Husband Deeply Love - Bab 77 Wanita Paling Berbahaya

"Nenek, seperti yang aku katakan sebelumnya, aku akan menghormati orang yang menghormatiku. Sekarang aku tidak ingin tahu apa yang terjadi antara nenek dan ayahku pada saat itu. Kamu tidak perlu mengancam saya dengan masalah ini. Aku akan mencari tahu sendiri mengapa ayahku meninggal! "

Vheren melemparkan pisau dan garpu ke atas meja dan menarik tisu yang ada di samping untuk menyeka mulutnya.

Dia melihat ke langit yang agak gelap di luar, meraih tangan Gilbert dan berbalik untuk berjalan ke arah luar.

"Kamu masih ingin mencari tahu? Apa yang ingin kamu selidiki? Apakah kamu pikir kamu adalah nyonya Lang sekarang? Jadi kamu pikir kamu lebih unggul dari kami? Aku akan meletakkan kata-kataku di sini hari ini. Jika kamu tidak mengeluarkan hak paten perusahaan, kamu tidak akan bisa pergi dengan mudah! "

Akhirnya, Hansen Xie menunjukkan wajah penjilatnya yang asli. Tubuhnya yang gemuk menghalangi jalan Gilbert dan Vheren, dan matanya menatap tajam ke arah Vheren.

Gilbert melihat pemandangan di depannya, dan mengusap pelipisnya. Entah bagaimana, dia tiba-tiba merasa pusing.

Tapi hari ini dia hanya minum seteguk!

Saat mengingat lagi perlakuan Marchella terhadap dirinya, sepertinya keluarga ini sudah merencanakan semuanya ini.

Ada orang yang disuruh untuk mengintimidasi Vheren dan membuat Gilbert mengalihkan perhatiannya pada Vheren, dan ada satu orang lain memasukkan sesuatu ke dalam minuman Gilbert!

Gilbert berjalan ke sebelah Vheren, dia merasa pusing dan memegang pundak Vheren. Setelah itu Gilbert jatuh ke dalam pelukan Gilbert.

"Ayo kita pergi!"

Vheren mendengarkan suara Gilbert, dan menoleh ke arah keluarganya yang tersenyum penuh dengan kemenangan.

Dia benar-benar menganggap remeh orang-orang ini.

"Vheren, untuk sekarang, jangan bicara tentang hal lain. Sekarang sepupumu sudah menikah, bukankah sebaiknya kamu membagikan hak paten perusahaan kepada kami sebagai hadiah pernikahan?"

Kakak laki-laki tertua kedua keluarga Xie yang ada di sisi lain ruangan berbicara sambil menelusuri tubuh Vheren.

Vheren Xie menatap roknya, dan dia menampar wajahnya.

"Tamparan ini adalah untuk 50.000 yuan yang dipinjam paman. Aku minta paman untuk menjaga anak-anakmu sendiri! Untuk menghindari melukai orang lain atau dijual!"

Setelah Vheren berbicara, terdengar suara tangisan anak kecil. Samar-samar, terdengar juga suara seorang wanita yang memukuli dan memarahi pelayan.

Inti dari kata-kata wanita tersebut adalah, mengapa pelayan tersebut tidak bisa menjaga anaknya dengan benar.

Tepat ketika Vheren sedang berpikir bagaimana cara menghindar dari situasi saat ini, tiba-tiba seseorang membuka pintu dan masuk.

"Bagaimana aku bisa ditinggalkan? Ambilkan aku satu bangku untuk duduk."

Pria yang menerobos itu tampak berumur sekitar 30 tahun. Dia mengenakan setelan merah muda, celana Armani di bagian bawah tubuhnya, rambut pendek yang tertata rapi, dan anting-anting tindik yang berlebihan di telinganya.

"Tuan Liu? Kenapa kamu ada di sini?"

Marchella terkejut ketika dia melihat pria itu. Tuhan tahu betapa dia membenci pria ini.

"Mengapa aku tidak boleh datang ke sini? Aku mendengar seseorang mengirimiku pesan sore ini bahwa ada pesta keluarga di sini malam ini. Aku pikir, tidak lama lagi aku akan menjadi bagian dari keluarga ini, bagaimana bisa aku melewatkan acara yang begitu penting? "

Mata John Liu memandang kerumunan, dan akhirnya jatuh pada Vheren.

