Doctor Stranger - Bab 465 Wanita Misterius

Pertama-tama apabila ingin melakukan pencangkokkan kulit di rumah sakit, pasti harus menggunakan kulit yang ada pada tubuh kita sendiri. Ketika wanita itu sedang berbicara, dia pun menaikkan lengan pakaiannya dan memperlihatkan lengannya.

Keadaan kulit yang ada pada lengannya sama persis dengan wajahnya.

Bukan hanya lengannya saja, sebenarnya seluruh badannya juga seperti itu. Bukan hanya wajahnya saja yang terlihat seperti itu, bahkan tangan, kaki dan bokongnya juga seperti itu, sehingga tidak mungkin dia melakukan operasi.

Noel Kong menarik nafas dalam-dalam, ini benar-benar sudah tidak ada cara.

Wanita itu tersenyum tipis. Dari helaan nafas Noel Kong saja dia sudah mengetahui bahwa klinik ini juga tidak dapat menyembuhkan penyakitnya. Akan tetapi dia pun juga sudah terbiasa. Dia pun mengeluarkan satu juta rupiah dari dompetnya dan menaruhnya di atas meja lalu bersiap-siap untuk pergi.

Tiba-tiba Thomas Qin berkata, "satu juta rupiah itu tidak cukup untuk menyembuhkan penyakit ini."

Gerakan wanita itu yang baru saja ingin berdiri pun terhenti. Lalu dia pun kembali duduk di atas kursi dan menatap Thomas Qin dengan penasaran.

"Maksud kamu, kamu dapat menyembuhkan penyakit ini?"

Thomas Qin tersenyum tipis, "tentu saja, tidak ada penyakit yang tidak dapat aku sembuhkan."

Kalimat Thomas Qin ini terdengar sangat sombong, akan tetapi ada berapa banyak dokter yang berani mengatakan dapat menyembuhkan penyakit dirinya?

Meskipun wanita itu ragu-ragu, akan tetapi dia merasa Thomas Qin ini memang berbeda dengan dokter-dokter yang lain dan timbulah rasa tertarik padanya.

"Kalau begitu coba Anda katakan bagaimana cara untuk menyembuhkannya?"

Thomas Qin menjawab, "tidak perlu terburu-buru, ada beberapa hal yang ingin aku tanyakan."

Baru saja dia selesai berbicara, tiba-tiba datang seseorang dari arah pintu.

Seorang pria yang mengenakan pakaian santai pun berjalan masuk. Dari gaya berpakaiannya saja sudah dapat terlihat bahwa dia bukan orang biasa, hanya dari sepatunya saja sudah dapat terlihat sepertinya sepatunya itu memiliki nilai 100 hingga 120 juta rupiah.

"Dokter, lambungku sakit, berikan resep obat untukku!"

Dari tubuh pria itu dapat tercium bau alkohol, kelihatannya dia baru saja meminum alkohol.

Dia pun langsung duduk di samping wanita itu dan berkata, "cepatlah, aku buru-buru."

Baru saja dia duduk, dia pun bergegas mencium bau aneh dari wanita yang ada di sampingnya. Begitu dia menolehkan kepalanya, dia pun merasa terkejut.

"Sialan!"

Dia terkejut karena melihat kulit wanita ini, pria mabuk itu menunjukkan ekspresi jijik, "apakah kamu tidak tahu untuk memakai masker bila memiliki wajah seperti ini? Apakah kamu ingin menakuti orang-orang!"

Setelah selesai berbicara, dia pun memutar matanya dan menatap ke arah Noel Kong.

"Dokter, tolong periksa tubuhku."

Thomas Qin dengan dingin berkata, "bila ingin diperiksa, mohon untuk mengantri."

Pria itu mengerutkan keningnya, "penyakitku ini sangat mudah, kamu hanya cukup memberikan obat maag padaku saja."

Thomas Qin dengan dingin berkata, "aku sudah mengatakan untuk mengantri terlebih dahulu."

"Sial, apakah kamu gila?"

Setelah selesai berbicara, pria itu bergegas berdiri dan pergi.

Dari awal hingga akhir, wanita itu sama sekali tidak mengeluarkan suaranya.

Ketika pria itu keluar, belum berjalan terlalu jauh, tiba-tiba beberapa orang pria gagah yang mengenakan setelan hitam pun menghampiri dia.

Pria itu terkejut, "apa, apa yang ingin kalian lakukan......."

Beberapa pria gagah yang mengenakan setelan hitam itu pun dengan dingin berkata, "berani-beraninya kamu bersikap kurang ajar terhadap Direktur Liu, apakah kamu ingin mati!"

Setelah selesai berbicara, beberapa orang yang lain pun langsung mematahkan kaki dan tangan dia.

Tentu saja Thomas Qin dan yang lainnya tidak melihat peristiwa yang terjadi di luar sana, mereka hanya merasa pria itu tidak sopan, meskipun dia tidak pergi dengan sendirinya, mereka juga pasti akan mengusirnya.

Thomas Qin menatap ke arah wanita itu dan bertanya.

"Bekas-bekas luka yang ada di tubuhmu ini muncul satu per satu atau sejak lahir tubuhmu memang langsung dipenuhi dengan bekas luka tersebut?"

Wanita itu tertegun, dokter ini kelihatannya memang memiliki keahlian, hanya dalam sekali bertanya saja dia sudah dapat menanyakan poin pentingnya.

"Muncul satu per satu."

Wanita ini tidak seperti ini ketika dia masih kecil, waktu kecil ada beberapa bekas ini pada tubuhnya dan dia selalu mengira bahwa itu adalah tanda lahir.

Akan tetapi seiring bertambahnya umur dia, bekas luka ini semakin banyak hingga usia 20 tahun, bekas luka ini pun menutupi seluruh tubuhnya.

Thomas Qin menggunakan jarik tangannya mengetuk meja lalu berpikir dengan waktu yang cukup panjang.

"Penyakit ini sulit disembuhkan."

Wanita itu menaikkan alisnya, sulit disembuhkan? Apakah ini artinya dia dapat menyembuhkannya?

Novel Terkait

My Superhero

My Superhero

Jessi
Kejam
4 tahun yang lalu
Cinta Dan Rahasia

Cinta Dan Rahasia

Jesslyn
Kesayangan
5 tahun yang lalu
Evan's Life As Son-in-law

Evan's Life As Son-in-law

Alexia
Raja Tentara
4 tahun yang lalu
The Gravity between Us

The Gravity between Us

Vella Pinky
Percintaan
5 tahun yang lalu
Cinta Yang Tak Biasa

Cinta Yang Tak Biasa

Wennie
Dimanja
4 tahun yang lalu
Satan's CEO  Gentle Mask

Satan's CEO Gentle Mask

Rise
CEO
4 tahun yang lalu
Istri Yang Sombong

Istri Yang Sombong

Jessica
Pertikaian
5 tahun yang lalu
Wonderful Son-in-Law

Wonderful Son-in-Law

Edrick
Menantu
4 tahun yang lalu