Beautiful Lady - Bab 46 Badan Tidak Kuat, Mulut Tetap Harus Kuat
"Argh......tidak tahan lagi.........argh....."
Seiring dengan suara ini, Sekali lagi Darian mengeluarkan pejuh!
Ini sudah adalah ketiga kalinya, Darian nyaris menghabiskan seluruh tenaganya, dia kelelahan bagai seekor kerbau dengan nafas terengah-engah, dia terbaring diatas badan Anna dan tidak bisa bergerak, bahkan membalikkan badannya saja dia juga tidak punya tenaga lagi!
Darian berpikir dalam hati, memang benar kata orang dulu, hanya ada sapi yang mati kelelahan, tidak ada lahan yang tidak bisa dibajak! Kata orang-orang dulu ini sungguh tidaklah bohong!
"Apakah masih mau! Atau tidak kita pergi ke hotel untuk buka kamar lagi, kamu istirahat dua jam lagi dan kita lanjut bertarung lagi, bagaimana?"
Anna mendorong Darian dari badannya dan berbalik pahanya dikaitkan diatas badan Darian, rasa menantangnya sangatlah kuat.
"Biasanya aku bahkan bisa 7 kali! Namun beberapa hari ini badanku kurang sehat, aku sedikit demam! Sehingga kemampuanku berkurang drastis, aku hanya bisa mengeluarkan setengah kemampuanku! Jika bertarung terus, tidaklah baik untuk badanku, sudahlah saja! Nanti lain kali saja setelah aku sembuh dan kita tentukan waktunya untuk bertarung lagi, sampai saat itu, aku jamin membuatmu sampai salut!"
Untuk terlihat lebih nyata, Darian sengaja menutup bibirnya menggunakan tangan dan pura-pura batuk, seolah terlihat sakit!
Dibiidang seks, sebagai seorang pria, sekalipun tidak bisa tetap saja harus bilang bisa, sekalipun bawahnya benar-benar tidak bisa, mulutnya juga tidak boleh mengalah! Baik alasan apapun itu, juga harus menipu wanita, jika tidak akan menjadi tentara terkalahkan oleh sang wanita, jika kedepannya bertemu lagi, bahkan malu untuk mengangkat kepalanya!
Darian mengerti akan ini, jadi sekalipun dia sudah tidak kuat lagi, dia juga tidak akan mengatakannya!
Anna tersenyum, dia mencium Darian, "Baiklah, kali ini lepaskan kamu dulu, aku menunggu kamu, semoga kamu benar-benar bsia sesuai perkataanmu, benar-benar bisa bertarung 7 kali semalam bersamaku!"
"Pasti, pasti, tenang saja, lain kali kamu pasti akan bisa melihat kemampuanku yang sebenarnya!"
Darian menepuk dadanya dan berkata, hanya saja nada bicaranya terdengar sedikit kurang menyakinkan!
"Apakah kamu tahu? Kamu sungguh hebat! Kamu adalah lelaki paling tangguh yang pernah aku temui! Lelaki tidak berguna seperti Carson bahkan tidak sampai 1% darimu. Selama ini, hanya ada kamu yang bisa membuatku benar-benar meraskaan rasanya menjadi seorang wanita! Asalkan kamu tidak mengrendahkan aku, aku sangatlah bersedia untuk mengikutiku seumur hidup, untuk melayanimu, dan tidak akan mengkhianatimu!"
Anna bagaikan seekor kucing kecil dan terbaring didalam pelukan Darian, dan mengucapkan perkataan manis, kakinya sengaja mengesek-gesek paha Darian dengan sengaja, dadanya yang besar bahkan menekan Darian hingga sedikit susah bernafas.
Dipuji oleh seorang wanita mengenai kemampuannya diatas ranjang hebat adalah mungkin adalah impian yang dimimpikan oleh semua lelaki, Darian juga begitu, dia sedikit senang dengan senyuman diwajahnya!
"Itu harus melihat performa kamu, jika kamu bisa menyelesaikan Carson si masalah ini untukku, aku sangatlah bersedia untuk mempertahankan hubungan ini denganmu!"
