Get Back To You - Bab 314 Jauh di dalam musuh

Valentine Shu percaya bahwa pasti ada beberapa alasan, tetapi sebenarnya alasan apa yang membuat kakak tertua yang selalu pintar tidak melihat pikiran wanita kecil Yulia ini?

“Kamu...." Nenek Sun juga kesal oleh Michael Sun, "Marco, jika kamu punya waktu tolong bantu sadarkan kakak tertuamu, kenapa seperti kayu saja, tidak mengerti apa-apa! Suatu hari Yulia bisa pergi marah karenamu!"

"Ah? Tidak mungkin lah?" Marco Sun terkejut, “Tidak mungkin, nenek, jangan khawatir, kakak Yulia adalah orang yang baik, pasti akan mengerti kakak tertua. Sebenarnya…kakak tertua mungkin bukan kayu, dia hanya tidak bisa mengungkapkan saja, masalah seperti ini lebih baik suruh Mike yang melakukannya."

Yulia memang sangat perhatian, dia memegang lengan nenek Sun dan berkata: "Tidak apa-apa nenek, Michael sangat baik padaku, aku sangat puas. Pria harus fokus pada karir mereka, Michael juga memikirkan keluarga masa depan kita.”

"Michael, cari waktu untuk mengundang ayah dan ibu Yulia datang untuk makan bersama, kita semua duduk bersama, dan membicarakan masalah pernikahan kalian berdua, sudah diundur begitu lama, harus ada keputusan!"

"Nenek, aku sekarang--"

"Diam! Berhentilah memberitahuku karir apa yang bukan karier, nenek moyang kita selalu berkata," Menikah dulu, lalu berkarier! "Kau memberitahuku setiap saat bahwa kamu sibuk dengan pekerjaan, kapan jadinya kalau kamu menunda terus seperti ini? Cepat laksanakan pernikahannya, barulah hatiku bisa tenang! Kapan bisa melahirkan cicit untukku, kamu tidak pulang sebulan pun aku tidak akan mendesakmu! Yang penting, berusaha keras dengan Yulia untuk mendapatkan si kecil, mengerti tidak?"

Valentine Shu duduk di sebelah Michael Sun, melihat alisnya sedikit mengernyit, seolah dia menolak untuk menikah.

Valentine Shu melihat ke sisi lain lagi, ekspresi seperti apa yang Yulia miliki semua tergambar di wajahnya.

Wanita paling menginginkan status, ketika mereka melihat pria membuat berbagai alasan untuk tidak ingin menikah, mereka pasti akan lebih memikirkannya.

Yulia tampaknya bukan wanita bodoh, tetapi saat ini ia hanya bisa berpura-pura bodoh untuk membantu lelakinya, "Nenek, tidak apa-apa, Michael sangat sibuk akhir-akhir ini, susah payah bisa istirahat, nenek jangan memaksanya. Lagipula Michael tidak bisa kabur, benar kan, tunggu sampai kariernya stabil barulah kita bicarakan masalah pernikahan, kalau tidak jika didengar orang, mereka akan berpikir aku tidak punya pesona, sampai seorang pria pun tidak tahan."

Valentine Shu merasa bahwa dia sensitif, ketika dia mendengar ini, dia secara otomatis menggantikan ‘orang’ itu, dan juga….

Seolah dia seperti wanita yang ‘tidak seorang pria pun bisa tahan’.

Meskipun Maverick Sheng akhirnya kembali kepadanya, tapi di tengah-tengahnya dia pergi selama bertahun-tahun, setelah memikirkannya dengan cermat, memang benar bahwa dia tidak kompeten, bahwa suaminya pun tidak bisa diikat, dengan begitu mudahnya dirampas oleh Olivia Shu.

Nenek Sun tidak memperhatikan apa yang dikatakan Yulia, hanya merasa dia patuh, jadi memujinya beberapa kata, berkata bahwa dia selalu memikirkan Michael Sun, tapi Michael Sun, tetapi Michael Sun tidak pernah memikirkannya.

Kadang-kadang pikiran seorang pria sangat halus, setelah Valentine Shu diam dan ekspresinya sedikit tumpul, dua saudara di Keluarga Sun memperhatikan apa yang baru saja dikatakan Yulia.

Michael Sun ingin mengatakan sesuatu, tetapi dia takut dia terlalu berpikir jauh, awalnya dia tidak berpikir demikian, begitu disebut langsung kejadian.

Marco Sun berkata berbeda, "Valentine Shu, mereka semua mengatakan bahwa wanita berubah delapan belas kali, jika bukan karena nenek mengenalimu, aku pasti tidak dapat mengenalimu! Jelas-jelas dulu tomboi, juga hitam! Nanti aku juga mau lihat fotonya dari Mike, coba dibandingkan! Aduh, kakak tertua, apakah perusahaanmu ada menjual produk untuk memutihkan? Minta Valentine Shu untuk mendukung, foto sebelum dan sesudah, haha, dijamin produknya laris manis!"

