Beautiful Lady - Bab 50 Berkontribusi

Posisi yang ditabrak oleh Darian kebetulan beradaditengah-tengah antara kedua oaha!

Sekali ditabrak, Coco menjerit dan ketika kaget, pantatnya dengan ajaibnya terdorong!

"Duh, memang benar ilmu kepala besiku lebih berguna!"

Kata Darian sambil memegang kepalanya.

Darian melihat kedalam, dia menyadai Coco sedikit tidak biasa, dia melihat Coco memegang bagian bawahnya dan merapatkan bibirnya, dia mengerutkan keningny dan mendesah!

Darian kaget, dia berpikir, jangan-jangan mengenai daerah sensitif?

"Kakak ipar, kamu sungguh jahat, tabrakannya membuat aku sangatlah sakit......"

Coco berkata degnan malu dan sambil melotot Darian.

"Tidak punya cara lagi, tadi mendorongmu terus namun tetap tidak bisa menyentuh G spot kamu, dan membuat pantatmu masuk, dan karena tidak ada cara lain, aku baru mencoba menabrak menggunakan kepala, tidak disangka efeknya bagus sekali, sekali tabrak langsung membuat pantatmu masuk!"

Darian berkata sambil tersenyum, dia berkata mesum untuk memainkan Coco, jika biasanya, dia tidak akan mengatakan lelucon mesum seperti begini kepada Coco, namun malam ini pertama kalinya menjadi maling, sungguh tegang sekali, dia ingin menggunakan lelucon mesum seperti begini untuk mengatur suasana hati yang tegang!

"Kakak ipar, kamu semakin jahat, kamu berkata seperti itu kepadaku!"

Coco malu hingga memutarkan wajahnya, dia malu untuk menghadapi Darian.

Setelah sejenak kemudian mengatur suasana hatinya, Coco kembali normal, dia membuka jendela dan menarik Darian kedalam Villa.

Meskipun tidak ada lampu, namun setelah kedua mata terbiasa dengan kegelapan, Darian juga bisa melihat isi ruangan dengan jelas, ini adalah sebuah kamar, namun kosong tanpa ada orang!

Pantas saja Coco berani masuk dari sini, ini adalah sebuah kamar tidur, dengan begitu tidak akan ada kamera, mereka tidak akan ketahuan jika ada disini!

Coco menarik Darian untuk bersembunyi kebawah meja, kebetulan kain meja menutupi mereka berdua dan menutupi cahaya senter mini ditangan Coco!

Coco mengeluarkan sebauh struktur bangunan villa ini, dan meletakkannya dilantai sambil berkata kepada Darian, "Kakak ipar, Giok Ganoderma berada di gudang rahasia dibawah lantai satu, jadi kita harus pergi ke lantai satu dan menemukan pintu masuk ruangan rahasia tersebut dan masuk kedalam untuk mendapatkan Giok Ganodermanya! Kamu liha dengan jelas, ini adalah struktur bangunannya, inframerah anti maling dan radar semuanya sudah ditandai, nanti kamu harus bekerja sama denganku untuk mematikan semua sistem anti maling ini!"

"Coco, sepertinya kamu sudha merencanakannay sangat lama untuk gerakan kali ini!"

Bahkan bisa mendapatkan struktur bangunan yang begitu jelas, sebodoh apapun Darian juga bisa menebak bahwa Coco sudah menggunakan banyak waktu untuk mempersiapkannya!

"Tentu saja, gerakan pencurian kali ini hanya boleh berhasil saja, jika tidak membuat rencana dari awal, apakah aku akan membawamu untuk ambil resiko kesini?"

Ccoo tersenyum, dia mulai menceritakan cara bekerja sama kepada Darian.

Kurang lebih setelah setengah jam kemudian, Darian memang sudah ingat, Coco mengisyaratkan untuk mulai beraksi!

Coco membiarkan Darian menunggu didalam kamar, dia keluar dari kamar sendirian dan hanya waktu dua menit saja, Dia kembali lagi kedalam kamar! Dan menyuruh Darian ikut bersama dia!

Baru saja keluar dari kamar, Darian mengangkat kepalanya dan melihat ada 4 kamera yang mengintai disepanjang langit-langit koridor. dia kaget, dia mengira habis sudha, ini pasti akan ketahuan kali ini!

"Jangan takut, aku sudah menggunakan rekaman ppt koridor untuk menutup kameranya. kita bisa melewati tempat ini dengan aman!"

Coco menarik Darian dan berjalan dengan berani.

Sekali turun tangan langsung ketahuan, Coco bisa menutup keempat kamera secara diam-diam dalma waktu 2 menit, kemampuan seperti ini sungguh boleh dibilang maling hebat, didalam list maling internasional mungkin saja juga adalah yang dalam tingkatan paling hebat!

