Get Back To You - Bab 134 Siapa Yang Menjadi Orang Kedua

Manager toko terkejut, “Eh……benar, paket nona Valentine Shu, silahkan diterima.”

Karena bentuknya yang kurang lebih sama, jadi Manager toko langsung menebak itu adalah paket Valentine Shu, siapa sangka, itu benar ?

Saat menerima paket kedua dan menutup pintu, lalu dia terpikir, apakah masih ada?

Membawa kotak itu dan kembali, para wanita itu melihatnya merasa aneh : “Manager toko, lihat ekspresimu ini, apakah ini punya Valentine Shu lagi?”

“Aku lagi?” Valentine Shu merasa aneh.

“Iya—— eh, gaun ya?”

Mereka tidak menunggu Manager toko, dan langsung membuka kotak hadiah tadi, didalam kotak persegi itu, terlihat sebuah gaun putih, dan disampingnya ada sepasang high heels.

Manager toko melihat kotak yang ada ditangannya, dengan penasaran berkata: “Apakah ini juga gaun?”

“Cepat buka!”

“Tidak mungkin......” Valentine Shu merasa sedikit aneh, kenapa tiba-tiba ada orang yang mengiriminya gaun? “Manager toko, kamu sudah tanya dengan jelas belum, apakah benar-benar punya ku?”

“Kamu lihat sendiri, tulisan ‘Valentine Shu’ ini tidak mungkin aku salah baca kan?”

Benar juga, tertulis nama lengkap dan alamat, apakah masih ada ‘Lavender’ lainnya? Dan ada “Valentine Shu di Lavender” lainnya?

Bungkusan paket kedua pun dibuka, didalamnya terlihat sebuah kotak hadiah, semua yang melihat merasa terkejut.

“Aku rasa gajiku bulan ini adalah gaun!”

“Tidak perlu kamu ucapkan ! kami sudah menebaknya !”

Ternyata, tidak ada kejutan yang berbeda, didalamnya ada sebuah gaun, tetapi gaun ini karena desainnya, jadi ditambah dengan sepasang sarung tangan.

Kesamaan dari kedua paket ini adalah, gaun yang berwarna putih, dibandingkan dengan gaun yang berwarna menyala tadi, sangatlah berbeda.

Putih, mengartikan bersih, tidak bernoda.

Stella Liao mengambil gaun pertama dengan perlahan, ingin melihat bentuknya.

Ketika gaun terbuka, dia terkejut dan berteriak: “Astaga...... tulip putih !”

“Benar ! aku tidak salah lihat kan? ‘Tulip putih’ ternyata ada didepanku?”

Stella Liao dan Diva orang yang suka dengan fashion, percakapan mereka berdua juga susah dimengerti oleh mereka.

Melihat ekspresi penasaran mereka, Diva pun menjelaskan: “Ini adalah desain terkenal dari jolin ! Gaun yang terbaru, namanya adalah Tulip putih! Menyimbolkan kesucian ! Aku pernah lihat dimajalah, tidak disangka aku bisa melihatnya secara langsung......dan bisa memegangnya......aku tidak sedang bermimpi kan?”

Gaun tulip putih, ternyata desain terkenal, tidak perlu diragukan lagi pembuatannya, bentuknya saja dalam desain tulip, bisa menampilkan bentuk tubuh pemakainya dengan sempurnah didepan semua orang.

Bersih bersinar, dan tidak kekurangan anggunnya.

“Jadi.....pasti sangat mahal?” Valentine Shu merespon, hanya memikirkan ini.

Sudah diberitahu ini adalah desainer terkenal, gaun memang indah, tetapi harga akan lebih indah kan?

“Valentine Shu......kamu bisa lebih kampungan tidak? Yang kita bahas sekarang ini bukan harga ! tetapi...... ini adalah gaun tulip dari desainer jolin! !”

“Jadi......? Pasti mahal kan?”

“Baiklah......sebenarnya bisa dikatakan begitu, harga ini sangat tinggi, bahkan kita pun sama sekali tidak mampu membelinya, dan tidak bisa langsung didapatkan jika mempunyai uang, jolin tidak akan menjualnya jika tidak ada hubungannya dengan dia !”

