I'm Rich Man - Bab 67 Instruktur Kebugaran
Setelah mendengar ini, Charles Lee sangat tidak berdaya.
"Kakek, aku ingin mendiskusikan sesuatu denganmu!"
"Diskusikan apa, Kakek akan menyetujuinya!"
Orang tua ini setiap hari berada di rumah, menantikan kembali cucunya. Selama cucunya mengatakan sesuatu, dia pasti akan menyetujui, dan dia terikat karna mengiyakan untuk menyetujui, biarkan saja apapun hal kacau sekalipun.
"Sungguh Kakek, itu adalah sebuah janji yang harus ditepati yaaa!"
"Tentu saja, katakanlah, apa yang ingin kamu beli? Atau uang saku tidak cukup, Kakek akan memberimu sedikit uang!"
"Tidak, itu tidak perlu! Kakek, aku ingin kamu membantuku menemukan seseorang yang sangat mahir dalam seni bela diri. Semua jenis seperti boxing, kickboxing dan semacamnya. Aku ingin berpartisipasi dalam latihan tempur! Kita juga seharus belajar sedikit dasar untuk melindungi diri kita sendiri, benarkan? "
Di ujung telepon, tiba-tiba berteriak ketika mendengar kalimat ini.
"Apa katamu? Katamu ingin berpartisipasi dalam latihan tempur, dan mempelajari kickboxing? Tidak setuju, sama sekali tidak setuju! Cucu tersayangku berkulit halus dan lembut, kalau-kalau nanti menyakitimu dan merusak kulitmu, harus bagaimana nanti? Tidak ya tidak! "
Nah, lelaki tua itu wajahnya berubah dengan cepat, dan memalingkan wajahnya saat ini juga.
"Kakek, bukankah kamu menjanjikan menyetujui barusan?"
"Aku berjanji padamu, tetapi hal ini benar-benar tidak bisa, kenapa? Apakah seseorang menindasmu di luar? Bagaimana pengurus Huo mengurusmu? Tidakkah dia mengatur pengawal di sampingmu?"
Pengurus Huo mendengarkan itu langsung kepalanya berkeringat.
Jika tuan muda mengatakan satu kata lagi, dia tidak akan membiarkan kakeknya mengupas kulitnya.
"Kakek, aku mohon, aku hanya ingin belajar sesuatu! Aku bisa melindungi diriku di masa depan, seberapa baik itu, belajar bela diri, apakah kamu tidak senang?
Pria tua itu berkata dengan sungguh-sungguh.
"Nak, kamu tidak perlu belajar bela diri! Kamu hanya perlu belajar, cara mengunakan uang. Semua industri aset keluarga, akan di wariskan ke kamu! Selain itu, ada pengawal di rumah dan orang-orang selalu ada di sana untuk melindungimu. Untuk apa lagi kamu belajar bela diri? Bukankah ini buang-buang waktu? Senang sekali pergi melihat-lihat bunga, dan berkeliling dunia. Betapa bagusnya itu. Tepatnya menambah wawasan! Kehidupan sesungguhnya tidak bisa belajar di sekolah. Mari kita lihat. Lebih baik dari ini kan? Aku tidak setuju dengan perihal itu, dan kamu tidak perlu mempersulit pengurus Huo. Aku akan memberitahunya dengan jelas nanti, hal ini tidak akan aku setujui!"
Tanpa diduga, lelaki tua itu sangat serius dengan masalah ini. Charles Lee terkejut untuk sementara waktu, tetapi dia tidak banyak bicara.
"Oke, tidak apa-apa!"
Mendengarkan Charles Lee telah berkompromi, orang tua itu bersemangat lagi.