"Apakah ini cucu perempuan keluarga Xie yang kalian biarkan? Benar-benar menawan! Bagaimana kabarmu, gadis kecil? Apakah kamu tertarik untuk menikahiku? Kalau kamu tertarik untuk menikahiku, aku tidak akan menikahi wanita tua itu."

John Liu sama sekali tidak melihat ke arah Marchella. Marchella melempar alat makan yang ada di tangannya ke atas meja dan melihat wajah muram semua orang, sudut bibirnya pun ikut menurun.

Pandangan John Liu akhirnya jatuh kepada Gilbert yang berada di belakang Vheren.

Pada saat ini, kesadaran Gilbert masih belum sepenuhnya pulih. Gilbert secara tidak sadar bersandar pada Vheren untuk menanggapi perkataan John Liu.

"Siapa pria ini? Kenapa aku belum pernah melihatnya sebelumnya?"

Vheren mendengarkan kata-kata John Liu, dan tersenyum.

"Ini suamiku, dia sudah minum terlalu banyak malam ini. Kami akan kembali dulu. Adapun hal yang belum kita selesaikan hari ini, kita akan bicarakan lagi lain hari. Kebetulan sekali hari ini tuan Liu datang, nenek, kalian semua pasti sangat menunggu kedatangannya. "

Vheren, mengambil kesempatan ini untuk mengalihkan perhatian orang-orang, dan terburu-buru menopang Gilbert dan berjalan keluar.

Dia menopang Gilbert sampai di mobil, memandang orang-orang yang datang setelahnya, dan langsung meninggalkan rumah tua keluarga Xie.

"Nyonya Lang, bisakah kamu jelaskan padaku apa yang terjadi dengan keluargamu?"

Kata Gilbert, sambil membasahi dirinya di bak mandi. Mendengarkan celotehan Vheren di luar, Gilbert mengelus-ngelus pelipisnya.

"Tapi mereka semua adalah orang yang belum pernah bertemu dunia yang sebenarnya. Mereka begitu puas dan berpikir mereka adalah orang yang sangat hebat. Perusahaan seperti itu tidak bisa bertahan lebih dari tiga episode dalam drama-drama TV. Tapi setelah mendengar mereka hari ini. Jika mereka benar-benar ingin mengalihkan pusat kantor ke kota kami, aku khawatir mereka akan langsung menggunakan perusahaan Xie sebagai pisau. "

Vheren tidak mendengar kata-kata Gilbert. Setelah Vheren dan Endri Cheng berbicara tentang masalah pekerjaan lewat telepon, Vheren membanting pintu dan melepas pakaian kotornya.

Setelah beberapa lama, Vheren masih tidak mendengar suara seseorang keluar dari kamar mandi.

Ketika Vheren masuk ke dalam kamar mandi, dia mendapati Gilbert yang tertidur di bak mandi. Tidak tahu apakah karena pengaruh obat tadi atau bukan, wajah Gilbert memerah.

Tetapi jika Vheren membiarkan dia tidur sepanjang malam di sini, Vheren takut dia tidak akan bisa bangun di pagi hari. Walaupun Vheren sudah memanggilnya beberapa kali, orang yang ada di bak mandi tersebut tidak merespon.

Vheren menghela napasnya, Vheren menarik lengan bajunya dan menyeret Gilbert keluar dari bak mandi.

Tubuh Gilbert adalah tubuh idaman semua laki-laki, bahunya yang lebar, ototnya yang terlihat jelas, dan garis” tubuhnya yang terlihat jelas. Karena semua hal ini, lelaki dengan berat lebih dari 100 kg langsung jatuh di lantai saat Vheren mencoba untuk membawanya keluar.

Vheren Xie langsung berada di bawah tubuh Gilbert.

Vheren mencoba untuk mendorong bahu Gilbert dengan keras, namun usahanya nihil. Pria itu tidak merespon sama sekali. Pikirannya penuh dengan hal-hal aneh yang dilakukan Gilbert setelah dia mabuk terakhir kali.

Tidak tahu kekuatan dari mana, Vheren berhasil mendorong Gilbert dan menyeretnya keluar.