Husband Deeply Love - Bab 72 Satu keluarga

Setelah Hansen mendengar kata-kata dari Gilbert, sekujur tubuhnya seperti batu dan berdiri di tempat.

Dia menoleh dan melihat Vheren, ingin keponakannya membantu dia untuk bicara sedikit, namun Vheren dari awal tidak melihatnya sama sekali.

Gilbert memeluk pinggang Vheren, masih tetap dengan wajah yang tenang.

“Direktur Xie, masalah ini juga tidak perlu buru-buru, lagipula kami akan tinggal beberapa waktu di kota B ini, jika kamu merasa masih mempunyai masalah boleh menghubungiku via telepon. Hari ini istriku kurang enak badan, jadi aku tidak mengganggu kalian untuk mengurus masalah ini sesuai dengan peraturan hukum.”

Kata-kata Gilbert membuat ketua Zhang termangu saat dia sedang siap-siap menandatangani surat untuk melepaskan orang, dia berpikir sejenak lalu meletakkan stempel ke atas meja.

“Kalau begitu sungguh sudah merepotkan tuan Gilbert kali ini, terima kasih atas kerja samanya.”

Ketika selesai bicara, ketua Zhang mengedipkan matanya kepada Hansen, mengisyaratkan agar dia sementara ini tidak berdebat dengan Gilbert.

Vheren melihat dengan jelas semua yang terjadi di depan matanya, diam-diam dia mengeluarkan ponselnya dan menulis masalah yang dialami hari ini dari awal sampai akhir ke akun media sosialnya.

Untungnya belakangan ini dia selalu mengelola video pendek dan akun media sosial, setelah masalah terjadi dalam waktu beberapa menit akan tersebar luas.

Dia menyodorkan ponselnya kepada Gilbert di sampingnya, dengan sedikit kecewa berkata.

“Suamiku, aku tinggal di hotel keluarga sendiri saja masih bisa bertemu dengan masalah seperti ini, para netizen sekarang sedang menertawaiku, akhir-akhir ini aku sering apes!”

Mendengar kata yang keluar dari mulut Vheren, membuat wajah Hansen seketika berubah menjadi merah seperti hati babi.

“Vheren, masalah kecil seperti ini tidak perlu ramai hingga semua orang tahu kan?”

Sambil bicara Hansen memasang gaya ingin merebut ponsel Vheren, tapi dilindungi oleh Gilbert yang lebih cepat dan siaga.

“Direktur Xie, apa maksudnya ini? Apakah semua gerak-gerik istriku masih perlu izin dari kamu?”

Gilbert dengan tidak sungkan mencengkeram pergelangan tangan Hansen, sinar mata Gilbert yang redup mengamati kedua alis Hansen yang mengerut karena sakit di tangannya, membuat Gilbert tidak bisa menahan tawa dalam hati.

Paman pertama Vheren ini, benar-benar menganggap dirinya penting?

“Direktur Lang…apa maksud kata-katamu, Direktur Lang? Aku cuma main-main dengan Vheren…cuma main saja…”

Pandangan mata Hansen yang tidak tenang menunjukkan perasaan hatinya.

Vheren menatapnya, tiba-tiba merasa sangat geli, orang yang seperti ini bisa mengusir ayahnya hingga ke mana?

Berdasarkan apa?

“Direktur Xie, meskipun aku tidak tahu apakah kamu kebiasaan merebut barang orang lain, tetapi jika Direktur Xie berpikir perbuatan aku membawa kerugian nama baik perusahaan anda, boleh langsung mengirimkan surat pengacara padaku, aku akan mengurusnya dengan baik dan pasti akan membuat Direktur Xie sangat puas.”

Vheren tidak merasa ada keberatan sama sekali.

Semua anggota keluarga Xie tidak ada yang menghadiri upacara pemakaman ayahnya, andaikan dirinya ingin mempertahankan statusnya dengan orang-orang ini, agar masing-masing ada muka dan merasa enak, tapi siapa yang bisa mengganti kekecewaan ayahnya?

Ayahnya belum seminggu meninggal, Perusahaan Besar Xie menerima surat pengacara dari anggota keluarga Xie!

Di dalamnya menyebutkan ayahnya mencuri rahasia perusahaan keluarga dan juga menyebarkan ke pihak luar!

Pada saat itu orang-orang ini selangkah demi selangkah mendesak dirinya hingga ke dalam situasi yang menyedihkan, dan sekarang dia tidak perlu memberikan muka kepada Hansen!

“Vheren, kamu kenapa tidak bicara? Kami semua juga menyesal atas meninggalnya ayahmu, namun kita adalah satu keluarga, kalau itu masalahnya, lalu seperti orang asing….”

Selagi berbicara ternyata mereka bertiga sudah sampai di tempat parkir.

Vheren mendengar nada bicara Hansen sedikit menyindir membuat dia tersenyum kecil, lalu langsung membuka pintu mobil dan masuk ke dalam.