"Oke cucuku sayang! Karena masih ada beberapa hal di sini, dan aku akan bicara denganmu nanti? Kamu patuh disana, dan kamu langsung bicara dengan Kakek kalau ada apa-apa! Kalau kamu mau beli sesuatu, beli saja, siapa pun yang memperlakukan kamu dengan buruk, kamu tidak bisa memperlakukan diri kamu sendiri dengan buruk, sudah mengerti? "
Charles Lee mengangguk dan setuju, lalu menutup telepon.
“Bagaimana dengan Tuan, apakah kamu tidak setuju?” Huo bertanya dengan hati-hati.
"Bisakah kamu membantuku, bisa dibilang ini bantuan pribadi, tunggu aku kembali dan memberimu kenaikan gaji!"
"Tuan muda, jangan katakan padaku untuk menaikkan gajiku. Bahkan jika kamu memberi aku umur lebih panjang, akupun tidak akan berani!" Pengurus Huo meledak dalam rasa malu, "kakek akhir-akhir temperamennya seperti apa, kamu yang paling mengerti!" Pada saat ini, jika aku menentang lelaki tua itu, coba kamu bilang katakan bagaimana nasibku nanti, lagi pula kakek akhir-akhir ini memperlakukan kamu dengan sangat baik, kamu juga dapat melihat itu! Dalam hal ini, benar-benar tidak boleh ada masalah apapun yang terjadi, kalau tidak, aku tidak bisa bekerja lagi dengannya, bagaimana menurutmu? "
Setelah mendengar ini, Charles Lee tahu bahwa 80% dari insiden ini akan gagal.
"Baiklah baiklah, aku sudah katakan sampai disini, aku akan mengantar kamu kembali ke sekolah!"
"Aku sudah mengatur koki Italia kelas satu, dan akan memasak untukmu..."
Aku tidak ingin makan, mau makan apa tinggal makan, biarkan aku pulang!"
Dengan marah Charles Lee keluar dari mobil dan kembali ke sekolah.
"Bocah laki-laki berhenti!"
Baru saja di belokan kanan sekolah, dan bertemu dengan beberapa orang yang telah belajar lama disini. mereka mengarah datang ke Charles Lee.
Ketika dia melihat Charles Lee, dia sedikit tersenyum.
"Aaaiiyoooo Saudaraku, sudah lama tidak berjumpa! Dua hari terakhir ini terlihat baik-baik saja. Aku tidak menyangka kamu cukup berani. Jika kami membuangmu. Apakah kamu bisa ditemukan?"
Begitu melihat orang-orang ini menghalangi dengan reflek bersembunyi di belakang, orang-orang ini adalah penjaga keamanan di luar pabrik kimia, dan yang ini bertanggung jawab James.
"Apa yang ingin kalian lakukan? Jika kalian ingin menyelesaikan masalah ini, masalah sakit lambung adikmu seharusnya mencariku! Kamu harus pergi ke rumah sakit untuk menemukan orang yang bisa menangani itu, kamu kesini mencariku mau ngapain?"
Melihat ada sesuatu yang salah, Charles Lee siap melarikan diri kapan saja.
"Coba kamu katakan kami datang mencarimu untuk apa? Sudah berapa lama ini, apakah kamu bercanda? Aku bilang padamu Charles Lee, bocah sepertimu cukup hebat juga, dan membuat semua mitraku pergi, Sepertinya, aku tidak memberi pelajaran pada kamu hari ini, aku khawatir itu tidak dapat ditoleransi!"
Charles Lee telah mundur ke bagian bawah tembok. Pada saat ini memang hanya ada sedikit orang di sekolah. Selain itu, tempat ini relatif jauh dan biasanya jarang ada yang datang. Keringat Charles Lee terus menerus keluar di dahinya.
"Apa maksudmu? Masalah ini pada awalnya tidak ada hubungannya denganku! Itu karna kalian sudah menindas orang dengan sangat keterlaluan, membuat kami terpanggil, untuk melakukannya! Jika kami membuat masalah, kamu abaikan saja. Bukankah ini masalah perusahaan kalian sendiri? Mengapa masih bisa mencariku sekarang?"
