Get Back To You - Bab 238 Sudah Cukup

“Kakak ipar, kamu jangan berkata begitu, sebenarnya Valentine Shu juga tidak bersalah, jika tidak suka maka jangan suka, tetapi kenapa harus memperlakukannya begini? Bagaimanapun juga dia hanyalah seorang anak, aku sudah mengatakannya berapa kali, kalian semua menganggap perkataanku sebagai udara yang lewat di teling, tidak bisakah ada kehangatan di dalam keluarga ini?” Marcella Shu benar-benar tidak sanggup menahan Siera Liu lagi.

Jika dibandingkan antara Valentine Shu dan Siera Liu, dia lebih membenci Siera Liu.

Meskipun dia belum pernah hidup bersama Valentine Shu, tetapi dia juga tahu anak itu tidak sampai membuat orang begitu membencinya, bukankah?

“Hei, Marcella! Apa maksud perkataanmu ini? Maksudmu, akulah yang melawan Valentine Shu, benarkah?”

“Bukankah begitu? Meskipun aku tidak mengurus masalah dalam keluarga, tetapi masalah mana yang bukan ditimbulkan karena kamu? Mentang-mentang kamu adalah nona besar Keluarga Liu, tidak pernah sama sekali kamu memandang kami yang lain dengan mata, ingin berbuat onar maka berbuat onar, Keluarga Liu kamu adalah keluarga besar, kami Keluarga Shu juga! Kakak aku adalah seorang pria, baiklah jika kamu tidak memberinya muka di dalam rumah, terkadang di luar pun kamu berbuat seenak hati, sama sekali tidak memikirkan perasaan kakak aku. Kamu hanya bisa menyalahkan kakak aku atas kejadian waktu itu, tetapi apakah kamu pernah memikirkan kesalahanmu? Jika kamu bisa lebih mengerti dengan kakak aku, mungkinkah dia pergi mencari kelembutan yang lain?”

Emosi Marcella Shu hari ini tidak terlalu baik, biasanya dia tidak akan mengatai Siera Liu di hadapan orang banyak, dia akan memberinya muka.

Tetapi tidak tahu salah minum obat apa dia hari ini, mengeluarkan amarah yang terkumpul selama bertahun-tahun sekaligus.

Tidak ada yang menyangka Marcella Shu akan berkata seperti itu, situasi di ruang tamu menjadi sedikit aneh.

Ethan Liu tertegun, biasanya adiknya ini tidak akan berbicara membelanya, hari ini dia justru menumpahkan semua kepahitannya.

Sementara Siera Liu, dia sudah termangu karena perkataan Marcella Shu. Setelah terbengong beberapa lama, barulah dia bangkit berdiri dari sofa, “Marcella! Ternyata kamu memikirkan aku seperti itu selama bertahun-tahun ini? Baik sekali, selama ini kamu memiliki pendapat terhadapku, kamu pun mendukung kakak kamu untuk pergi mencari selingkuhan, dan melahirkan anak haram, benarkah begitu?! Ibu, Ayah, kalian juga sudah mendengarnya! Bukan aku yang mengada-ngada, perkataan Marcella Shu tadi menusuk satu kata demi satu kata ke dalam hatiku!”

“Bibi! Kenapa kamu mengatai Mommy seperti itu?” Olivia Shu juga tidak sanggup mendengarnya, “Bagaimana bisa menyalahkan Mommy aku atas kejadian waktu itu? Itu Daddy yang tidak bisa mengontrol dirinya dengan baik, dia selingkuh, dia mengkhianati Mommy aku, dan melahirkan Valentine Shu. Jika bukan karena dia adalah perempuan, melainkan pria, mungkin kakek sudah membiarkan Debbie Ren memasuki rumah ini! Mommy aku yang beruntung!”

“Tidak bisa tinggal lagi! Tidak bisa tinggal lagi di rumah ini!” Siera Liu duduk kembali, dia mendekap mulutnya dengan satu tangan, dan tangan satunya memukul di sofa, sambil mengerang tangis tiada henti, “Aku begitu tidak disukai oleh kalian orang Keluarga Shu… Semuanya tidak ada yang suka denganku… Untuk apa aku terus tinggal di sini….”

Keadaan menjadi kacau sekali.

Awalnya sedang membicarakan masalah Valentine Shu, dengan keributan ini, tidak tahu sudah berbelok ke arah mana.

Marcella Shu juga menghela napas panjang, sambil memegang keningnya yang sakit.

“Marcella, apakah kepalamu sakit lagi? Aku pijatkan kamu sebentar saja, bersandarlah.” Kak Ming juga tidak terlalu suka dengan Siera Liu, dia pun malas peduli dengan keadaannya. Melihat Marcella Shu sakit kepala, dia langsung menghampirinya dan memijatnya.

Marcella Shu mengurusi seluruh Shu’s Corp, tidak mungkin tidak ada kedudukannya di dalam Keluarga Shu. Jika yang mengatai Siera Liu adalah Ethan Shu, tuan dan nyonya besar mungkin sudah memarahinya secara membabi buta. Tetapi yang mengatainya adalah Marcella Shu, tuan dan nyonya besar melihat-lihat keadaan, lalu bertanya, “Marcella, apakah terjadi masalah? Kenapa emosimu begitu tidak baik?”