Darian berpikir dalam hati, dia merasa Anna masih punya ruang pemanfaatan yang sangatlah besar, sekarang tidak boleh menjauhkannya, jika bisa membuatnya tetap menjadi mata-mata di samping Carson, itu adalah sebuah trik yang sangatlah baik!
Terlebih apabila bisa menjadi teman seks dengan wanita idaman seperti Anna, dan tidak perlu bertanggung jawab, itu juga sangatlah diinginkan oleh Darian!
"Kamu ingin aku bagaimana membantumu?"
Anna menopang badannya dan bertanya kepada Darian dengan serius.
Dada Anna yang besar bergoyang dihadapannya, Darian tidak tahan untuk mengulurkan tangan dan meremasnya!
"Aku ingin kamu untuk sementara tetap berada disekitar Carson dan membantuku untuk mengawasinya! Jika mendengar dia mulai merencanakan untuk menjebakku, kamu beritahu aku biar aku bisa punya waktu untuk bersiap melawannya! Tentu saja aku tidak akan merugikanmu, setelah menyelesaikan Carson, aku akan memberimu uang!"
Darian juga sangatlah hebat membaik-baikan wanita, sambil memainkan dada Anna, dia sambil merangkul kepala Anna dan menciumnya!
Anna tidak berpikir terlalu lama, dia menganggukkan kepalanya, "Aku bersedia membantumu, tapi aku punya satu syarat!"
"Syarat apa?"
Darian merasa senang, dia merasa dirinya hebat dan sekali berhubungan seks langsung membuat Anna nurut kepadanya!
Hanya saja ketika Anna mengatakan syaratnya, Darian sangatlah kecewa!
Syarat dari Anna ternyata adalah memberikannya 2 miliar!
Didalam mata para wanita pecinta uang, memang benar hanya ada uang, berbicara perasaan dengan wanita seperti ini hanya akan melukai diri sendiri saja!
Darian akhirnya mengerti akan tampang Anna yang sebenarnya, dia mengingatkan dirinya, tidak boleh terlalu percaya terhadap Anna, jika tidak bagaimana caranya dirinya mati saja juga tidak tahu!
Darian dengan cepat kembali pada kondisi biasanya, dia menyetujui syarat Anna dan menganggapnya adalah sebuah transaksi.
Dia merasa jijik dengan Anna yang hanya mata duitan, setelah Darian mendiskusikan cara kontak dengan Anna, dia lalu membayar 1 miliar untuk dokumen rahasianya, Darian lalu mengusir Anna turun dari mobil dan langsung menyetir pulang kerumah!
Darian menyadari bahwa hanya rumahlah yang merupakan tempat baginya yang sebenarnya!
Setelah kembalinya kerumah, dan melihat Angela menunggunya untuk makan, Darian merasa terharu, dia bersumpah dalam hati, dia masu mengerahkan seluruh kemampuannya untuk mempertahankan keluarga ini, dan tidak akan membiarkannya terhancurkan!
Setelah berhubungan seks begitu lama dengan Anna didalam mobil, Darian sudah lemas, seusai makan malam, dia lalu beralasan karena terlalu lelah bekerja dan pergi tidur!
Setelah tidak lama berbaring, dia lalu ngorok, dia bahkan tidak tahu kapan Angela terbaring disampingnya!
"Kakak ipar, cepat bangun!"
Disamping telinganya terdengar sebuah panggilan, badannya digoyang-goyangkan, Darian terbangun dari tidurnya!
"Coco! Kamu.......kamu gila, mengapa kamu datang ke kamar kami!?"
Darian meremas matanya dan melihat Coco saat ini hanya mengenakan sebuah pakaian tidur tipis yang tembus pandang dan tengah terbaring disampingnya, dia kaget, karena Angela tengah terbaring didalam pelukannya, jika Angela bangun, dan terjadi kesalahpahaman, maka masalah akan menjadi rumit!
"Astaga, tolonglah cepat pergi, jangan bercanda lagi, jika membangunkan kakamu, bagaimana caranya aku menjelaskannya?"
