Husband Deeply Love - Bab 4 Jauhi putriku, semakin jauh semakin bagus.
"Ini ..." Gillian Ge juga tidak tahu bagaimana mengatakannya, bagaimana pun, hal ini bukan hal yang baik bagi kedua belah pihak.
Pihak wanita melarikan diri dan menampar wajah pihak pria dengan keras.
Dan pihak pria dengan cepat menikahi wanita lain dan kembali memberikan tamparan keras kepada pihak wanita.
Jika bukan karena melihat kedua keluarga sudah saling kenal sejak mereka masih kecil, kedua keluarga pasti akan cekcok karena kejadian ini!
Ibu Pan sangat marah, tetapi putrinya yang duluan melakuan kesalahan, jadi dia hanya bisa berkata kepada Gilbert Lang: "Hari ini bibi datang membawa Yenny Pan untuk meminta maaf kepadamu, tetapi aku tidak menyangka kamu sudah menikahi wanita lain, tetapi tidak peduli bagaimana pun, Keluarga Pan yang terlebih dahulu melakukan kesalahan, jadi tolong kamu maafkan Yenny sekali ini saja dan maafkan Keluarga Pan sekali ini saja. "
Gilbert Lang tersenyum dengan lembut, lalu suaranya yang memikat dan merdu terdengar: "Tentu saja aku tidak akan memasukkannya ke dalam hati, yang dapat membuatku memasukkannya ke hati," dia berhenti berbicara, lalu dia mengangkat tangan Vheren Xie dan mencium punggung tangannya, dengan tatapan matanya yang dalam dia melihat mata wanita itu yang penuh amarah, lalu dia tertawa dan berkata: "Tentu saja hanya istriku."
Wajah Ibu Pan langsung menjadi kaku, tetapi dia masih harus tersenyum, jadi raut wajahnya terlihat sangat janggal, sungguh sangat tidak enak dipandang.
Dia memaksakan tersenyum: "Benarkah? Kalau begitu Bibi Pan akan memberikan selamat kepada kalian berdua."
Gilbert Lang menarik Vheren Xie kedalam pelukannya, raut wajahnya tenang dan tidak berubah, tetapi diam-diam dia sedang beradu kekuatan dengan Vheren Xie.
"Bibi, kamu tidak perlu minta maaf, sekarang aku punya istri yang membuatku merasa sangat puas, meskipun putrimu melarikan diri, tetapi tidak ada hal yang tertunda."
Kejanggalan di wajah Ibu Pan terus bertambah, dia tersenyum sambil berkata, "Bagus jika kamu bisa berpikir seperti itu."
Setelah selesai berbicara, Ibu Pan benar-benar tidak ingin berlama-lama satu menit pun, dia berbalik melihat Yenny Pan dengan marah dan berkata: "Anak sialan, cepat ikut aku pulang."
Setelah selesai berbicara, dia berjalan keluar dari pintu kediaman Lang, setelah berjalan dua langkah dia menoleh dan berteriak kepada Hendra Gu: "Dan kamu, tidak boleh ikut, jauhi putriku, semakin jauh semakin bagus!"
Hendra Gu hanya melirik Vheren Xie, tanpa mengatakan apa-apa, lalu dia pergi meninggalkan ke kediaman Lang.
Setelah satu orang pergi.
Hanya tiga orang yang tersisa di ruang tamu yang sangat besar.
“Bang!” Gillian Ge duduk di atas sofa, dia memukul pegangan sofa dengan keras, dia terlihat sangat marah.
Vheren Xie tidak teralu kaget.
Bisa mendidik orang seperti Gilbert Lang, sebagai ibu, Gillian Ge pasti tidak berbeda jauh darinya?
Vheren baru merasa aneh, jika dia berbicara dengan sangat baik seperti saat Ibu Pan masih ada di sini!
Melihat ini, Gilbert Lang tidak berbicara, dia melepaskan tangan Vheren Xie, dan dengan asal duduk di atas sofa yang lain, lalu memanggil pembantu yang dari tadi bersembunyi di dalam dapur.
Pembantu itu merespon, lalu dengan cepat membawakan segelas wine untuk Gilbert Lang.
Ketika dia menyilangkan kaki dan menggoyangkan gelas winenya, Vheren Xie langsung tahu pria ini sedang menantikan menonton tontonan menarik.