“Begitu berharga?” Valentine Shu tetap dengan responnya yang berbeda sehingga mengagetkan orang disekitarnya, “Baju yang sudah didesain bukannya untuk dipakai orang-orang? Siapa yang bisa membeli bukannya langsung dijual kepada siapa, kenapa masih memilih orang yang membeli......desainer seperti apa ini, terlalu berharga?”

Stella Liao menyerah untuk membicarakan ini dengan Valentine Shu, dan bertanya topik lain, “Tetapi Valentine Shu kamu sangat beruntung......ternyata ada orang yang membelikan kamu gaun seperti ini ! Siapa dia? ? Apakah suamimu ?”

Ada orang yang menyentuh dia.

Kalau dipikir-pikir, bagaimana mungkin suami rahasia dia yang itu?

Semuanya berusaha mencari informasi dibungkusan paket, tetapi tidak mendapatkan apa-apa.

“Ini juga tidak ada namanya......” Manager toko mulai berbicara.

“Apakah orang yang sama yang membelikannya?”

“Sepertinya bukan, ini dikirim dari dua perusahaan paket yang berbeda, kalau tidak sengaja mirip, itu pasti dua orang pengirim.”

“Bagus sekali.....sampai ada dua orang yang mengirimkan gaun kepada Valentine Shu......” Ada yang mulai iri dengannya.

Tiba-tiba Diva berteriak: “Jangan bergerak ! Tidak asing ! dia sangat tidak asing !”

Dengan adanya tulip putih didepan mata, Diva merasa dirinya salah, kali ini dia perlahan membuka paket kedua.

Setelah semuanya terbuka, Diva dan Stella Liao hampir berteriak bersama: “Mawar putih !”

Mawar putih adalah gaun satu bahu, dengan rok dibawahnya yang berlapis-lapis, terlihat mewah.

Dan setelah melihat respon keduanya, yang lain juga langsung mengerti, mawar putih ini, sudah pasti sama dengan gaun tulip putih tadi.

“Desainer mana lagi ini?” Valentine Shu juga bisa melihat bentuknya.

“Benar ! Kalian belum tahu kan? Ini adalah gaun terbaru dari ‘Gaun pernikahan’, sponsornya juga dari perusahaan minyak, mengundang berbagai desainer dunia untuk mengikuti acara ini, seperti namanya, nama dan temanya sama, semuanya didasarkan dengan warna putih untuk mendesain gaun. Sebenarnya putri perusahaan minyak ingin menikah, jadi dalam acara ini membuat pilihan, dan akhirnya dia memilih ‘Mawar putih’ untuk putrinya sebagai salah satu gaun ganti dipernikahan nanti, ini hanya salah satunya saja, tuan itu juga memilih yang lainnya, dan dari pilihannya itu dia persembahkan kepada putrinya untuh dijadikan gaun, benar-benar membahagiakan...... kalau dibicarakan, tulip putih dan mawar putih ini adalah gaun untuk pengantin !” Diva menjelaskan dengan panjang lebar, bisa jadi membicarakan latarbelakangnya untuk diperkenalkan kepada mereka.

“Oh......” Valentine Shu mendengarnya dan merasa sedikit mengerti, “Tuan perusahaan minyak itu sangat kaya kan......”

Hanya dua gaun pernikahan saja membuat mereka terkejut seperti ini, berarti tuan perusahaan minyak itu mempunyai beberapa cadangan, itu tingkat kekayaannya......bisa dibilang tidak ada yang mengalahkan kan?

“Kacau......” Valentine Shu tiba-tiba terkejut, “Siapa yang memberikan aku kedua gaun ini?”

Melihat dia yang kebingungan ini, para wanita itu merasa hampir pingsan, “Adik Valentine Shu, kami ingin menanyai kamu soal ini, kamu sendiri tidak tahu siapa yang mengiriminya?”

“Tidak tahu......”Valentine Shu menjadi bingung, “Diatasnya tidak dituliskan nama......bagaimana aku tahu itu siapa? Aku sepertinya tidak mengenal orang hebat......”

Maverick Sheng?

Tidak mungkin......

Bagaimana mungkin dia membelikan gaun ini untuk dia?

Baik, kalau pun ini benar dari dia, dan yang satu ini?

Punya siapa?