Get Back To You - Bab 55 Menakuti Semua Orang

Ruby sangat pengertian, dan ketika dia melihat Valentine Shu ketakutan, dia tersenyum lebih manis dari sebelumnya, "Bu, aku baik-baik saja! Paman isangat~ hebat sekali! Paman lebih hebat dari paman polisi lainnya! Paman penjahat itu langsung menyerah saat melihat paman!"

Maverick Sheng sudah berdiri di belakang Ruby saat ini, Valentine Shu menatapnya dan berkata dengan suara serak: "Terima kasih ..."

"Tidak perlu, yang penting Ruby baik-baik saja."

Mendengarkan Ruby, Maverick Sheng ada di sini, kalau begitu, saat setelah kecelakaan tadi, Maverick Sheng langsung pergi menyelamatkan Ruby lagi dengan lukanya??

Valentine Shu tidak tahu harus berkata apa kepadanya. Pada saat ini, hatinya benar-benar tenang karena Ruby sudah selamat, tetapi dia masih tidak tahu apa yang harus dilakukan di hadapan Maverick Sheng.

Ketika Valentine Shu ingin bertanya tentang cederanya, pintu ruang rawat tiba-tiba terbuka dengan keras, hampir membenturkan, dan dentuman keras membuat Valentine Shu dan Ruby terkejut.

Belum melihat orangnya, tapi mendengar suaranya duluan.

"Maverick Sheng!"

Valentine Shu mengenalinya suara ini, Nyonya besar Sheng.

Benar saja, kemudian sejumlah besar orang bergegas masuk.

Dipimpin oleh Nyonya besar Sheng, berjalan dengan penuh semangat, sepertinya itu bukan kecepatan yang seharusnya dia miliki pada usia itu.

"Kamu membuat nenek khawatir sekali!" Wanita tua itu sangat marah sehingga dia memukul lengan Maverick Sheng tanpa penjelasan, "Untuk apa kamu ikut dalam kejadian itu? Apakah tidak ada polisi? Untuk apa kamu mengusi kasus penculikan! Bagaimana jika kamu terluka oleh para penjahatitu!?"

"Nek, Nek," seru Maverick Sheng, "Sakit, kamu memukul lukaku."

Tentu saja, tangannya baik-baik saja. Dia tahu wanita tua ini pasti tidak akan mendengar segala penjelasannya, jadi dia menggunakan cara ini untuk menggant topik pembicaraan.

Benar saja, wanita tua itu tidak memukulnya lagi ketika dia mendengarnya, dan wajahnya merasa tertekan: "Di mana di mana? Tunjukkan pada nenek, aku sampai mendengar kalau mobilmu terbalik, mana yang sakit?"

"Nenek, aku baik-baik saja, asalkan kamu tidak memukulku, tidak akan ada rasa sakit, luka sudah diperban, dan itu akan baik-baik saja setelah beberapa saat."

Hal yang paling mencolok adalah perban di dahinya. Wanita tua itu langsung sedih saat baru melihatnya, "Kamu pikir ikut tentara kamu sudah hebat, ha? Kamu pikir ini latihan simulasi? Kamu diam saja di rumah seumur hidup, nenek masih sanggup merawatmu, untuk apa melakukan hal-hal berbahaya seperti ini, aku tidak mau terjadi sesuatu padamu!"

Wanita tua itu benar-benar khawatir, dan Maverick Sheng juga mengangguk dengan sungguh-sungguh: "Salahku, ini salahku, aku pasti akan lebih memerhatikannya lagi."

"Apakah kamu masih ingin melakukannya lain kali?! Biar aku beri tahu kamu! Aku akan meminta kakekmu untuk menarik kamu keluar dari tentara! Dan tidak perlu menjadi komandan lagi!"

“Nenek ... Kakek sudah bilang, anak-anak lelaki itu harus ambisius, dan harus menjadi militer." Maverick Sheng dengan pintar menarik pria tua itu.

“Kamu dengarkan omong kosongnya!” Wanita tua itu jengkel, dan dia tampak seperti akan kembali untuk mencari Kakek Sheng dan memberinya sedikit pelajaran.

