I'm Rich Man - Bab 278 Bertemu Liani Su
Charles Lee tidak mengatakan apapun, siapa yang bisa keluar dari pintu yang sama dengan mereka? Bahkan perihal orang tuanya sendiri, tidak seorangpun bisa memastikan, jelas-jelas mereka yang berulah, namun ia tetap tidak bisa menemukan bukti, dalam hati Charles Lee merasa khawatir, kakek pasti juga merasakan hal yang sama.
Untuk beberapa waktu ini, dia harus lebih berhati-hati dalam bertindak, jangan sampai lawannya bisa mendapatkan petunjuk apapun, kalau mereka tahu ia sedang menyelidiki kasus ini, mereka bisa memanfaatkan kesempatan ini.
Memikirkan ini, ia bangkit, berbalik dan berjalan keluar.
“Di depan ada ruang VIP, kamu pergi saja dulu dan beristirahat disana!”
Celson Shi lumayan menarik, ia membawa Charles Lee ke tempat terdekat yang lebih sepi, seluruh sisi ruangan itu terbuat dari kaca, mereka bisa melihat dengan jelas keadaan di luar.
Kaca itu hanya transparan satu sisi saja, orang di luar tidak dapat mengetahui apa yang terjadi di dalam.
Charles Lee duduk dengan diam, mereka selalu keluar untuk menyapa tamu-tamu yang lain, awalnya ia ingin memejamkan mata dan mengembalikan energi sejenak, namun ia tidak mengira seseorang yang familiar muncul di hadapannya.
“Liani Su!”
Liani Su berdiri tidak jauh dari dari ruangan kaca itu, Liani Su terlihat sering membenarkan pakaiannya, memeriksanya apakah bajunya tetap terlihat rapi. Ia memakai baju kerja berwarna hitam yang terlihat pas di tubuhnya sehingga menampilkan lekuk tubuhnya, ia memegang berkas kerja di tangannya, entah disana ia melakukan pekerjaan apa.
Di sebelahnya terdapat seorang pria berusia 40 tahun yang mengenakan kemeja berwarna putih, raut wajahnya tidak memancarkan bahwa ia adalah orang baik, ia tersenyum kepada Liani Su, namun Liani Su tampak tidak memperhatikannya.
Melihat ini, barulah ia memanggilnya. “Liani Su, bagaimana kamu bisa ada di sini?”
Namun Liani Su tidak bisa mendengar apa yang ia katakan, jarak keduanya memang cukup jauh untuk saling berbicara.
Charles Lee ingin pergi keluar, namun belum sampai ia melangkah, pria itu telah memegang pundak Liani Su, lalu tertawa dan bertanya padanya.
“Tidakkah kamu merasa gugup? Sangat wajar, saat pertama kali aku hadir di acara seperti ini, aku juga merasa gugup. Namun acara dan situasi seperti ini akan sering kita temui setelah ini, kamu juga tidak perlu khawatir.” Setelah itu, ia mengulurkan tangannya dan menyentuh pantat Liani Su, “Tunggu sebentar lagi, saat ini telah selesai, aku akan mengajakmu makan snack malam, aku bisa memastikan bahwa setelah itu kamu tidak akan memiliki rasa takut.”
Liani Su langsung menyadarinya dan berusaha menghindar.
“Terima kasih Direktur Jin. Aku tahu, aku sekarang memang merasa gugup, namun kamu tidak perlu sampai seperti ini, kamu juga tidak perlu terlalu mengkhawatirkanku, silakan urusi pekerjaanmu, aku bisa mengurus diriku sendiri!”
Liani Su berbicara padanya sembari mundur beberapa langkah, tak lama, keduanya sudah berjarak cukup jauh, pria ini hanya tertawa sinis.
“Jalang tidak tahu malu!”
Charles Lee bisa melihatnya dengan jelas, ia mengerutkan kening, gelas yang berada di tangannya hampir pecah karena ia menggenggamnya terlalu erat, ia ingin sekali pergi dan memberi pria itu pukulan keras.
Namun dalam hati Charles Lee mengerti, saat ini, memberi orang itu pelajaran adalah suatu hal yang tidak penting, yang terpenting adalah menjaga agar Liani Su tetap aman.
Setelah beberapa saat, Charles Lee mengerti bahwa Liani Su menjadi pembawa acara hari ini, agar ia tidak merusak suasana hati Liani Su, ia tetap berada di ruang VIP, tidak keluar dari sana.
