Get Back To You - Bab 173 Orang Yang Kucintai Adalah Kamu

“Mantan istriku, ulu hatiku sangat sakit, bagaimana ini?” katanya dengan serius sambil memegangi ulu hatinya.

Valentine Shu tersenyum tipis, “Tuan Muda Sheng, bagaimana kalau kutiup? Setelah ditiup tidak akan sakit.”

Ia segera melepaskan baju pasiennya, menunjukkan dadanya yang berwarna kecoklatan dan diperban, dan dengan tegas berkata, “Lakukan!”

Tangan Valentine Shu yang memegang sendok mencengkeram sendoknya erat-erat, jika benar-benar ada lubang di dadanya, ia akan menuangkan bubur itu ke sana agar ia kesakitan!

Bagaimana bisa sudah setua ini masih saja bersikap tidak senonoh!

“Jangan bercanda lagi, Maverick Sheng, cepat habiskan buburmu, hari ini aku ada urusan, aku harus segera kembali ke rumah Keluarga Sheng.”

Dalam hati ia merasa tidak tenang, tadi pagi ia sangat marah pada Ruby. Gadis itu pasti merasa sangat sedih, sebelum pulang ia harus membelikannya sesuatu untuk membujuknya.

Seharusnya tak masalah, kan?

Gadis itu sangat pemaaf, ia tak akan mengacuhkannya! Tak masalah, tak masalah.

“Kencan?” Maverick Sheng hanya terpikirkan hal ini, “Tidak, saat ini kau tak boleh berkencan.”

“Lalu berhubungan gelap denganmu? Sudah cukup, Maverick Sheng, Olivia Shu beberapa hari ini harus bed rest dan tinggal di rumah untuk menjaga embrionya, jika ia bisa bebas pergi kesana kemari, apakah menurutmu aku akan datang ke sini untuk merawatmu?” Valentine Shu dengan marah mendelik padanya.

“Kenapa sejak dulu kau selalu membicarakan Olivia Shu dengan penuh rasa takut? 1 gunung tidak bisa dikuasai 2 ekor harimau, tapi bukankah 2 istri bisa melayani 1 suami? Olivia Shu sebagai istri tua dan kau sebagai istri muda...”

Maverick Sheng berkhayal, tapi saat melihat Valentine Shu mendelik marah padanya, ia segera mengubah perkataannya, “Baiklah baiklah, kalian akan memiliki posisi yang setara, kalian semua istri sah, tak perlu bersaing untuk mendapatkan cintaku, aku tidak akan pilih kasih.”

Valentine Shu semakin mendelik marah.

“Apakah kau ingin menjadi istri tua? Tidakkah ini... kurang pantas? Lagipula Olivia Shu lebih tua darimu, ia adalah kakakmu.”

“Bagaimanapun semuanya tidak pantas!” Valentine Shu tak tahan lagi, “Entah itu poligami, entah itu menjadi istri sah, entah itu bersaing untuk cintamu, aku hanya menginginkan 1 orang untuk seumur hidup, jangankan jika hukum Negara R tak mengijinkan poligami, bahkan jika hukum mengijinkan pun, aku tak ingin berbagi suami dengan orang lain, apalagi dengan kakak kandungku! Memperistri kakak adik? Apa kau kira kau presiden?”

“Huh? Apakah kau setuju jika aku menjadi presiden?”

“Bukan itu maksudnya!”

Melihatnya bersikap serius, Maverick Sheng malah tertawa dan mengibaskan tangannya, “Hanya bercanda, Olivia Shu tidak sepemarah dirimu.”

“Aku tak peduli, makanlah sendiri!”

Sejak awal suasana hatinya memang kurang baik hari ini, ditambah lagi ia mengganggunya, ia merasa suasana hatinya semakin buruk.

Dengan marah Valentine Shu meletakkan mangkok itu di meja dan bangkit berdiri, tapi tiba-tiba Maverick Sheng menggenggam tangannya, “Kenapa kau marah lagi? Kenapa akhir-akhir ini moodswing mu sangat parah? Dulu bukankah tak peduli bagaimanapun aku menggodamu, kau tak pernah mempermasalahkannya? Kemanakah perginya Valentine Shu yang tenang dan lembut, yang tak pernah marah meskipun digoda?”

Benarkah?

Memang akhir-akhir ini ia sering merasa kesal, awalnya ia tak mengetahui alasannya, tapi kini ia mengerti, orang hamil memang lebih gampang emosi.

Sebenarnya ia juga tak tahu kenapa ia tiba-tiba bisa semarah itu, maka tanpa banyak memikirkannya, ia segera menganggap kehamilannya sebagai penyebabnya.

“Tak apa, hari ini suasana hatiku kurang baik, maka aku meluapkan emosi padamu, biarkan aku pulang, makanlah sendiri, jangan merepotkan suster.”

“...”

Kenapa ia memerintahnya seperti anak kecil saja?

“Valentine Shu, sebenarnya ada apa denganmu?” tentu saja ia takkan melepaskannya.