"Jangan marah, jangan marah, marah bisa membuat kulit cepat berkerut."

Kemudian, sekelompok orang memasuki ruang rawat, dan suara Olivia Shu juga terdengar gugup: "Maverick Sheng! Maverick Sheng, apakah kamu baik-baik saja? Aku mendengar dari nenek kalau kamu kecelakaan, dan terlibat dalam kasus penculikan, itu membuatku takut setengah mati!"

"Tenang, aku baik-baik saja."

Belum selesai berbicara di sini. Suara tajam seseorang terdengar di sana: "Aduuhh! Valentine Shu! Kamu benar-benar pembawa sial! Sialmu itu bisa menular, kamu tahu! Kesialanmu sampai menyusahkan Maverick Sheng..."

Yang berkata itu adalah Nyonya keluarga Shu, Siera Liu, hanya suaranya yang setajam sopran.

Sebelum dia selesai berbicara, dia langsung dibuat diam oleh tatapan Olivia Shu.

Siera Liu selalu seperti menjadi penyakit di keluarga Shu, dan pada awalnya bukan wanita yang seperti ini. Namun, sejak urusan Ethan Shu dan Debbie Ren, dia sering tidak terkendali, dan sekarang semakin menjadi-jadi.

Tapi Siera Liu tidak bisa mengendalikan emosinya, jadi Olivia Shu selalu memerhatikan dan mengingatkannya jika perlu.

Setelah mendengar teriakan Siera Liu, Nyonya Sheng menemukan bahwa orang yang berbaring di ranjang rumah sakit ternyata adalah Valentine Shu.

Ruby belum pernah melihat sekelompok orang-orang ini, tetapi dia pandai dan tahu keganasan bibi itu terakhir kali, dia pintar, jadi dia bersembunyi di pelukan Valentine Shu dan hanya dengan hati-hati menonjol keluar dengan hati-hati melihat sekeliling.

"Valentine Shu?" Nyonya Sheng mengeluarkan suara aneh, dan matanya menatap Ruby. "Lalu, yang diculik adalah ..."

Ruby melihat bahwa wanita tua itu tidak galak. Meskipun dia masih bersembunyi di lengan Valentine Shu, dia berteriak, "Halo nenek paman..."

"Siapa -" Sebelum Siera Liu berteriak, dia ditarik oleh Olivia Shu.

Waktu ini tidak cocok untuk ikut campur sama sekali.

"Sopan sekali! Ini putri Valentine Shu?"

"Ya, namanya Ruby. Nenek juga merasa begitu? Ruby baik dan lucu. Gadis kecil seperti itu diculik oleh penjahat yang ganas. Bagaimana aku tidak menyelamatkannya? Anak itu tidak bersalah, Ruby Ini seusia dengan Robin. Bayangkan jika Robin yang diculik, bisakah aku mengabaikannya, melihat anak kecil yang tidak bersalah diculik begitu saja? Bukankah itu sangat menyedihkan? Setiap anak adalah buah hati ibunya."

Nyonya Sheng mendengarkan dan berpikir bahwa perkataan Maverick Sheng masuk akal.

Matanya tertuju pada Valentine Shu, dan Valentine Shu memegangi Ruby, memandangi sekelompok orang di depannya, takut mereka akan melakukan apa saja pada Ruby.

Ini mengingatkan pada Robin yang jatuh ke air.

Meskipun dalam pernikahan satu tahun, Nyonya Sheng tidak punya banyak waktu dengan Valentine Shu.

Tetapi ketika dia menandatangani perceraian, Valentine Shu tidak memainkan trik apa pun, sehingga kesan pada dirinya tidak terlalu buruk. Sudah empat tahun, Valentine Shu punya anak perempuan lagi.

"Nenek, aku ada permintaan, bisakah Valentine Shu dan Ruby tinggal di rumah kita dulu?" Tanya Maverick Sheng.

"Apa?"

Semua orang, termasuk Valentine Shu, terkejut.