Makan malam amal akan segera dimulai, Keluarga Shi telah menyiapkan semuanya, Celson Shi duduk di sebelah, bibirnya tak henti memancarkan senyuman, seperti semua ini akan berjalan sesuai dengan kendalinya, tidak perlu ada yang dikhawatirkan.
Charles Lee yang duduk di sebelahnya tidak mengatakan apapun, namun dalam hati ia merasa terpuruk.
“Selamat datang para hadirin kami ucapkan terima kasih karena para hadirin dapat menyempatkan waktu untuk menghadiri acara makan malam amal ini. Tujuan acara pada hari ini adalah untuk membantu para orang tua dan anak-anak terlantar…”
Liani Su tampak gugup, terlihat tangannya sedikit gemetar, namun suaranya tetap stabil, ia menjelaskan tentang nama acara ini dan siapa saja yang bergabung dalam acara amal ini.
Charles Lee duduk di samping, tidak mengeluarkan sepatah katapun, Celson Shi merasa sedikit penasaran pada Liani Su.
“Siapa perempuan ini? Aku tidak pernah melihat dia sebelumnya! Aku ingat, pembawa acara untuk malam ini seharusnya bukan dia, pergi kemana dia? Bagaimana bisa berganti orang?”
Mendengar ini, beberapa hadirin saling bertatapan, semua merasa curiga, setiap perubahan yang terjadi sekarang bisa mengubah hasil akhirnya.
Mereka pasti tidak bisa berpura-pura bahwa tidak terjadi apa-apa, orang ini telah berdiri, bersiap naik ke atas dan bertanya agar semua menjadi jelas.
Tepat pada saat itu, seorang pria yang mengenakan jas berwarna hitam berlari ke arahnya, ia membisikkan sesuatu di telinganya, setelah itu ia mengangguk, barulah ia mendekati Charles Lee.
“Haha, acara malam ini bagus sekali! Charles, kudengar bahwa kamu telah kembali ke keluargamu, kudengar bahwa kamu tidak terlalu mahir dalam mengurus perusahaan, nantinya kita akan ada banyak sekali kesempatan untuk bekerja sama. Jika ada kesempatan, aku harap kita bisa bekerja sama untuk waktu yang lama, bersama-sama membangun perusahaan, bersama-sama untuk berproses.”
Charles Lee hanya mengangguk-anggukkan kepalanya mendengar ini, tidak menjawab perkataannya, jika dia ingin membangun dan berproses bersama, apakah orang ini akan menyetujuinya?
Setelah itu, Ia menggelengkan kepalanya.
“Direktur Shi, melihat usiamu, sepertinya sama dengan usia orang tuaku, kamu pasti mengenal orang tuaku!”
Seperti yang sudah ia duga, ketika orang itu mendengar Charles Lee mengatakan sesuatu tentang orang tuanya, wajahnya seketika berubah, tatapan matanya tampak terkejut dan takut, namun ia segera menghapuskannya dari wajahnya.
Charles Lee dengan cepat menangkap ketakutan dari lawan bicaranya, namun ia tidak menunjukkannya, ia tetap tersenyum padanya.
Seperti tidak mengetahui apapun, lawan bicaranya tidak mencurigainya.
“Aku tahu tentang orang tuamu baru-baru ini, lalu aku juga terus membahas mereka! Jujur, mereka adalah orang yang hebat, hanya saja, usia mereka masih muda, lalu muncul masalah besar, sampai orang tidak bisa membayangkannya! Saat kejadian itu, aku masih terus memastikan apakah kejadian ini sungguhan atau tidak, kedua orang tuamu adalah orang yang baik, mereka melakukan segala sesuatu dengan sangat berhati-hati! Aku juga tidak tahu apa yang terjadi saat itu, ini adalah takdir yang memilukan, jika saat ini mereka masih hidup, kita akan menjadi teman yang baik!”
Charles Lee tertawa getir, ia tidak mengatakan apapun, pembawa acara di atas podium telah turun.
“Wanita ini sangat cantik, haha!”
Seperti tidak ada yang bisa ia katakan lagi, Celson Shi membuka mulut dan mengatakannya dengan keras.
“Makan malam amal kali ini, akan didonasikan atas namamu, semua nominalnya harus dipublikasikan, bukan begitu? Setiap uang yang dialokasikan harus jelas dialokasikan ke mana!”