Valentine Shu: “...."

Dia tidak ingin malu.

Awalnya berpikir bahwa Marco Sun hanya bercanda, dan Michael Sun tidak akan peduli, tetapi Michael Sun mengangguk tanpa terduga, "Saran yang sangat bagus. Valentine Shu, apakah kamu tertarik?"

“...." Valentine Shu membelalakkan matanya.

Mata Marco Sun terbelalak, “Kakak tertua, apakah kamu serius?"

Kakak tertua berkata dengan ekspresi serius: "Hanya bercanda."

Marco Sun dan Valentine Shu: “...."

Lelucon yang dingin….

Tetapi yang paling penting adalah kakak tertua benar-benar membuat lelucon?

Ini bisa dianggap sebagai topik terpopuler di Keluarga Sun.

Kakak tertua tidak pernah bercanda sebelumnya.

Mike Sun dan Robin pergi sebentar dan tidak kembali, meskipun mereka meyakinkannya agar tidak khawatir, dia tetap saja khawatir, baru saja kehilangan Ruby, terlalu sensitif.

Dia baru saja berdiri dan memberi tahu mereka bahwa dia undur diri dulu, tiba-tiba ada seseorang yang memanggil namanya tidak jauh dari situ.

Maverick Sheng akhirnya berhasil mengatasi rintangan dan datang ke Taman Hiburan Kota Nan.

“Di mana Robin?” Dia langsung bertanya tentang Robin begitu datang, karena tidak terlihat dimana-mana.

"Komandan Sheng!" Marco Sun masih saja dengan penyakit lamanya, ketika dia melihat Maverick Sheng, dia langsung memberi hormat ala militer yang serius dan menjawab dengan nyaring, "Mike membawanya pergi untuk bermain!"

Maverick Sheng ingat bahwa Keluarga Sun terdiri dari tiga saudara lelaki, Michael Sun mengalami kelumpuhan wajah, dia agak teringat, Marco Sun tidak perlu disebut, jadi Mike Sun yang mana, dia tentu tahu.

“Sudah berapa kali kubilang? Kamu bukan bawahanku, jangan sembarangan begitu, semua orang melihat."

Postur militer Marco Sun bagus dan suaranya nyaring dan keras. Orang-orang di sekitarnya mungkin tidak mendengar apa yang ia teriakkan, tetapi mereka semua memperhatikan.

Sekelompok orang, pria tampan dan wanita cantik, sebenarnya tidak mungkin tidak menarik orang.

Ketika Maverick Sheng datang, hati Valentine Shu lebih dulu tenang, dia tidak buru-buru untuk mencari Robin.

"Nenek Sun, aku belum secara resmi mengucapkan terima kasih atas bantuanmu terakhir kali, kalau tidak bagaimana kalau nanti kita makan bersama, aku traktir."

"Bantuan apa.…” nenek Sun juga tidak ingin tinggal, tidak hanya tidak menemukan Ruby, tetapi juga….

Tetapi pada akhirnya mereka masih gagal mendorong.

Setelah beberapa saat Robin dan Mike Sun kembali, mereka mengobrol sepanjang perjalananan, membicarakan sesuatu dengan senang, seolah tidak menyadari ketambahan satu orang.

Melihat Robin aman dan sehat, Valentine Shu akhirnya lega, dia menyalahkan dirinya sendiri karena terlalu banyak berpikir.

Maverick Sheng melihat sosok di kejauhan, dia menyipitkan matanya, dan suaranya malas, “Robin Sheng—"

Tubuh Robin bergetar, aduh gawat...suara ini….

“Hai, daddy~!" Robin mengangkat kepalanya, tersenyum sangat cerah.

“Kemari kau."

Tentu saja Robin tahu apa yang ingin dia lakukan, tetapi ada Valentine Shu di sana, dia tidak takut, jadi dia berlari dan memanggil dengan manis, "Daddy!"

“Ya, panggilannya sangat nyaring dan manis, tapi apa kamu pikir aku akan mengampunimu?” Maverick Sheng membungkuk dan menggigit telinganya, “Aku memintamu untuk tinggal tapi kamu malah berubah menjadi pengkhianat?! Telepon juga tidak diangkat!”

Robin teringat tadi ponselnya bergetar tapi…terlalu asik bermain jadi tidak menyadarinya.

Jadi Robin membuat alasan untuk dirinya sendiri dengan sangat cerdik, “Jauh di dalam musuh! Daddy, aku pergi menyamar jadi agen di tempat musuh agar kamu tidak memedulikan bahaya!"

“Hehe...." Maverick Sheng tertawa datar, "Jika bukan karena ada mommymu, Robin Sheng, aku akan langsung melemparkanmu ke Sungai Nan!"