"Aiii yoooo bocah bajingan, yang kamu katakan tidaklah salah, itu adalah masalah kami, tapi kita tidak mengakuinya, apa yang bisa kau lakukan dengan kami? Masalah ini, apa yang ingin kita lakukan, tidak ada hubungannya denganmu, mengerti?"
Setelah berbicara, dia tersenyum meremehkan dan melambaikan tangannya, dan seseorang sudah bergegas maju.
"Bocah bajingan, aku hanya bisa bilang 1 kata maaf!"
Melihat tali mereka datang, Charles Lee tahu di dalam hatinya bahwa begitu dia diikat, dia mungkin tidak bisa melarikan diri.
"Kalian jangan main tangan dulu. Ada masalah kita diskusikan dulu? Apa yang ingin kalian lakukan sekarang tidak bisa menyelesaikan masalah, bukan?"
"Biarkan aku memberitahumu, tidak perlu menyelesaikan masalah. Kami sudah menyelesaikan semuanya dan menandatangani perjanjian dengan anggota keluarga! Kami telah menganti uang yang seharusnya diganti, seharusnya kamu bisa berjalan dengan tenang?"
Setelah berbicara, tiga orang terbanting.
Charles Lee meninju dan menendang, tetapi ia sama sekali bukan lawan dari ketiga orang ini, ditambah ketiga orang ini benar-benar orang yang mematikan, Charles Lee hanya bisa rebah di tanah dengan tangannya melindungi kepala, jangan sampai ia memukul vital.
"Bocah bajingan, bukannya kamu hebat dan jago? kamu bukannya ingin menunjukan kekuatanmu di pintu perusahaan kami? Apa yang terjadi sekarang? Bagaimana bisa bujuk begitu?"
Mendengar ini, Charles Lee senyum mencibir.
Novel Terkait
Your Ignorance
YayaLove And War
JaneMy Cold Wedding
MevitaMy Perfect Lady
AliciaSiswi Yang Lembut
Purn. Kenzi KusyadiInnocent Kid
FellaHusband Deeply Love
NaomiI'm Rich Man×
- Bab 1 Hanya Seekor Anjing
- Bab 2 Kekayaan Yang Menutupi Langit
- Bab 3 Berlutut Mengakui Kesalahan
- Bab 4 Aku Butuh 6 Miliar
- Bab 5 Membantu Pembohong Menutupi Kebohongan, Dasar Idiot
- Bab 6 6M Cukup Tidak
- Bab 7 Obat Pereda Sakit Jantung!
- Bab 8 Orang-Orang Datang Hanya Untuk Menertawakannya!
- Bab 9 Berpura-pura Baik
- Bab 10 Jangan Mencari Masalah Dengan Tuan Muda Qi!
- Bab 11 Tidak Sanggup Bermain
- Bab 12 Tuan Muda Jiang Telah Mengakui!
- Bab 13 Aku Datang Mencari Perhitungan
- Bab 14 Aku Ingin Membeli Bar
- Bab 15 Aku Ingin Membeli Seluruh Gedung Mall
- Bab 16 2 Miliar, Membuat Semua Orang Tercengang!
- Bab 17 Kamu Harus Tetap Bersamaku
- Bab 18 Lepaskan Dia, Aku Akan Melepaskan Pakaian
- Bab 19 Nasib Terakhir
- Bab 20 Mengirim Kalian Ke Nepal
- Bab 21 Ciuman Liani Su
- Bab 22 Berjanji Untuk Menjaganya Seumur Hidup
- Bab 23 Kamu Bajingan!