Lampu kamar dinyalakan oleh Coco, setelah terang, Darian menyadari bahwa Coco tidak mengenakan pakaian dalam sama sekali! dadanya yang bulat dan tajam terlihat dihadapan Darian dan membuatnya sangatlah menikmatinya!
Coco terlihat tersenyum licik, dia langsung terbaring diatas badan Darian dan mengulurkan tangan untuk mendorong Angela sambil berteriak, "Kakak cepat bangun, kakak ipar melecehkan aku!"
Mendengar ini, Darian kaget sekali, dia bahkan tercengang bingung!
Habis sudah, habis sudah, Coco si gadis gila ini mau membunuhku!
Darian merasa sedih, dia melongo menunggu pertanyaan marah dari Angela!
Namun sesaat kemudian, dia juga tidak mendengar suara Angela, Darian merasa aneh, dia memutarkan kepalanya menatapi Angela dan menyadari bahwa Angela tidak bergerak sama sekali, sama sekali tidak ada reaksi!
dan Angela tidak bereaksi, ini sungguh tidaklah normal!
Novel Terkait
Don't say goodbye
Dessy PutriMy Beautiful Teacher
Haikal ChandraHusband Deeply Love
NaomiMy Goddes
Riski saputroGue Jadi Kaya
Faya SaitamaThat Night
Star AngelBeautiful Lady×
- Bab 1 Diluar Celah Pintu
- Bab 2 Teman Baiknya, Summer Xia
- Bab 3 Peach Blossom Villa
- Bab 4 Tokoh Utama Foto
- Bab 5 Cahaya Di Bawah Langit Malam
- Bab 6 Perang Dingin Dimulai
- Bab 7 Suara Aneh
- Bab 8 Jalan Tanpa Arah Kembali
- Bab 9 Keberuntungan Yang Datang Begitu Saja
- Bab 10 Muncul Masalah Besar
- Bab 11 Memberi Hadiah Roket
- Bab 12 Memimpikannya
- Bab 13 Hal yang Tidak Terduga
- Bab 14 Pahlawan
- Bab 15 Sangat Cantik
- Bab 16 Menerima Pengawal
- Bab 17 Orang Kaya Benar-Benar Tahu Cara Bermain!
- Bab 18 Orang Baik Akan Dibantu Oleh Tuhan
- Bab 19 Salah Paham
- Bab 20 Kamu Mempermainkanku?
- Bab 21 Salah Paham yang Tak Mampu Diluruskan
- Bab 22 Mengacaukan Acara
- Bab 23 Aku Adalah Orang Baik
- Bab 24 Mungkin Matanya Benar-Benar Telah Kabur
- Bab 25 Aku Akan Diselingkuhi?
- Bab 26 Mengubah Amarah Menjadi Tenaga
- Bab 27 Pikatan Busana Pembantu
- Bab 28 Menjebaknya
- Bab 29 Puncak Kenikmatan
- Bab 30 Baby No.8
- Bab 31 Death Race
- Bab 32 Meramal Seperti Tuhan
- Bab 33 Datang Perhitungan Membawa Pisau
- Bab 34 Mohon Kamu Lebih Menggunakan Tenaga Lagi
- Bab 35 Keuntungan Turun Dari Langit
- Bab 36 Ini Semua Jebakan
- Bab 37 Tidak Menjual Diri
- Bab 38 Jangan Berani Macam-Macam Dengan Wanita Ini
- Bab 39 Kucing Liar Datang Mengintip
- Bab 40 Lamaran Yang Memaksa
- Bab 41 Kabur
- Bab 42 Istri Mengalami Sesuatu
- Bab 43 Jadi Terkenal dalam Semalam
- Bab 44 Masuk Jalan Hidup yang Benar
- Bab 45 Sekuat Apa Pun Akhirnya Tetap Kalah
- Bab 46 Badan Tidak Kuat, Mulut Tetap Harus Kuat
- Bab 47 Mengapa Mau Menjadi Maling?
