Get Back To You - Bab 235 Kamu Harus Bertanggung Jawab Padaku

Siera Liu tak tahu harus berkata apa, hanya bisa mengeluh, “anak perempuan sendiri sedang bermain-main dengan pria, kamu marah apa terhadapku!”

“Bisa tutup mulutmu?” Hati Ethan Shu sangat kacau.

Jika bukan karena Siera Liu mengacau, mungkin saja dia sudah dapat menanyakan keberadaan Valentine Shu.

Di telepon sudah sangat jelas, meskipun Siera Liu tidak tepat mengatakannya, tetapi Valentine Shu seakan-akan…..

Tak mungkin, tak mungkin, sekalipun Valentine Shu terluka lagi, tak mungkin ia tidak mencintai dirinya sendiri.

Tetapi tidak ada orang yang mengangkat telepon lagi, jadi ia tak tahu bagaimana caranya mengetahui keberadaan Valentine Shu, hanya samar-samar terdengar suara mobil, mestinya mereka sedang di dalam mobil, tetapi tak tahu tepatnya dimana, ia hanya bisa khawatir dan tak dapat berbuat apa-apa.

……

Setelah telepon berdering beberapa kali, akhirnya tak ada suara lagi, sementara Valentine Shu dan James Ye tiba di “perkampungan”.

James Ye membayar, lalu menopang Valentine Shu yang sedang mabuk berat.

Setelah taksi pergi, Valentine Shu terhuyung-huyung menyipitkan matanya, bertanya pelan, “ada orang bersama kita…”

James Ye mengamati sekeliling lalu berkata, “Tidak ada.”

“Haish, aku sangat lelah,” Valentine Shu menegakkan badannya, menepuk-nepuk punggung dan pinggangnya, “pegal sekali…. Eveny Xu benar-benar terlalu, sampai menyuruh beberapa orang mengikutiku, dan tak lepas sama sekali. Curiganya terlalu besar! – Apa yang dikatakan pemilik kedai tadi?

James Ye membuka pesan singkat, mengangguk lalu berkata, “Saat kita pergi tadi ada sekelompok orang langsung berdiri dan mengambil telepon genggam, pasti mereka menelepon seseorang.”

“Setelah membuntuti kita seharian, mereka tidak kelelahan, aku masih saja mengomel kelelahan karena berpura-pura. Kali ini Nyonya Besar percaya? Semoga besok dia tidak mengikutiku lagi, rasanya tidak enak mau kemana-mana.”

Beberapa hari ini Keluarga Sheng juga tidak menghubunginya, jadi Valentine Shu dapat menebak mungkin mereka tidak enak, dan terus menunggu kesempatan, tak peduli Ruby maupun Maverick Sheng, dua-duanya tidak begitu mendesak.

Setelah malam ini, Valentine Shu membuktikan pemikirannya.

Keluarga Sheng bukan sengaja bermain drama, tujuan mereka adalah memaksa Keluarga Shu untuk berinisiatif memutuskan pertunangan.

Sebelumnya, ia pernah menebak, tetapi tak tahu apakah benar atau tidak, malam ini Ethan Shu berkata padanya bahwa kedua keluarga duduk bersama “berdiskusi” dan setelah mendapat hasilnya, diputuskan lah demikian.

Kemudian Valentine Shu panik, ditambah lagi perhatian James Ye kepadanya, Valentine Shu akhirnya menceritakan kepada James tentang sandiwara yang dibuat oleh Keluarga Sheng ini dan juga peristiwa Nyonya Besar Shu yang menculik Ruby.

Pertama, Nyonya Besar tak merasa waspada terhadap James Ye, ia bersama James Ye melakukan apapun, Eveny Xu akan tenang; Kedua, dengan berdiskusi dengan beberapa orang, kalau-kalau terjadi sesuatu ia tak akan kebingungan sendiri, karena bisa duduk tenang berdiskusi.

Urusan hari ini juga dikerjakan oleh James Ye, tidak ada yang mengawasinya, mau melakukan apa saja terasa nyaman, lalu keluarlah sandiwara ini.

Tentau saja, Valentine Shu tidak benar-benar mabuk, semua bir yang disajikan untuk Valentine Shu, James Ye telah meminta pemilik kedai untuk mengganti dengan minuman biasa.

Mengetahui bahwa dirinya hamil, meskipun demi keberhasilan sandiwara, ia tak mungkin seceroboh itu.

“Karena sudah sampai tahap ini, ayo lakukan sesuai rencana awal.” James Ye berkata.

“Baik, semua demi Ruby.”

James Ye tertawa: “Dan tidak menghilangkan rencana pembalasan dendam Keluarga Sheng.”

Mendengar itu, Valentine Shu mendorongnya, “Jangan terlalu terbuka!”

Ia berkata pasti akan mengembalikannya.

Maverick Sheng, mau main-main denganku?

Oke, akan aku temani sampai akhir!

Aku mau lihat kamu gemetar tidak!

