Mr CEO's Seducing His Wife - Bab 29 Menggunakan Kekuatan Orang Lain Untuk Menggertak

Joelle Lin tidak menyangka bahwa salah satu alasan mereka melukai dirinya sendiri adalah karena dia takut dia akan menggunakan kekuatan Ethan Zong untuk melawan mereka.

Dia tidak memikirkannya sebelumnya, tetapi sekarang berbeda.

Mereka mau menyelakainya dan mengancam nyawa anak di perutnya!

Ternyata toleransinya menjadi bahan kepercayaan diri mereka untuk berpikir dirinya mudah ditindas?

“Lalu kenapa kalau kamu mendengarnya?” Karena Meghan Shen tidak bisa menyembunyikannya, Meghan Shen tidak berpura-pura.

"Ya, kamu pikir kamu apa, hanya anak yang dibuang oleh ayah—"

“Pagi-pagi sudah ribut sekali -- Kenapa kamu di sini?” Alex Lin ingin memarahi mereka, tapi ketika dia melihat Joelle Lin ada di sana, suaranya berubah tiba-tiba.

Joelle Lin melirik Meghan Shen dan Aurel Lin, matanya akhirnya tertuju pada Alex Lin, "Bukannya kamu tanah di Repulse Bay?"

Alex Lin tercengang, "Kamu sudah mendapatkannya?"

Di saat yang sama, Meghan Shen dan Aurel Lin menatapnya dengan mata berbinar.

Sepertinya kaget, Ethan Zong benar-benar sangat baik padanya.

Jika tidak, dia tidak akan memberinya semua kontrak tanah di Repulse Bay.

Dia berpura-pura santai, "Kami adalah suami istri, apa salahnya dia memberiku sesuatu?"

Aurel Lin tidak ingin mempercayainya. Dia telah mencuci otak dirinya sendiri, dan yang dia lihat sebelumnya hanyalah ilusi.

Ethan Zong tidak mungkin menyukainya!

Meghan Shen meraih Aurel Lin dan menggelengkan kepalanya untuk memberi isyarat agar dia tidak terlalu gegabah.

Jika Joelle Lin benar-benar mendapatkan tanah di Repulse Bay, sikap Alex Lin terhadapnya pasti akan berubah.

Bagaimanapun, keluarga Zong adalah tumpuhan besar.

Alex Lin pasti ingin mendapatkannya, dan ada yang tidak beres di perusahaan sekarang.

Benar saja, setelah Alex Lin selesai mendengarkan kata-kata Joelle Lin, senyuman langsung muncul di wajahnya, "Apakah kamu sudah sarapan? Makan saja di sini sebelum pergi."

Bukannya Alex Lin tidak bisa tersenyum, hanya saja dia tidak tersenyum pada Joelle Lin.

"Aku sudah makan, aku datang untuk memberitahumu, kamu bereskan mas kawin ibuku, dan barang-barangku, aku akan membawanya besok."

Setelah berbicara, dia berbalik dan turun, mungkin karena rasa sakit di hatinya, yang membuatnya sampai mengabaikan rasa sakit di kakinya.

Alex Lin mengikuti, "Kembali, kamu belum makan di rumah, makan dulu baru pergi."

Joelle Lin kembali menatap Alex Lin, "Apa lagi yang ingin kamu lakukan?"

Menurut cara Alex Lin dalam melakukan sesuatu, tidak ada yang membutuhkannya, khawatir bahkan tidak memiliki rasa kasih sayang untuk putrinya, kan?

Alex Lin tidak menyembunyikan pikirannya ketika dia menyadari pikirannya, dan dia berkata dengan lembut, "Joelle, sesuatu terjadi pada perusahaan, bisakah kamu meminta Ethan Zong membantuku menyelesaikannya?"

Joelle Lin berjalan turun, tanpa memandangnya, dan bertanya dengan acuh tak acuh, "Apa yang terjadi dengan perusahaan?"

"Ada masalah di investasi real estat—"

Perusahaan menghadapi gugatan, di sisi lain, reputasinya sangat terpengaruh.

Industri yang menyebabkan investasi perusahaan semuanya ditolak.

Sekarang dana hampir tidak mungkin dikumpulkan.

Bahkan jika Joelle Lin memberinya tanah di Repulse Bay, dia tidak akan memiliki dana untuk diinvestasikan dalam pembangunan.

Jika Ethan Zong melangkah maju untuk menekan opini publik dan mencarikan seseorang untuknya melawan gugatan, krisis ini bisa berlalu.

Joelle Lin melirik ke atas, "Aku tidak bisa membantumu dengan sia-sia, aku punya syarat."

Ekspresi Alex Lin terkaku, sepertinya dia tidak berharap dia membuat permintaan lagi. Apa yang dia inginkan kali ini?