Sialan!
Apakah kamu pikir benar-benar akan ada hal baik seperti itu?
Lihat bagaimana dia akan menariknya ke dalam air!
Dikarenakan dia tidak keberatan dengan pernikahan kontrak ini, tentu saja yang dia pikiran adalah bagaimana mendapatkan keuntungan yang lebih banyak dari pernikahan ini.
Karakter seorang pebisnis.
Jika tidak bagaimana bisa dia seorang wanita menanggung semuanya?
Vheren Xie memutuskan untuk duduk di sofa di samping Gilbert Lang. Dia bukan orang yang melakukan kesalahan, jadi dia tidak perlu berdiri dan menerima pengampunan dosa dari keluarga Lang.
Baru berjalan satu langkah, dia sudah dihentikan oleh Gillian Ge: "Berhenti."
Vheren Xie berhenti dan menatapnya. Wajahnya tidak terlihat tidak senang sama sekali, sebaliknya dia tersenyum dengan sumingrah.
Saat ini, lebih baik mengamati perubahannya.
Gillian Ge bertanya pada Gilbert Lang: "Kamu benar-benar menikah dengannya?"
“Tentu saja,” jawab Gilbert Lang sambil tersenyum.
“Bukan hanya menjalani upacara pernikahan?” Gillian Ge mengeraskan suaranya.
Sambil menggoyang-goyangkan gelas wine, Gilbert Lang mengeluarkan buku nikah berwarna merah dari sakunya, "Tentu saja menikahinya ke keluarga kita."
"Kamu ..." Gillian Ge sangat marah, setelah menghela nafas, dia berkata dengan marah, "Kenapa kamu mengambil keputusan sendiri?"
Gilbert Lang tidak pernah diatur-atur orang. Sebaliknya, dia sudah lama hidup mandiri. Begitu dia membuat keputusan, tidak ada siapa pun yang bisa merubah keputusannya.
Mampu mengelola sebuah perusahaan, jika tidak memiliki sedikit kemampuan , tidak memiliki sedikit pendirian , bagaimana bisa dia menduduki posisi ini dengan kuat?
“Ibu, sejak kapan kamu mulai, tidak memahami anakmu?” Gilbert Lang berbalik bertanya dengan acuh tak acuh.
“Baik.” Gillian Ge kembali menghela nafas, dan berkata, “Ibu, tidak akan mengataimu, tetapi bolehkan kalau ibu ingin mengatai Vheren Xie ini.
Setelah dia selesai mengatakannya, dia langsung melihat Vheren Xie: "Di pundakmu ada beban seberat Perusahaan Besar Xie, sebuah keluarga yang sudah bangkrut tidak layak untuk putraku."
Vheren Xie tersenyum: "Dikarenakan putramu mengamis mati-matian untuk menikahiku wanita dari keluarga yang sudah bangkrut ini, apa yang bisa aku lakukan? Jika aku tidak layak untuk putramu, maka tolong ibu cari putramu untuk menanyakannya dengan jelas, oke? "
Dibandingkan dengan sikap kerasnya terhadap ibu Pan, sikap Vheren Xie terhadap Gillian Ge ini, seperti tamparan bertubi-tubi.
Menyembunyikan jarum di dalam kapas!
Kedengarannya tidak ada yang salah dengan ucapannya, tetapi dapat membuat orang kesal setengah mati.
Tapi Gillian Ge bukan orang yang mudah dibodohi.
Dia mencibir dengan dingin: "Aku sudah bersama putraku selama bertahun-tahun, apakah mungkin aku tidak tahu bagaimana sifatnya? Aku tahu betul apakah di dalam hatinya ada kamu atau tidak, apakah kamu pikir hanya dengan beberapa kata yang kamu ucapkan kamu dapat membuatku marah, sungguh naif ! "
Vheren Xie masih tersenyum dengan sopan, membuat orang tidak dapat menemukan kesalahannya.
“Ibu, tentu saja aku mengakui kamu sangat mengenal putramu, tetapi apakah kamu tahu dengan jelas kehidupan pribadi putramu?" Vheren Xie tertawa. "Coba kamu lihat, buku nikah ini disimpan baik-baik oleh putramu, dia takut aku tidak sengaja menghilangkan buku nikah ini . "
"Jangan panggil aku ibu, aku bukan ibumu!"