“Ayah, ibu, tahukah kalian kenapa aku biasanya lebih memilih untuk lembur di perusahaan juga tidak ingin pulang ke rumah? Apakah Keluarga Shu ini masih berbentuk keluarga? Sedikit-sedikit ribut dan berbuat onar, aturan ini aturan itu, masalah perusahaan sudah cukup untuk aku pusingkan, aku pulang pun masih harus mendengar kalian ribut tanpa hentinya, untuk apa? Bukannya aku mengatai kakak ipar, kalian juga sudah seharusnya mengurusnya, jika dia begini terus, akan memaksa kakak menjadi gila.”

Sebelum tuan dan nyonya besar sempat menjawab, Siera Liu sudah lanjut berteriak marah, “Marcella Shu, apakah kamu berkata dengan aturan?!”

Olivia Shu juga merasa tidak adil untuk Mommy-nya sendiri, emosi nona besarnya masih belum dikeluarkan, emosi Marcella Shu si nona besar generasi sebelumnya sudah meledak duluan, “Cukup!”

Kali ini Marcella Shu benar-benar gusar, dia mengibaskan tangan Kak Ming, dan berdiri.

Marcella Shu masih mengenakan setelan jas yang terlihat cakap, dan sepasang sepatu heels 10cm yang menambah ketinggiannya, seketika auranya melonjak tinggi.

“Kakak ipar, aku benar-benar tidak sanggup menahanmu lagi! Aku beritahu kamu kenapa belasan tahun ini kakak aku tidak bercerai denganmu! Kurasa kamu sendiri juga sudah menyadarinya, perasaan kakak aku kepadamu sudah semakin pudar atau dikatakan tidak ada! Kakak aku tidak takut kehilangan semuanya, yang dia takut adalah setelah kehilangan semuanya, Valentine Shu dan ibunya akan telantar di jalanan dan tidak ada yang merawat mereka! Tetapi sekarang kamu bisa membuka mata lebar-lebar dan melihat baik-baik, Valentine Shu sudah dewasa, dia sudah memiliki kemampuan untuk menjaga dirinya dan Ruby, ke depannya setelah dia menikah, masih ada James Ye yang akan merawatnya, dan juga ibunya. Pada saat itu, apa lagi yang ditakutkan kakak aku? Kamu jangan tidak percaya, jika kakak aku benar-benar sudah terhimpit ke tembok, meski harus tidur di bawah kolong jembatan pun dia juga tidak akan terus menjalani hidup bersamamu!”

Perkataan Marcella Shu ini, membuat Siera Liu membelalak bengong, bahkan lupa untuk menangis.

“Aku sudah cukup dengan semua ini….” Tekanan yang terkumpul selama ini menekan Marcella Shu hingga sulit untuk bernapas, “Kakak, kamu memberanikan diri bercerai saja, jangan takut, biaya pengobatan Debbie Ren ke depannya aku yang tanggung, jangan membiarkan dirimu sendiri bersedih lagi! Aku tahu Valentine Shu memiliki pendirian yang kuat, pasti tidak akan menerima bantuanku, tetapi aku bisa meminjamkannya. Datang saja padaku jika ada kesulitan, aku tidak ingin lagi hanya mengurus masalah perusahaan, jika terus tidak mengurus masalah dalam keluarga, bahkan dipontang-panting oleh orang pun aku tidak akan tahu!”

Dilihat dari segi manapun, Valentine Shu dan ibunya adalah korban.

Marcella Shu merasa sedikit menyesal, jika dulunya dia tidak menarik diri dan tidak lepas tangan pada masalah ini, mungkin Valentine Shu dan ibunya tidak akan sampai pada tahapan sekarang.

Setidaknya dengan bantuannya, Valentine Shu juga tidak akan hidup dengan begitu susah.

Dia juga bisa yakin, Valentine Shu tidak sama dengan Olivia Shu, Valentine Shu adalah anggota keluarga yang baik.

Namun sekarang?

Ketika dia pulang ke Keluarga Shu, masih ada siapa yang dia rindu dan prihatinkan?

Tidak ada, selama bertahun-tahun ini, dalam dunianya hanya ada pekerjaan, pekerjaan yang tiada hentinya, sama sekali tidak ada konsep akan keluarga!

“Marcella….” Dalam hati Ethan Shu saat ini tidak tahu terasa seperti apa, sepertinya selama ini dia pertama kalinya didukung oleh orang, dia sangat terharu.

“Marcella! Apa yang kamu lakukan ini?” Nyonya Besar Shu menenangkan Marcella Shu, “Semuanya membujuk untuk berbaikan, tidak ada yang membujuk untuk bercerai. Kenapa ini, kenapa begitu beremosi besar?”

Olivia Shu juga terkejut karena Marcella Shu.

Dia tidak banyak berinteraksi dengan bibi ini, dulu ketika mereka menindas Valentine Shu, dia juga memejamkan sebelah mata, tidak bagaimana mengurus, juga sama sekali belum pernah melihat dia beremosi.

Namun sekarang, ketika dia mengeluarkan emosinya, dia terkejut sekali.

Ini barulah aura nona besar Keluarga Shu.