Gilbert melihat Hansen yang masih ingin berbicara, berjalan dan menghalang di depannya.

“Direktur Xie, kami pulang dulu, kalau ada hal lain lagi, ingat telepon padaku.”

Tidak lama kemudian, Gilbert membawa Vheren ke hotel yang masih di bawah Titan Corporation.

Vheren menatap terus Gilbert yang sedang mengganti baju, dia merasa masalah yang terjadi hari ini sangat ganjil.

Mengapa hari ini mereka justru bertemu dengan masalah tersebut?

“Nyonya Gilbert, mau bicara langsung saja, tidak perlu menatapku seperti itu.”

Gilbert merasa tidak leluasa diamati terus oleh Vheren, setelah dia selesai ganti baju, menopang satu tangannya di ranjang, dan membuat Vheren tertindih di bawah tubuhnya.

“Kamu begini akan membuatku salah paham….”

Suara Gilbert yang begitu menarik terdengar di telinga Vheren, dan rasa hangat napas yang keluar membuat sekujur tubuh Vheren bergetar.

“Gilbert, apa kamu sadar belakangan ini kulit mukamu makin tebal?”

Vheren berbaring telentang di atas ranjang, matanya mengerjap melihat pria di atas tubuhnya, mengangkat tangannya dan memeluk pinggang Gilbert yang sehat.

“Bagaimana lagi, punya istri yang cantik, sulit untuk menahan diri.”

Gilbert mengulurkan tangana dan menyelipkan rambut Vheren ke belakang telinganya, sambil melihat orang di bawahnya yang seperti lagi menahan tawa, lalu dengan mulut mencibir dia bangun dan duduk di samping ranjang.

Jika terus lanjut maka dia akan bermain api!

“Apakah kamu memang dari awal sudah tahu hotel itu ada kaitan dengan keluarga Xie?”

Vheren menatap punggung Gilbert, setelah ragu-ragu sejenak akhirnya keluar juga pertanyaannya.

“Aku tidak hanya mengetahui hotel tersebut ada hubungan dengan keluarga Xie, aku masih mengetahui hotel tersebut adalah tempat yang digunakan oleh paman pertamamu untuk memindahkan dana, perusahaan keluarga Xie belakangan ini mengalami masalah internal, ada sebagian orang yang menggugat paman kamu untuk turun dan menyerahkan jabatannya, kalau tidak mengapa dia mau menyerahkan putrinya untuk dinikahi John Liu?”

Setelah Gilbert selesai bicara, memutar kepalanya melihat Vheren yang sedang berbaring di atas ranjang, dan melirik bahunya yang setengah terbuka, dada, perut yang rata...

Tiba-tiba dia merasa perut bawahnya mengencang, lalu dengan cepat dia memutar kepalanya kembali.

Belakangan ini dia pasti bersama wanita ini terlalu lama…

Pasti iya!

“John seorang playboy yang sudah terkenal, beberapa tahun ini sudah membuat wanita hamil tidak sampai sepuluh juga ada sembilan orang, sudah terkenal busuk namanya, namun untungnya dia karena memiliki ayah yang kaya dan berpengaruh, baru bisa hidup sampai sekarang. Hansen sepertinya juga terpaksa menikahkan putrinya kepada orang seperti itu?”

Selagi bicara Gilbert sedang membuka file di ponselnya dan meletakkannya di samping Vheren.

Vheren melihat penjelasan yang tertera di situ, senyumannya yang tidak bisa dihilangkan itu semakin jelas.

Dia menoleh dan melirik Gilbert yang sedang telepon untuk pesan makanan, dia tambah mengenal lebih dalam mengenai perhatian pria ini.

Sebelumnya dia hanya meminta pria ini kembali untuk membantunya, tapi dia malah sudah mengatur semuanya tanpa sepengetahuan dirinya.

Terkadang Vheren merasa Gilbert lebih baik daripada orang -orang yang di mulutnya menyebut keluarga, tapi malah tidak tahu melakukan hal memalukan apa di belakang.

Meskipun ada saatnya pria ini membuat orang merasa dirinya bagaikan sebongkah es yang tidak bisa mencair.

“Nyonya Gilbert, bukannya barusan sudah kubilang, kalau kamu menatapku begitu lagi, akan kumakan hingga bersih dan kering.”

Novel Terkait

CEO Daddy

CEO Daddy

Tanto
Direktur
4 tahun yang lalu
Unplanned Marriage

Unplanned Marriage

Margery
Percintaan
4 tahun yang lalu
Diamond Lover

Diamond Lover

Lena
Kejam
4 tahun yang lalu
My Goddes

My Goddes

Riski saputro
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Demanding Husband

Demanding Husband

Marshall
CEO
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Terlarang

Cinta Yang Terlarang

Minnie
Cerpen
4 tahun yang lalu
Someday Unexpected Love

Someday Unexpected Love

Alexander
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Now Until Eternity

Now Until Eternity

Kiki
Percintaan
5 tahun yang lalu