Vheren Xie berkata dengan sangat sopan: "Ibu, kamu jangan marah kepadaku, Gilbert Lang mengingatkanku berulang kali untuk memanggilmu ibu, dia bilang harus bersikap sopan dan hormat, bagaimanapun kita adalah satu keluarga, Jika orang luar melihatnya, akan mengatakan mertuaku tidak baik terhadapku, aku sudah menikah ke keluarga Lang, tapi aku bahkan tidak memanggilmu ibu, menurut anda bagaimana orang lain melihat keluarga Lang kita?"
Tidak ada kesalahan sama sekali dalam ucapan yang dilontarkan Vheren Xie.
Pertama: Gilbert Lang yang mengajarinya, kedua: dia melakukannya karana memikirkan keluarga Lang! Coba katakan, kesalahan apa yang bisa ditemukan dalam ucapannya ini?
Ketika Gilbert Lang mendengar hal ini, dia tidak bisa menahan diri untuk mengangkat kepalanya dan melihat Vheren Xie dengan serius, sepasang mata yang sangat dalam itu dihiasi dengan lingkaran cahaya yang indah.
Tampaknya istri yang dia nikahi lebih menarik daripada yang dia duga.
Butuh waktu lama bagi Gillian Ge untuk bereaksi. Dia mengertakkan gigi dan berkata, "Apanya keluarga Lang kita? Keluarga Lang tidak memiliki hubungan sama sekali denganmu!"
Begitu Vheren Xie mendengarnya, dia langsung berpura-pura terkejut, "Ah, maaf ibu, aku kurang memperhatikan, jadi salah bicara."
Setelah mendengar hal ini, Gillian Ge langsung berkata, "Untung kamu masih memiliki kesadaran diri ..."
Tetapi sebelum dia menyelesaikan ucapannya, Vheren Xie kembali berkata: "Ibu, sebagai menantu, aku pasti akan berusaha sesegera mungkin melahirkan anak yang gemuk untuk Keluarga Lang dan menjadi bagian dari anggota keluarga Lang."
Setelah dia mengucapkan hal ini, tidak hanya Gillian Ge yang kaget, bahkan Gilbert Lang juga mengerutkan keningnya.
Dia semakin tertarik kepada wanita ini.
Wanita ini benar-benar berani berbicara!
Tapi sikap Gillian Ge sangat tegas: "Tidak, aku tidak setuju, pokoknya tidak boleh!"
Novel Terkait
Istri Pengkhianat
SubardiThis Isn't Love
YuyuUntouchable Love
Devil BuddyGue Jadi Kaya
Faya SaitamaPergilah Suamiku
DanisHis Second Chance
Derick HoLove From Arrogant CEO
Melisa StephanieHusband Deeply Love×
- Bab 1 Apakah Nona Xie bersedia menikah denganku?
- Bab 2 Maaf, semoga kalian bahagia.
- Bab 3 Berakting sesuai kondisi.
- Bab 4 Jauhi putriku, semakin jauh semakin bagus.
- Bab 5 Tak disangka berani-beraninya Gilbert Lang mengambil keuntungan darinya
- Bab 6 Sekamar dengan Gilbert Lang
- Bab 7 Bermain kelewat batas
- Bab 8 Membohongimu, aku tidak sudi!
- Bab 9 Pesta yang menyesakkan
- Bab 10 Apakah aku perlu mengajari kalian bagaiamana caranya berpacaran?
- Bab 11 Memamerkan istri
- Bab 12 Suntikan modal Gilbert Lang
- Bab 13 Mendatangkan pelakor
- Bab 14 Merebut pasangan orang
- Bab 15 Di atas ranjang dan di bawah ranjang
- Bab 16 Menantu bertemu dengan ayah mertua
- Bab 17 Memahami satu sama lain
- Bab 18 Merebut rumah orang lain
- Bab 19 Kamu terlalu keterlaluan
- Bab 20 Keputusan akhir Perusahaan Besar Xie berada di tanganku
- Bab 21 Perdebatan perihal saham
- Bab 22 Menghilangkan kepura-puraan
- Bab 23 Peringatan Kematian
- Bab 24 Kedatangan sahabat
- Bab 25 Masa lalu Federica Qiao
- Bab 26 Datang tanpa diundang
- Bab 27 Hubungan paman dan keponakan yang aneh
- Bab 28 Nenek Gilbert Lang
- Bab 29 Tak kenal puas
- Bab 30 Sakit
- Bab 31 Gangguan stres pasca trauma
- Bab 32 Aku mencari Hendra Gu!
