Husband Deeply Love - Bab 59 Aku datang

Ketika mereka berdua tiba di tempat parkir tua yang ditemukan oleh tim pencarian itu, langit di timur sudah terlihat terang, penanggung jawab tempat parkir itu juga sudah menunggu di pintu.

"Mobil ini berhenti pagi ini, dan tidak ada orang yang datang untuk meminta uang, ketika aku melihat video pesan pendek kalian, aku langsung melapor polisi."

Penanggung jawab tempat parkir itu memberikan kunci mobil itu ke polisi.

"Aku katakan sekali lagi, aku benar-benar tidak membeli mobil ini! Lihat saja semua plat nomor masih ada, tidak ada catatan yang masuk di pabrikku, aku juga turut prihatin mengenai menghilangnya orang penting itu, kalian tidak akan ke pabrik kecilku untuk menggeledahnya kan?"

"Tuan, kami hanya sedang melakukan penyelidikan, tidak mengatakan anda terlibat dengan permasalahan ini, hanya memintamu untuk menemani penyelidikan."

"Kamu itu"

Vheren Xie mengusap kepalanya yang pusing dan memandang sekliling tempat parkir mobil yang tua, saat Christanto Jiang dan Ketua Lin sedang berbicara, ia diam-diam menuju tanah kosong belakang tempat parkir mobil.

Tempat parkir mobil tua yang berlokasi di pinggiran kota, dan tidak ada mall atau semacamnya yang bisa meramaikan sekitar, kecuali pabrik-pabrik tua yang sudah lama tidak dipakai.

Ia terus berjalan, dan ketika ia menengok ke belakang, tempat parkir tua itu sudah tak lagi terlihat.

Ia menunduk menatap sepatu hak tinggi yang dipenuhi tanah, tanpa pikir panjang ia langsung melepaskannya.

Tepat disaat ia sudah berjalan cukup jauh, ia tiba-tiba mendengar suara grusuk-grusuk dari dalam!

Ia membawa sepatu hak itu sambil berjalan mendekat, sebelum sampai ke dalam pabrik itu, ia tiba-tiba mencium bau busuk, saat ia akan berbalik pergi, dari dalam terdengar suara gumaman.

Vheren Xie ragu-ragu sejenak sambil menahan keinginan untuk muntah, lalu ia masuk melalui celah di dinding.

Baru saja masuk, dia melihat sosok yang sedang berjuang melepas tali di belakangnya.

Ia menghirup nafas dingin, dan segera bergegas ingin membantunya melepaskan tali itu.

Saat Vheren Xie masuk, Gilbert Lang sudah menghentikan gerakannya, ia sedang kesulitan bangkit duduk ke tempat semula.

Ditambah lagi lengannya yang terkilir, sangat sulit baginya untuk bangkit dengan tumpuan tangan seperti itu.

"Gilbert Lang?"

Vheren Xie dengan suara lembut memanggil namanya, matanya berlinang air mata dan memandangi lingkungan sekitar, dan dalam hatinya penuh ketegangan.

"Vheren Xie? Bagaimana kamu bisa ada disini?"

Gilbert Lang tiba-tiba mendengar suara Vheren Xie, dan ia langsung tertegun, tiba-tiba ia berbalik dan ada rasa sakit yang menusuk di bahunya.

"Jangan berbicara!"

Vheren Xie berbisik di telinga Gilbert Lang, ia sama sekali tidak mengendurkan tangannya, ia tidak tahu apa yang dipikirkan orang yang mengikat tali itu!

"Aku pikir kamu sudah mati!"

Vheren Xie berkata dari dalam hati, lalu ia menaruh wajahnya yang berlinang air mata ke bahu Gilbert Lang.

Ia tidak pernah berpikir akan butuh waktu yang lama untuk membuka tali itu.

Ketika langit sudah mulai terang, Vheren Xie baru berhasil membuka ikatan tali di tangan Gilbert Lang.

"Cepat keluar dari sini!"

Gilbert Lang menekan lengannya yang terkilir, dan melepaskan kawat baja dari lehernya dan melemparkannya ke tanah.

Begitu dia mendongak, dia bisa melihat dua orang telah muncul tidak jauh dari sana, dan terdengar samar-samar suara kutukan.

Dia buru-buru menarik Vheren Xie kabur dari celah yang ia lalui tadi.

Tidak tahu sudah berapa lama ia kabur keluar, mereka masih mendengar suara kutukan datang dari pabrik tua itu.

"Apa yang kamu lihat? Mengapa kamu tidak jalan?! UHUK UHUK!"

Gilbert Lang mengulurkan tangan dan menarik tangan Vheren Xie, wajahnya tenggelam, lalu dia berlutut di tanah.