Hari ini Valentine Shu tampak sedikit janggal!

Maverick Sheng menariknya dan menatapnya, ia tidak memberontak, dan ia menangis!

Apakah ia kerasukan Dewi Hujan?

Maverick Sheng juga tak lagi bercanda, ia menariknya ke hadapannya, mengusap air matanya, dan bertanya, “Ada apa, beritahu aku.”

“Tak perlu mempedulikanku.”

Bahkan ia sendiri tak tahu ada apa dengan dirinya, apa yang harus ia katakan?

Tiba-tiba suasana hatinya menjadi buruk dan pikirannya menjadi kalut, dan ia ingin menangis maka ia menangis, tak ada alasan apapun!

“Bagaimana caranya tak perlu mempedulikanmu? Kau menyuruhku hanya duduk diam dan melihatmu menangis?”

“Kau juga sudah sering melakukannya.”

“Aku...” ia hendak membantah, tapi tak menemukan alasan untuk membantah, karena memang ia pernah melakukan hal itu, “Maaf saat itu telah menyakitimu, aku tahu ada banyak kesalahpahaman di antara kita, tapi mulai hari ini aku berjanji, aku akan mempercayai semua perkataanmu, jangan menangis lagi, oke?”

“Tidak lucu,” Valentine Shu menggeleng dan berusaha menarik tangannya dari genggaman Maverick Sheng, “Maverick Sheng, jangan menatapku seperti ini, dan jangan menggunakan nada bicara yang akan membuatku salah paham, aku telah melupakan kejadian yang lalu, kau tak perlu meminta maaf, dan aku tidak butuh kepercayaanmu, kau tak perlu berkata seperti ini padaku, aku sedih bukan karenamu, jangan salah paham.”

Sebenarnya ia tahu hal ini ada hubungannya dengan Maverick Sheng, tapi ia tak ingin membuatnya salah paham lagi.

“Tapi aku jadi sedih karenamu,” Maverick Sheng menggenggamnya dan tak melepaskannya.

Suasana di dalam kamar itu menjadi lebih lembut karena perubahan emosi Valentine Shu yang tiba-tiba.

Sebenarnya Maverick Sheng tak ingin menghadapi masalah ini, tapi karena sudah terlanjur terungkit, ia juga tak bisa bersikap pengecut.

Valentine Shu menatapnya dengan tatapan kosong.

“Yang kukatakan kemarin benar adanya, melihatmu menangis, aku juga merasa pedih, Valentine Shu, apakah kau tahu alasannya?”

“Aku tak mau mendengarnya, jangan katakan.”

Valentine Shu merasa kalut, ia ingin pergi, ia tahu ia harus pergi dari sini secepatnya.

Jika tidak pikirannya akan kembali kalut.

“Jangan pergi, hari ini kita bicarakan hal ini dengan jelas.”

“Tak perlu bersikap seperti ini, Maverick Sheng, hubungan kita sudah berakhir, beberapa hal tak perlu diperjelas, aku mengerti maksudmu, tak perlu kau katakan lagi, oke?” Valentine Shu menatapnya dengan serius.

“Tidak, yang kutahu hanyalah, jika aku membiarkanmu pergi hari ini, mungkin seumur hidup aku takkan mempunyai keberanian untuk memberitahumu! Aku sengaja menghindari semua ini, tapi aku tahu itu terlalu egois, aku menarikmu, tapi tak memberitahumu kenapa, membuat kita membuang-buang waktu. Valentine Shu, percayalah padaku, aku tidak melakukannya dengan sengaja, tapi saat itu, bahkan aku sendiri tak tahu siapakah orang yang kucintai.”

Dan akhirnya ia tetap menyebutkan kata itu, Valentine Shu tertegun, ia hendak pergi tapi tak bisa.

“Kau marah dan bingung, karena aku telah memiliki Olivia Shu, tapi tetap mengusikmu, membuatmu merasa sedih dan malu? Maaf, saat itu aku belum memahami dengan jelas, tapi kini aku tahu, aku tak bisa hidup tanpamu, Valentine Shu, apakah kau mengerti? Orang yang kucintai adalah kau!”

“Tidak... aku tidak mengerti! Maverick Sheng, jika yang kau cintai adalah aku, kenapa saat itu kau menyakitiku? Sudah kubilang tak perlu memberitahuku tentang hal ini, aku telah memutuskan untuk membuka lembaran hidup yang baru, kenapa kau masih terus saja mengganggu dan ikut campur, dan dengan tak tahu malunya mengatakan kau mencintaiku?”

“Karena Maverick Sheng adalah seorang idiot, ia bodoh, ia tak mengerti tentang cinta,” ia menatapnya dengan serius, “ia menyakiti orang yang seharusnya ia lindungi, ia sangat menyesal, tapi gengsinya sangat tinggi, ia tak ingin mengakui kesalahannya, tapi ia ingin kembali mendapatkannya, Valentine Shu, apakah kau bersedia memaafkannya?”