I'm Rich Man - Bab 123 Tidak Bisa Memberitahumu
"Untuk hal ini aku benar-benar tidak bisa memberitahumu, tetapi aku bisa menjamin bahwa kamu akan mengetahui kebenaran tentang hal ini kelak! Dan aku juga dapat menjamin bahwa hal ini tidak boleh membahayakanku dan itu tidak ada hubunganya denganku, jika terjadi sesuatu, aku akan memberitahumu untuk pertama kalinya, bahkan tidak peduli kakeknya terus mencariku itu juga tidak akan ada gunanya, dan tidak akan ada kesalahan sedikitpun! "
Liani Su berpikir untuk waktu yang lama, lalu ia mengangguk.
"Baiklah kalau begitu, maka aku akan percaya padamu, tetapi kamu sudah mengatakannya, jika terjadi suatu masalah, kamu harus memberitahuku sesegera mungkin, kamu tidak boleh bertindak sendiri, aku tidak ingin karena hal-hal ini dan membuatmu melakukan sesuatu hal yang salah! "
Charles Lee menganggukkan kepalanya, ia memeluk Liani Su ke pelukannya, dan ia bahkan tersenyum lebih bahagia.
Pada saat ini, lampu di sekitar mereka sudah padam. Pada saat ini, setiap rumah sudah mematikan lampu rumah mereka dan bersiap untuk beristirahat, tetapi mereka berdua malah berdiskusi di depan pintu.
"Oh iya, kamu pernah bilang kamu datang untuk membahas sebuah bisnis, bisnis apa itu!"
Charles Lee berkata sambil tersenyum.
"Sepertinya bisnis orang tuamu di sini cukup lancar, jika terus berkembang, kelak pasti akan ada perkembangan yang lebih besar! Tetapi untuk sekarang, orang tuamu seharusnya tidak memiliki keinginan ini bukan, aku tahu, mereka sudah tua, mereka pasti memiliki pemikiran mereka sendiri tentang masalah ini! Jadi pada tahap ini, aku ingin berdiskusi dengan mereka dan melihat apa yang selanjutnya akan dilakukan agar lebih tepat! "
Setelah mengatakan ini, dia menggelengkan kepalanya dan berkata.
"Tentu saja, ada beberapa hal aku belum menjelaskan kepada mereka dengan jelas. Sebelum itu, aku harap kamu dapat menyusup ke orang tuamu. Pada saat itu, bukan berarti semua uang yang dihasilkan akan diinvestasikan semua, karena itu mungkin akan menyebabkan kerugian banyak! Sebagai gantinya, kita tukar semua uang ini menjadi barang, dan kita akan melakukan investasi dalam proyek-proyek berskala besar, pada saat itu otomatis yang dihasilkan akan lebih banyak!
Setelah mendengarkan perkataan Charles Lee, Liani Su mengangguk. "Jadi, apa pendapat Direktur Liu!"
"Tentu saja ia mendengarkanku! Aku juga sudah pernah mengatakan hal ini kepada Direktur Liu. Jika kalian bersedia, Direktur Liu akan memberi kalian barang dalam skala besar! Pada saat itu kalian tidak perlu khawatir tentang kualitas anggurnya, sudah begitu lama bekerja sama, aku percaya bahwa kalian sudah sedikit mengenal Direktur Liu! Orang ini jujur, dan pasti tidak ada masalah sedikit pun dengan barang yang disediakan olehnya! "
"Nanti aku akan mendiskusikannya dengan orang tuaku!"
Pada hari kedua, Charles Lee membantu mereka mengirimkan barang seharian, sekalian mengelilingi kota kecil ini.
Jujur saja, setiap tempat akan dapat merasakan jejak keberadaanmu, ini membuat Charles Lee memiliki perasaan yang istimewa pada tempat ini.
Bahkan dia memiliki ide, jika bisa, dia juga ingin bisa berbisnis dan tinggal di sini, tetapi akan lebih baik jika bisa membawa Liani Su keluar untuk menikmati kekayaan mereka, jika demikian, Liani Su juga tidak akan menyia-nyiakan kehidupan ini.