Novel Terkait
Don't say goodbye
Dessy PutriThe Sixth Sense
AlexanderMy Cute Wife
DessySi Menantu Buta
DeddyAkibat Pernikahan Dini
CintiaDewa Perang Greget
Budi MaI'm Rich Man×
- Bab 1 Hanya Seekor Anjing
- Bab 2 Kekayaan Yang Menutupi Langit
- Bab 3 Berlutut Mengakui Kesalahan
- Bab 4 Aku Butuh 6 Miliar
- Bab 5 Membantu Pembohong Menutupi Kebohongan, Dasar Idiot
- Bab 6 6M Cukup Tidak
- Bab 7 Obat Pereda Sakit Jantung!
- Bab 8 Orang-Orang Datang Hanya Untuk Menertawakannya!
- Bab 9 Berpura-pura Baik
- Bab 10 Jangan Mencari Masalah Dengan Tuan Muda Qi!
- Bab 11 Tidak Sanggup Bermain
- Bab 12 Tuan Muda Jiang Telah Mengakui!
- Bab 13 Aku Datang Mencari Perhitungan
- Bab 14 Aku Ingin Membeli Bar
- Bab 15 Aku Ingin Membeli Seluruh Gedung Mall
- Bab 16 2 Miliar, Membuat Semua Orang Tercengang!
- Bab 17 Kamu Harus Tetap Bersamaku
- Bab 18 Lepaskan Dia, Aku Akan Melepaskan Pakaian
- Bab 19 Nasib Terakhir
- Bab 20 Mengirim Kalian Ke Nepal
- Bab 21 Ciuman Liani Su
- Bab 22 Berjanji Untuk Menjaganya Seumur Hidup
- Bab 23 Kamu Bajingan!
- Bab 24 Pertama Kali
- Bab 25 Kamu Dikeluarkan
- Bab 26 Aku Menggigitmu
- Bab 27 Penyalahgunaan Anjing
- Bab 28 Aku Sudah Bersalah
- Bab 29 Seseorang Yang Menyembunyikan Niat Jahat
- Bab 30 Menyukaimu
- Bab 31 Pertunjukan Oleh Tiga Perempuan
- Bab 32 Vivian Zhang Datang Menyerang
- Bab 33 Apa Yang Kamu Sukai Itu Ada
- Bab 34 Menampar Muka
- Bab 35 Perbedaan Perlakuan
- Bab 36 Kekayaan dan Kekuatan yang Besar
- Bab 37 Kesulitan
- Bab 38 Menyedihkan
- Bab 39 Mencari Mati
- Bab 40 Memberi Mereka Pelajaran
- Bab 41 Sudah Seharusnya
- Bab 42 Perekrutan
- Bab 43 Ancaman
- Bab 44 Nyali Yang Sangat Besar
- Bab 45 Mencuri Barang
- Bab 46 Menepati Janji.
- Bab 47 Tidak Tahu Malu
- Bab 48: Membantu Kamu Menyelesaikan.
- Bab 49 Tak Berdaya
- Bab 50 Menghabiskan Banyak Waktu
- Bab 51 Hasil curian
- Bab 52 Konglomerat?
- Bab 53 Kesombongan
- Bab 54 Curhatan
- Bab 55 Siapa Yang Pengecut
- Bab 56 Orang Luar
- Bab 57 Semuanya Buta
- Bab 58 Apa Yang Sebenarnya Terjadi
- Bab 59 Putus Saja
- Bab 60 Tak Berujung
- Bab 61 Tukang Pembersih
- Bab 62 Beraksi
- Bab 63 Sangat Korosif
- Bab 64 Tindakan Yang Keterlaluan
- Bab 65 Kamu Hebat
- Bab 66 Rekan Kerjasama?
