Husband Deeply Love - Bab 254 Awal Dari Kehancuran
"Aku ingin menemukan seseorang untuk hidup bersamanya selama sisa hidupku! Sebagai teman baikku, kamu tidak membantuku malah berusaha merusak hubunganku dengan dia, apa yang sebenarnya kamu inginkan, apakah menurutmu aku tidak tahu? Vheren Xie, kamu jangan menganggap semua orang sebagi orang bodoh."
Kata-kata yang diucapkan oleh Lenny Liu sangat menusuk, tetapi Vheren Xie tetap menundukkan kepalanya, duduk di atas sofa, dan tidak berbicara.
"Kenapa kamu tidak bicara? Apa yang telah kamu lakukan? Apakah kamu tidak mengetahuinya? Kamu merusak hubungan orang lain, apakah kamu merasa bangga?"
Pertanyaan yang mendesak itu, terdengar dengan jelas di ruang tamu.
Federica Qiao cemberut.
Mereka bertiga sudah berteman sejak lama, dan ini pertama kalinya mereka bertengkar.
Dan mereka bertengkar karena seorang pria, dan lucunya pria tersebut sangat najis, tetapi Lenny Liu merasa bahwa pria tersebut bisa diandalkan.
Sebenarnya dia ingin menikah dengan cinta atau roti?
Federica Qiao pada saat ini baru menyadari, mengapa setelah Vheren Xie dan Lenny Liu berkumpul beberapa kali sebelumnya, dia mulai mencari bermacam-macam alasan, untuk tidak menghadiri acara orang lain.
Hubungan persahabatan yang murni sudah berubah menjadi tempat dia mencari keuntungan.
Mungkin Lenny Liu tidak menyadarinya, tetapi dia sering memanfaatkan hubungannya dengan orang lain, untuk mengambil keuntungan bagi dirinya sendiri.
Sebenarnya jika dia meminta tolong, tidak akan ada orang yang tidak membantunya.
Namun, posisi Lenny Liu dalam industri perfilman dan televisi semakin meninggi, beberapa filmnya mendapat peringkat yang tinggi, lalu drama yang telah diputar sebelumnya juga menjadi terkenal.
Bisa dikatakan, di kota ini, dia mendominasi layar lebar dan televisi, kita bisa melihat iklan yang dia bintangi dimanapun kita berada.
Dia sudah mendapatkan posisi ini, apakah dia masih tidak puas?
Jika benar, Lenny Liu menganggap kehidupannya tidak memuaskan, maka Federica Qiao akan memikirkan kembali masalah yang telah dilaluinya, apakah dia sudah mati sekarang?
Ayahnya baru saja meninggal, sedangkan ibunya sedang mencari dia untuk menagih hutang.
Dia hampir saja dicelakai oleh adik laki-lakinya yang sekarang entah sedang bersembunyi dimana, dan kakak laki-lakinya juga dipenjara.
Kenapa Lenny Liu tidak melihat kehidupannya?
Memikirkan hal ini, Federica Qiao merasa dirinya sangat konyol.
Orang berkata bahwa setelah lulus dari perguruan tinggi, semua orang akan menjadi dewasa, dan berbeda dari sebelumnya.
Tetapi Lenny Liu......
Federica Qiao menghela nafas, dan berkata: "Apakah menurutmu Vheren Xie sedang mencelakaimu? Apakah kamu pernah memikirkan jika kamu benar menikah dengan Alberson Lang, dan wanita itu muncul bersama dengan kedua anaknya dan mendatangi rumah Alberson Lang untuk berkenalan dengan leluhur, apa yang akan kamu lakukan?"
Kata-kata Federica Qiao, membuat Lenny Liu tertegun.
Tetapi dia segera tersadar, menatap Federica Qiao dengan dingin, lalu berkata dengan tenang.
"Apa yang kamu ketahui? Jika aku bisa menikah dengan Alberson Lang, apakah menurutmu aku akan merawat kedua anaknya? Pada zaman ini, siapa yang masih percaya dengan cinta? Jika ada waktu mencari cinta, lebih baik mencari orang kaya raya, yang bisa menghidupimu."
Lenny Liu tersenyum ironis, membuat Federica Qiao merasa kasihan, dan juga tidak berdaya.
Dia duduk di atas sofa, lalu berkata kepada Vheren Xie yang duduk terdiam.
"Tetapi teman tercintaku, karenamu, sekarang aku tidak memiliki apa-apa. Industri perfilman lebih menyukai anak-anak muda, aku akan segera berumur 30 tahun! Aku tidak mungkin bekerja dalam industri ini seumur hidupku. Aku tidak berharap Alberson Lang akan mencintaiku, kenapa kamu tidak memberitahuku sebelum kamu melakukan hal ini?"