Terlihat oleh James Ye betapa ia gelisah, Valentine Shu menutupinya dengan menambahkan, “Aku ini benar-benar agar Nyonya Besar Shu segera melepaskan Ruby! Aku sudah menikahi orang lain, ia harusnya sudah tenang sepenuhnya, dan pasti akan mengembalikan Ruby padaku!”

“Betul, demi Ruby, benar-benar hanya demi Ruby, bukan supaya Maverick Sheng yang meskipun akan kelabakan tetapi masih tak menunjukkan dirinya.”

“Hei!”

Melihat Valentine Shu yang marah, James Ye tak berkata apa-apa lagi, dan mengantarnya kembali ke kamar seberang, lalu ia sendiri pulang.

“Daddy, bukannya kau berkata bahwa harus mendapatkan Hati lebih dulu baru mendapatkan Tubuh? Kalau saja Kakak Hati tahu bahwa kau punya rencana terhadapnya…… perempuan biasanya berpikiran sempit.” Joey sedang santai bermain game “Orang-orang Kuat di Tiongkok Kuno”.

Tahu bahwa Ruby baik-baik saja, ia tak khawatir.

“Melihat kesempatan pergi begitu saja, bukankah itu namanya pemborosan yang sia-sia?”

“Membosankan sekali…… Sebenarnya teorinya mudah, kalau tidak tahu siapa yang menculik Ruby maka itu sulit, tetapi karena sudah tahu bahwa Eveny Xu yang menculiknya, apa masih sulit? Siapa orang yang paling dikhawatirkan Eveny Xu?” Joey satu tangan bermain game, dan tangan lainnya memegang dagu, “Tentu saja nona besar dari Keluarga Shu, Olivia Shu. Menurutku, Daddy, kau harus membiarkanku bermain-main sekali, sudah lama aku tidak bermain permainan penculikan, kita culik Olivia Shu, satu orang dibayar dengan satu orang, kita takut-takuti Nyonya Besar itu.”

“Kita adalah warga yang baik, mana mungkin bermain-main penculikan kejam seperti itu?”

Joey meliriknya, “Daddy, kau berkata seperti ini apa itu sikap seorang suami?”

Penculikan?

Jangan bercanda, mereka orang seperti apa memangnya?

Bukankah beberapa orang berkata mereka sangat kejam untuk membunuh orang?

Hanya penculikan kecil-kecilan, dia mana peduli.

“Tak penting, tidak ada yang mendengarkan.”

Sebenarnya logikanya mudah seperti yang Joey katakan, mencegah kejahatan dengan kejahatan, itu paling mudah. Tak perlu mencari Ruby, tinggal culik saja Olivia Shu, Nyonya Besar pasti akan mengembalikan Ruby dengan selamat.

Menggunakan cara yang sama yang dipakai orang tersebut untuk menghentikannya, biarkan Eveny Xu juga merasakan hal yang sama.

Hanya saja ia tidak mempersiapkan bagaimana melakukannya.

Syarat pernikahan dikeluarkan oleh Valentine Shu, meski itu palsu, tetapi tidak ingin menolaknya.

“Daddy, semoga kau beruntung!”

Sekarang mereka sebaiknya terus mencari Rubi, lebih cepat menemukannya akan lebih aman.

……

“Apa? Valentine Shu, kamu benar-benar ingin menikah dengan James Ye?”

Perempuan-perempuan di Lavender membelalakkan mata ketika mendengar perkataan Valentine Shu.

“Ya….” Valentine Shu berkata, “Peristiwa mabuk kapan hari….. lalu kami tak sengaja…….”

“Kalian……?” Mereka masing-masing mengeluarkan ekspresi ingin tahu.

Valentine Shu mengangguk-anggukkan kepala, “Ya…. Tak sengaja lalu…. Kalian juga tahu bahwa saat aku mabuk aku bisa melakukan apapun, saat itu akupun sedang sakit hati, ketika aku benar-benar mabuk lalu…… setelah itu James Ye mau aku bertanggung jawab, dan aku tak mungkin meninggalkan semua ini dengan kacau…..”

“Hah…..” Wanita-wanita disana menunjukkan wajah terkejut, “Dia mau kamu bertanggung jawab?”

Bukannya peristiwa seperti ini seharusnya wanita yang menangis meraung meminta pertanggung jawaban pria....

Di pikiran mereka tiba-tiba muncul adegan dimana James Ye berselimutkan di tempat tidur dan dengan muka melas lalu berkata kepada Valentine Shu, “Kamu harus bertanggung jawab padaku…..”

Aw…..

Benar-benar gila!

Lalu mereka langsung menutup adegan itu.

Mereka semua tahu bahwa James Ye menyukai Valentine Shu, soal tanggung jawab ini, sebetulnya hanya alasan yang dipakai saja.

Keterlaluan……

Bagaimana mungkin ia memanfaatkan kejujuran Valentine Shu?

“Benar, aku selalu merasa tak mengaku setelah meniduri seseorang adalah seorang bajingan, apalagi itu aku yang berinisiatif….. benar-benar kacau…..” Valentine Shu menutup kepalanya, “Lalu aku malah berkata akan menikahinya di depan banyak orang, James Ye pun menganggapnya serius……”