju pembantu, sikapnya juga terlihat sedikit malu, penampilan itu terlihat bagaikan seorang pembantu yang sedang menantikan perintah dari majikannya!

"Shirley, kenapa kamu berpakaian seperti itu?"

Darian Wu sangat tidak mengerti, menanyakannya dengan kebingungan.

Shirley Ning menutup pintu, dengan lembut menarik tangan Darian Wu berjalan ke samping ranjang dan duduk, berkata dengan suara yang kecil bagaikan dengungan nyamuk: "Kamu rasa penampilanku seperti ini cantik tidak?"

"Kamu begitu cantik, pakai apapun pasti cantik. Hanya saja riasanmu hari ini, membuatmu merasa sedikit aneh!"

Darian Wu tidak berbohong, Shirley Ning memang merupakan seorang wanita cantik, begitu elegan, terkesan bagaikan giok.

"Kalian para pria bukannya suka dipikat dengan penampilan seragam seperti ini? Bajuku ini, khusus kupakai demimu!"

Shirley Ning mengangkat wajahnya yang malu, lalu melihat ke arah Darian Wu dan berkata dengan serius: "Kak Wu, milikilah aku, aku ingin memberikan keperawananku terhadap orang yang kusukai, dengan begitu, aku bisa meninggalkan sebuah memori yang indah!"

Seorang wanita cantik menawarkan permintaan seperti ini terhadap seorang pria, asalkan pria itu normal, semua pasti akan terpana!

Darian Wu juga sama, detak jantungnya pun bertambah cepat, tapi kemudian teringat dengan janji yang diucapkannya terhadap Angela Lin tadi pagi, dan sore harinya dia malah melanggar janjinya, dia akan bersalah terhadap Angela Lin!

"Shirley, kalau kamu melakukan ini karena ingin membalas budi, maka ini sungguh tidak perlu dilakukan, aku membantu kalian kakak beradik karena aku ingin melakukan sedikit hal baik, bukanlah mengincarmu. Kalau aku hari ini menidurimu, maka aku benar-benar akan menjadi seseorang yang murahan!"

Darian Wu menolaknya dengan tegas, dia tidak hanya karena ingin menepati janjinya terhadap Angela Lin, juga ingin menghormati Shirley Ning, lagipula Shirley Ning bukanlah pelacur, mana boleh menggunakan tubuhnya untuk berbisnis?

"Kak Wu, kamu jangan salah paham! Aku ingin memberikan keperawananku padamu bukanlah demi membalas budimu. Melainkan aku benar-benar menyukaimu, ingin membuatmu menjadi pria pertamaku!"

Shirley Ning mulai mengambil inisiatif, dia perlahan-lahan mulai melepaskan seragam pembantunya, dimulai dari bahu, dan dibalik baju luarnya, dia malah tidak memakai apapun, sepasang "kelinci putih" yang nakal seketika langsung melompat keluar, terpangpang di hadapan Darian Wu. Anggur yang berwarna ungu kemerahan itu begitu mempesona, sangat memikat, dan nyaris membuat Darian Wu tak mampu menahan diri untuk menundukkan kepala dan menggigitnya!

"Aku melakukannya dengan sukarela, Kak Wu tidak perlu terbebani. Kamu cukup dengan berbaring, aku...... aku telah mempelajari beberapa hal tentang masalah itu dari film, biarkanlah aku melayanimu!"

Mendengar ucapan ini, Darian Wu sampai melongo, dalam hati berpikir, memangnya Shirley Ning khusus mencari semua film dewasa itu untuk dipelajari demi memikatnya. Kalau begitu dandanannya menjadi seorang pembantu ini, sepertinya juga ditiru dari film!

Tanpa menunggu Darian Wu kembali sadar, Shirley Ning telah menekan Darian Wu dan terbaring di ranjang, dia mengangkat sepasang kakinya dan duduk di atas kakinya Darian Wu, dengan perasaan malu mengulurkan tangan untuk membuka kancing baju Darian Wu.

"Shirley, aku tidak boleh seperti ini, ini tidaklah adil terhadapmu. Aku adalah seseorang yang telah beristri, tidak bisa bertanggung jawab terhadapmu. Kamu seharusnya menyerahkan keperawananmu terhadap calon suamimu nanti!"

Darian Wu menangkap sepasang tangan Shirley Ning, berkata dengan sangat serius.

