I'm Rich Man - Bab 134 Bos Seksi
Setelah mendengar ini, Liani Su tidak banyak bicara.
hari sudah gelap ketika Charles Lee berlari keluar, dan ketika dia tiba di perusahaan, dia menemukan bahwa perusahaan itu berantakan.
"Lani Meng, apa yang kamu lakukan? Apakah kamu tahu berapa banyak kerugian yang ditimbulkan kepada kami karena kesalahanmu? Perusahaan ini kacau sekarang, semua ini karna kamu, aku benar-benar tidak menyangka bahwa suatu hari kamu bisa membawa masalah ini! "
Lani Meng berdiri kosong, mencoba menjelaskan sesuatu, tetapi membuka mulutnya dan akhirnya tidak mengatakan apa-apa.
"Apa yang terjadi?"
Charles Lee melangkah maju, datang ke Vinson Lee, dan berbisik.
"Direktur Meng tampaknya telah menghilangkan dokumen informasi penting, dokumen hilang itu adalah dokumen mitra kerja dan kontrak kita yang belum ditandatangani! aku mendengar bahwa mereka telah bekerja keras untuk kontrak ini sejak lama, dan sekarang semuanya tiba-tiba menjadi tidak valid. Mereka tentu saja tidak senang! "
"Bagaimana itu bisa terjadi?"
"Kamu, kamu bukannya yang selalu memiliki hubungan yang baik dengan Lani Meng? Siapa namamu?"
Direktur Fu tidak sering datang ke perusahaan, dan sekarang dia sepertinya tidak mengenal Charles Lee, dan biasanya bertanya.
"Halo Direktur Fu, nama aku Charles Lee."
"Ngomong-ngomong, Charles Lee. Meskipun aku tidak tahu langkah mana yang telah kalian berdua ambil sekarang, seluruh kondisi mental Lani Meng telah berubah sejak kamu masuk perusahaan. Aku mengakui bahwa Lani Meng tidak muda dan sudah waktunya untuk berbicara tentang pernikahan, tetapi romansa kantor telah dilarang sejak awal, baik itu dulu maupun sekarang, tidak mungkin bagi siapa pun untuk memberi lampu hijau! Kalian berdua hanya bisa satu orang yang tetap di perusahaan ini. Kalian runding sendiri! "
Charles Lee tidak pernah menyangka bahwa dirinya dipanggil kembali karna masalah besar. Charles Lee mengangkat kepalanya dan terkejut. Lani Meng ingin menjelaskan dengan cepat.
"Kamu salah paham Direktur Fu, di antara kami berdua benar-benar tidak ada hubungan spesial!"
"Berhenti memberitahuku yang tidak ada buktinya, aku tidak ingin mendengarkan omong kosongmu lagi!"
Girno Fu menjadi gila.
"Kalian berdua, hanya satu yang bisa tinggal. Aku bilang hanya ada satu makanya hanya bisa satu. Sudah paham? Yang kamu bilang ini itu, semuanya sudah tidak penting lagi!"
Charles Lee mengerti maksud ini, Girno Fu hanya ingin menemukan kambing hitam.
"Masalah ini tidak ada hubungannya dengan Direktur Meng, itu semua karna aku, dan kamu tidak perlu menyalahkan Direktur Meng lagi!"
Kata-kata Charles Lee yang tiba-tiba mengejutkan semua orang, dan semua orang berbalik melihat, termasuk Lani Meng.
"Aku mengejar Direktur Meng, tetapi Direktur Meng tidak menerimaku! Direktur Meng mengatakan bahwa percintaan kantor tidak diperbolehkan, tetapi aku tidak dapat menyerah terhadap Direktur Meng, semua ini adalah kesalahan aku sendiri! Direktur Meng tidak menerimanya, Justru karena bersembunyi disekitar sini barulah terjadi masalah hari ini, jadi semua ini adalah salahku! aku bersedia mengundurkan diri dan ini tidak ada hubungannya dengan Direktur Meng!
Charles Lee meninggalkan kalimat ini dan berbalik untuk meninggalkan perusahaan.
"Kamu, tunggu dulu!"
Lani Meng terkejut, tetapi Charles Lee tidak berhenti.
Melihat seseorang keluar sebagai kambing hitam, Girno Fu mulai berbicara.
"Semua orang melihatnya, ini adalah hasil akhir dari romansa kantor! aku harap hal seperti ini tidak akan terjadi pada kalian di masa depan, jika tidak, sama seperti anak ini, bahkan jika kalian berbakat, masih tidak bisa tetap di perusahaan! "
"Lani Meng, kamu sudah menjadi veteran perusahaan. Masalah ini tidak akan menyalahkanmu, tapi kamu ingat, jika kamu memiliki masalah seperti itu lagi di masa depan, katakan saja ke atasan, dan kamu tidak harus mengahadapi sendiri sampai tahap ini."