Dengan adanya maling hebat, Coco, dari lantai 5 hingga lantai 2 sangatlah mudah sekali, tidak melanggar alarm apapun!

Kebawah lagi adalah lantai satu, jika ingin melewati tempat ini, tidaklah semudah itu!

Darian mengeluarkan kepalanya dan melirik, dia melihat dimana-mana ada sosok satpam, ruangan pengintaian dan pelaporan ada disini, penjagaannya ketat bagaikan gudang emas dari bank! jangankan manusia, bahkan munkgin seekor lalat yang masuk saja juga susah melewati tatapan para satpam!

Namun tidak perlu Darian khawatir, Coco mempersiapkannya, dia tentu saja punya cara!

Obat tidur Coco berguna lagi, dia meletakkan serbuknya didekat terowongan udara, setelah sejenak kemudian, semua satpam di lantai satu terjatuh!

"Kakak ipar, pakai masker, kita beraksi!"

Coco meletakkan sebuah topeng tengkorak kekepala Darian, dan menariknya menuju ke lantai satu!

Jika mau berakting harus serius, seklai mengenakan topeng ini, Darian juga terlihat seperti maling.

Coco familiar terhadap Villa ini, ini bagaikan rumahnya sendiri saja, dia membawa Darian melewati belakang, dan membuka sebuah terowongan khusus, didepan sana seharusnya adalah kamar rahasia!

Dan disini adalah tempat dimana inframerah dan juga alarmnya paling banyak, ketika baru memasuki terowongan bawah tanah, Coco langsung menyuruh Darian berhati-hati, dia membuka sebuah alat pelacak dan mengerakkannya, dia langsung melihat garis berwarna merah yang banyak sekali muncul dihadapan mereka, jika maju lagi, mereka akan terpotong oleh sinar inframerah ini!

Darian kaget hingga jantungnya berdetak kencang, dia keringatan dingin dan menghempaskan nafasnya, ternyata tidak mudah juga untuk menjadi maling dizaman sekarang! Bisa saja menghilangkan nyawa kapanpun!

"Kakak Ipar, sudah saatnya kamu berkontribusi!"

Coco terlihat tenang, dia masih bisa tersenyum jelas terlihat betapa tenangnya dirinya!

"Coco, bagaimana jika aku gagal, itu akan membunuhmu!"

Hal yang harus dilakukan Darian tidaklah biasa saja, dia harus menjadi tatakan manusia bagi Coco untuk melewati inframerah yang banyak ini, sekali tidak sengaja atau mungkin kehabisa tenaga dan tidak menopang Coco, bisa saja Coco akan terpotong berkeping-keping!

Masalah hidup atau mati, Darian tentu saja khawatir!

"Kalau begitu kamu serius sedikit, jangan sampai gagal, jika tidak, sekalipun aku menjadi setan, aku juga tidak akan melepaskan kamu!

Coco sambil melakukan pemanasan,sambil mengingatkan Darian sambil tersenyum.

Seusai pemanasan, Coco tidak mempedulikan perkataan Darian dan tetap bersikeras ingin mencuri Giok Ganoderma!

Darian tidak punya pilihan lain, dia hanya bisa bergegas melakukan pemanasan, dan semangat untuk mengikuti perintah Coco untuk melewati infframerahnya!

Setiap jarak satu meter akan ada satu tombol untuk mematikan inframerah dihadapannya.

Awalnya Darian sangatlah semangat dan bertenaga, dan dengan mudah membantu Coco melewati inframerahnya!

Namun semakin kebelakang, Darian semakin terlihat tidak kuat, satunya karena kurang tenaga, satunya lagi karena inframerahnya semakin banyak, dia kelelahan parah!

Untung saja dia mempertahankan pemikiran untuk melingdungi Coco dan membuatnya berhasil melindungi Coco lewat!

Meskipun Darian tidak puny akemampuan hebat, namun dia bisa diandalkan, dengan bantuan dan dukungan darinya, Coco akhirnya tiba diujung ruangan rahasia bawah tanah dengan selamat!

Novel Terkait

Perjalanan Cintaku

Perjalanan Cintaku

Hans
Direktur
3 tahun yang lalu
Istri Direktur Kemarilah

Istri Direktur Kemarilah

Helen
Romantis
3 tahun yang lalu
My Greget Husband

My Greget Husband

Dio Zheng
Karir
3 tahun yang lalu
Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby?

Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby?

Jasmine
Percintaan
4 tahun yang lalu
Love And Pain, Me And Her

Love And Pain, Me And Her

Judika Denada
Karir
4 tahun yang lalu
Balas Dendam Malah Cinta

Balas Dendam Malah Cinta

Sweeties
Motivasi
4 tahun yang lalu
My Perfect Lady

My Perfect Lady

Alicia
Misteri
4 tahun yang lalu
My Japanese Girlfriend

My Japanese Girlfriend

Keira
Percintaan
3 tahun yang lalu