Get Back To You - Bab 195 Sesuatu Terjadi Di Sana

Sang wartawan yang mendengar tercengang.

Semua orang terbengong melihatnya. Astaga!

Ini adalah siaran langsung! Bagaimana bisa membiarkan dia mengabarkan berita yang begitu negatif, bukan?

Kali ini mereka dalam bencana besar! Pada hari ini, orang penanggung jawabnya akan dihukum karena kata-katanya!

Jika sang atasan akan menyalahkan orang, dia pasti akan mencari beberapa kambing hitamnya, dan tidak akan ada yang tahu siapa yang akan menerima penderitaannya.

Sang wartawan pun tertegun mendengarnya. Dalam beberapa saat, dia tidak tahu apa yang sebaiknya dilakukannya.

“Cepat! Cepat tarik dia ke bawah! Putarkan lensanya! Cepatlah!”

Mereka yang awalnya ingin melakukan kebaikan, sebaliknya mendapatkan hasil yang buruk. Mereka memutuskan untuk membantu Valentine Shu begitu mengtahui dia kehilangan anaknya, tapi siapa yang akan menyangka bahwa Valentine Shu malah membantu membuat “masalah besar” bagi mereka!

Valentine Shu pun ditarik turun oleh mereka. Tapi mau bagaimanapun juga, ucapannya itu telah tersiar keluar.

Ketika Valentine Shu didorong, dua pengawal yang kuat segera mengepung mereka, menghentikan orang-orang yang mencoba untuk melukai Valentine Shu.

Masih mending mereka tidak dihentikan. Kalau tidak, itu akan membuat mereka kesal.

Valentine Shu, yang berada di bawah perlindungan kedua pengawalnya, menghubungi Maverick Sheng. “Maverick Sheng, aku tidak sengaja membuat masalah dengan orang lain. Apa yang harus kulakukan?”

Terpancar sedikit kecemasan dari nada bicara Valentine Shu. Selain itu, dia juga tampak seperti tidak ingin mengakui kesalahannya!

Orang di sebelah yang melihatnya bahkan mengira Valentine Shu masih sedang mengejek.

"Aku sudah melihat semuanya. Tidak apa-apa! Aku akan menyelesaikannya. Kamu cukup pergi menemui ibu mertua saja!"

“Baiklah!”

Maverick Sheng sedikitpun tidak mengungkit perkataan yang barusan dikatakan Valentine Shu.

Tidak peduli apakah itu perkataan tulus dari Valentine Shu atau tidak, pemikiran Maverick Sheng dan Valentine Shu biasanya akan sama.

Siapapun yang melukai kerabat atau temannya, mereka pasti harus membayarnya. Bagaimana mungkin mereka bisa begitu saja dibiarkan, bukan?

Bahkan jika Valentine Shu tidak mengatakannya, Maverick Sheng juga tidak akan mengampuni orang itu!

Makanya Maverick Sheng tidak membenci perbuatan Valentine Shu, melainkan merasa bahwa ini baru sesuai dengan kepribadiannya.

Semuanya mengira bahwa Valentine Shu adalah orang yang mudah ditindas dan diganggu. Apakah mereka tidak terlalu meremehkan istrinya ini?

Maverick Sheng tidak pernah merasa bahwa Valentine Shu merupakan orang yang akan sabar dan tabah. Mengenai hal ini, untungnya Maverick Sheng saat masih kecil pernah melihatnya sekali. Valentine Shu akan menyimpan dendamnya, dan suatu hari pasti akan membalasnya.

Ingatan Maverick Sheng mengenai Valentine Shu begitu dalam. Pada awalnya, Maverick Sheng hanya melihat bahwa sang tomboi berambut hitam pendek itu begitu jelek. Jika dibandingkan dengan putri Marlin Shu, yang berasal dari Keluarga Shu, ibaratnya bagaikan langit dengan bumi.

Waktu itu, ketika Maverick Sheng pergi ke kediaman Keluarga Shu, dia kebetulan melihat sesuatu yang membuatnya mengingat Valentine Shu seumur hidup.

Semuanya bermula ketika Maverick Sheng melihat seorang pembantu dari Keluarga Shu mengambil roti Valentine Shu. Valentine Shu pun meraung bahwa jika dia tidak diberi makan, maka dia akan memakan pembantu itu!