Apa yang ingin dijelaskan Lani Meng? Dia sudah pergi dari sini.
Kerumunan bubar, dan tidak ada yang memperhatikan masalah ini, tetapi Lani Meng sendirian, dan setelah bekerja, pulang dengan cepat.
Charles Lee kembali ke asrama sendirian. Peristiwa ini menimbulkan kejutan di hatinya, pekerjaan pertamanya begitu saja hilang.
"Kakak sepupu, bantu aku, bantu aku!"
Melihat ke belakang, dia mendapati bahwa Welly Lee berdiri dengan wajah bengkak di belakangnya, dan mukanya bengkak di sebelah kiri dan kanannya yang tampak sangat mengerikan.
"Apa yang terjadi padamu?"
"Bangsat, aku bertengkar dengan beberapa orang di bar tadi malam. Aku tidak menyangka cucu itu membawa beberapa orang hari ini. Dan membuang aku! Aku tidak punya tempat untuk pergi, kakak sepupu, tolong bantu aku!"
Setelah berbicara, dia menarik belakang Charles Lee.
"Apa yang kamu lakukan di bar? Mengapa ada orang yang mau memukulmu?"
"Aiyoooo, masalah itu kamu jangan urus, cucu itu datang sama sekali bukan hal yang baik! Kakak sepupu, cepat tolong bantu aku, bantu aku!"
Charles Lee tak berdaya, dan membawanya ke hotel dan melemparkannya beberapa pakaian tua.
"Pakai ini dulu, jangan sampai membuat malu orang!"
Setelah Welly Lee membilasnya, begitu dia keluar, dia melihat pakaian ini dia sedikit mengernyit.
"haaaa kakak sepupu, kamu memakai barang busuk seperti ini? Jeansnya semua putih, benda mecem apa? Benda seperti ini apakah bisa dipakai?"
Welly Lee sangat merasa jijik sehingga dia melemparkan pakaian ini di tempat tidur dan tidak mengatakan apa-apa.
"Mau pakai atau tidak, tetaplah di sini, siapa yang akan peduli padamu!"
Charles Lee sedikit marah, dan dia sangat marah hari ini.
"Aiyooo, kakak sepupu aku tidak mengerti. Jelas kamu adalah generasi kedua yang super kaya, mengapa kamu harus menjadi pengemis di sini? Langsung kembali saja ke keluargamu maka kamu akan memiliki kekuatan dan kekuasaan! Di sini benar-benar tidak bisa membeli rumah dan mobil mewah, itu karena bukan kakek mu disini. Kenapa kamu melakukan ini? Kenapa memakai celana ini yang setidaknya sudah berumur 3 tahun. Aduh, semuanya putih. Siapa yang bisa memakainya? "
Welly Lee bergumam, tapi sekarang dia belum berganti pakaian dan hampir tidak bisa mengenakannya.
"Katakan yang sebenarnya, apa yang kamu lakukan di bar?"
Charles Lee ingat rumor di sekolah hari ini dan bertanya dengan sedikit marah.
"Apa lagi yang bisa kamu lakukan? Tidak ada kerjaan mencari gadis untuk dirayu, berkelahi, dan menyia-nyiakan hidup! orang-orang seperti ini, pada dasarnya tidak perlu melakukan apa-apa sama sekali, hanya perlu mengambil uang secara teratur dan menghamburkannya. Uang keluarga cukup untuk menghabiskan semasa hidup, bagaimana menghabiskannya tidak bisa habis, masih marah apa lagi! "
Pandangan Welly Lee tentang kehidupan memang agak tidak bisa diterima.
"Aku akhirnya tahu mengapa Kakek ingin mengusirmu! Mulai sekarang aku tidak akan memberimu uang. Jika kamu ingin uang, pergi dan cari sendiri, aku tidak akan peduli lagi denganmu!"
Kemudian dia berbalik dan berhenti menatapnya.
"Kenapa kamu begitu kak? Kita memiliki hubungan yang baik sebelumnya, mengapa kamu tidak maj membantuku!"
Ketika aku berbicara, aku mendengar sekelompok langkah kacau di luar pintu, datang ke sini, di luar pintu, wanita di meja informasi berbicara.
"Ini kamarnya, dua laki-laki masuk! Salah satunya penuh darah, dan itu tampak sangat menakutkan!"