- Bab 33 Kekecewaan yang mendalam
- Bab 34 Mengalami krisis sekali lagi
- Bab 35 Bawa keluar, jangan bunuh dulu.
- Bab 36 Bukankah kamu masih memiliki aku?
- Bab 37 Kembalikan putriku
- Bab 38 Dunia memang sempit
- Bab 39 Dolly Lang kembali
- Bab 40 Masa lalu Gilbert Lang
- Bab 41 Dapur Meledak
- Bab 42 Berpikiran Sempit
- Bab 43 Pelelangan
- Bab 44 Harus Mendapatkannya
- Bab 45 Bertemu di Bar
- Bab 46 Garis Awal Kerjasama
- Bab 47 Apa masalahmu?!
- Bab 48 Kesombongan Yang Tidak Terkontrol
- Bab 49 Aku adalah bosmu
- Bab 50 Wawancara Eksklusif
- Bab 51 Masuk Ke Dalam Pelukan
- Bab 52 Gilbert Lang Yang Mabuk
- Bab 53 Kamu Harus Bertanggung Jawab Padaku
- Bab 54 Gilbert Lang Menghilang
- Bab 55 Mencari Orang
- Bab 56 Penculikan dan ancaman
- Bab 57 Keselamatan Gilbert Lang
- Bab 58 Menyelamatkan diri sendiri
- Bab 59 Aku datang
- Bab 60 Bala bantuan tiba
- Bab 61 Kembali Dengan Selamat
- Bab 62 Identitas Vheren
- Bab 63 Datang Menjenguk
- Bab 64 Ini Karena Aku Mencintai Kamu
- Bab 65 Manja adalah suatu penyakit
- Bab 66 Menjenguk
- Bab 67 Masa Lalu
- Bab 68 Keluarga Xie
- Bab 69 Aku Tidaklah Tertarik dengan Monyet
- Bab 70 Tolong Datang
- Bab 71 Vheren adalah istriku
- Bab 72 Satu keluarga
- Bab 73 Total lima ratus juta!
- Bab 74 Orang yang tidak tahu malu, pasti akan melakukan hal apapun
- Bab 75 Kalau bukan mempunyai sifat yang sama, tidak akan menjadi keluarga
- Bab 76 Serakah
- Bab 77 Wanita Paling Berbahaya
- Bab 78 John Liu di Depan Pintu
- Bab 79 Tidak Tahu Malu
- Bab 80 Sebuah Hadiah yang Besar
- Bab 81 Pembatalan Pernikahan Keluarga Liu
- Bab 82 Simpan Sebentar
- Bab 83 Merekomendasikan Seseorang
- Bab 84 Gumpalan Darah di Bagian Kepala
- Bab 85 Kekhawatiran Gilbert
- Bab 86 Vheren Xie Sudah Sadar
- Bab 87 Dokter Yang Datang Dari Amerika
- Bab 88 Hendra Gu Datang
- Bab 89 Wanitaku
- Bab 90 Tolong Jangan Menunda Waktu Anakku
- Bab 91 'Anjing' tidak patuh, karena ayahnya yang tidak bertanggung jawab?"
