I'm Rich Man - Bab 17 Kamu Harus Tetap Bersamaku

Charles Lee tidak menyangka bahwa harga transaksi akhir adalah 1,4 triliun.

Tampaknya Wanda mall tidak setinggi nilai pasaran. Ketika dia datang tadi, dia memeriksanya di Google, termasuk kredibilitas dari perusahaan ini, kekuatannya, dan harga sahamnya. Terutama pada beberapa berita asing, ia memberikan deskripsi rinci tentang Wanda mal. Jika bukan karena dia telah mengeceknya, dia juga tidak akan melakukan tembakan impulsif seperti itu. Dia mengakui bahwa dia telah menghabiskan 1,4 triliun uang tunai dalam waktu yang singkat... itu memang agak gila.

Namun, dia telah memutuskan untuk kembali ke keluarganya dan mewarisi bisnis keluarga.

Maka dari itu, dia harus beradaptasi dengan kehidupan di masa depan sesegera mungkin.

Harus diketahui bahwa keluarga Lee yang tersembunyi itu sangat besar dan tidak terbayangkan. Mereka memiliki triliunan investasi di pasar, dan strategi kecilnya ini mungkin hanya akan tampak seperti mainan di mata kakeknya, mungkin kakeknya juga tidak akan meliriknya.

Dalam perjalanan ke 4s, Charles Lee menerima panggilan dari Liani Su. Liani Su ingin mengundangnya untuk makan. Terakhir kali, Charles Lee telah menyelamatkannya dan meminjamkan uang sebesar seratus juta untuk membantu biaya perawatan ayahnya. Liani Su tidak bisa mengungkapkan rasa terima kasihnya di telepon.

Kamu pernah membantuku.

Aku mengingatnya dalam hati.

Jika diberi kesempatan, aku rela membayar sepuluh kali lipat.

Charles Lee adalah orang seperti itu.

Ketika dia bertemu Liani Su, Liani sedang berdiri di depan toko prasmanan, mengenakan gaun murah yang kekuningan, dengan sosok tubuhnya yang anggun dan wajahnya yang lembut, membuat pria yang lewat di jalan meneteskan air liur.

Ada yang mengatakan bahwa hibiscus keluar dari air, secara alami akan diukir.

Liani Su adalah tipe gadis yang tidak merias diri dan secara alami sudah memukau. Gadis seperti dirinya tidak kecanduan pada kekayaan seperti Jasmine Xu dan Yanti Zhang. Liani Su tidak memuji kekayaan maupun menunjukkan kekaguman pada bintang pop. Satu-satunya hobinya mungkin hanyalah belajar.

Charles Lee menyapanya dan menuju kesana dengan cepat.

Liani Su sangat membuat orang tergerak.

Setiap orang hanya menghabiskan 58 ribu, karena Liani Su memiliki kupon diskon dan mendapat diskon dua puluh ribu. Pada akhir prasmanan, keduanya hanya menghabiskan 96 ribu.

Makanan ini adalah yang paling memuaskan bagi Charles Lee selama bertahun-tahun.

Bukan karena makanannya enak, sebaliknya, umumnya makanan prasmanan tidak akan begitu enak.

Melainkan karena hati Charles Lee merasa nyaman.

Dia tidak perlu merasa tertekan karena akan menggunakan kartu makan Felix Wang lagi. Dia tidak perlu lagi peduli tentang pekerjaannya, takut bosnya akan membunuhnya dengan matanya jika dia makan satu suap lebih banyak. Terlebih lagi, dia tidak perlu menyimpan uangnya hanya demi untuk membelikan Sofia Ning sebuah hadiah yang bagus...

"Charles, kenapa kamu menangis?"

Charles Lee menggosok matanya dan berkata, "Bawang putih ini sangat pedas sehingga mataku terasa pedas."

"Oh."

Liani Su membayar tagihan dan tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada bos.

Charles Lee mengikutinya, dalam hatinya dia berpikir bahwa dirinya sudah melewati hari-hari seperti babi atau anjing karena orang itu dalam beberapa tahun terakhir. Sekarang, nasibnya telah kembali ke tangannya sendiri. Kedepannya, dia harus senyaman ini.

"Charles, seratus juta itu, aku akan membayarmu kembali dalam tiga bulan!"

"Tiga bulan?"

Charles Lee tertegun, dia tahu bahwa kondisi ekonomi keluarga Liani Su sama sekali tidak baik, bagaimana dia bisa menebus seratus juta dalam waktu sesingkat itu?

"Kamu tenang saja, aku akan mendapatkannya dengan usahaku sendiri. Jika satu pekerjaan tidak cukup, aku akan mengambil dua pekerjaan. Jika dua pekerjaan tidak cukup, aku bisa mengambil tiga pekerjaan paruh waktu. Jika tetap tidak bisa, aku akan berhenti sekolah dulu."

"Semua itu tergantung pada usahamu sendiri. Aku pasti bisa menghasilkan uang ini."

Charles Lee ingin mengatakan 'sebenarnya kamu tidak perlu buru-buru mengembalikannya'. Bahkan jika kamu tidak memgembalikannya, juga tidak apa-apa. Namun, dia mendongak dan melihat penampilan gadis itu, menyadari bahwa di dalam dirinya terdapat ketegasan dan kebanggaan yang menjadi miliknya sendiri.

Charles Lee langsung mengerti bahwa Liani Su tidak ingin Charles bersimpati untuknya.

Jika seorang gadis yang begitu unggul seperti dirinya mau menerima simpati dan belas kasihan dari orang lain, tolong.

Kalau begitu, uang, baginya, hanyalah sebuah angka.

Sofia Ning.

Andaikan dirimu sebaik Liani Su.

Hari ini, kamu juga akan mendapatkan kekayaan lebih dari ratusan ribu kali.

"Charles, cepat lihat sana, cantik sekali!"

Di taman bermain yang jauh, lampu-lampu bersinar, terutama Ferris wheel yang menjulang tinggi seperti bunga matahari yang besar, melengkung dan terang. Tidak sedikit pasangan kekasih yang duduk di dalam Ferris Wheel dan memandangi seluruh kota Kyoto.

"Charles, pernahkah kamu naik Ferris wheel?"

"Tidak pernah."

"Aku juga."

"Bagaimana kalau, kita pergi naik?"

Liani Su menggelengkan kepalanya dan berkata, "Tidak, itu mahal."

Charles Lee tertawa: "Aku mampu membeli tiket seharga empat ratus ribu."

“Lupakanlah, setelah aku menghasilkan uang nanti, aku akan mengundangmu.” Wajah Liani Su memerah, kemudian dia berkata, “Tetapi kamu harus berjanji padaku, kamu harus tetap bersamaku.”