Novel Terkait
Ten Years
VivianCinta Adalah Tidak Menyerah
ClarissaMarriage Journey
Hyon SongMenunggumu Kembali
NovanSee You Next Time
Cherry BlossomPernikahan Tak Sempurna
Azalea_Mi Amor
TakashiMy Superhero
JessiI'm Rich Man×
- Bab 1 Hanya Seekor Anjing
- Bab 2 Kekayaan Yang Menutupi Langit
- Bab 3 Berlutut Mengakui Kesalahan
- Bab 4 Aku Butuh 6 Miliar
- Bab 5 Membantu Pembohong Menutupi Kebohongan, Dasar Idiot
- Bab 6 6M Cukup Tidak
- Bab 7 Obat Pereda Sakit Jantung!
- Bab 8 Orang-Orang Datang Hanya Untuk Menertawakannya!
- Bab 9 Berpura-pura Baik
- Bab 10 Jangan Mencari Masalah Dengan Tuan Muda Qi!
- Bab 11 Tidak Sanggup Bermain
- Bab 12 Tuan Muda Jiang Telah Mengakui!
- Bab 13 Aku Datang Mencari Perhitungan
- Bab 14 Aku Ingin Membeli Bar
- Bab 15 Aku Ingin Membeli Seluruh Gedung Mall
- Bab 16 2 Miliar, Membuat Semua Orang Tercengang!
- Bab 17 Kamu Harus Tetap Bersamaku
- Bab 18 Lepaskan Dia, Aku Akan Melepaskan Pakaian
- Bab 19 Nasib Terakhir
- Bab 20 Mengirim Kalian Ke Nepal
- Bab 21 Ciuman Liani Su
- Bab 22 Berjanji Untuk Menjaganya Seumur Hidup
- Bab 23 Kamu Bajingan!
- Bab 24 Pertama Kali
- Bab 25 Kamu Dikeluarkan
- Bab 26 Aku Menggigitmu
- Bab 27 Penyalahgunaan Anjing
- Bab 28 Aku Sudah Bersalah
- Bab 29 Seseorang Yang Menyembunyikan Niat Jahat
- Bab 30 Menyukaimu
- Bab 31 Pertunjukan Oleh Tiga Perempuan
- Bab 32 Vivian Zhang Datang Menyerang
- Bab 33 Apa Yang Kamu Sukai Itu Ada
- Bab 34 Menampar Muka
- Bab 35 Perbedaan Perlakuan
- Bab 36 Kekayaan dan Kekuatan yang Besar
- Bab 37 Kesulitan
- Bab 38 Menyedihkan
- Bab 39 Mencari Mati
- Bab 40 Memberi Mereka Pelajaran
- Bab 41 Sudah Seharusnya
- Bab 42 Perekrutan
- Bab 43 Ancaman
- Bab 44 Nyali Yang Sangat Besar
- Bab 45 Mencuri Barang
- Bab 46 Menepati Janji.
- Bab 47 Tidak Tahu Malu
- Bab 48: Membantu Kamu Menyelesaikan.
- Bab 49 Tak Berdaya
- Bab 50 Menghabiskan Banyak Waktu
- Bab 51 Hasil curian
- Bab 52 Konglomerat?
- Bab 53 Kesombongan
- Bab 54 Curhatan
- Bab 55 Siapa Yang Pengecut
- Bab 56 Orang Luar
- Bab 57 Semuanya Buta
- Bab 58 Apa Yang Sebenarnya Terjadi
- Bab 59 Putus Saja
- Bab 60 Tak Berujung
- Bab 61 Tukang Pembersih
- Bab 62 Beraksi
- Bab 63 Sangat Korosif
- Bab 64 Tindakan Yang Keterlaluan
- Bab 65 Kamu Hebat
- Bab 66 Rekan Kerjasama?
