Get Back To You - Bab 277 Kita Pernah Bertemu Saat Masih Kecil

Ketika melihat kedua anak itu bersikap seperti ini, Nyonya Besar pun tidak bisa mengucapkan sepatah kata pun.

Christina Xiao dan Nyonya Besar menatap Maeverick Sheng dengan kepala yang sedikit memiring, dia benar-benar tidak bisa menemukan sedikitpun kekurangan dari sudut pandangnya ini.

Ini adalah pertama kalinya ia melihat seorang lelaki menatap wanita yang ia cintai dengan sefokus dan tidak terganggu sedikitpun.

Lelaki seperti ini benar-benar mempunyai aura yang hebat.

“Maverick Sheng, jangan katakan nenek ini berpihak, jika Valentine Shu sudah bangun, kamu sebaiknya jangan terus beradu dengannya selama beberapa hari ini, ikuti saja keinginannya, biarkan dirinya, biarkan ia menangis jika ia ingin menangis, biarkan ia emosi jika ia memang emosi, sekalipun ia ingin menghancurkan rumah sakit, kita juga harus terlebih dahulu menghancurkan rumah sakitnya.”

“Aku mengerti.”

Pada saat ini, ia bahkan sudah sulit sekali mengucapkan kalimat yang berat, bagaimana mungkin ia bisa menambah kepedihan pada lukanya itu?

“Nenek, mereka berdua pasti sangat saling mencintai, bukan?” Tanya Christina Xiao dengan suara pelan.

Setelah berhubungan dengan cukup baik, Christian Xiao juga sudah tidak memanggil “Nenek Sheng” dengan canggung lagi.

Nyonya Besar Sheng tercengang.

Saling mencintai?

Kedua kata ini sepertinya diucapkan terlalu telat.

Sejak enam tahun yang lalu, mereka berdua sudah pernah saling bertemu di segala jenis kesalahan, kesalahpahaman, bahkan luka, kata saling mencintai sepertinya kata yang sangat baru diantara kedua orang biasa seperti itu, bahkan tidak bisa digunakan untuk mendeskripsikan mereka.

Setelah bersusah-payah menuju ke arah yang lebih baik, sebuah perdebatan dan perselisihan lagi-lagi muncul dan menghalangi langkah mereka untuk terus berlanjut. Nyonya Besar Sheng selalu saja menghela nafasnya setiap kali memikirkannya.

Kisah cinta mereka berdua ini benar-benar tidak berjalan baik.

Walaupun dikatakan bahwa harus bersusah-susah terlebih dahulu dan bersenang-senang kemudian, namun “kesusahan” yang diucapkan itu terus berdatangan, kapankah “kesenangan” akan tiba?

“Heh...... Betul,”namun dalam menghadapi Christina Xiao, Nyonya Besar tidak mengatakan apapun dan hanya menganggukan kepalanya dengan penuh rasa yakin.

Sudahlah, jangan pikirkan masalah yang sudah terjadi sebelumya, mulai hari ini, mereka berdua hanya perlu saling mencintai saja.

Nyonya Besar Sheng menatap cucunya yang terlihat melindungi Valentine Shu dan merasa sangat kagum.

Jika dikatakan seorang lelaki akan berubah demi seorang wanita yang hadir dalam hidupnya, maka Valentine Shu sudah berhasil melakukannya, dia pasti adalah orangnya.

Dia hanya bisa berharap perjalanan mereka akan berlangsung lancar mulai sekarang.

Karena Christina Xiao bersuara, Maverick Sheng pun menyadari bahwa Nyonya Besar tidak datang sendirian, saat ia mengangkat kepalanya, ia pun melihat Christina Xiao.

“Kamu adalah......” Tidak tahu apakah ia terlalu hanyut dalam perasaannya karena terus memperhatikan Valentine Shu, namun ia tidak bisa memikirkan dimana ia pernah bertemu dengannya saat ia mengangkat kepalanya dan melihat seorang wanita asing.

Christina Xiao tercengang, ekspresinya pun terlihat sedikit menegang.

Ini adalah pertama kalinya ada orang yang melupakan dirinya pada saat kedua kali bertemu dengannya!

Nyonya Besar Sheng merasakan keanehan pada suasananya, ia pun langsung bergegas memecahkan kecanggungannya,”Dasar kamu ini! Mengapa kamu masih saja bercanda di tengah malam seperti ini? Christina ini adalah orang yang menyelamatkan istrimu, apakah kamu langsung melupakan sang penyelamatnya dalam hitungan kedipan mata? Manusia tidak tahu balas budi!”

Nyonya Besar langsung memarahinya, orang lainpun benar-benar tidak tahu harus mengatkan apa.

Namun Christian Xiao juga tidak pernah berencana untuk menyinggungnya, sehingga ia hanya tersenyum sejenak dan berkata,”Nenek, tidak apa-apa, menurut Tuan Muda Sheng, aku ini bukanlah seorang wanita, aku hanyalah seseorang yang sudah menyelamatkan orang yang lewat, benar-benar bagus sekali, seperitnya tatapannya kini hanya tertuju kepada seseorang saja.”

“Untung saja kamu tidak perhitungan terhadap dirinya! Jika dia ini adalah Olivia Shu,”Nyonya Besar sudah terbiasa mengungkit mengenai Olivia Shu, namun dia tetap saja merasa tidak cocok, keadaannya sudah menjadi seperti ini, untuk apalagi ia mengungkit anggota Keluarga Shu? Sehingga ia pun langsung menggelengkan kepalnaya dan membiarkannya berlalu,”Tuan Muda apanya, usia kalian tidak berbeda terlalu jauh, panggil saja namanya, apakah kalian masih ingin memanggil Tuan Muda dan Nyonya Sheng, lalu Nona Xiao, hingga sesegan itu?”