- Bab 24 Pertama Kali
- Bab 25 Kamu Dikeluarkan
- Bab 26 Aku Menggigitmu
- Bab 27 Penyalahgunaan Anjing
- Bab 28 Aku Sudah Bersalah
- Bab 29 Seseorang Yang Menyembunyikan Niat Jahat
- Bab 30 Menyukaimu
- Bab 31 Pertunjukan Oleh Tiga Perempuan
- Bab 32 Vivian Zhang Datang Menyerang
- Bab 33 Apa Yang Kamu Sukai Itu Ada
- Bab 34 Menampar Muka
- Bab 35 Perbedaan Perlakuan
- Bab 36 Kekayaan dan Kekuatan yang Besar
- Bab 37 Kesulitan
- Bab 38 Menyedihkan
- Bab 39 Mencari Mati
- Bab 40 Memberi Mereka Pelajaran
- Bab 41 Sudah Seharusnya
- Bab 42 Perekrutan
- Bab 43 Ancaman
- Bab 44 Nyali Yang Sangat Besar
- Bab 45 Mencuri Barang
- Bab 46 Menepati Janji.
- Bab 47 Tidak Tahu Malu
- Bab 48: Membantu Kamu Menyelesaikan.
- Bab 49 Tak Berdaya
- Bab 50 Menghabiskan Banyak Waktu
- Bab 51 Hasil curian
- Bab 52 Konglomerat?
- Bab 53 Kesombongan
- Bab 54 Curhatan
- Bab 55 Siapa Yang Pengecut
- Bab 56 Orang Luar
- Bab 57 Semuanya Buta
- Bab 58 Apa Yang Sebenarnya Terjadi
- Bab 59 Putus Saja
- Bab 60 Tak Berujung
- Bab 61 Tukang Pembersih
- Bab 62 Beraksi
- Bab 63 Sangat Korosif
- Bab 64 Tindakan Yang Keterlaluan
- Bab 65 Kamu Hebat
- Bab 66 Rekan Kerjasama?
- Bab 67 Instruktur Kebugaran
- Bab 68 Mengirimmu Ke Surga
- Bab 69 Keluhan
- Bab 70 Menjadi Orang
- Bab 71 Gabriel Meng
- Bab 72 Lupa
- Bab 73 Pria Yang Paling Keren
- Bab 74 Petunjuk
- Bab 75 Kesal
- Bab 76 Membuat Masalah
- Bab 77 Berbaikan Kembali
- Bab 78 Membawa Pergi Dengan Paksa
- Bab 79 Aku Adalah Bos
- Bab 80 Krisis Bar
- Bab 81 Aku Adalah Mitos Yang Tidak Bisa Kamu Ganggu
- Bab 82 Momok
- Bab 83 Diberi Muka Tapi Tidak Mau
- Bab 84 Bantuan Uang
- Bab 85 Penghemat Hidup
- Bab 86 Sadar Sepenuhnya
- Bab 87 Menjual Alkohol Palsu
- Bab 88 Harvey
- Bab 89 Kebenaran
- Bab 90 Bencana Tidak Hanya Datang Sekali
- Bab 91 Teladan
- Bab 92 Berbisnis
- Bab 93 Satu Masalah Belum Selesai , Timbul Masalah Baru
- Bab 94 Memberi Kamu Muka
- Bab 95 Hari Ini Akan Menelantarkanmu
- Bab 96 Pengawal Baru
- Bab 97 Diskriminasi
- Bab 98 Diracuni
- Bab 99 Menangkap Pencuri
- Bab 100 Terkaya Pertama Di Kota
- Bab 101 Sesi Khusus
- Bab 102 Perjanjian Perusahaan
- Bab 103 Direkomendasikan sendiri
- Bab 104 Mempertanyakan
- Bab 105 Memasuki Perusahaan
- Bab 106 Kamu Adalah Orang Keluarga Lee
- Bab 107 Jalan Belakang
- Bab 108 Mencari Pekerjaan
- Bab 109 Bodoh
- Bab 110 Persyaratan Kontrak
- Bab 111 Mengambil Satu Langkah Pada Satu Waktu
- Bab 112 Pada Dasarnya
- Bab 113 Tidak Ada Masalah Malah Mencari Masalah
- Bab 114 Balas dendam
- Bab 115 Tawaran Absen
- Bab 116 Tidak Berinisiatif
- Bab 117 Bersalah
- Bab 118 Negosiasi
- Bab 119 Kesalahpahaman