Kata-kata yang diucapkan Lenny Liu, Vheren Xie sudah dapat menebaknya.
Tetapi Vheren Xie juga tahu, jika memberitahu masalah ini, kepada dia, pada akhirnya dia pasti tidak akan bisa melakukannya.
Semua perbuatan keluarga Alberson Lang, sudah ditulis dalam sebuah buku kecil oleh Vheren Xie, selagi dia tidak sibuk, dia ingin membalas dendam kepada mereka.
Tetapi, dia sama sekali tidak menyangka reaksi Lenny Liu akan sebesar ini.
Biasanya dia bisa mencari satu atau dua alasan untuk mengusirnya. Tetapi perbuatan Lenny Liu sekarang, membuat Vheren Xie menyadari, bahwa hal yang dicari oleh orang tidak sesederhana kelihatannya.
Lebih tepatnya, Lenny Liu ingin menikah dengan Alberson Lang karena dia ingin mencari orang yang akan menghidupi sisa masa hidupnya, lebih sederhananya adalah, dia ingin merasakan kehidupan yang mewah.
Dia menikah dengan Gilbert Lang, orang yang pernah mencapai posisi tertinggi Kota A.
Hubungan Federica Qiao dengan Kimmy Wen sangat baik, mereka hanya tinggal menikah saja.
Walaupun Kimmy Wen tampaknya adalah seorang dokter, tetapi latar belakang dan koneksinya tidak bisa dibayangkan bagi dokter biasa.
Lenny Liu tidak mau kalah dari mereka, bagaimana mungkin dia akan mencari orang biasa dan menikah dengannya?
Maka dari itu dia mengambil jalan ini, tetapi pasti ada banyak hal-hal yang tidak diketahui di belakangnya.
Setelah Lenny Liu datang ke Kota A, mungkin dia sudah mengetahui masalah apa yang sedang terjadi di sini.
Lalu ditambah dengan mata keranjang Alberson Lang, mungkin orang ini sudah berubah sampai ke tulang-tulangnya.
Federica Qiao melihat Vheren Xie yang tidak berkata apa-apa, dia kembali berkata.
"Lenny, kamu jangan panik, Vheren Xie melakukan ini demi kebaikanmu, lagi pula pria itu sama sekali....."
Kata-kata Federica Qiao disela oleh Lenny Liu.
Tidak tahu apakah dia tidak sengaja mengatakannya, atau dia memang sedang marah, kata-kata yang dia ucapkan membuat Federica Qiao membeku.
"Demi kebaikanku? Apa yang dimaksud dengan demi kebaikanku? Federica Qiao kamu beberapa waktu ini dijaga oleh wanita ini di rumahnya dan dirawat seperti sedang memelihara seekor anjing, akhirnya kamu menjadi seekor anjing, dan menggonggong di sampingnya?"
Awalnya Vheren Xie tidak berniat untuk membelanya, karena dia tidak berniat untuk mengakhirinya.
Tetapi kata-kata Lenny Liu membuatnya marah.
"Lenny Liu, apa yang membuatmu marah? Katakan kepadaku, Federica tidak menyinggungmu! Lagi pula kamu adalah orang yang berpendidikan tinggi, bisakah kamu tidak menjadi seorang wanita gila, dan mengigit orang yang kau temui di sini!"
Setelah Vheren Xie selesai berbicara, Lenny Liu menyeringai.
Lalu dia berkata: "Kenapa? Akhirnya hari ini kamu tidak bisa menahan dirimu sendiri? Bagaimana mungkin Nyonya kaya sepertimu ingin berteman dengan kami yang hanya orang biasa?"
Novel Terkait
Pergilah Suamiku
DanisDon't say goodbye
Dessy PutriBretta’s Diary
DanielleThe Richest man
AfradenMy Lady Boss
GeorgeThe Winner Of Your Heart
ShintaHusband Deeply Love×
- Bab 1 Apakah Nona Xie bersedia menikah denganku?
- Bab 2 Maaf, semoga kalian bahagia.
- Bab 3 Berakting sesuai kondisi.
- Bab 4 Jauhi putriku, semakin jauh semakin bagus.
- Bab 5 Tak disangka berani-beraninya Gilbert Lang mengambil keuntungan darinya
- Bab 6 Sekamar dengan Gilbert Lang
- Bab 7 Bermain kelewat batas
- Bab 8 Membohongimu, aku tidak sudi!