Christina Xiao tersenyum dan tidak berbicara.

Senyumannya ini terlihat jauh lebih manis dibandingkan di atas pesawat.

Maverick Sheng harus mengakui bahwa dia ini memang adalah wanita yang sangat cantik, senyumannya juga sangat memikat.

Maverick Sheng kemudian bersikap formal dan meminta maaf atas kesalahpahaman tadi,”Maaf, Nona Xiao, aku memang terus mengkhawatirkan Valentine Shu, sehingga aku tidak dapat mengingatnya untuk sejenak, mohon jangan keberatan.”

“Lihat, mengapa masih saja Nona Xiao? Christina ini lebih muda darimu, panggil saja dia sebagai adik, kita semua adalah teman lama dalam keluarga, bersikap segan seperti ini hanya akan terlihat konyol bagi orang lain.”

“Sebenarnya...... Kita pernah bertemu saat masih kecil, aku bahkan memanggilmu sebagai Kakak Maverick Sheng, namun sepertinya ada orang yang sudah melupakanku sejak awal.”

Jika diubah dengan Maverick Sheng yang sebelumnya, ia mungkin ingin memikirkan sejenak dimana ia pernah bertemu dengan “Adik Christina” yang satu ini, namun hatinya kini hanya dipenuhi oleh Valentine Shu, bagaimana mungkin ia akan menghiraukan Kakak Christian ataupun Adik Christina ini, dia hanyalah merupakan orang baik yang menyelamatkan Valentine Shu, dia hanya perlu memikirkan cara untuk berterima kasih padanya saja.

Mengenai apakah kedua keluarga berhubungan atau tidak, semua itu hanyalah sebuah kondisi eksternal.

Jika dia tidak menikah dengan Valentine Shu dan juga tidak mempunyai anak, dia mungkin saja akan mengira kakek dan neneknya ini hendak mengenalkan Christina Xiao kepadanya, namun dia dan Valentine Shu sudah mencapai tingkat seperti ini, apakah nenek mungkin masih akan bersikap kebingungan dan mendesak Christina Xiao kepadanya?

Maverick Sheng tidak mengira kedua orang tua ini akan kebingungan hingga tahap seperti ini, sehingga Nyonya Besar juga memang hanya menganggap Christina Xiao sebagai cucu wanitanya saja, maksudnya adalah menyuruhnya untuk menganggap Christina Xiao sebagai adiknya.

“Permasalahan masa kecil itu sudah terlalu jauh, ingatanku juga tidak terlalu baik. Tidak perlu menyapa menggunakan kakak dan adik, kita tidak berbeda jauh, jika kamu memang bersedia, silahkan panggil aku sebagai Maverick Sheng.” Ia berbicara dan langsung mengubah topik pembicaraannya,”Oh iya, kamu sudah menyelamatkan Valentine Shu, aku masih belum berterima kasih secara resmi kepadamu, terima kasih! Aku tidak tahu apa yang mampu menuturkan rasa terima kasihku kepadamu, aku benar-benar sangat berterima kasih kepadamu karena sudah mengembalikan Valentine Shu ke sisiku.”

Kakak ataupun adik, selama mereka tidak berhubungan darah, apakah mereka tidak akan terlihat ambigu jika saling menyapa seperti itu?

Dia tidak ingin membuat Valentine Shu merasa terluka dan cemburu saat ia menyadarkan dirinya nanti.

Walaupun langsung memanggil namanya juga akan membuat hubungan mereka terlihat cukup baik, namun tetap saja lebih baik dibandingkan membiarkannya memanggilnya “Kakak Maverick Sheng”, bukan?

Tentu saja, jika Valentine Shu bersedia memanggilnya seperti itu, maka ia pun merasa sangat senang.

“Bukankah nenek baru saja berkata tidak perlu bersegan?”

“Aku tetap saja harus berterima kasih.”

Dia memang merasa berterima kasih terhadap Christina Xiao, namun jika dia mempunyai maksud lainnya, maka dia tidak akan pernah mempertimbangkannya. Tentu saja, dia mungkin saja berpikir terlalu berlebihan,namun dai tetap saja lebih memilih untuk menjaga jarak dengan wanita cerdas seperti Christina Xiao ini.

“Baiklah kalau begitu...... Bagaimana kalau kamu mengundangku makan? Setelah menemani nenek berjalan santai sejenak, perutku sepertinya kembali terasa lapar lagi.”

Dia sengaja menambahkan kalimat yang terakhir seakan-kan berkata bahwa ia tidak bisa memilih hari lain, harus hari ini dan sekarang juga.

“......” Maverick Sheng berpaling dan menatap Valentine Shu,”Apakah tidak bisa hari lain?”

“Bagaimana kalau aku berkata tidak bisa?”

Christina Xiao berbicara kepadanya, namun mengedipkan matanya ke arah Nyonya Besar.

Nyonya Besar sepertinya juga mengerti maksud Christina Xiao, sehingga ia pun berkata,”Bibi Fan akan datang kemari sebentar lagi, kita akan menjaga Valentine Shu, kamu tidak perlu khawatir, tenangkan dirimu dan bawa Christina pergi.”

Sepertinya Christina Xiao ini menggunakan alasan berterima kasih untuk memaksanya memakan sedikit makanan?

Gadis ini memang memiliki hati yang sangat berbeda.