King Of Red Sea - Bab 42 Membuat Janji

Setelah Cloud menuju ke ruang tunggu, Aeris membawa sekretarisnya, dan langsung pergi ke bank.

“Kakak!”

Begitu Cloud masuk ke dalam ruang tunggu, Grandy yang awalnya sedang meminum teh, langsung berdiri dan memberikan penghormatan kepada Cloud.

Usia Grandy lebih tua dari Cloud.

Tetapi saat menghadapi Cloud, Grandy dengan sigap menyebut panggilan “Kakak!”.

Terhadap Cloud, Grandy sendiri terima dengan sepenuh hati, ada orang yang begitu hebat menjadi kakaknya, Grandy sendiri pasti merasa sangat bangga juga.

“Sepertinya Sinra akan kacau balau”

Kalimat tersebut keluar dari mulut Grandy, jika orang lain yang mendengarnya, pasti sudah pucat karena ketakutan.

Tetapi Cloud duduk dengan ekspresi tenang: “Katakanlah.”

“Semalam ada beberapa tempat terjadi kerusuhan.”

“Sinra dan beberapa organisasi ikut dalam aksi kerusuhan tersebut.”

“Tujuan mereka adalah merebut lahan dua bersaudara Black Panther dan Black Naga.”

“Di antara mereka, Christ yang paling kejam, Christ merebut properti utama Black Naga dan Black Panther dalam waktu satu malam!”

Cloud berkata dengan nada tenang: “Lanjutkan.”

Grandy semakin mengagumi Cloud.

Tidak hanya memiliki kemampuan yang tinggi, tetapi kualitas psikologi jauh lebih baik dibandingkan dengan orang biasa.

Kini Sinra telah membuat keributan besar, Cloud masih terlihat begitu tenang dan santai.

Ini yang disebut dengan pemberani!

Secara diam-diam Grandy menjadikan Cloud sebagai contoh untuk dirinya sendiri.

“Kali ini Black Naga kembali ke kota Sinra, tujuannya tidak hanya ingin membalas dendam Black Panther.”

“Black Naga adalah penyerang utama Kelvin, tujuan Black Naga adalah membersihkan rintangan untuk Kelvin.”

Pada saat Grandy menyebut nama ‘Kelvin’, Grandy terlihat ketakutan, bagaimanapun Grandy termasuk sosok terhormat di kota Sinra,

Dapat diketahui bahwa Grandy terlihat sangat takut pada orang ini.

“Sinra merupakan sebuah lahan yang sangat makmur.”

“Kali ini, Christ telah merebut lahan Black Naga, Kelvin pasti tidak akan mendiami!”

“Begitu Kelvin membawa anggotanya datang ke Sinra, pada saat itu pasti akan menjadi permasalahan besar!”

“Permasalahan yang seperti apa? Itu hanya seorang pengecut saja.”

Kata-kata Cloud, membuat Grandy tersenyum pahit di dalam hatinya.

“Kelvin bagi dirimu, hanya seorang pengecut saja.”

“Tetapi bagi penduduk asli Sinra, Kelvin adalah seekor harimau ganas!”

Cloud mengangkat sedikit kepalanya, saat bertatapan dengan Grandy.

Tiba-tiba Grandy merasa terpana!

Ini adalah tatapan mata yang seperti apa?

Tajam!

Sadis!

Seolah-olah dapat menembus segala sesuatu yang di dunia ini!

“Grandy, karena kamu memanggil aku kakak, sehingga kamu harus mempunyai kesadaran diri untuk mengikutiku.”

Kalimat yang begitu sederhana.

Tetapi membuat Grandy bertambah semangat dan bergairah.

Grandy tidak mengetahui identitas asli Cloud?

Tetapi Grandy mengetahui bahwa Cloud sangat hebat, hebat dan luar biasa!

Grandy dapat merasakan kegagahan dari Cloud!

Grandy langsung berdiri, ekspresi terlihat sangat serius.

“Kakak, jangan khawatir!”

“Tidak peduli dia adalah Kelvin maupun 3 Raja yang di kota Prontera, aku akan memusnahkan mereka semua!”

“Aku sekarang akan menggerakan semua koneksi, untuk menenangkan kekacauan ini.”

“Tidak.”

Pada saat ini, kilatan cahaya terang terlintas di mata Cloud.

“Tidak bisa mendirikan yang baru tanpa memusnahkan yang lama, apabila ingin membersihkan rumah, jika tidak menggeser meja dan kursi yang menghalang, bagaimana mungkin bisa bersih?”

“Lahan Sinra sudah ternoda selama bertahun-tahun, sudah tiba waktunya untuk membersihkan.”

Pada saat ini, Aeris sudah tiba di bank Sinra.

Ketika Aeris membawa sekretarisnya masuk ke dalam ruangan kantor manajer bank Sinra, Aeris melihat Jared duduk di dalam ruangan tersebut.

Begitu Aeris melihat Aeris, Aeris tersenyum sinis.

Pada saat Aeris hendak berkata, manajer bank berkata dengan nada dingin: “Nona Lehard, apakah anda tidak melihat aku sedang ada tamu?”

“Direktur Wang, tadi aku sudah membuat janji dengan anda melalui telepon.” Aeris berkata.