King Of Red Sea - Bab 113 Maybach

Aeris dengan suara kecil berkata "Nanti kamu senangkan ibu dan ayah, cepat bawa mereka keluar dari tempatku.”

“Kenapa, apakah kamu cemburu?”

Hidung indah Aeris itu pun sedikit bergerak.

Pada saat ini, petugas penjualan dengan wajah yang dipenuhi dengan senyuman pun berjalan mendekat.

Dan dia pun berkata kepada Cloud dan Aeris "Tuan dan Nyonya Revengale. Mobil ini baru dikirim dari Prontera ke toko kami dua hari yang lalu.”

“Saat ini di seluruh di kota Sinra, hanya ada dua mobil yang semuanya berada di toko kami.”

Aeris terkejut singkat, mobil Mercedes-Benz S-class, biasanya di jalanan pun akan jarang ditemui, bagaimana bisa petugas ini mengatakan dengan dibesar-besarkan?

Dan ketika petugas membawa Aeris dan Cloud melihat mobil.

Ada segerombolan preman yang berdiri di sisi mobil, pada saat yang sama Cloud pun melihat Brandon.

Pada saat ini, Brandon sedang duduk di bagian depan mobil berwarna hitam yang terlihat sangat mewah.

Tubuh dari mobil ini jika dibandingkan dengan mobil Mercedes-Benz S-class, lebih panjang dan lebar.

Selain itu jenis mobil ini pun memang sangat jarang terlihat di kota.

Plat mobil ini pun masih belum dipasang.

Pada saat ini, Brandon mengulurkan tangan pada kap mobil dan memukulnya beberapa kali dengan keras.

Sambil berkata kepada Cloud "Nak, tidak menyangka kita masih akan bertemu di sini kan?”

Cloud mengerutkan keningnya "Apa yang kamu inginkan?”

“ Yang aku inginkan? Hehe, bukankah kalian datang kesini untuk membeli mobil? Hari ini aku akan menghancurkan mobil yang ingin kamu beli!”

Sambil mengatakannya, Brandon pun berteriak kepada beberapa preman disampingnya.

“Kalian, bantu aku hancurkan mobil ini!”

Beberapa preman itu dengan bersemangat berteriak menanggapi.

Mengambil palu atau tongkat kayu dan memukulkannya terhadap mobil yang terlihat mewah di hadapannya.

“Jangan dihancurkan, jangan dihancurkan!”

Petugas itu pun ketakutan hingga wajahnya menjadi pucat, dia pun segera maju untuk menghentikannya.

“Pergi sana!”

Brandon pun mendorong petugas itu.

Dia menunjuk Cloud dan berkata "Orang ini menabrak mobil sportku, hari ini aku akan membalas memukulnya!”

Petugas itu hampir dibuat menangis “Mobil ini masih belum ada asuransi! Tuan Revengale juga belum menandatangani perjanjiannya, saat ini kamu hancurkan akan dihitung kamu yang membayarnya!”

Brandon terkejut singkat, menepuk tubuhnya yang gemuk itu dan berkata "Bukankah hanya mobil mercedes jelek bernilai empat miliar?”

“Yang ingin aku hancurkan akan aku hancurkan! Aku mempunyai banyak uang! Sekarang kamu pakai kartu emasku untuk membayarnya.”

“Astaga!”

Pada saat ini, terdengar suara teriakan Fera dari koridor depan kamar mandi.

Baru saja, karena Fera tidak bisa menahan dia pun pergi ke kamar mandi.

Ketika dia keluar, dia melihat gerombolan preman yang sedang mengayunkan dan memukul sembarang dengan berbagai senjata ke arah Mercedes-Benz "Maybach" yang baru dikirimkan dari Prontera!

“Astaga!”

Fera seakan melompat dan berlari ke arah Brandon.

Sambil berteriak kepadanya dan berkata "Tidak boleh dihancurkan! Tidak boleh!”

“Kak Brandon, mobil ini baru saja diantarkan dari Prontera, di seluruh toko 4s kami, hanya ada dua unit mobil ini, tidak boleh dihancurkan!”

"Hai! Orang desa yang belum pernah melihat dunia, bukankah hanya sebuah mobil Benz saja? Hancurkan saja, Apa masalahnya?"

Brandon pun melihat petugas yang terpaku dan terduduk di atas lantai dan berkata "Kamu, cepat ambil kartu emas milikku dan gesekkan di konter."

“Empat miliar kan, uang kecil, tidak ada masalah.”

“Aku akan memberitahumu, aku baru saja memiliki bangunan lama yang sebentar lagi dibongkar!”

“Dari pembongkaran kali ini, setidaknya aku bisa mendapat enam puluh miliar!”

Mendengar itu, Cloud pun mengerutkan kening dan bertanya "Tidak tahu daerah mana yang akan di bongkar?”

Brandon dengan bangga menyebutkan alamat rumahnya kepadanya.

“Kamu cemburu kan! Orang sepertiku, yang tidak lulus sekolah menengah, sejak kecil hingga besar hidup dengan berkelahi dengan orang lain.”

"Namun? Keberuntunganku sangatlah baik!”

“Aku memiliki tiga unit bangunan lama, uang dari pembongkaran ini sudah cukup untuk aku habiskan seumur hidup.”

“Dan lihatlah dirimu, membeli sebuah mobil rongsokan senilai empat miliar, apa yang menarik dari dirimu?”

“Apakah kamu melihat mobil ferrari yang aku parkir di depan pintu, mobil itu seharga enam belas miliar!”

Brandon terus bermegah diri "Aku beritahu kamu, hari ini aku tidak hanya akan menghancurkan mobilmu, aku juga menginginkan kepalamu bisa dihancurkan seperti mobil itu!”

Sambil mengatakannya, Brandon sudah memanggil beberapa preman untuk melanjutkan penghancuran.

“Jangan dihancurkan! Jangan!”

Fera segera meraih salah satu tangan dari preman itu dan berteriak dengan suara kencang "Mobil ini bukanlah mobil Benz yang biasa!”

“Mobil ini adalah merek Benz yang paling mahal!”

“Namanya adalah Maybach, jenis terbaru dari mobil ini setidaknya bernilai empat puluh miliar!”