Get Back To You - Bab 327 Bangga Walaupun Kalah

Jameson Ye bahkan lebih sederhana, ia menunjukkan bahwa dia tidak akan menghancurkan hubungan pasangan muda mereka dan hanya memainkan peran ... mirip dengan cadangan. Ketika Maverick Sheng tidak menginginkannya, dia masih menjadi tempat perlindungan dari masalah.

Valentine Shu merasa, bagaimana dia bisa membuat seorang pria melakukan ini untuknya?

Dia sudah menjadi ayah dari seorang anak, bukan tipe remaja pria yang bisa memberikan segalanya untuk cinta.

Ini membuat Valentine Shu semakin terbebani dan tidak tahu harus berbuat apa.

Apa yang baik tentang dirinya, yang bisa membuatnya menunggu seperti itu?

Pertanyaan semacam ini tidak dapat ditanyakan kepadanya untuk sementara waktu, jika tidak, putaran kelima berikutnya adalah Maverick Sheng vs Jameson Ye, dan kompetisi pertarungan dua orang akan dimulai secara langsung.

Host mengumumkan bahwa Jameson Ye telah menang, Jameson Ye berjalan ke sisi Maverick Sheng, dia memperingatkan, "Kamu lebih baik melindunginya dan jangan menyakitinya lagi!"

"Kamu tidak perlu mengatakan, aku juga akan melakukannya!"

Jameson Ye kembali ke kampnya.

Valentine Shu bertanya Maverick Sheng, "Kalian berdua telah diam-diam menggunakan bahasa Prancis sejak putaran pertama, sebenarnya apa yang tidak boleh kami dengar?"

Maverick Sheng memperburuk masalah, "Dia bilang dia akan merebutmu suatu hari! Aku bilang itu tidak mungkin, dan menyuruh dia pergi mati!"

"..."

Valentine Shu tidak mempercayainya.

Dia tidak mengatakan, dia berhenti bertanya.

Apa lagi yang bisa dibicarakan pria?

Paling hanya hal-hal itu saja.

Mengambil kesempatan ketika Maverick Sheng pergi ke kamar mandi, Marco Sun datang dan bertanya, "Valentine Shu, apa hubungan antara kamu dan Jameson Ye?"

"Teman."

"Teman? Ini tidak sesederhana itu, kan? Kata-katanya dan tatapan matanya semua mengungkapkan keinginannya untuk memiliki kamu, kamu tikak mungkin mengkhianati komandan ..."

"Pergi!" Valentine Shu berjalan dengan marah, "Jangan selalu berpikir tentang hubungan antara pria dan wanita yang begitu rumit! Dia hanya tinggal bersamaku selama beberapa bulan sebagai tetangga."

“Tetangga ?!” Tanpa disangka-sangka reaksi Marcon Sun akan sebesar ini, “Dia terlalu terencana bukan?! Untuk mengejarmu dan tinggal di perkampungan kumuh?”

"..."

Valentine Shu diam.

Untuk mengejarnya?

Bisa dikatakan seperti itu, atau bisa dikatakan tidak.

Dia tidak berpura-pura menjadi kelas pekerja karena ingin mengejarnya pada awalnya, dia ingin menikahi istri yang baik atau menemukan ibu yang baik untuk Joey.

Hanya saja dia menjadi salah satu tujuannya, dan secara bertahap, dia kehilangan kendali, kan?

Apa yang Valentine Shu tidak duga adalah bahwa dia benar-benar membawa Joey datang! Kuncinya adalah bahwa Joey bekerja sama dengan baik? Hampir tidak ada celah!

Setidaknya sebelumnya, ketika dia dan orang-orang Lavender gagal melihat mereka, seolah-olah mereka tidak bisa menggali fakta bahwa Valentine Shu adalah "mantan istri" Maverick Sheng.

Babak kelima adalah babak final. Jika Maverick Sheng tidak bisa memenangkan putaran, maka pemenang hari ini adalah Jameson Ye.

Babak terakhir perbandingan ternyata adalah bermain domino!

Dalam dua puluh menit, pada saat terakhir siapa pun yang jatuh paling banyak kartu akan menang.

Ini tergantung pada pilihan sendiri, kamu memilih untuk melakukannya dengan lambat dan aman, atau cepat?

Kamu lambat untuk membangun dan orang lain membangun dengan cepat. Pertama-tama, kamu tidak beruntung dalam hal jumlah. Jangan memegang gagasan bahwa kamu membangun dengan lambat dan terlalu banyak jatuh. Pertanyaannya adalah, bagaimana jika orang lain yang membangun dengan cepat, dan semua kartu yang di bangun jatuh?

Kegiatan sudah dimulai.

Tiga tim di sini bisa disebut pandai dalam segala hal, Maverick Sheng tidak sebodoh yang dipikirkan Valentine Shu, hanya bisa menggunakan kekuatan. Ketika dia mencapai belokan, dia menggulingkan Valentine Shu, dan memberi tahu prinsipnya saat membangun, dan menjamin untuk bisa tersambung.