- Bab 92 Rencana Operasi Bedah
- Bab 93 Jamuan Malam
- Bab 94 Orang Keluarga Gu
- Bab 95 Terpukul di Hadapan Publik
- Bab 96 Awal Konspirasi
- Bab 97 Keluarga Gu Bertamu
- Bab 98 Pikirkan Baik-Baik
- Bab 99 Kontrak
- Bab 100 Ayah Hendra Gu
- Bab 101 Masalah waktu itu
- Bab 102 walau awalnya tidak tetapi untungnya berhasil
- Bab 103 Federica Qiao keluar dari rumah sakit
- Bab 104 Teman ayah
- Bab 105 Velly Shen
- Bab 106 Wawancara Dimulai
- Bab 107 Cantik
- Bab 108 Permisi, Ini Suamiku
- Bab 109 Maksud Hati
- Bab 110 Penggalangan Dana
- Bab 111 Rumah kemasukan Perampok
- Bab 112 Gilbert Lang terluka
- Bab 113 aku tidak ingin kamu cemas
- Bab 114 Kemunculan Hantu Batin
- Bab 115 )rang pintar yang memilih pemimpin tepat untuk memimpin
- Bab 116 Kehidupan Kecil yang Penting
- Bab 117 Pemaksaan Mendatangkan Pengawal
- Bab 118 Mencurigai
- Bab 119 Musuh yang Datang
- Bab 120 Mission Impossible
- Bab 121 Kebetulan bertemu Alberson Lang
- Bab 122 Wanita Cantik Diatas Kasur
- Bab 123 Mencoba Mendapatkan Keuntungan Tetapi Malah Menjadi Lebih Buruk.
- Bab 124 Jatuh Cinta
- Bab 125 Apakah Kamu Yakin Menyukai Ku?
- Bab 126 Berita Keluarga Gu
- Bab 127 Membatalakan Kerjasama
- Bab 128 Pasangan yang Sudah Ditakdirkan Bersama
- Bab 129 Telepon Dari Ibu Mertua
- Bab 130 Acara Makan Malam
- Bab 131 Istirku Hanya Ada Satu
- Bab 132 Erin Fang Melompat Dari Gedung
- Bab 133 Hidup Dan Mati Adalah Takdir
- Bab 134 Membutuhkan Makanan Dan Hubungan Seks
- Bab 135 Harus Banyak Bergerak Jika Ingin Hidup Bahagia
- Bab 136 Jujur dan tulus hati
- Bab 137 Pemikiran Aurora Tang
- Bab 138 Tidak ada bedanya
- Bab 139 Diikuti
- Bab 140 Balas dendam
- Bab 141 Pemecatan
- Bab 142 Semua Untuk Kebaikanmu
- Bab 143 Di Pikiranku Penuh Dengan Kamu
- Bab 144 Pahlawan Menyelamatkan Si Cantik
- Bab 145 Serangan Mendadak
- Bab 146 Pesta ulangtahun
- Bab 147 Aku menyukaimu
- Bab 148 Radang usus buntu akut
- Bab 149 Sesuatu terjadi pada Dolly Lang
- Bab 150 Penculik ditangkap
- Bab 151 Kembali Dengan Aman
- Bab 152 Marchella Xie Datang
- Bab 153 Rusa Kecil Terbunuh
- Bab 154 Urusan 'Publik' Rutin
- Bab 155 Ancaman Keluarga Gu
- Bab 156 Kaki Tangan Untuk Melakukan Hal Jahat
- Bab 157 Restoran Vegetarian
- Bab 158 Aku Tidak Sengaja
- Bab 159 Musuh Dari Musuh
- Bab 160 Pesta Keluarga Gu
- Bab 161 Mendapatkan Apapun Yang Diinginkan
- Bab 162 Apa Aku Tidak Boleh Bahagia?
- Bab 163 Kedatangan Ibu Mertua
- Bab 164 Aku Tidak Akrab Denganmu
- Bab 165 Paman Liu Mengalami Kecelakaan
- Bab 166 Kejadian buruk terjadi lagi
- Bab 167 Merkurius yang Surut.
- Bab 168 Video dalam Memori USB
- Bab 169 Gilbert Lang Kembali
- Bab 170 Cemburu
- Bab 171 Masalah Demi Masalah
- Bab 172 Minta Maaf Secara Langsung
- Bab 173 Fotografi Bawah Air (1)
- Bab 173 Fotografi Bawah Air
- Bab 174 Tatapan yang Berbeda
- Bab 175 Federica Tidak Tenang
- Bab 176 Mobil yang Hilang
- Bab 177 Undangan Ke Pesta Minuman
- Bab 178 Alergi Terhadap Alkohol
- Bab 179 Memangnya Dia Siapa?
- Bab 180 Sudah Jatuh Tertimpa Tangga
- Bab 181 Kamu Tahu Apa Kesalahanmu?
- Bab 182 Di mana Gilbert Lang?