"Ada apa denganmu ?!"

Vheren Xie memandang tubuh Gilbert Lang yang tiba-tiba jatuh, wajahnya berubah. Dia dengan cepat mengulurkan tangan untuk membantunya berdiri dan bertanya.

"Vheren Xie, sebentar lagi kedua orang itu akan mengejar, jangan pedulikan aku, pergi saja!"

Sejak kemarin Gilbert Lang sudah merasakan niat pria itu untuk membunuhnya, tapi itu adalah kekacauan yang disebabkan olehnya di masa lalu, dan Vheren Xie tidak boleh terlibat!

"Apa yang kamu bicarakan? Aku sudah menyelamatkanmu, bahkan jika kamu benar-benar mati, aku tidak bisa meninggalkanmu di sini!"

Vheren Xie menemukan tubuh luka memar ditubuh Gilbert Lang ketika ia jatuh, hidungnya masam dan dia menyeret bahu Gilbert Lang dan membantunya ke belakang dinding.

Dia mengulurkan tangan dan melepas mantel kecilnya dan menekannya di leher Gilbert Lang yang berdarah lagi karena tindakan tadi.

Melihatnya mengepalkan gigi dan mengangkat lengannya yang terkilir ke atas, sudut bibirnya mengerut tanpa sadar dan air matanya mengalir.

"Apa yang kamu tangisi? Bukankah aku masih hidup?"

Gilbert Lang meraih mantel Vheren Xie, melihat dress indah yang dia kenakan dan menariknya ke dalam pelukannya.

Ia mengelus wajah kecil Vheren Xie yang kotor mengenai dadanya, dan ia meletakkan dagunya di atas kepalanya.

Gilbert Lang harus mengakui bahwa selain memikirkan semua jenis cara untuk menyelamatkan dirinya sendiri, ia juga sering memikirkan Vheren Xie gadis ini.

Terkadang ia berpikir, jika kali ini ia tidak bisa selamat, bagaimana dengan Vheren Xie?

Tapi sekarang tampaknya ia benar-benar khawatir!

Dua orang itu bersandar selama beberapa lama, Gilbert Lang yang melihat Vheren Xie dengan kaki yang kotor dipenuhi lumpur, tiba-tiba raut wajahnya berubah.

"Mana sepatumu?"

"Aku tinggal di pabrik itu."

Vheren Xie mengikuti mata Gilbert Lang dan menyusutkan kakinya tanpa sadar.

Gilbert Lang mendengar Vheren Xie, dan wajahnya tak berdaya, dia menatap langit yang sudah terang dan menggantungkan mantel Vheren Xie di tubuhnya.

Dia mendengarkan langkah kaki yang semakin dekat dan wajahnya semakin gugup.

Saat dia memegang batu bata di tangannya di belakangnya, dia secara tidak sadar mengulurkan tangan untuk melindungi Vheren Xie di belakangnya.

Langkah kaki semakin dekat, ketika satu kaki muncul di depan mereka, batu bata di tangan Gilbert Lang langsung mengenai kepala orang itu.

"Ah!"

Gilbert Lang menyaksikan pria itu berjongkok di tanah dengan menutupi kepalanya, dan dia memaksa dirinya untuk menarik Vheren Xie dan berlari ke dalam hutan.

"Lari! Aku ingin lihat seberapa jauh kamu bisa pergi!"

Pria yang berjongkok ditanah memandangi dua orang itu yang kabur, dan dengan membawa pisau baja di tangannya mengejar mereka.

Vheren Xie menatap punggung Gilbert Lang, mantelnya sudah tidak tahu dimana.

Ia dengan tidak beralas kaki, melihat orang dibelakangnya melempar pisau ke arah mereka, ia sudah tidak peduli lagi apa yang ia injak, ia dan Gilbert Lang berlari sekuat tenaga menuju jalan keluar.

"Vheren Xie, di depan ada sebuah jalan, tidak peduli apa yang terjadi, kamu tidak boleh berhenti! Bahkan jika kamu harus memanjatnya, memanjatlah untukku!"

Novel Terkait

Harmless Lie

Harmless Lie

Baige
CEO
5 tahun yang lalu
Pejuang Hati

Pejuang Hati

Marry Su
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Shuran
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Cantik Terlihat Jelek

Cantik Terlihat Jelek

Sherin
Dikasihi
4 tahun yang lalu
PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

Chantie Lee
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
Balas Dendam Malah Cinta

Balas Dendam Malah Cinta

Sweeties
Motivasi
5 tahun yang lalu
Cinta Tak Biasa

Cinta Tak Biasa

Susanti
Cerpen
5 tahun yang lalu
Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Renita
Balas Dendam
5 tahun yang lalu