Valentine Shu percaya padanya, sangat percaya, tidak tahu kenapa.

Kecepatan ketiga tim di sini bagus, dan domino yang dipasang terlihat sangat aman, dan mereka semua bisa terjatuh tanpa ada kecelakaan.

Hanya sepertiga dari waktu itu, layar ponsel Robin menyala, dan itu adalah Albert Yuchi, dan dia mengambilnya tanpa ragu-ragu.

"Albert Yuchi, kamu lebih baik memiliki sesuatu yang penting!"

Albert Yuchi tidak peduli jika Robin memanggil langsung namanya, tetapi berkata, "Katakan pada Daddy mu untuk menjawab telepon!"

Robin dapat mendengar bahwa itu bukan nada bercanda di sana, pasti ada sesuatu yang terjadi. Dia keluar dari lapangan dan berlari ke Maverick Sheng dan berkata, "Daddy, panggilan Paman Albert!"

Tangan yang mengatur kartu bergetar, dan ketika menabrak kartu, terdengar suara terjatuh, semua lebih dari 100 kartu yang telah bangun jatuh.

Tapi jarang sekali Maverick Sheng tidak marah. Sebaliknya, dia mengerutkan kening dan mengambil telepon Robin, "Hei, ini aku, Albert, ada apa?"

Mata Valentine Shu terus jatuh pada tubuh Maverick Sheng.

Profilnya sempurna.

Apalagi ketika berbicara tentang hal-hal serius, ekspresinya sangat serius, tanpa bercanda, saat ini dia lebih karismatik.

“Apa?” Suara Maverick Sheng terdengar serius, “Aku tahu, tunggu aku, segera pergi.”

Mendengar kata-kata ini, wajah Robin sedih.

Aduh, selesai sudah, setelah akhirnya keluar untuk bermain hari ini, sepertinya itu akan menjadi kecewa lagi.

Maverick Sheng menutup telepon, dan Robin berteriak dengan sedih, "Daddy ..."

“Patuhlah!” Biasanya Robin tidak manja padanya, dan itu pasti untuk Valentine Shu hari ini.

“Apakah kamu harus pergi?” Robin bertanya.

“Aku harus pergi.” Menjawab Robin, juga mengatakan untuk Valentine Shu.

Sebelum Valentine Shu mengatakan sepatah kata, Robin mengangguk: "Yah, kamu pergilah, jangan biarkan Paman Albert menunggu lama. ---- Mommy, Daddy bukan pergi bermain, dia harus menolong orang baru pergi, jangan marah, Daddy akan datang kepada kita segera setelah dia kembali! "

Valentine Shu tertawa dan mengusap kepala kecil Robin, "Aku tahu."

Tentu saja, dia tidak akan secara tidak masuk akal membuat Maverick Sheng terus tinggal bersama mereka untuk bermain dengan mereka. Dia memiliki tanggung jawab, dan dia harus memenuhinya ketika dia harus memenuhinya.

Bahkan jika dia ingin tinggal, Valentine Shu pasti akan mengusirnya.

Dia masih berpikir tentang bagaimana menghibur Robin, tetapi dia tidak menduga Robin untuk menghiburnya terlebih dahulu.

Pemahaman dari istri dan anaknya membuat Maverick Sheng menelan semua kata yang dia pikirkan, merangkul Valentine Shu, dan mencium bibir kecilnya, "Tunggu aku kembali."

Apakah ini janji untuk kembali dengan selamat?

"Umm, hati-hati."

Valentine Shu bahkan tidak bertanya apa yang dia lakukan, tetapi biasanya dalam keadaan seperti ini, pasti ada tingkat bahaya tertentu.

Yang bisa dia lakukan adalah memintanya untuk berhati-hati dan berdoa untuk keselamatannya.

Host tidak mendengar apa yang mereka katakan, tetapi sebelum waktu pertandingan tiba, Maverick Sheng melompat dari panggung terlebih dahulu dan meninggalkan lapangan dengan cepat.

"Eh—Tuan Sheng--"

Situasi apa ini?

Setelah Maverick Sheng pergi, Robin tetap di atas panggung, bermain kartu domino dengan Valentine Shu selama sisa waktu.

Pada akhirnya, lima puluh kartu lainnya dipasang, dan kecepatannya sangat bagus, meskipun pada akhirnya kalah.

Tapi kali ini adalah merasa bangga walaupun kalah.

Kejuaraan akhirnya jatuh ke tim Jameson.

Apa yang disebut hadiah misterius itu awalnya hanyalah ponsel, tetapi sang juara tiba-tiba adalah bos besar mereka. Ponsel itu tidak cukup untuk dilihat. Investor acara mengubah hadiah, mobil sport Ferrari baru!

Atas nama hadiah, menerapkan kebijakan untuk menyenangkan bos besar.