Doctor Stranger - Bab 347 Penyesalan yang mendalam

Bagaimanapun, Thomas Qin adalah Dewa Tabib, meskipun ilmu bela dirinya juga sangat bagus, tapi terkadang jarum di tangannya lebih hebat dari pada sebuah tongkat.

Ketika tiga jarum perak itu ditancapkan, jarum itu seakan menyentuh titik yang paling menyakitkan di tubuh ketiga gadis itu, Kinari Liu dan kawan-kawan berguling di lantai dalam waktu yang cukup lama, wajah mereka menjadi pucat lalu mereka diam dan berbaring di lantai dengan wajah yang penuh dengan keringat dingin.

Mereka bahkan tidak menyadari dahi dan wajah mereka penuh dengan debu dan keringat.

Setelah itu, tubuh Kinari Liu bergerak-gerak, dia mencoba menggerakkan tubuhnya, tapi dia menyadari kakinya tidak bisa bergerak.

"Kakiku, kakiku!"

Saat ini, Thomas Qin sudah menarik jarum peraknya, dan sudah tidak ada jarum di kaki mereka tapi mereka tidak bisa merasakan apa-apa.

Hal ini membuat mereka sangat ketakutan, mereka bertiga mulai menggeliat-geliat di lantai, saat ini, hanya ada rasa takut yang menyelimuti hati mereka, mereka takut kelak mereka akan cacat.

Mereka merasa sangat menyesal, kenapa mereka menindas Angeline Wang ...

Orang-orang ini sudah mendapatkan ganjarannya. Thomas Qin menarik Angeline Wang ke dalam mobil, lalu mereka pergi melewati jalan yang dibuka oleh Samuel Duan dan yang lainnya.

Kata-kata Thomas Qin barusan membuat banyak orang tunduk, hari ini, akhir menyedihkan Kinari Liu akan segera menyebar ke seluruh sekolah.

Tadinya ketiga gadis ini sangat mendominasi di sekolah. Selain menindas Angeline Wang, mereka juga menindas orang lain, jadi ini juga merupakan hal yang membahagiakan bagi banyak orang.

Nama Angeline Wang juga menjadi sangat terkenal di sekolah, semua orang tahu gadis ini boleh ditindas, mungkin mulai hari ini tidak akan ada yang berani menindasnya lagi.

Thomas mengantar Angeline Wang pulang. Untung saja, dia tidak trauma, tapi kejadian hari ini memang sedikit mengejutkan.

"Kak Thomas, siapa orang-orang tadi?"

Samuel Duan, Rico Pei dan Henson Long yang muncul belakangan, sepertinya memiliki latar belakang yang tidak biasa. Bukankah Kak Thomas hanya seorang dokter? Kenapa dia bisa mengenal orang-orang itu ?

Thomas Qin berkata, "Aku pernah mengobati mereka, jadi memiliki sedikit hubungan."

“Oh, ternyata begitu.” Penjelasan ini sangat masuk akal.

Setibanya di rumah, Angeline Wang berbaring di atas tempat tidur, lalu Thomas Qin memeriksa denyut nadinya.Untung saja, dia terus bersembunyi di kolong meja dan tidak cedera, dia hanya sedikit tergores.

Setelah meminum semangkuk sup jahe, dia bersiap untuk tidur.

Berbaring di tempat tidur, Angeline Wang tiba-tiba meraih tangan Thomas Qin lalu dia berkata sambil menggigit bibirnya.

"Kak Thomas ... Bisakah kamu menunggu aku tertidur baru pergi?"

"Baik."

Thomas Qin duduk di sisi tempat tidur, Angeline Wang menutupi tubuhnya dengan selimut dan memejamkan matanya, kedua tangan mungilnya memegangi ujung baju Thomas Qin, lalu nafasnya menjadi stabil.

Melihat gadis cantik ini, hati Thomas Qin sedikit tergerak, Angeline Wang seperti kelinci putih yang lugu dan imut...

Tiba-tiba, ponselnya bergetar, Thomas Qin mengeluarkannya dan melihatnya, dia mendapatkan pesan dari Imelda Ye.

"Kak Thomas, sepertinya kita tidak bisa menonton konser Yamada Tsu lagi, kamu sudah melihat beritanya belum?"

Thomas Qin terdiam sejenak, tidak bisa menonton konser lagi?

Sebelumnya Imelda Ye dan Maria Chen sudah berjanji dengan Thomas Qin akan menonton konser Yamanda Tsu, sekarang jadwal konsernya sudah dekat, kenapa konsernya tidak bisa ditonton lagi?

Biasanya, Thomas Qin sangat jarang membaca berita infotainment. Bahkan setelah kenal dengan Yamada Tsu, dia hanya akan melihatnya sesekali. Dia tidak terlalu peduli dengan hal-hal yang terjadi di dunia hiburan.

Mendengar ucapan Imelda Ye, Thomas Qin langsung membuka Weibo dan melihat trending news.

Ternyata benar, semua berita yang berada di peringkat atas berkaitan dengan Yamanda Tsu.