- Bab 9 Pesta yang menyesakkan
- Bab 10 Apakah aku perlu mengajari kalian bagaiamana caranya berpacaran?
- Bab 11 Memamerkan istri
- Bab 12 Suntikan modal Gilbert Lang
- Bab 13 Mendatangkan pelakor
- Bab 14 Merebut pasangan orang
- Bab 15 Di atas ranjang dan di bawah ranjang
- Bab 16 Menantu bertemu dengan ayah mertua
- Bab 17 Memahami satu sama lain
- Bab 18 Merebut rumah orang lain
- Bab 19 Kamu terlalu keterlaluan
- Bab 20 Keputusan akhir Perusahaan Besar Xie berada di tanganku
- Bab 21 Perdebatan perihal saham
- Bab 22 Menghilangkan kepura-puraan
- Bab 23 Peringatan Kematian
- Bab 24 Kedatangan sahabat
- Bab 25 Masa lalu Federica Qiao
- Bab 26 Datang tanpa diundang
- Bab 27 Hubungan paman dan keponakan yang aneh
- Bab 28 Nenek Gilbert Lang
- Bab 29 Tak kenal puas
- Bab 30 Sakit
- Bab 31 Gangguan stres pasca trauma
- Bab 32 Aku mencari Hendra Gu!
- Bab 33 Kekecewaan yang mendalam
- Bab 34 Mengalami krisis sekali lagi
- Bab 35 Bawa keluar, jangan bunuh dulu.
- Bab 36 Bukankah kamu masih memiliki aku?
- Bab 37 Kembalikan putriku
- Bab 38 Dunia memang sempit
- Bab 39 Dolly Lang kembali
- Bab 40 Masa lalu Gilbert Lang
- Bab 41 Dapur Meledak
- Bab 42 Berpikiran Sempit
- Bab 43 Pelelangan
- Bab 44 Harus Mendapatkannya
- Bab 45 Bertemu di Bar
- Bab 46 Garis Awal Kerjasama
- Bab 47 Apa masalahmu?!
- Bab 48 Kesombongan Yang Tidak Terkontrol
- Bab 49 Aku adalah bosmu
- Bab 50 Wawancara Eksklusif
- Bab 51 Masuk Ke Dalam Pelukan
- Bab 52 Gilbert Lang Yang Mabuk
- Bab 53 Kamu Harus Bertanggung Jawab Padaku
- Bab 54 Gilbert Lang Menghilang
- Bab 55 Mencari Orang
- Bab 56 Penculikan dan ancaman
- Bab 57 Keselamatan Gilbert Lang
- Bab 58 Menyelamatkan diri sendiri
- Bab 59 Aku datang
- Bab 60 Bala bantuan tiba
- Bab 61 Kembali Dengan Selamat
- Bab 62 Identitas Vheren
- Bab 63 Datang Menjenguk
- Bab 64 Ini Karena Aku Mencintai Kamu
- Bab 65 Manja adalah suatu penyakit
- Bab 66 Menjenguk
- Bab 67 Masa Lalu
- Bab 68 Keluarga Xie
- Bab 69 Aku Tidaklah Tertarik dengan Monyet
- Bab 70 Tolong Datang
- Bab 71 Vheren adalah istriku
- Bab 72 Satu keluarga
- Bab 73 Total lima ratus juta!
- Bab 74 Orang yang tidak tahu malu, pasti akan melakukan hal apapun
- Bab 75 Kalau bukan mempunyai sifat yang sama, tidak akan menjadi keluarga
- Bab 76 Serakah
- Bab 77 Wanita Paling Berbahaya
- Bab 78 John Liu di Depan Pintu
- Bab 79 Tidak Tahu Malu
- Bab 80 Sebuah Hadiah yang Besar
- Bab 81 Pembatalan Pernikahan Keluarga Liu
- Bab 82 Simpan Sebentar
- Bab 83 Merekomendasikan Seseorang
- Bab 84 Gumpalan Darah di Bagian Kepala
- Bab 85 Kekhawatiran Gilbert
- Bab 86 Vheren Xie Sudah Sadar
- Bab 87 Dokter Yang Datang Dari Amerika
- Bab 88 Hendra Gu Datang
- Bab 89 Wanitaku
- Bab 90 Tolong Jangan Menunda Waktu Anakku
- Bab 91 'Anjing' tidak patuh, karena ayahnya yang tidak bertanggung jawab?"
