Get Back To You - Bab 177 Siapa Memaksa Siapa

Valentine Shu tak bisa berkata-kata.

Kenapa ia sebangga itu?

Ialah yang melahirkan anak itu dan membesarkannya dengan susah payah, ia hanya menyumbangkan spermanya, apa yang perlu dibanggakan!

Apakah Ruby adalah darah daging keluarga Sheng, meskipun orangtua keluarga Sheng telah mendiskusikannya, tapi akhirnya karena alasan “Tak peduli apakah Ruby darah daging keluarga Sheng atau bukan, ia adalah anak Valentine Shu, bahkan meskipun ia adalah keturunan keluarga Sheng, kita juga tak bisa merenggutnya darinya” maka mereka tidak melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Bahkan meskipun nanti hasil pemeriksaannya telah membuktikan, mereka pun takkan bisa membawa pergi anak itu, kenapa repot-repot?

Tapi kini setelah mendengarnya dari mulut Maverick Sheng, Nyonya Besar Sheng merasa sangat gembira hingga hampir menitikkan air mata.

“Oh... benarkah? Para leluhur memberkatimu! Rupanya Ruby benar-benar cicitku! Robin, Ruby, dan menurut Robin, bayi di dalam perut ini harus dipanggil Robin!” Nyonya Besar Sheng tampak sangat gembira.

Dalam sekejap ia telah memiliki cicit yang sangat lucu dan sudah bisa berlari kesana kemari, mana mungkin ia tak merasa senang?

“Robin Ruby?” Maverick Sheng mengulanginya dengan heran, “Robin... Ruby... kenapa sejak awal aku tak menyadarinya?”

Mereka berdua merasa gembira, tapi tidak dengan Valentine Shu.

Semakin mereka merasa gembira, berarti mereka akan semakin mencintai anak-anak ini, maka juga akan lebih sulit baginya untuk menjauh.

Tapi Nyonya Besar Sheng juga sudah sangat tua, orang seumuran dirinya dan Tuan Besar Sheng, apa lagi yang mereka inginkan dalam hidup?

Tak ada yang lain selain hidup dikelilingi anak cucu, maka tentu saja mereka sangat menyayangi cucu cicit mereka, Valentine Shu juga merasa tak tega merenggut sesuatu yang paling membahagiakannya.

Maka ia tetap diam.

“Oh ya, tapi kau bilang Ruby baru berusia 3 tahun? Kalian...” Nyonya Besar Sheng merasa agak heran, setelah bercerai, kapan Maverick Sheng pernah berkontak dengan Valentine Shu lagi?

“Nenek, tidakkah kau merasa Robin dan Ruby terlihat mirip?” tanya Maverick Sheng dengan bangga.

“Kau bilang... tapi saat itu bukankah kau bilang...” Nyonya Besar Sheng sejenak terkejut, tapi setelah memikirkannya, ia tahu, mungkin Valentine Shu menyembunyikan hal tentang Ruby ini darinya.

Dan saat ini mereka tak berhak menanyai Valentine Shu.

Nyonya Besar Sheng menjawab dengan gembira, “Mirip! Sangat mirip!”

Valentine Shu tak bisa berkata-kata melihat mereka begitu gembira.

Maverick Sheng membuat mereka gembira dengan omong kosong...

Sebenarnya, Robin dan Ruby adalah kembar fraternal, karena itu mereka tidak kembar identik, tapi tampak agak mirip.

Ruby lebih mirip Valentine Shu, sedangkan Robin lebih mirip Maverick Sheng, karena itulah banyak yang tak mengira bahwa mereka adalah anak kembar.

Nyonya Besar Sheng merasa senang sejenak, kemudian melihat Valentine Shu sejak tadi terdiam, ia tiba-tiba mengerti dan perlahan menghentikan tawanya dan mendesah, “Sayang sekali... hidup nenek tidak akan lama lagi... mungkin seumur hidup aku hanya akan memiliki satu cicit yaitu Robin...”