"Kak Wu, kumohon jangan menolakku, boleh tidak?"

Shirley Ning merebahkan tubuhnya, membuat kepala Darian Wu terpeluk oleh dadanya.

Darian Wu baru saja hendak berkata, tapi setelah dipeluknya, Shirley Ning seketika menggunakan anggur ungunya membungkam mulut Darian Wu.

Shirley Ning memeluknya terlalu erat, sulit bagi Darian Wu untuk mengangkat kepalanya, dalam hati mulai merasa panik, dia melakukan suatu tindakan yang lucu, menggunakan lidah untuk mengeluarkan anggur ungu dari dalam mulutnya.

Sekarang telah semakin gawat, ini semua gara-gara kemampuan lidahnya yang terlalu hebat, membuat Shirley Ning mendesah, gairahnya semakin membara, anggur ungu itu pun semakin lama semakin membesar, semakin lama semakin mengeras, sekeras apapun tenaga yang dikerahkannya tetap tidak mampu mengeluarkan anggur itu dari dalam mulutnya!

"Kak Wu, kalau kamu hari ini tidak menginginkan keperawananku. Maka keperawananku akan direbut oleh orang yang menjijikkan."

Shirley Ning sangat sedih sampai menangis, tetesan air mata mendarat di kepala Darian Wu, membuat kepala Darian Wu yang awalnya memanas telah kembali dingin.

"Shirley, apa maksud perkataanmu ini?"

Darian Wu melepaskan Shirley Ning, bertanya dengan serius.

Shirley Ning mengusap air mata, berkata dengan terisak: "Masih ingat tidak dengan para preman yang mencari masalah denganku di depan bar sebelumnya? Mereka sudah kembali menemukanku, dan mengancamku, kalau tidak menemani bos mereka, Colton tidur bersama, maka mereka akan duluan pergi ke rumah sakit mematahkan sepasang kaki kakakku yang sudah hampir sembuh, lalu baru menggarapku, juga menggores wajahku!"

"Besarnya nyali mereka, sungguh bersikap sewenang-wenang! Shirley jangan khawatir, aku akan membantumu mengatasi mereka!"

Darian Wu melepaskan Shirley Ning dan duduk dengan baik, dia juga mulai duduk dengan baik di ranjang, menepuk dadanya sambil menjamin.

Membantu orang harus membantunya sampai akhir, meskipun tahu bahwa para preman itu sulit untuk dihadapi, Darian Wu tetap tidak akan mundur!

"Tidak tidak tidak, aku tidak ingin membuat Kak Wu mengambil resiko, orang-orang seperti itu berani melakukan apapun, kamu tidak bisa menandingi mereka!" Shirley Ning berkata dengan tegang.

"Mungkin aku memang tidak mampu menandingi mereka, tapi sekarang merupakan kehidupan masyarakat yang didasari oleh hukum, bukankah cukup dengan menyuruh polisi membereskan mereka!"

Darian Wu sebenarnya juga mengerti, justru karena berada dalam kehidupan masyarakat yang didasari oleh hukum, membuat pihak polisi kesulitan membereskan sekumpulan preman ini, karena jika ingin menangkap para bajingan itu, pihak polisi harus memiliki bukti mereka telah melakukan tindak kejahatan!

Jika tidak memiliki bukti yang menyatakan para preman itu telah melanggar hukum, meskipun pihak polisi tahu mereka itu sering melakukan kejahatan, polisi pun tak akan berdaya terhadap mereka.

Novel Terkait

Memori Yang Telah Dilupakan

Memori Yang Telah Dilupakan

Lauren
Cerpen
4 tahun yang lalu
Balas Dendam Malah Cinta

Balas Dendam Malah Cinta

Sweeties
Motivasi
4 tahun yang lalu
Cinta Tak Biasa

Cinta Tak Biasa

Susanti
Cerpen
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Terlarang

Cinta Yang Terlarang

Minnie
Cerpen
4 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku Seorang Milioner

Ternyata Suamiku Seorang Milioner

Star Angel
Romantis
4 tahun yang lalu
Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Renita
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
Seberapa Sulit Mencintai

Seberapa Sulit Mencintai

Lisa
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Bretta’s Diary

Bretta’s Diary

Danielle
Pernikahan
3 tahun yang lalu