Akibatnya, pergelangan tangan pembantu itu hampir digigit putus. Beberapa orang besar pun datang untuk menarik Valentine Shu pergi.

Maverick Sheng tidak pernah melihat orang yang bertingkah seperti binatang buas. Dia bahkan menggigit dengan begitu kuat, dan giginya sangat tajam.

Pada saat itu, mereka hanya bertukar muka saja. Ketika Valentine Shu masih kecil, dia sangat tidak terkendali, dia juga tidak setenang dirinya yang saat ini. Ketika Valentine Shu menyadari Maverick Sheng yang melihat semua kejadian tersebut, termasuk dia menggigit orang lain, dia pun segera membuat wajah jelek ke arahnya, memalingkan kepalanya dan berlari pergi.

Oleh karena itu, kesan Maverick Sheng terhadap Valentine Shu tidak begitu bagus.

Kemudian dengar-dengar Valentine Shu merupakan putri haram Keluarga Shu. Tetapi pertemuan mereka tidak begitu banyak. Maverick Sheng tidak pernah lagi bertemu dengan Valentine Shu , bahkan ketika dia kadang-kadang pergi ke kediaman Keluarga Shu.

Kemudian, mereka pun saling bertumbuh besar. Yang dijumpai Maverick Sheng ketika berkunjung ke kediaman Keluarga Shu adalah sosok wanita cantik, yang berkulit putih dan memiliki tubuh yang bagus. Maverick Sheng bahkan iseng-iseng bertanya kepada Marlin Shu siapakah gadis itu. Maverick Sheng pun sangat terkejut begitu mengetahui bahwa gadis adalah sang tomboi yang pernah dilihatnya menggigit orang lain itu.

Siapa yang akan menyangka… dia adalah gadis itu?!

Karena insiden menggigit orang itu, Maverick Sheng masih tetap mengingatnya. Dia selalu merasa bahwa Valentine Shu bukanlah orang yang lembut dan pendiam. Makanya ketika Maverick Sheng berjumpa dengan sisi “lembut” Valentine Shu, dia selalu tidak dapat mempercayainya. Maverick Sheng bahkan mencoba untuk memahami Valentine Shu.

Makanya ketika Siera Liu mengatakan betapa jahatnya Valentine Shu, melakukan perbuatan inilah-itulah, Maverick Sheng pun merasa itu bukan hal yang mustahil.

Selain itu, perubahan Valentine Shu terlalu besar. Maverick Sheng tidak dapat menerima bahwa kepradian seseorang ketika masih kecil hingga menginjak usia dewasa dapat berubah begitu banyak, bagaikan dari seorang pecundang berubah menjadi seorang dewi.

Namun, Valentine Shu tidak pernah mengungkit masalah itu lagi, seolah-olah dia tidak pernah bertemu dengan Maverick Sheng. Apakah Valentine Shu telah melupakannya?

Pikiran Maverick Sheng terbang terlalu jauh, dia pun baru tersadar kembali ketika mendengar Valentine Shu berkali-kali meneriakinya namanya. “Kamu sebenarnya sedang memikirkan gadis cantik yang mana, hah! Aku sudah berkali-kali meneriaki namamu, tapi kamu masih juga tidak membalasnya!”

Gadis cantik yang mana? Bukankah itu kamu?

“Aku sedang memikirkan seorang gadis yang pernah mengigit orang dengan ganas beberapa tahun lalu!”

“Oh? Apakah kamu masih memiliki teman masa kecil yang lain selain Marlin Shu?”

“Betul. Melihat kemampuan mengigitnya membuatku merasa hidupku sia-sia. Giginya itu setajam gigi serigala, begitu ganas dan menyeramkan.”

Mendengar perkataan Maverick Sheng, Valentine Shu pun memikirkannya sejenak. “Benarkah? Apakah teman masa kecil ke-dua ini sekuat diriku ketika aku masih kecil? Aku dulu pernah menggigit orang sampai orang itu harus dibawa ke rumah sakit. Orang itu bahkan memintaku untuk membayar pengobatan tangannya, dan aku tentu tidak memiliki uang. Aku tidak memiliki uang, tapi aku memiliki satu nyawa. Meskipun aku adalah putri haram, mereka tentu tidak akan berani membunuhku.”