- Bab 92 Rencana Operasi Bedah
- Bab 93 Jamuan Malam
- Bab 94 Orang Keluarga Gu
- Bab 95 Terpukul di Hadapan Publik
- Bab 96 Awal Konspirasi
- Bab 97 Keluarga Gu Bertamu
- Bab 98 Pikirkan Baik-Baik
- Bab 99 Kontrak
- Bab 100 Ayah Hendra Gu
- Bab 101 Masalah waktu itu
- Bab 102 walau awalnya tidak tetapi untungnya berhasil
- Bab 103 Federica Qiao keluar dari rumah sakit
- Bab 104 Teman ayah
- Bab 105 Velly Shen
- Bab 106 Wawancara Dimulai
- Bab 107 Cantik
- Bab 108 Permisi, Ini Suamiku
- Bab 109 Maksud Hati
- Bab 110 Penggalangan Dana
- Bab 111 Rumah kemasukan Perampok
- Bab 112 Gilbert Lang terluka
- Bab 113 aku tidak ingin kamu cemas
- Bab 114 Kemunculan Hantu Batin
- Bab 115 )rang pintar yang memilih pemimpin tepat untuk memimpin
- Bab 116 Kehidupan Kecil yang Penting
- Bab 117 Pemaksaan Mendatangkan Pengawal
- Bab 118 Mencurigai
- Bab 119 Musuh yang Datang
- Bab 120 Mission Impossible
- Bab 121 Kebetulan bertemu Alberson Lang
- Bab 122 Wanita Cantik Diatas Kasur
- Bab 123 Mencoba Mendapatkan Keuntungan Tetapi Malah Menjadi Lebih Buruk.
- Bab 124 Jatuh Cinta
- Bab 125 Apakah Kamu Yakin Menyukai Ku?
- Bab 126 Berita Keluarga Gu
- Bab 127 Membatalakan Kerjasama
- Bab 128 Pasangan yang Sudah Ditakdirkan Bersama
- Bab 129 Telepon Dari Ibu Mertua
- Bab 130 Acara Makan Malam
- Bab 131 Istirku Hanya Ada Satu
- Bab 132 Erin Fang Melompat Dari Gedung
- Bab 133 Hidup Dan Mati Adalah Takdir
- Bab 134 Membutuhkan Makanan Dan Hubungan Seks
- Bab 135 Harus Banyak Bergerak Jika Ingin Hidup Bahagia
- Bab 136 Jujur dan tulus hati
- Bab 137 Pemikiran Aurora Tang
- Bab 138 Tidak ada bedanya
- Bab 139 Diikuti
- Bab 140 Balas dendam
- Bab 141 Pemecatan
- Bab 142 Semua Untuk Kebaikanmu
- Bab 143 Di Pikiranku Penuh Dengan Kamu
- Bab 144 Pahlawan Menyelamatkan Si Cantik
- Bab 145 Serangan Mendadak
- Bab 146 Pesta ulangtahun
- Bab 147 Aku menyukaimu
- Bab 148 Radang usus buntu akut
- Bab 149 Sesuatu terjadi pada Dolly Lang
- Bab 150 Penculik ditangkap
- Bab 151 Kembali Dengan Aman
- Bab 152 Marchella Xie Datang
- Bab 153 Rusa Kecil Terbunuh
- Bab 154 Urusan 'Publik' Rutin
- Bab 155 Ancaman Keluarga Gu
- Bab 156 Kaki Tangan Untuk Melakukan Hal Jahat
- Bab 157 Restoran Vegetarian
- Bab 158 Aku Tidak Sengaja
- Bab 159 Musuh Dari Musuh
- Bab 160 Pesta Keluarga Gu
- Bab 161 Mendapatkan Apapun Yang Diinginkan
- Bab 162 Apa Aku Tidak Boleh Bahagia?
- Bab 163 Kedatangan Ibu Mertua
- Bab 164 Aku Tidak Akrab Denganmu
- Bab 165 Paman Liu Mengalami Kecelakaan
- Bab 166 Kejadian buruk terjadi lagi
- Bab 167 Merkurius yang Surut.
- Bab 168 Video dalam Memori USB
- Bab 169 Gilbert Lang Kembali
- Bab 170 Cemburu
- Bab 171 Masalah Demi Masalah
- Bab 172 Minta Maaf Secara Langsung
- Bab 173 Fotografi Bawah Air (1)
- Bab 173 Fotografi Bawah Air
- Bab 174 Tatapan yang Berbeda
- Bab 175 Federica Tidak Tenang
- Bab 176 Mobil yang Hilang
- Bab 177 Undangan Ke Pesta Minuman
- Bab 178 Alergi Terhadap Alkohol
- Bab 179 Memangnya Dia Siapa?