- Bab 67 Instruktur Kebugaran
- Bab 68 Mengirimmu Ke Surga
- Bab 69 Keluhan
- Bab 70 Menjadi Orang
- Bab 71 Gabriel Meng
- Bab 72 Lupa
- Bab 73 Pria Yang Paling Keren
- Bab 74 Petunjuk
- Bab 75 Kesal
- Bab 76 Membuat Masalah
- Bab 77 Berbaikan Kembali
- Bab 78 Membawa Pergi Dengan Paksa
- Bab 79 Aku Adalah Bos
- Bab 80 Krisis Bar
- Bab 81 Aku Adalah Mitos Yang Tidak Bisa Kamu Ganggu
- Bab 82 Momok
- Bab 83 Diberi Muka Tapi Tidak Mau
- Bab 84 Bantuan Uang
- Bab 85 Penghemat Hidup
- Bab 86 Sadar Sepenuhnya
- Bab 87 Menjual Alkohol Palsu
- Bab 88 Harvey
- Bab 89 Kebenaran
- Bab 90 Bencana Tidak Hanya Datang Sekali
- Bab 91 Teladan
- Bab 92 Berbisnis
- Bab 93 Satu Masalah Belum Selesai , Timbul Masalah Baru
- Bab 94 Memberi Kamu Muka
- Bab 95 Hari Ini Akan Menelantarkanmu
- Bab 96 Pengawal Baru
- Bab 97 Diskriminasi
- Bab 98 Diracuni
- Bab 99 Menangkap Pencuri
- Bab 100 Terkaya Pertama Di Kota
- Bab 101 Sesi Khusus
- Bab 102 Perjanjian Perusahaan
- Bab 103 Direkomendasikan sendiri
- Bab 104 Mempertanyakan
- Bab 105 Memasuki Perusahaan
- Bab 106 Kamu Adalah Orang Keluarga Lee
- Bab 107 Jalan Belakang
- Bab 108 Mencari Pekerjaan
- Bab 109 Bodoh
- Bab 110 Persyaratan Kontrak
- Bab 111 Mengambil Satu Langkah Pada Satu Waktu
- Bab 112 Pada Dasarnya
- Bab 113 Tidak Ada Masalah Malah Mencari Masalah
- Bab 114 Balas dendam
- Bab 115 Tawaran Absen
- Bab 116 Tidak Berinisiatif
- Bab 117 Bersalah
- Bab 118 Negosiasi
- Bab 119 Kesalahpahaman
- Bab 120 Berkata Apapun Salah
- Bab 121 Memalukan
- Bab 122 Mengganggu
- Bab 123 Tidak Bisa Memberitahumu
- Bab 124 Sebagai Seorang Ayah
- Bab125 Menjaga Orang Sakit
- Bab 126 Pelajaran
- Bab 127 Kesepakatan Setan
- Bab 128 Menaruh Obat
- Bab 129 Masa Lalu
- Bab 130 Si Pembunuh Harus Membuat Pembangkangan
- Bab 131 Makan Malam
- Bab 132 Keributan Yang Mendadak
- Bab 133 Bahaya
- Bab 134 Bos Seksi
- Bab 135 Penagihan Hutang
- Bab136 Menyelamatkan Orang Dengan Uang
- Bab137 Kamu Adalah Adikku
- Bab138 Baby Han Yang Malang
- Bab139 Kemarahan Sendy Wang
- Bab140 Adik Perempuan
- Bab 141 Kesulitannya Sendiri
- Bab 142 Berinvestasi Dalam Proyek Baru
- Bab 143 Meminjam Uang Untuk Menghindari Bencana
- Bab 144 Bertindak Secara Rahasia
- Bab 145 Ditangani Secara Adil
- Bab 146 Tragedi
- Bab 147 Membohongi
- Bab 148 Dikambing Hitami
- Bab 149 Pulau Plorida
- Bab 150 Terluka
- Bab 151 Menuju Kyoto
- Bab 152 Rencana Yang Salah
- Bab 153 Sudah Bisa
- Bab 154 Melamar Untuk Menikah
- Bab 155 Ferrari
- Bab 156 Bangkrut
- Bab157 Alasan
- Bab158 Toko Keluarga Wang
- Bab159 Sama Buruknya
- Bab160 Ada Yang Terjadi Dengan Liani Su
- Bab 161 Kebenaran Bayi Han
- Bab 162 Meninggalkan
- Bab 163 Sepertinya Teman Lama
- Bab 164 Saluran Internal
- Bab 165 Memberimu Kompensasi
- Bab 166 Frustasi
- Bab 167 Pihak Ketiga
- Bab 168 Akhirnya Retak
- Bab 169 Pelajaran privat
- Bab 170 Hal-hal Aneh
- Bab 171 Salam Terakhir
- Bab 172 Sekelompok Orang Yang Hilang
- Bab 173 Rahasia
- Bab 174 Liontin Giok Kecil
- Bab 175 Pura-Pura Kesulitan
- Bab 176 Kemajuan Yang Belum Pernah Terjadi
- Bab 177 Bertaruh
- Bab 178 Hidup Dan Mati
- Bab 179 Terbangun Dari Mimpi
- Bab 180 Diam-Diam Menyelidiki
- Bab 181 Pertemanan Hidup Dan Mati
- Bab 182 Balas Dendam
- Bab 183 Tidak Pernah Puas
- Bab 184 Bangkit Dari Kematian
- Bab 185 Balas Dendam
- Bab 186 Terulang Kembali
- Bab 187 Mengherankan
- Bab 188 Terpisah Dari Dunia
- Bab 189 Menebak
- Bab 190 Harapan
- Bab 191 Tak Kenal Takut
- Bab 192 Penderitaan Semua Orang
- Bab 193 Jhon
- Bab 194 Duel
- Bab 195 Berpikir
- Bab 196 Berputar Wajah Menjadi Musuh
- Bab197 Bertaruhan
- Bab 198 Langit ke 3
- Bab 199 Pegunungan Yang Berliku
- Bab 200 Semuanya Sudah Siap
- Bab 201 Bar Melarikan Diri
- Bab 202 Si Rambut Merah
- Bab 203 Sekelompok Orang
- Bab 204 Mereproduksi
- Bab 205 Marah
- Bab 206 Satu Tetap Satu
- Bab 207 Seperti Manusia Purba
- Bab 208 Timbal Balik
- Bab 209 Jual Barang
- Bab 210 Sudah Berpisah
- Bab 211 Membayar Kebajikan Kepada Dermawan
- Bab 212 Fun City
- Bab 213 Membeli Fun City
- Bab 214 Mendadak Muncul
- Bab 215 Sulit Dibedakan Antara Benar Dan Salah.
