Beautiful Lady - Bab 153 Tolong Lupakan Kekasaranku

“Kekuatan pagi ini adalah kekuatanku yang sesungguhnya, kamu juga telah melihat kekuatanku, apakah menurutmu aku masih perlu berlatih otot lagi?”

Darian memperlihatkan otot yang tidak terlihat itu, dan bertanya.

Brandon memiringkan perutnya untuk berpikir dan berkata dengan serius : “Kak Darian, bukannya aku tidak percaya denganmu, hanya saja kakak ipar terlalu cantik, aku merasa takut kamu tidak bisa bertahan! Begini saja, aku akan mengawasi kamu dalam tiga hari ini, jika dalam tiga hari ini, kamu tetap bisa mempertahankan ini, maka aku akan mulai mengajari kamu berlatih tinju! Dan dalam tiga hari ini kamu tidak perlu melatih otot, kamu langsung saja memulai langkah Zama, jika menginginkan kungfu yang baik, maka langkah Zama mu harus di baguskan, karena ini langkah dasar yang harus!”

Brandon sekarang sedang melatih, lalu Darian sebagai muridnya, walaupun dia merasa tidak senang tetap saja harus menuruti pengaturan ini!

Setelah beristirahat selama satu jam, dan makan, kemudian Darian mulai berlatih langkah Zama!

Darian berlatih dengan serius, sepanjang hari dia berlatih langkah Zama dan posisi berjalan!

Hanya sedikit saja serius, waktu selalu terasa cepat dan tanpa terasa waktu telah menunjukan pukul 5 sore!

Ketika Brandon mengingatkannya, Darian baru menghentikan gerakannya, lalu bersiap menjemput Angela pada!

Pada saat ini, telepon genggamnya berbunyi!

Ketika dia melihatnya, ini adalah nomor yang tidak ia kenal, setelah merasa ragu Darian tetap mengangkatnya!

“Halo ini siapa?” Darian terlebih dulu berkata.

“Aku... Elsa, ada hal yang perlu aku bicarakan denganmu!”

Mendengar Elsa berkata, Darian merasa bergetar, telepon genggamnya ini hampir saja jatuh!

Darian merasa bulu kuduknya berdiri, semakin menakutkan sesuatu rasa ini semakin jelas! Dia tidak ingin bertemu dengan Elsa, tetapi saipa yang menyangka jika Elsa datang mencarinya!

“Ternyata nona Elsa! Urusan malam itu... Yumi sudah memberitahumu bukan?”

Malam itu Darian demi menyelematkan Elsa, meskipun sedikit memanfaatkan tetapi dirinya ini tidak bersalah! Elsa boleh memilih tidak memaafkan dia, membencinya, dia tidak akan merasa terbebani!

“Yumi telah mengatakannya kepadaku, hatiku telah memaafkanmu, apalagi semua ini karena kamu menyelamatkan aku, aku tidak bisa lupa akan kebaikan mu dan malah membencimu!”

Ketika mendengar ini, Darian merasa lega, batu besar di hatinya seperti terangkat.

“Apakah malam ini bisa datang ke rumah ku? Ada hal yang ingin aku bicarakan denganmu!”

Suara Elsa terbilang cukup lembut, sungguh tidak tahu apakah dia sengaja berkata seperti itu, atau memang suaranya seperti itu!

Ketika Darian mengingat lagi, suara Elsa malam itu seperti seekor singat betina, suara tidak seperti sekarang ini, sepertinya dia memang sengaja menggunakan suara manja ini!

Sesuatu yang di buat-buat ini, Darian sangat tidak menyukainya!

“Jika nona Elsa telah mengetahui semua kebenarannya, seharusnya kita tidak perlu bertemu lagi! Anggap saja kejadian malam ini, sebagai sebuah kenangan indah! Sebaiknya kita jangan bertemu lagi agar tidak membuat sebuah penyesalan! Dan Yumi seharusnya sudah memberitahu kamu, jika aku telah menikah!”

Bertemu dengan hal seperti ini, Darian merasa harus segera menyelesaikannya, dia tidak boleh mengulurnya lagi! Jika Elsa sedikit berpikiran seperti itu saja, akan sangat merepotkan!

“Sebuah kenangan indah, tidak seharusnya samar-samar bukan, hingga sekarang aku tidak mengeluarkan bayanganmu dalam ingatanku! Sebagai wanita yang mengingat, seharusnya pantas bukan untuk bertemu dengan prianya?”

Permintaan Elsa ini tidak terbilang keterlaluan, jika Darian tidak menyetujuinya, ini sedikit terbilang jahat!