- Bab 120 Berkata Apapun Salah
- Bab 121 Memalukan
- Bab 122 Mengganggu
- Bab 123 Tidak Bisa Memberitahumu
- Bab 124 Sebagai Seorang Ayah
- Bab125 Menjaga Orang Sakit
- Bab 126 Pelajaran
- Bab 127 Kesepakatan Setan
- Bab 128 Menaruh Obat
- Bab 129 Masa Lalu
- Bab 130 Si Pembunuh Harus Membuat Pembangkangan
- Bab 131 Makan Malam
- Bab 132 Keributan Yang Mendadak
- Bab 133 Bahaya
- Bab 134 Bos Seksi
- Bab 135 Penagihan Hutang
- Bab136 Menyelamatkan Orang Dengan Uang
- Bab137 Kamu Adalah Adikku
- Bab138 Baby Han Yang Malang
- Bab139 Kemarahan Sendy Wang
- Bab140 Adik Perempuan
- Bab 141 Kesulitannya Sendiri
- Bab 142 Berinvestasi Dalam Proyek Baru
- Bab 143 Meminjam Uang Untuk Menghindari Bencana
- Bab 144 Bertindak Secara Rahasia
- Bab 145 Ditangani Secara Adil
- Bab 146 Tragedi
- Bab 147 Membohongi
- Bab 148 Dikambing Hitami
- Bab 149 Pulau Plorida
- Bab 150 Terluka
- Bab 151 Menuju Kyoto
- Bab 152 Rencana Yang Salah
- Bab 153 Sudah Bisa
- Bab 154 Melamar Untuk Menikah
- Bab 155 Ferrari
- Bab 156 Bangkrut
- Bab157 Alasan
- Bab158 Toko Keluarga Wang
- Bab159 Sama Buruknya
- Bab160 Ada Yang Terjadi Dengan Liani Su
- Bab 161 Kebenaran Bayi Han
- Bab 162 Meninggalkan
- Bab 163 Sepertinya Teman Lama
- Bab 164 Saluran Internal
- Bab 165 Memberimu Kompensasi
- Bab 166 Frustasi
- Bab 167 Pihak Ketiga
- Bab 168 Akhirnya Retak
- Bab 169 Pelajaran privat
- Bab 170 Hal-hal Aneh
- Bab 171 Salam Terakhir
- Bab 172 Sekelompok Orang Yang Hilang
- Bab 173 Rahasia
- Bab 174 Liontin Giok Kecil
- Bab 175 Pura-Pura Kesulitan
- Bab 176 Kemajuan Yang Belum Pernah Terjadi
- Bab 177 Bertaruh
- Bab 178 Hidup Dan Mati
- Bab 179 Terbangun Dari Mimpi
- Bab 180 Diam-Diam Menyelidiki
- Bab 181 Pertemanan Hidup Dan Mati
- Bab 182 Balas Dendam
- Bab 183 Tidak Pernah Puas
- Bab 184 Bangkit Dari Kematian
- Bab 185 Balas Dendam
- Bab 186 Terulang Kembali
- Bab 187 Mengherankan
- Bab 188 Terpisah Dari Dunia
- Bab 189 Menebak
- Bab 190 Harapan
- Bab 191 Tak Kenal Takut
- Bab 192 Penderitaan Semua Orang
- Bab 193 Jhon
- Bab 194 Duel
- Bab 195 Berpikir
- Bab 196 Berputar Wajah Menjadi Musuh
- Bab197 Bertaruhan
- Bab 198 Langit ke 3
- Bab 199 Pegunungan Yang Berliku
- Bab 200 Semuanya Sudah Siap
- Bab 201 Bar Melarikan Diri
- Bab 202 Si Rambut Merah
- Bab 203 Sekelompok Orang
- Bab 204 Mereproduksi
- Bab 205 Marah
- Bab 206 Satu Tetap Satu
- Bab 207 Seperti Manusia Purba
- Bab 208 Timbal Balik
- Bab 209 Jual Barang
- Bab 210 Sudah Berpisah
- Bab 211 Membayar Kebajikan Kepada Dermawan
- Bab 212 Fun City
- Bab 213 Membeli Fun City
- Bab 214 Mendadak Muncul
- Bab 215 Sulit Dibedakan Antara Benar Dan Salah.