- Bab 67 Instruktur Kebugaran
- Bab 68 Mengirimmu Ke Surga
- Bab 69 Keluhan
- Bab 70 Menjadi Orang
- Bab 71 Gabriel Meng
- Bab 72 Lupa
- Bab 73 Pria Yang Paling Keren
- Bab 74 Petunjuk
- Bab 75 Kesal
- Bab 76 Membuat Masalah
- Bab 77 Berbaikan Kembali
- Bab 78 Membawa Pergi Dengan Paksa
- Bab 79 Aku Adalah Bos
- Bab 80 Krisis Bar
- Bab 81 Aku Adalah Mitos Yang Tidak Bisa Kamu Ganggu
- Bab 82 Momok
- Bab 83 Diberi Muka Tapi Tidak Mau
- Bab 84 Bantuan Uang
- Bab 85 Penghemat Hidup
- Bab 86 Sadar Sepenuhnya
- Bab 87 Menjual Alkohol Palsu
- Bab 88 Harvey
- Bab 89 Kebenaran
- Bab 90 Bencana Tidak Hanya Datang Sekali
- Bab 91 Teladan
- Bab 92 Berbisnis
- Bab 93 Satu Masalah Belum Selesai , Timbul Masalah Baru
- Bab 94 Memberi Kamu Muka
- Bab 95 Hari Ini Akan Menelantarkanmu
- Bab 96 Pengawal Baru
- Bab 97 Diskriminasi
- Bab 98 Diracuni
- Bab 99 Menangkap Pencuri
- Bab 100 Terkaya Pertama Di Kota
- Bab 101 Sesi Khusus
- Bab 102 Perjanjian Perusahaan
- Bab 103 Direkomendasikan sendiri
- Bab 104 Mempertanyakan
- Bab 105 Memasuki Perusahaan
- Bab 106 Kamu Adalah Orang Keluarga Lee
- Bab 107 Jalan Belakang
- Bab 108 Mencari Pekerjaan
- Bab 109 Bodoh
- Bab 110 Persyaratan Kontrak
- Bab 111 Mengambil Satu Langkah Pada Satu Waktu
- Bab 112 Pada Dasarnya
- Bab 113 Tidak Ada Masalah Malah Mencari Masalah
- Bab 114 Balas dendam
- Bab 115 Tawaran Absen
- Bab 116 Tidak Berinisiatif
- Bab 117 Bersalah
- Bab 118 Negosiasi
- Bab 119 Kesalahpahaman
- Bab 120 Berkata Apapun Salah
- Bab 121 Memalukan
- Bab 122 Mengganggu
- Bab 123 Tidak Bisa Memberitahumu
- Bab 124 Sebagai Seorang Ayah
- Bab125 Menjaga Orang Sakit
- Bab 126 Pelajaran
- Bab 127 Kesepakatan Setan
- Bab 128 Menaruh Obat
- Bab 129 Masa Lalu
- Bab 130 Si Pembunuh Harus Membuat Pembangkangan
- Bab 131 Makan Malam
- Bab 132 Keributan Yang Mendadak
- Bab 133 Bahaya
- Bab 134 Bos Seksi
- Bab 135 Penagihan Hutang
- Bab136 Menyelamatkan Orang Dengan Uang
- Bab137 Kamu Adalah Adikku
- Bab138 Baby Han Yang Malang
- Bab139 Kemarahan Sendy Wang
- Bab140 Adik Perempuan
- Bab 141 Kesulitannya Sendiri
- Bab 142 Berinvestasi Dalam Proyek Baru
- Bab 143 Meminjam Uang Untuk Menghindari Bencana
- Bab 144 Bertindak Secara Rahasia
- Bab 145 Ditangani Secara Adil
- Bab 146 Tragedi
- Bab 147 Membohongi
- Bab 148 Dikambing Hitami
- Bab 149 Pulau Plorida
- Bab 150 Terluka
- Bab 151 Menuju Kyoto
- Bab 152 Rencana Yang Salah
- Bab 153 Sudah Bisa
- Bab 154 Melamar Untuk Menikah
- Bab 155 Ferrari
- Bab 156 Bangkrut
- Bab157 Alasan
- Bab158 Toko Keluarga Wang
- Bab159 Sama Buruknya
- Bab160 Ada Yang Terjadi Dengan Liani Su
- Bab 161 Kebenaran Bayi Han
- Bab 162 Meninggalkan
- Bab 163 Sepertinya Teman Lama
- Bab 164 Saluran Internal
- Bab 165 Memberimu Kompensasi
- Bab 166 Frustasi
- Bab 167 Pihak Ketiga
- Bab 168 Akhirnya Retak
- Bab 169 Pelajaran privat
- Bab 170 Hal-hal Aneh
- Bab 171 Salam Terakhir
- Bab 172 Sekelompok Orang Yang Hilang
- Bab 173 Rahasia
- Bab 174 Liontin Giok Kecil
- Bab 175 Pura-Pura Kesulitan