- Bab 216 Pembuat Masalah
- Bab 217 Merajuk
- Bab 218 Pergi
- Bab 219 Pertandingan Hidup Dan Mati
- Bab 220 Perubahan Natasyah
- Bab 221 Si Tua Akan Memusnakanmu
- Bab 222 Luar biasa
- Bab 223 Hal Kritis
- Bab 224 Tantangan
- Bab 225 Hidup Dan Mati
- Bab 226 Kertas Kraft
- Bab 227 Lawan Yang Terhormat
- Bab 228 Aneh
- Bab 229 Fakta Berbicara Lebih Keras Daripada Kata-kata
- Bab 230 Bingung
- Bab 231 Tantangam Arena Tanding
- Bab 232 Impian
- Bab 233 Orang Asing
- Bab 234 Pukul Muka
- Bab 235 Kung Fu Yang Terlambat
- Bab 236 Runtuh
- Bab 237 Trik Naga
- Bab238 Bimbang
- Bab 239 Pulang Kerumah
- Bab 240 Menganggu Wanitaku
- Bab 241 Pergi
- Bab 242 Barang Apa
- Bab 243 Klan Naga
- Bab 244 Janji Seorang Master
- Bab 245 Denis Wang
- Bab 246 Berharap
- Bab 247 Parthevia
- Bab 248 Menyalahkan
- Bab 249 Memahami
- Bab 250 Terpaksa
- Bab 251 Keuntungan Dari Kesalahan
- Bab 252 Sembarangan Berkata
- Bab 253 Enggan
- Bab 254 Tanya Tuhan
- Bab 255 Kucing Menangkap Tikus
- Bab 256 Hal yang Tidak Terduga (1)
- Bab 256 Hal yang Tidak Terduga (2)
- Bab 257 Pergi Sehari Dihitung Sehari
- Bab 258 Tolong Kembalilah
- Bab 259 Bersandiwara
- Bab 260 Menyukai
- Bab261 Tidak Sadar
- Bab 262 Pembuat Masalah Ditemukan
- Bab 263 Memang Seharusnya
- Bab 264 Terakhir Kali
- Bab 265 Hebat
- Bab 266 Hebat
- Bab 267 Aliran Jernih
- Bab 268 Negosiasi
- Bab 269 Keluarga Lee/Li
- Bab 270 Sudah Dewasa
- Bab 271 Tidak Bijaksana
- Bab 272 Balas Dendam
- Bab 273 Menyelamatkan Orang
- Bab 274 Tidak Bisa Dibedakan
- Bab 275 Berpura-Pura
- Bab 276 Makan Malam Amal
- Bab 277 Anak Angkat
- Bab 278 Bertemu Liani Su
- Bab 279 Sengaja Mencari Masalah
- Bab 280 Godaan
- Bab 281 Disembunyikan
- Bab 282 Pembunuh
- Bab 283 Berbalik
- Bab 284 Jelaskan Secara Jelas
- Bab 285 Ide
- Bab 286 Obat Penangkal
- Bab 287 Menggunakan Strategi Lawan
- Bab 288 Ketakutan
- Bab 289 Sudah Lupa
- Bab 290 Meninggalkan