- Bab 48 Mengalah Untuk Menjadi Maling
- Bab 49 Pertama Kali Dalam Hidup
- Bab 50 Berkontribusi
- Bab 51 Memenangi Pertempuran Satu Lawan Lima
- Bab 52 Dewi Penguasa
- Bab 53 Main Adegan Ciuman
- Bab 54 Terlalu Serius Mencium
- Bab 55 Mawar Berduri
- Bab 56 Tugas Yang Sulit
- Bab 57 Menaklukkan Dia?
- Bab 58 Menyentuh Aku Langsung Lapor Polisi
- Bab 59 Tidak Bisa Dibicarakan
- Bab 60 Ada Adegan Seru Di Belakang
- Bab 61 Senjata dan Mawar
- Bab 62 Kembali Dijebak
- Bab 63 Senapan Mini
- Bab 64 Memanggil Langit Tetapi Langit Tidak Menjawab
- Bab 65 Kegilaan Cinta
- Bab 66 Pusat Perhatian
- Bab 67 Rezeki yang Diantarkan Sendiri
- Bab 68 Ini Terlalu Kebetulan
- Bab 69 Bagaimana Rasanya?
- Bab 70 Memotret Diam-Diam
- Bab 71 Kecanggungan Yang Tak Bisa Dijelaskan Dengan Kata-Kata
- Bab 72 Tak Berhasil Memotret Diam-Diam
- Bab 73 Membuat Takut Seorang Gadis Kecil
- Bab 74 Sungguh Kejam
- Bab 75 Jadi Pria Harus Pemberani
- Bab 76 Tak Berdaya
- Bab 77 Memaksa Dengan Kekerasan
- Bab 78 Menakut-nakutimu
- Bab 79 Tidak Puas Tidak Memberitahu Kamu
- Bab 80 Semuanya Demi Pekerjaan
- Bab 81 Janji Jam Sembilan
- Bab 82 Aku Adalah Seorang Ahli
- Bab 83 Judi Besar
- Bab 84 Dewi Mobil
- Bab 85 Kecerdasan Dan Keberanian Untuk Menang
- Bab 86 Ini adalah Jebakan
- Bab 87 Ketika Bertarung Malah Jatuh Pingsan
- Bab 88 Semuanya Adalah Orang Yang Kejam
- Bab 89 Bersenang-senang Dengan Mengikuti Irama
- Bab 90 Lanjutkan Penampilanmu
- Bab 91 Puncak Kebahagiaan
- Bab 92 Diketahui Olehnya
- bab 93 Penyakit Aneh Adik Ipar
- Bab 95 Berkata Dengan Sejujurnya
- Bab 96 Pendamba Coco
- Bab 97 Pria Jelek yang Mendapat Wanita Cantik
- Bab 98 Menyewa Pembunuh
- Bab 99 Wanita Jalang yang Mengjengkelkan
- Bab 100 Coco Dalam Masalah
- Bab 101 Siapa Saja Takut Kehilangan Nyawa
- Bab 102 Keadaan Berbalik
- Bab 103 Tahu Diri Adalah Orang yang Pintar
- Bab 104 Menang Dengan Aneh
- Bab 105 Orang yang Paling Terpenting
- Bab 106 Benar-Benar Terbelah.....