- Bab 176 Kemajuan Yang Belum Pernah Terjadi
- Bab 177 Bertaruh
- Bab 178 Hidup Dan Mati
- Bab 179 Terbangun Dari Mimpi
- Bab 180 Diam-Diam Menyelidiki
- Bab 181 Pertemanan Hidup Dan Mati
- Bab 182 Balas Dendam
- Bab 183 Tidak Pernah Puas
- Bab 184 Bangkit Dari Kematian
- Bab 185 Balas Dendam
- Bab 186 Terulang Kembali
- Bab 187 Mengherankan
- Bab 188 Terpisah Dari Dunia
- Bab 189 Menebak
- Bab 190 Harapan
- Bab 191 Tak Kenal Takut
- Bab 192 Penderitaan Semua Orang
- Bab 193 Jhon
- Bab 194 Duel
- Bab 195 Berpikir
- Bab 196 Berputar Wajah Menjadi Musuh
- Bab197 Bertaruhan
- Bab 198 Langit ke 3
- Bab 199 Pegunungan Yang Berliku
- Bab 200 Semuanya Sudah Siap
- Bab 201 Bar Melarikan Diri
- Bab 202 Si Rambut Merah
- Bab 203 Sekelompok Orang
- Bab 204 Mereproduksi
- Bab 205 Marah
- Bab 206 Satu Tetap Satu
- Bab 207 Seperti Manusia Purba
- Bab 208 Timbal Balik
- Bab 209 Jual Barang
- Bab 210 Sudah Berpisah
- Bab 211 Membayar Kebajikan Kepada Dermawan
- Bab 212 Fun City
- Bab 213 Membeli Fun City
- Bab 214 Mendadak Muncul
- Bab 215 Sulit Dibedakan Antara Benar Dan Salah.
- Bab 216 Pembuat Masalah
- Bab 217 Merajuk
- Bab 218 Pergi
- Bab 219 Pertandingan Hidup Dan Mati
- Bab 220 Perubahan Natasyah
- Bab 221 Si Tua Akan Memusnakanmu
- Bab 222 Luar biasa
- Bab 223 Hal Kritis
- Bab 224 Tantangan
- Bab 225 Hidup Dan Mati
- Bab 226 Kertas Kraft
- Bab 227 Lawan Yang Terhormat
- Bab 228 Aneh
- Bab 229 Fakta Berbicara Lebih Keras Daripada Kata-kata
- Bab 230 Bingung
- Bab 231 Tantangam Arena Tanding
- Bab 232 Impian
- Bab 233 Orang Asing
- Bab 234 Pukul Muka
- Bab 235 Kung Fu Yang Terlambat
- Bab 236 Runtuh
- Bab 237 Trik Naga
- Bab238 Bimbang
- Bab 239 Pulang Kerumah
- Bab 240 Menganggu Wanitaku
- Bab 241 Pergi
- Bab 242 Barang Apa
- Bab 243 Klan Naga
- Bab 244 Janji Seorang Master
- Bab 245 Denis Wang
- Bab 246 Berharap
- Bab 247 Parthevia
- Bab 248 Menyalahkan
- Bab 249 Memahami
- Bab 250 Terpaksa
- Bab 251 Keuntungan Dari Kesalahan
- Bab 252 Sembarangan Berkata
- Bab 253 Enggan
- Bab 254 Tanya Tuhan
- Bab 255 Kucing Menangkap Tikus
- Bab 256 Hal yang Tidak Terduga (1)
- Bab 256 Hal yang Tidak Terduga (2)
- Bab 257 Pergi Sehari Dihitung Sehari
- Bab 258 Tolong Kembalilah
- Bab 259 Bersandiwara
- Bab 260 Menyukai
- Bab261 Tidak Sadar
- Bab 262 Pembuat Masalah Ditemukan
- Bab 263 Memang Seharusnya
- Bab 264 Terakhir Kali
- Bab 265 Hebat
- Bab 266 Hebat
- Bab 267 Aliran Jernih
- Bab 268 Negosiasi
- Bab 269 Keluarga Lee/Li
- Bab 270 Sudah Dewasa
- Bab 271 Tidak Bijaksana
- Bab 272 Balas Dendam
- Bab 273 Menyelamatkan Orang
- Bab 274 Tidak Bisa Dibedakan
- Bab 275 Berpura-Pura
- Bab 276 Makan Malam Amal
- Bab 277 Anak Angkat
- Bab 278 Bertemu Liani Su
- Bab 279 Sengaja Mencari Masalah
- Bab 280 Godaan
- Bab 281 Disembunyikan
- Bab 282 Pembunuh
- Bab 283 Berbalik
- Bab 284 Jelaskan Secara Jelas
- Bab 285 Ide
- Bab 286 Obat Penangkal
- Bab 287 Menggunakan Strategi Lawan
- Bab 288 Ketakutan
- Bab 289 Sudah Lupa
- Bab 290 Meninggalkan