Dengan sedikit berpikir seperti itu Darian akhirnya memutuskan untuk bertemu dengan Elsa, dan ingin meminta maaf kepada dia, apapun itu sebagai seorang pria, dia tidak boleh tidak berani mengakui kesalahannya sendiir!

“Nona Elsa, begini saja! Bagaimana jika kita bertemu di sebuah cafe saja, aku merasa tidak nyaman jika ke rumah mu!”

Darian sungguh tidak berani menuju kerumahnya Elsa, dia takut jika tidak dapat menahannya lalu melakukan sesuatu dengan Elsa, maka dia harus sungguh-sungguh bertanggung jawab!

Elsa sendiri tidak menolak, dia setuju untuk bertemu dengan Darian di luar!

Hanya saja, tempat yang di pilih Elsa, adalah sebuah bar karena dia ingin minum!

Tempat bar juga sebuah tempat umum, tanpa berpikir lagi Darian menyetujuinya!

Kemudian berjanji dengan Elsa untuk bertemu di pukul 8, lalu Darian menutup telepon genggamnya!

Darian menggendarai mobilnya, sambil membawa Angela, Coco juga Summer ke rumah! Setelah makan malam dan duduk sejenak, sekitar pukul 7, dia menggunakan alasan ingin bertemu dengan Brandon untuk membahas latihan tinju dan keluar dari rumah!

Datang di bar yang telah di tentukan, di sebuah meja yang anggun di lantai dua, Darian menemukan sosok Elsa!

Malam ini Elsa menggunakan dandanan mata smokey eye, dan terlihat liar! Mungkin karena dia telah minum terlalu banyak, wajah putihnya menjadi memerah, dan cukup menarik perhatian orang-orang!

Elsa menggunakan sebuah rok yang pendek, dan tidak terbilang terlalu menutupi, bahkan terlihat sesuatu yang keluat! Semua ini sama dengan waktu itu, yang begitu ketat!

Darian berjalan ke sampignya Elsa, setelah dia menyapanya! Beberapa tatapan melihatnya dengan sirik!

Darian malam menghiraukan orang-orang ini, setiap harinya mereka akan datang untuk menggoda wanita! Setelah dia memesan segelas alkohol, dia terlebih dulu meminta maaf, “Nona Elsa, apapun kesalahan aku di malam itu kepadamu, aku tetap akan meminta maaf, maafkan kekasaranku!”

“Tidak apa-apa! Kekasaranmu mungkin aku bisa melupakannya, tetapi kelembutanmu selamanya akan aku ingay!”

Pertama kali melihat Darian, mata Elsa berkilau seperti dengan malu untuk melihat Darian!

Seorang gadis yang bertemu dengan pria, mungkin saja akan seperti ini!

“Nona Elsa, terimakasih karena kemurahan hatimu, dan untung kamu seorang gadis yang pengertian! Jika kamu gadis yang perhitungan, mungkin aku akan susah melewati hariku!”

Darian yang melihat Elsa bisa dengan mudah untuk di ajak bicara, hatinya merasa sangat bahagia, lalu perlahan tersenyum!

Setelah itu, Darian merasa senang terlalu cepat karena perkataan Elsa selanjutnya membuat dia terkejut!

Elsa meneguk koktailnya dan dengan tatapan yang dalam melihat ke arah Darian lalu dengan manja dia berkata : “Kak Darian, aku yakin kamu seorang pria yang bertanggung jawab, dengan kamu berani meniduri aku, maka kamu harus bertanggung jawab, jadikan aku sebagai istrimu!”

Darian yang baru saja ingin meneguk alkoholnya, dan ketika mendengar perkataan ini dia terkejut lalu tersedak dengan air mata yang hampir keluar!

Novel Terkait

Cinta Yang Dalam

Cinta Yang Dalam

Kim Yongyi
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Diamond Lover

Diamond Lover

Lena
Kejam
4 tahun yang lalu
Husband Deeply Love

Husband Deeply Love

Naomi
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Get Back To You

Get Back To You

Lexy
Percintaan
4 tahun yang lalu
Pengantin Baruku

Pengantin Baruku

Febi
Percintaan
4 tahun yang lalu
Cinta Pada Istri Urakan

Cinta Pada Istri Urakan

Laras dan Gavin
Percintaan
4 tahun yang lalu
Evan's Life As Son-in-law

Evan's Life As Son-in-law

Alexia
Raja Tentara
4 tahun yang lalu
Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Shuran
Pernikahan
4 tahun yang lalu