King Of Red Sea - Bab 107 Memberhentikannya Dari Jabatan CEO

Sudut mulut Cloud sedikit terangkat dan dia bertanya balik "Menurutmu apakah 4 triliun itu banyak di dalam kartu ini?"

Petugas bank itu menggelengkan kepalanya.

Karena dari tampilan jumlah uang di atas, 4 triliun hanyalah sebagian kecil dari kartu ini!

Pada saat ini, staf bank beroperasi dengan cepat.

Juzin menatap Cloud dengan jijik "Kenapa? Karena punya sebuah kartu hitam, kamu merasa sangat bangga?"

Juzin langsung mengambil tas dari bawahan di sampingnya.

Dia membuka dompetnya, mengeluarkan tiga kartu hitam dan melemparkannya ke tanah.

"Aku punya banyak kartu hitam!"

Banyak staf di dekat Juzin menatapnya dengan iri dan kagum.

Orang biasa punya kartu emas sudah merasa sangat bangga.

Dan kartu hitam adalah lambang status dan identitas.

Orang lain bisa mengeluarkan beberapa kartu hitam dari dompetnya dengan santai, haihs, inilah orang berstatus tinggi!

Pada saat ini, petugas yang menangani urusan Cloud dengan cepat melambaikan tangannya dan berkata "Tidak, tidak, CEO Juzin, kartu hitam ini..."

"Berhenti bicara omong kosong! Apakah di sini ada tempat bagimu untuk berbicara? Kamu, seorang pegawai kecil, berani melawanku?"

Petugas bank di konter menundukkan kepalanya dengan sedih.

Apa yang sebenarnya ingin dia katakan adalah kartu hitam Cloud berbeda dari kartu hitam Juzin.

Kartu hitam Juzin dikeluarkan oleh bank domestik untuk pelanggan penting.

Tapi kartu hitam Cloud berbeda!

Juzin menatap Cloud dengan arogan "Meskipun kamu mentransfer 4 triliun ke rekening Linggar Grup, terus apa yang bisa kamu lakukan?"

"Itu tidak bisa menyelesaikan masalah."

"Baru pagi ini, aku telah menyetujui pinjaman 10 triliun lagi untuk Grup Torino."

"Mereka ingin mengakuisisi grup kecilmu ini, hanya butuh satu atau dua hari."

"Jika kalian sadar diri, maka berlutut dan bersujud padaku sekarang."

"Mungkin suasana hatiku sedang baik dan aku bisa memberi kalian jalan untuk bertahan hidup."

"Aku beritahu kamu dengan sangat jelas, selama aku menjabat sebagai CEO Union Bank, Linggar Grup tidak akan bisa bertahan hidup!

Cloud tiba-tiba berkata "Namamu Juzin, benar?"

"Ya, namaku Juzin dan tidak ada seorang pun di Prontera yang tidak tahu namaku!"

Cloud mengeluarkan ponselnya dan menelepon.

Juzin dengan bangga melihat Cloud menelepon, kemudian tertawa terbahak-bahak.

"Hahahaha! Sekarang kamu telepon ke langit pun, tidak ada yang bisa menyelamatkanmu!"

Setelah telepon tersambung, Cloud berkata dengan datar "William, lama tidak bertemu."

Juzin tertawa dengan arogan "William ? Ini nama orang asing."

"Lumayan, masih ada kenalan di luar negeri, tapi apa yang bisa dilakukan orang asing itu? Bisakah orang itu mengaturku?"

Pria bernama "William " di ujung telepon sangat bersemangat saat menerima telepon dari Cloud.

"Ya Tuhan, Cloud, aku tidak pernah berpikir bahwa kamu akan berinisiatif untuk meneleponku, apakah ada perintah baru dari Tuhan?"

Pria di ujung telepon itu berbicara bahasa dalam negeri yang di bawah standar dengan suara bersemangat.

"Aku tidak tahu apakah Tuhan ada perintah baru, tapi aku punya tugas untuk kamu lakukan."

"Kamu katakan saja! Selama itu adalah perintahmu, aku akan selesaikannya!"

" Union Bank kami sini punya seorang CEO bernama Juzin, segera memecatnya dan memberitahu semua bank di dunia bahwa orang ini tidak boleh dipekerjakan lagi."

"Tidak masalah, ini hanyalah masalah kecil!"

Telepon Cloud baru saja ditutup.

Pada saat ini, Juzin menatap Cloud dengan tatapan seperti melihat orang bodoh.

"Apakah otak orang ini punya masalah?"

"Dia benar-benar mengira dia bisa memecat CEO kita dengan sebuah panggilan telepon?"

"Apakah kamu tidak mendengar apa yang dikatakan CEO tadi? Orang ini sudah gila dan otaknya abnormal."

"Ring Ring Ring..."

Ketika semua orang sedang mendiskusikannya, sesuatu yang aneh terjadi.

Ponsel semua staf bank di tempat berdering pada saat bersamaan!

Dan juga termasuk ponsel Theo.

Namun, hanya ponsel Juzin yang tidak berdering!

Theo menyalakan speaker ponsel dengan penuh semangat.

"Sekarang Union Bank segera melaporkan."

"Karena CEO Juzin telah melanggar peraturan Bank Dunia, dia melanggar hukum demi kepentingannya sendiri dan melakukan penggelapan..."

"Sekarang kami memberhentikan Juzin dari jabatan CEO."