- Bab 183 Orang Jahat yang Masih Belum Lenyap
- Bab 184 Pengaturan Dari Perusahaan
- Bab 185 Demi Mengejar Uang
- Bab 186 Hubungan ibu-anak yang tidak akrab
- Bab 187 Tidak Menghormati Senior
- Bab 188 Akhir dari Alfred Zheng
- Bab 189 Telepon dari Nyonya Tua Xie
- Bab 190 Meminta Bantuan
- Bab 191 Tindakan yang mantap sekali
- Bab 192 Wartawan yang tidak berhati nurani
- Bab 193 Penyelesaian yang mencanggungkan
- Bab 194 Mengenal orang yang tidak baik
- Bab 195 Kampung halaman Federica
- Bab 196 Kenapa Yang Mati Bukan Kamu?
- Bab 197 Upacara Pemakaman
- Bab 198 Masalah Keluarga
- Bab 199 Kehidupan Sangat Berharga
- Bab 200 Perbuatan Cari Mati
- Bab 201 Paman Liu Sudah Bangun
- Bab 202 Pemberhentian Pembantu
- Bab 203 Aku Bukan Ibumu
- Bab 204 Lotus Putih Abadi
- Bab 205 Perjamuan Khusus
- Bab 206 Pembicaraan Antara Ibu dan Anak
- Bab 207 Rencana Bulan Madu
- Bab 208 Tiba-Tiba Terkenal
- Bab 209 Telepon dari Lenny
- Bab 210 Aku Sungguh Menyukaimu
- Bab 211 Benar-Benar Tidak Terpikir
- Bab 212 Pacar Lenny
- Bab 213 Pintar Berwawasan Luas
- Bab 214 Harus Berperan Sempurna
- Bab 215 Gillan Keluar Dari Rumah Sakit
- Bab 216 Yenny Pan Masuk Rumah Sakit
- Bab 217 Ini Adalah Menantu Perempuanku
- Bab 218 Gillian Ge Meminta Maaf
- Bab 219 Jangan Masuk ke Rumah Jika Bukan Bagian Dari Keluarganya
- Bab 220 Keraguan
- Bab 221 Kecelakaan Dolly Lang
- Bab 222 Vheren Xie Terluka
- Bab 223 Gilbert Lang yang Marah
- Bab 224 Hendra Gu yang Sial
- Bab 225 Minum Air Dingin Saja Gigi Bisa Bolong
- Bab 226 Kamu ini pembawa nasib buruk
- Bab 227 Halo Paman kedua, sampai jumpa Paman kedua
- Bab 228 Mengantarmu pulang
- Bab 229 Mertua dan menantu berbicara tentang isi hati
- Bab 230 Kamu tidak akan pernah mendapatkanku
- Bab 231 Rekan Tim Bodoh
- Bab 232 Tiga Wanita Dalam Satu Permainan
- Bab 233 Mengurangi Kontak Dengannya
- Bab 234 Menghadiri Resepsi
- Bab 235 Orang Sombong
- Bab 236 Sedikit Berisi
- Bab 237 Luka dan Lelah
- Bab 238 Restoran Privat
- Bab 239 Aku Akan Mempertimbangkannya
- Bab 240 Pertemuan di Bar
- Bab 241 Maaf, Tapi Ia adalah Suamiku
- Bab 242 Selamat Tahun Baru
- Bab 243 Anak ini bermarga Lang
- Bab 244 Kesepakatan
- Bab 245 Kedatangan Bibi Kedua
- Bab 246 Kamu tidak patut mengajari wanitaku
- Bab 247 Lebih baik bertemu
- Bab 248 Tes Kehamilan
- Bab 249 Ini Nenek
- Bab 250 Anak Alberson Lang
- Bab 251 Konfrontasi di Depan Umum
- Bab 252 Menurutku Lebih Baik Menikah
- Bab 253 Demi Kebaikanmu
- Bab 254 Awal Dari Kehancuran
- Bab 255 Tidak Ingin Berhubungan Denganmu
- Bab 256 Siluman, Kembalikan Kakekku
- Bab 257 Brengsek
- Bab 258 Tidak Tahu Balas Budi
- Bab 259 Membahas Pernikahan
- Bab 260 Menantu Bertemu Mertua
- Bab 261 Menyapu Pemakaman
- Bab 262 Paman Liu Siuman
- Bab 263 Epilog