Maverick Sheng dan Valentine Shu tentu memahami maksud perkataan nenek.

Tapi tentu saja Valentine Shu takkan memberikan Ruby pada mereka hanya karena ia menginginkannya, ia sendiri juga sangat mencintai Ruby, maka sambil tersenyum ia berkata, “Tidak mungkin, bukankah Olivia Shu sedang menjalani bayi tabung, sudah setengah jalan, sudah ada harapan, mereka berdua masih sangat muda, tidak perlu khawatir.”

“Siapa bisa memastikan! Kemungkinan hanya 50%, aku akan memasuki kubur lebih dulu.”

Di satu sisi ada Ruby dan bayi yang telah 2 bulan berada di perut Valentine Shu, dan di sisi lain: bayi tabung, dengan kemungkinan berhasil 50%, mana mungkin hati Nyonya Besar Sheng tidak mencelos?

Tapi ada beberapa hal yang tak bisa sembarangan diucapkannya, maka ia hanya bisa duduk diam dengan khawatir.

“Tidak mungkin, berkat nenek sangat besar, nenek pasti akan dikelilingi banyak cucu cicit.” Valentine Shu tersenyum menghiburnya, sama sekali tak menyinggung tentang Ruby dan bayi di perutnya.

Dikelilingi banyak cucu cicit? Nyonya Besar Sheng memicingkan mata menatap Maverick Sheng dengan ekspresi menyalahkan.

Jika sejak awal ia tetap mempertahankan Valentine Shu, bukankah tidak akan muncul semua masalah ini?

Dikelilingi banyak cucu cicit! Jika Valentine Shu adalah cucu menantunya, akan ada harapan ia dikelilingi banyak cucu cicit. Tapi setelah menikah begitu lama, masih belum ada kabar kehamilan Olivia Shu, sedangkan Valentine Shu yang telah diceraikannya malah telah mengandung anak ketiga. Apakah Tuhan sedang bercanda atau bagaimana?

Melihat ekspresi menyalahkan Nyonya Besar Sheng, Maverick Sheng membantah, “Nek, apakah kau sedang menyalahkanku karena tak mempertahankannya? Kau tak bisa menyalahkanku dalam hal ini! Saat itu aku sedang tidak di rumah.”

Ia segera mengenyahkan hubungannya dengan masalah ini, dengan menitikberatkan bahwa ia sedang tidak di rumah, berusaha menghindarkan dirinya dari tuduhan.

Tapi mana mungkin Valentine Shu tidak tahu, bahwa meskipun saat itu ia ada di rumah, hasil akhirnya takkan berubah.

Valentine Shu hanya tersenyum, “Sungguh kebetulan, lalu apakah yang membuat keputusan untuk bercerai itu adalah pembantu?”

Saat menyinggung masalah ini, Nyonya Besar Sheng juga tak bisa berkata-kata.

Karena Maverick Sheng memang kebetulan sedang bertugas dan tidak berada di rumah.

Tapi saat ia memaksa menceraikan Valentine Shu setelah ia melahirkan itu, kedua orangtua keluarga Sheng juga mengetahuinya.

Nyonya Besar Sheng harus mengakui, saat itu ia sangat cemas, tapi ia juga takut Robin akan semakin bergantung pada ibu yang melahirkannya, maka ia harus memutuskan secepatnya. Dan meskipun ia merasa tindakannya sangat kejam, tapi akhirnya ia tetap melakukannya.

Dan juga, saat itu ia tak mengetahui cerita yang sesungguhnya, ia tak tahu bagaimana Valentine Shu diperlakukan di rumah Keluarga Shu, bahwa mereka menyembunyikan hal ini darinya. Ialah yang paling menderita dalam proses surogasi ini.