- Bab 107 Tubuhmu Telah Mengkhianatimu
- Bab 108 Aku Membencimu
- Bab 109 Satu Botol Bir Pecah
- Bab 110 Tenangkan Dirimu
- Bab 111 Menyiapkan Pesta Untuk Orang Lain
- Bab 112 Tiupan Angin Malam
- Bab 113 Wanita yang Berubah-ubah
- Bab 114 Tidak Menyerah Begitu Saja
- Bab 115 Tidak Menjadi Orang yang Picik
- Bab 116 Serangan Mendadak
- Bab 117 Masalah Ini Sangat Rumit
- Bab 118 Andalkanlah Diri Sendiri
- Bab 119 Superman
- Bab 120 Menyerah dengan Bendera Putih
- Bab 121 Akhir yang Terputarbalikkan
- Bab 122 Datang untuk Bertarung
- Bab 123 Berjanji Tidak Akan Membunuhmu
- Bab 124 Orang Terkuat
- Bab 125 Masalah Selalu Mendatangi Orang yang Tenang
- Bab 126 Pemerasan
- Bab 127 Kecerobohan Mendatangkan Petaka
- Bab 128 Memasuki Arena
- Bab 129 Keterampilan Jari Tingkat Dewa
- Bab 130 Tidak Bersikap Rasional
- Bab 131 Tantangan Menghampiri
- Bab 132 Menyanggupi Tantangan
- Bab 133 Aku Akan Menunggu
- Bab 134 Berencana Mencuri Lagi
- Bab 135 Menjadi Pria Penggoda
- Bab 136 Mengganggu Kakak Ipar Lagi
- Bab 137 Kalian Satu Kelompok
- Bab 138 Penampilan Sangat Tampan
- Bab 139 Semakin Kejam Semakin Gila
- Bab 140 Kecantikan Yang Terpesona
- Bab 141 Bertahan Hanya Untuk Kemenangan
- Bab 142 Bahaya
- Bab 143 Pamerkan Keahlian Mengendarai
- Bab 144 Wanita Tua Tidak Akan Melepaskannya
- Bab 145 Pelanggan VIP
- Bab 146 Jika Tidak Basah Maka Tidak Akan Menerima Uang
- Bab 147 Beradu Uang Siapa Takut
- Bab 147 Selesai Berpura-pura Pun Melarikan Diri
- Bab 149 Mengejutkanku
- Bab 150 Jika Memukul Orang Jangan Memukul Di Wajah
- Bab 151 Telur Yang Pecah
- Bab 152 Kekuatan Penuh
- Bab 153 Tolong Lupakan Kekasaranku
- Bab 154 Orang Yang Paling Dicintai Di Dunia
- Bab 155 Orang Tampan Mati Dengan Cepat
- Bab 156 Menjadi Orang Bijak
- Bab 157 Perasaan yang Tak Terkatakan
- Bab 158 Menabrak Wanita Cantik
- Bab 159 Paman Serius Sedikit
- Bab 160 Wanita Cantik Suka Menipu Orang
- Bab 161 Kubawa Kamu Terbang Sebentar
- Bab 162 Pengemudi Handal Tidak Membalikkan Mobil
- Bab 163 Bermain Detak Jantung
- Bab 164 Pisau Di Atas Kepala
- Bab 165 Kamu Yang Memutuskan
- Bab 166 Krisis Datang
- Bab 167 Kekuatan Ilahi
- Bab 168 Ini Jebakan
- Bab 169 Kekuatan Dipaksa Keluar
- Bab 170 Memutuskan Jalan
- Bab 171 Kamu Menghinaku Dengan Uang
- Bab 172 Ingin Kaya Harus Mengambil Resiko
- Bab 173 Pertahankan Satu Tangan
- Bab 174 Semua Orang Menyukai
- Bab 175 Menjadi Buronan.
- Bab 176 Banyak Orang Terpesona.
- Bab 177 Mengejutkan Seorang Gadis.
- Bab 178 Kabar Baik Datang.
- Bab 179 Kesalahnya Hanya Bisa Di Tanggung Olehnya.
- Bab 180 Kembalikan Bajuku.
- Bab 181 Ingin Menang Harus Berusaha
- Bab 182 Kesempatan Untuk Menjadi Kaya
- Bab 183 Seseorang Yang Ditindas Oleh Orang Lemah Karena Kehilangan Kekuasaan
- Bab 184 Jangan Tinggalkan Aku
- Bab 185 Pertarungan Antar 2 Wanita Cantik
- Bab 186 Air Susu Dibalas Air Tuba
- Bab 187 Jangan Macam-Macam Denganku, Aku Punya Senjata
- Bab 188 Luka Serius
- Bab 189 Mengambil Inisiatif
- Bab 190 Solusi Pasti Bisa Ditemukan
- Bab 191 Mengkhianati
- Bab 192 Satu Masalah Belum Terpecahkan, Namun Masalah Lain Terjadi Lagi
- Bab 193 Musuh Saling Bertemu
- Bab 194 Kembali Seperti Semula