“Istriku, kamu memang paling mengetahui dirimu sendiri. Kamu terlalu cepat mengambil asumsinya!" Maverick Sheng takut Valentine Shu tidak akan mempercayainya, dan tidak ada yang menyangka dia akan langsung mengakuinya. "Yang kupikirkan itu kamu."

“Hah? Kamu ada mendengar perbuatan heroik aku? Bukan… kamu katakanlah, apakah kamu melihat dengan mata kepala sendiri? Kenapa aku tidak pernah melihatmu?”

Valentine Shu memang telah melupakannya!

“Istiku, aku merasa sakit hati. Aku sudah begitu lama mengingatmu, tapi kamu malah begitu saja melupakanku.”

“……” Bagaimana mungkin Valentine Shu bisa mengingat hal yang sudah lama terjadi, bukan? “Hujannya semakin lebat. Aku pergi dulu, ya. Tolong bantu aku mengurusin masalah dengan stasiun berita ini.”

Pembicaraannya dengan cepat dialihkan.

“Baiklah. Kamu pergilah. Hati-hati di jalan.”

……

Emperor Jameson’s Corp.

Dalan ruang rapat.

“Pasar saham hari ini telah dibuka dan mencapai titik tertinggi yang baru. Apakah kalian semua sudah melihatnya?” Jameson Ye , yang duduk di kursi utama, mengetuk meja sambil mengingatkan semua orang. “Jadi, apakah masih ada yang memiliki pendapat mengenai pemutusan kerja samaku dengan Jack Shu?

“Tidak ada!” Para direktur saling menggelengkan kepala mereka.

“Jadi, mengapa kita masih harus mengadakan rapat untuk dewan direksi? Aku telah mendengar banyak desas-desus pada akhir-akhir ini. Apakah dewan direksi terlalu santai akhir-akhir ini, sampai-sampai kalian tidak melakukan pekerjaan kalian, melainkan mencari masalah untukku?

Direktur Qu pun berkata, "Kami sudah menerima beritanya! Kamu memutuskan kerja sama dengan Jack Shu bukan karena urusan bisnis, tetapi karena urusan pribadi! Demi seorang wanita! Apa status wanita itu, huh, kamu dan aku pun tahu siapa!"

“Heh, apa statusnya, uncle Qu? Kenapa kamu tidak mengatakannya di hadapan para dewan direksi? Untuk apa kamu menyembunyikannya, bukan?

“Huh!” Direktur Qu hanya dapat mendengus dingin. Dia sebenarnya ingin menggunakan masalah ini untuk mengembalikan mukanya. Tapi siapa yang akan menyangka bahwa pasar saham itu akan terlebih dahulu mempermalukannya. Pasar sahamnya tidak hanya naik, tapi bahkan mencapai titik tertinggi yang baru pada hari ini. “Jika kamu tidak ingin orang lain mengetahui perbuatanmu, kamu seharusnya dari awal jangan melakukannya.”

Bibir Jameson Ye pun melengkung ke atas. “Dilihat dari perkataan uncle Qu, apakah aku pernah mengatakan akan melakukan sesuatu dibelakang kalian? Uncle, mungkinkah kamu mengira kamu akan menemukan suatu petunjuk jika aku beneran ingin menyembunyikannya?”

“Kau——Jameson! Kamu seharusnya menghormati seniormu!” Direktur Qu bangkit dengan amarah.

“Kamu seharusnya bersyukur dirimu adalah senior! Aku sudah memberimu cukup banyak muka! —Paman, bereskan barang ini dan beritahu setiap departemen untuk bersiap-siap menghadiri rapat. Waktuku sudah tertunda lama disini!” seru Jameson Ye. Dia sudah tidak lagi memberikan mereka muka, serta menyalahkan mereka telah menghabiskan waktunya.

Wajah setiap dewan direksi terlihat malu.

Joanna baru saja turun ke bawah. Saat membuka pintu ruang rapatnya, Joanna pun tertegun sejenak. “Eh, Tuan Muda…”

“Daddy!” Joey Ye menerobos masuk. “Gawat! Sesuatu terjadi pada kakak Valentine di sana!”