- Bab 216 Pembuat Masalah
- Bab 217 Merajuk
- Bab 218 Pergi
- Bab 219 Pertandingan Hidup Dan Mati
- Bab 220 Perubahan Natasyah
- Bab 221 Si Tua Akan Memusnakanmu
- Bab 222 Luar biasa
- Bab 223 Hal Kritis
- Bab 224 Tantangan
- Bab 225 Hidup Dan Mati
- Bab 226 Kertas Kraft
- Bab 227 Lawan Yang Terhormat
- Bab 228 Aneh
- Bab 229 Fakta Berbicara Lebih Keras Daripada Kata-kata
- Bab 230 Bingung
- Bab 231 Tantangam Arena Tanding
- Bab 232 Impian
- Bab 233 Orang Asing
- Bab 234 Pukul Muka
- Bab 235 Kung Fu Yang Terlambat
- Bab 236 Runtuh
- Bab 237 Trik Naga
- Bab238 Bimbang
- Bab 239 Pulang Kerumah
- Bab 240 Menganggu Wanitaku
- Bab 241 Pergi
- Bab 242 Barang Apa
- Bab 243 Klan Naga
- Bab 244 Janji Seorang Master
- Bab 245 Denis Wang
- Bab 246 Berharap
- Bab 247 Parthevia
- Bab 248 Menyalahkan
- Bab 249 Memahami
- Bab 250 Terpaksa
- Bab 251 Keuntungan Dari Kesalahan
- Bab 252 Sembarangan Berkata
- Bab 253 Enggan
- Bab 254 Tanya Tuhan
- Bab 255 Kucing Menangkap Tikus
- Bab 256 Hal yang Tidak Terduga (1)
- Bab 256 Hal yang Tidak Terduga (2)
- Bab 257 Pergi Sehari Dihitung Sehari
- Bab 258 Tolong Kembalilah
- Bab 259 Bersandiwara
- Bab 260 Menyukai
- Bab261 Tidak Sadar
- Bab 262 Pembuat Masalah Ditemukan
- Bab 263 Memang Seharusnya
- Bab 264 Terakhir Kali
- Bab 265 Hebat
- Bab 266 Hebat
- Bab 267 Aliran Jernih
- Bab 268 Negosiasi
- Bab 269 Keluarga Lee/Li
- Bab 270 Sudah Dewasa
- Bab 271 Tidak Bijaksana
- Bab 272 Balas Dendam
- Bab 273 Menyelamatkan Orang
- Bab 274 Tidak Bisa Dibedakan
- Bab 275 Berpura-Pura
- Bab 276 Makan Malam Amal
- Bab 277 Anak Angkat
- Bab 278 Bertemu Liani Su
- Bab 279 Sengaja Mencari Masalah
- Bab 280 Godaan
- Bab 281 Disembunyikan
- Bab 282 Pembunuh
- Bab 283 Berbalik
- Bab 284 Jelaskan Secara Jelas
- Bab 285 Ide
- Bab 286 Obat Penangkal
- Bab 287 Menggunakan Strategi Lawan
- Bab 288 Ketakutan
- Bab 289 Sudah Lupa
- Bab 290 Meninggalkan