“Valentine Shu, waktu tak dapat diputar, kami keluarga Sheng memang telah melakukan hal yang menyakitimu, Nenek juga tak bisa memikirkan bagaimana cara untuk menebusmu atas semua ini, nenek hanya bisa meminta maaf padamu.”

Sikap Nyonya Besar Sheng sangat tulus, membuat Valentine Shu tak tahu harus berbuat apa. Ia tak menyangka Nyonya Besar Sheng akan tiba-tiba meminta maaf padanya.

“Nenek, jangan berkata seperti itu, perkataanku tadi bukan bermaksud menyindir, yang sudah berlalu biarlah berlalu, aku tak akan menyimpan dendam. Jika aku terus hidup di masa lalu, aku takkan bisa bangkit selama beberapa tahun ini.”

“Valentine Shu... nenek merasa sangat bersalah, kenapa saat itu mempercayai perkataan Siera Liu, dan menganggapmu jahat dan licik, kenapa nenek tak bisa melihat jati dirimu yang sebenarnya.”

“Jadi diakah?” Valentine Shu juga baru mengetahuinya.

Rupanya saat itu Siera Liu yang menjelek-jelekkannya di hadapan keluarga Sheng?

Tak heran ia menikah dan menjadi anggota keluarga Sheng, tak heran semua orang memandangnya rendah, ia bahkan tak boleh memasuki gerbang rumah utama keluarga Sheng, melainkan ditempatkan di sebuah mansion lain.

Saat itu dengan lugunya ia mengira ini karena identitasnya yang terlalu rendah, maka keluarga Sheng merendahkannya, maka ia berusaha keras melakukan segala hal untuk mengubah pandangan keluarga Sheng terhadapnya...

Siera Liu...

Ia salah menilainya...

“Benar, ia mengatakan hal-hal yang sangat buruk tentangmu, ia juga bilang kau memaksa Olivia Shu bunuh diri. Hatiku bergidik mendengarnya.” Meskipun saat itu ia meragukannya, tapi ia juga tak memeriksa lebih lanjut untuk memastikan.

Kali ini, setelah kembali bertemu dengan Valentine Shu dan melewati begitu banyak hal, mereka berdua akhirnya yakin bahwa Valentine Shu bukanlah seorang yang licik, sebaliknya ia sangat terbiasa untuk tetap diam dan menerima segala sesuatu agar tidak memperburuk keadaan.

Maka mereka semakin tak mempercayai hal-hal buruk yang dikatakan Siera Liu saat itu.

“Apa? Memaksa Olivia Shu untuk bunuh diri?” Valentine Shu hampir tak dapat menahan tawa, ia melepaskan arloji di tangan kirinya dan memutar pergelangan tangannya, menunjukkan sebuah bekas luka, “Siapa memaksa siapa?”

Melihat luka di pergelangan tangan Valentine Shu, Nyonya Besar Sheng dan Maverick Sheng tertegun.

“Ini...”

“Tapi aku bukannya mencoba bunuh diri,” Valentine Shu mendengus, “Melainkan hampir dibunuh, dua kali.”

Novel Terkait

Evan's Life As Son-in-law

Evan's Life As Son-in-law

Alexia
Raja Tentara
3 tahun yang lalu
Cinta Yang Terlarang

Cinta Yang Terlarang

Minnie
Cerpen
4 tahun yang lalu
You Are My Soft Spot

You Are My Soft Spot

Ella
CEO
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Dalam

Cinta Yang Dalam

Kim Yongyi
Pernikahan
3 tahun yang lalu
Half a Heart

Half a Heart

Romansa Universe
Romantis
3 tahun yang lalu
Love Is A War Zone

Love Is A War Zone

Qing Qing
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
Kisah Si Dewa Perang

Kisah Si Dewa Perang

Daron Jay
Serangan Balik
3 tahun yang lalu
Mr CEO's Seducing His Wife

Mr CEO's Seducing His Wife

Lexis
Percintaan
3 tahun yang lalu