- Bab 180 Sudah Jatuh Tertimpa Tangga
- Bab 181 Kamu Tahu Apa Kesalahanmu?
- Bab 182 Di mana Gilbert Lang?
- Bab 183 Orang Jahat yang Masih Belum Lenyap
- Bab 184 Pengaturan Dari Perusahaan
- Bab 185 Demi Mengejar Uang
- Bab 186 Hubungan ibu-anak yang tidak akrab
- Bab 187 Tidak Menghormati Senior
- Bab 188 Akhir dari Alfred Zheng
- Bab 189 Telepon dari Nyonya Tua Xie
- Bab 190 Meminta Bantuan
- Bab 191 Tindakan yang mantap sekali
- Bab 192 Wartawan yang tidak berhati nurani
- Bab 193 Penyelesaian yang mencanggungkan
- Bab 194 Mengenal orang yang tidak baik
- Bab 195 Kampung halaman Federica
- Bab 196 Kenapa Yang Mati Bukan Kamu?
- Bab 197 Upacara Pemakaman
- Bab 198 Masalah Keluarga
- Bab 199 Kehidupan Sangat Berharga
- Bab 200 Perbuatan Cari Mati
- Bab 201 Paman Liu Sudah Bangun
- Bab 202 Pemberhentian Pembantu
- Bab 203 Aku Bukan Ibumu
- Bab 204 Lotus Putih Abadi
- Bab 205 Perjamuan Khusus
- Bab 206 Pembicaraan Antara Ibu dan Anak
- Bab 207 Rencana Bulan Madu
- Bab 208 Tiba-Tiba Terkenal
- Bab 209 Telepon dari Lenny
- Bab 210 Aku Sungguh Menyukaimu
- Bab 211 Benar-Benar Tidak Terpikir
- Bab 212 Pacar Lenny
- Bab 213 Pintar Berwawasan Luas
- Bab 214 Harus Berperan Sempurna
- Bab 215 Gillan Keluar Dari Rumah Sakit
- Bab 216 Yenny Pan Masuk Rumah Sakit
- Bab 217 Ini Adalah Menantu Perempuanku
- Bab 218 Gillian Ge Meminta Maaf
- Bab 219 Jangan Masuk ke Rumah Jika Bukan Bagian Dari Keluarganya
- Bab 220 Keraguan
- Bab 221 Kecelakaan Dolly Lang
- Bab 222 Vheren Xie Terluka
- Bab 223 Gilbert Lang yang Marah
- Bab 224 Hendra Gu yang Sial
- Bab 225 Minum Air Dingin Saja Gigi Bisa Bolong
- Bab 226 Kamu ini pembawa nasib buruk
- Bab 227 Halo Paman kedua, sampai jumpa Paman kedua
- Bab 228 Mengantarmu pulang
- Bab 229 Mertua dan menantu berbicara tentang isi hati
- Bab 230 Kamu tidak akan pernah mendapatkanku
- Bab 231 Rekan Tim Bodoh
- Bab 232 Tiga Wanita Dalam Satu Permainan
- Bab 233 Mengurangi Kontak Dengannya
- Bab 234 Menghadiri Resepsi
- Bab 235 Orang Sombong
- Bab 236 Sedikit Berisi
- Bab 237 Luka dan Lelah
- Bab 238 Restoran Privat
- Bab 239 Aku Akan Mempertimbangkannya
- Bab 240 Pertemuan di Bar
- Bab 241 Maaf, Tapi Ia adalah Suamiku
- Bab 242 Selamat Tahun Baru
- Bab 243 Anak ini bermarga Lang
- Bab 244 Kesepakatan
- Bab 245 Kedatangan Bibi Kedua
- Bab 246 Kamu tidak patut mengajari wanitaku
- Bab 247 Lebih baik bertemu
- Bab 248 Tes Kehamilan
- Bab 249 Ini Nenek
- Bab 250 Anak Alberson Lang
- Bab 251 Konfrontasi di Depan Umum
- Bab 252 Menurutku Lebih Baik Menikah
- Bab 253 Demi Kebaikanmu
- Bab 254 Awal Dari Kehancuran
- Bab 255 Tidak Ingin Berhubungan Denganmu
- Bab 256 Siluman, Kembalikan Kakekku
- Bab 257 Brengsek
- Bab 258 Tidak Tahu Balas Budi
- Bab 259 Membahas Pernikahan
- Bab 260 Menantu Bertemu Mertua
- Bab 261 Menyapu Pemakaman
- Bab 262 Paman Liu Siuman
- Bab 263 Epilog