Wajahnya menjadi muram.

"Jangan khawatir, aku tidak akan meminta uangmu. Itu milik aku dan ibuku. Kamu bisa mengembalikan jumlah awalnya. Jika kamu ingin aku membantumu, bukan tidak mungkin, hanya saja--"

“Apa?” Tanya Alex Lin.

"Ceraikan Meghan Shen, aku berjanji akan membantumu."

Alex Lin berada dalam dilema.

Joelle Lin tidak banyak bicara, dia ingin melihat betapa dalam perasaan ayahnya pada wanita ini.

Apa dia lebih penting dari perusahaan?

"Joelle—"

“Hanya ini syaratku, kalau kamu tidak bersedia, aku tidak akan memaksamu,” kata Joelle Lin ringan.

Alex Lin masih memiliki cinta sejati?

Alex Lin merasa terbebani, "Joelle, aku tahu kamu masih kesal dengan masalah mengusirmu. Saat itu, Meghan Shen sedang hamil dan saat diperiksa dinyatakan adalah laki-laki, jadi itulah alasannya--"

“Karena itulah mengusirku dan ibuku pergi. Apa dia memberimu seorang anak laki-laki?” Joelle Lin melipat tangannya, apa dia tahu bahwa ibunya yang dia usir juga hamil?

Karena syok akibat perceraian, dia mengalami depresi selama kehamilan, yang menyebabkannya melahirkan anak autis.

Sepertinya jika menyangkut masalah ini, Alex Lin juga sangat menyesal, "Tidak sengaja keguguran, jadi jika aku tidak menginginkannya sekarang, itu sangat tidak adil baginya—"

“Perusahaan atau Meghan Shen, pilih salah satu!” Joelle Lin tidak ingin mendengar dia berkata bahwa karena Meghan Shen mengandung putranya, perceraian itu tidak adil.

Bagaimana dengan ibunya?

Pantas ditinggalkan begitu saja?!

Pantas anak laki-laki itu mengidap autis?

Sekarang hanya ingin dia menceraikan Meghan Shen, lalu mengungkit cinta lama?

Ketika mengusir ibunya dan dia, apakah ada memandang sedikit saja tentang cinta antara suami dan istri dan hubungan darah?

Joelle Lin menahan sakit hati itu dan keluar dari vila keluarga Lin.

Di luar gerbang, Darren He bersandar di mobil, dan matahari pagi hangat menyinarinya, membuatnya terlihat hangat dan lembut.

Langkah kaki Joelle Lin berhenti.

Darren He melihatnya keluar dan membuka pintu belakang, "Jangan berdiri saja, masuk ke mobil."

Joelle Lin berjalan mendekat dan membungkuk ke dalam mobil.

Darren He menutup pintu mobil, masuk ke kursi pengemudi, kembali menatapnya, "Mau ke mana?"

"One's Corp." Joelle Lin bersandar di jendela, "Aku bekerja di sana."

Darren He mengerutkan kening. "Kalau aku memiliki pekerjaan yang lebih baik—"

“Aku bekerja di sana karena aku memiliki kesepakatan dengan Ethan Zong.” Jadi dia tidak bisa pergi.

Darren He menyalakan mobilnya, tapi merasa sedikit tidak nyaman, dia selalu merasa bahwa dia dan Ethan Zong terlalu terikat.

Setelah sekitar dua puluh menit, mobil berhenti di bawah Gedung One's Corp.

Darren He turun dan membukakannya pintu mobil. Joelle Lin sudah membuka pintu mobil. Dia melihatnya datang dan berkata sambil tersenyum, "Aku bisa melakukannya sendiri."

Darren He membantunya, "Kamu terluka, jaga dirimu baik-baik dan telepon kakak jika ada keperluan."

Joelle Lin mengangguk dan keluar dari mobil.

Pada saat ini, mobil lain berhenti di depan pintu, dan Joelle Lin menoleh.

Ethan Zong berdiri di dekat mobil, memandangnya seolah-olah itu adalah cahaya bulan yang paling dingin dan menusuk di dunia, ada hawa dingin membuat orang gemetar.

Tatapan Ethan Zong sangat tidak ramah, bahkan Darren He langsung melindungi Joelle Lin saat melihatnya.

Awalnya tadi malam, Ethan Zong marah karena Joelle Lin tidak pulang semalaman, saat ini Darren He melindungi wanita di depannya.

Dia hanya merasakan kesal di hatinya, dan panas yang menyengat bisa membakar sampai mati!

Dia tidak kembali sepanjang malam, apakah dia menghabiskan malam yang indah dengan pria ini?

Semakin memikirkan ini, api amarah di hatinya semakin berkobar.