Doctor Stranger - Bab 515 Dokter Pantut Dihormati

Yana adalah salah satu member girl band, dia adalah salah satu member girl band yang sangat trending, meskipun sangat muda, namun fansnya banyak, dia termasuk adalah artis yang sangatlah baik.

Keluarga Yana juga sangatlah baik, ayahnya juga adalah bisnis laut, dibawah kendalinya ada banyak kapal ikan, mereka kaya raya dan penuh berkuasa.

Ayah Yana bernama Christian Zou, saat ini dia tengah mengerutkan keningnya dan duduk disamping Yana dengan muka cemberut.

Pengurus rumah datang kehadapannya dan berbisik, "Direktur Zou, diluar sana ada seorang dokter, apakah mau biarkan dia periksa nona dulu?"

Christian Zou berbalik kepala dan melirik, dia sedikit mengerutkan keningnya.

"Dia? Sungguh muda sekali? Siapa yang mengenalkannya?"

PEngurus rumah berkata, "Teman Yana yang mengenalkannya."

Pengurus rumah juga tidak tahu detail teman yang mana yang mengenalkannya, yang penting adalah temannya yang mencari Yamanda untuk mengenalkannya, pengurus rumah juga sama sekali tidak tahu diantara ini juga ada bantuan dari Yamanda.

Christian Zou mengelengkan kepalanya, "Masih belum sampai kondisi separah itu, sembarang orang juga bisa, jangan biarkan sembarang orang masuk, suruh dia pergi saja."

Pengurus rumah memutarkan kepalanya dan menatapi Thomas dengan tatapan maaf.

"Maaf, kami sekarang tidak butuh dokter lagi, Anda mohon balik saja."

Thomas mengerutkan keningnya, bagaimanapun juga adalah Yamanda yang meminta bantuan kepadanya, jika tidak melakukan apapun, akan sedikit sulit untuk memberitahunya.

Setelah melirik pasiennya sejenak, Thomas berkata, "Pasiennya koma, mungkin karena meridian akhirnya tersumbat, biarkan beberapa tabib ini mencoba akupuntur meridian akhir saja."

Masih ok saja jika Thomas tidak mengatakan apa-apa, tidak ada orang yang memperhatikannya, sekali bicara, semua orang menatapinya.

Semua orang langsung meremehkannya.

"Bocah darimana, apa yang kamu bicarakan! Baru berumur berapa tahun saja sudah berani datang mengobati orang lain! Akupuntur meridian akihr? Apakah kamu mau pasiennya lebih menderita lagi?"

"Haha, usia muda dan tidak tahu dengar dari mana beberapa istilah-istilah, sudah berani saja keluar membual, teknik akupuntur meridian akhir, apakah kamu tahu dimanakah letaknya itu?"

"Benar-benar siapapun juga ingin kesini untuk menipu uang, Direktur Zou, orang seperti ini sebaiknya usir saja."

"........."

Sepertinya Direktur Zou ini mengundang banyak dokter, mereka semua sekali melihat Thoas datang merebut pekerjaan dengan mereka, mereka langsung mencari masalah dia dan melihatnya masih begitu muda, mereka bahkan menyindirnya.

Christian mengerutkan keningnya, dia juga sedikit tidak senang, "Hmph, kamu kira keluarga Zou adalah tempat apaan, pergi sana!"

Meskipun membantu Yamanda, namun Thomas juga sudah cukup menghormati mereka, jika sekarang begitu tidak dihormati, maka dia juga tidak perlu tetap disini lagi.

Thomas lalu memutarkan badannya dan bersiap keluar.

Thomas baru saja pergi, istri Christian berkata, "Suamiku, jangan usir dia, semakin banyak orang semakin banyak bantuan, sekarang kondisi Yana masih tidak jelas, mana tahu dia bisa membantu kita?"

Christian menghempaskan nafasnya, dia berkata, "Baiklah, suruh dia tidak perlu pergi."

Pengurus rumah menganggukkan kepalanya dan segera keluar mengejar Thomas, dia berkata, "Tuan, mohon tinggal, Tuan Besar kami menyuruh kamu tinggal sebentar."

Thomas mengerutkan keningnya, baru saja mengusirnya dan sekarang menyuruhnya tinggal lagi, apakah anggap dia mainan yang dibawa kesana kemari?

"Tidak tertarik."

Thomas berkata dengan nada tidak peduli, dia lalu lanjut jalan keluar.

Pengurus rumah mengerutkan keningnya, dia berkata lagi, "Tuan, kamu sebaiknya tinggal, Tuan Besar Kami tidak menyuruhmu pergi."

Thomas mencibir, "Jangan-jangan dia masih mau menyuruhku tinggal secara paksa?"

Pengurus rumah berkata, "ini tidak bisa mengikuti kehendakmu."

Seusai berkata, disamping Thomas muncul dua orang lelaki kekar, mereka sama-sama mempunyai tinggi badan lebih dari 190cm, sanagtlah tinggi kekar, tangannya saja seolah-olah sebesar pinggang Thomas.

Melihat kedua orang ini, ekspresi Thomas langsung marah, dia berkata, "Dokter perlu mendapatkan kehormatan, bukan dipanggil kesana kemari oleh kalian."

Seusai berkata, sebelum mereka turun tangan, Thomas beraksi duluan, dia menendang mereka berdua!

Novel Terkait

Step by Step

Step by Step

Leks
Karir
3 tahun yang lalu

Unperfect Wedding

Agnes Yu
Percintaan
5 tahun yang lalu

Dipungut Oleh CEO Arogan

Bella
Dikasihi
4 tahun yang lalu

Si Menantu Dokter

Hendy Zhang
Menantu
3 tahun yang lalu

Cinta Tak Biasa

Susanti
Cerpen
4 tahun yang lalu

Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby?

Jasmine
Percintaan
4 tahun yang lalu

Cinta Yang Dalam

Kim Yongyi
Pernikahan
3 tahun yang lalu

Bretta’s Diary

Danielle
Pernikahan
3 tahun yang lalu