Hari demi hari berlalu, awalnya semuanya sudah kembali tenang. Hanya sesekali Tuan Du akan mencari tahu tentang berita cucunya, selain itu tidak ada yang lainnya lagi.
Kira-kira sudah sekitaran setengah bulan tidak menelpon, Charles Lee bosan, jadi dia menelpon Felix Wang.
Tidak disangka, yang menjawab panggilannya bukan Felix Wang, melainkan seorang wanita.
"Kamu siapa!"
Wanita itu sangat arogan. Ketika dia mendengar perkataan ini, Charles Lee tiba-tiba terkejut, tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi, lalu dia bertanya dengan suara ringan.
"Maaf, aku ingin mencari Felix Wang, apakah dia ada di rumah?"
"Dia, dia mengalami kecelakaan, dan sekarang dia sedang terbaring di rumah sakit. Aku adalah ibunya, ada apa kamu mencarinya?"
Aku tidak menyangka ternyata itu adalah ibu Felix Wang, apakah sebelumnya pernah mendengar tentangnya? Tetapi jelas tidak seperti sekarang, Charles Lee mengerutkan keningnya, dan dia bergegas bertanya.
"Di rumah sakit mana dia sekarang? Aku akan segera pergi menjenguknya!"
"Di rumah sakit daerah, memangnya dimana lagi!"
Setelah ia mengatakannya ia langsung menutup teleponnya, sikapnya yang begitu buruk langsung membuat Charles Lee terkejut. Putranya mengalami kecelakaan mobil dan masih di rumah sakit.
Dalam keadaan normal, orang tua pasti sangat khawatir, dan berharap putranya bisa segera pulih.
Tetapi mengapa ibunya ini, bukan hanya tidak ingin putranya menjadi lebih baik, tetapi sebaliknya, dia malah terlihat sedikit kejam, dia merasa sepertinya ia sedang mengutuk Felix Wang.
Begitu pemikiran seperti itu muncul, Charles Lee langsung merasa terkejut.
Tidak ada cara lain yang bisa dikatakan, jadi dia segera pergi ke rumah sakit daerah.
Namun, begitu dia tiba di rumah sakit daerah, dia melihat Felix Wang sedang berjuang untuk berjalan melangkah maju.
Kepalanya dibungkus oleh kain kasa dan dia mengenakan pakaian rumah sakit, tidak tahu dia ingin ke mana.
"Bung, kemana kamu mau pergi?"
Sekarang wajah Felix Wang terlihat pucat, sekali dilihat itu sangat jelas ia mengalami cedera yang cukup serius, tetapi dia masih tetap berjuang untuk bisa berjalan. Ketika dia mendengar perkataannya, dia segera berbalik dan ketika dia melihat Charles Lee, air matanya langsung mengalir.
Pria tidak mudah meneteskan air mata, jika itu bukan karena terlalu sedih. Sekarang ketika melihat anak itu menangis, Charles Lee langsung terkejut, ia bergegas ke sana, dan bertanya dengan sedikit tergesa-gesa.
"Apa yang sebenarnya terjadi? Ada apa denganmu?"
Felix Wang berkata.
"Saudaraku! Akhirnya kamu datang juga! Sesuatu yang besar telah terjadi di keluarga kami. Lihatlah aku yang sekarang ini, aku bahkan tidak bisa pulang ke rumah!"
Begitu Charles Lee mendengar perkataannya ini, dia sudah tahu bahwa anak itu akhir-akhir ini pasti sudah mengalami banyak hal, dia merasa bersalah, lalu ia bertanya.
"Apa yang terjadi sebenarnya? Kamu jangan terburu-buru dulu, mari kita duduk dan berbicara dengan perlahan!"
Setelah ia menceritakan itu selama hampir setengah jam, Charles Lee sudah memahami seluk beluk ceritanya dalam perkataannya yang sambil menangis itu.
Ternyata ketika ia pulang, dia mengetahui bahwa ayahnya berselingkuh. Selingkuhannya bukanlah orang lain, ia adalah orang yang seharusnya bertanggung jawab atas apa yang terjadi padanya.
Karena ibunya mengetahui hal ini, dia sangat marah dan menyebabkan penyakitnya kambuh, lalu ia langsung meninggal.
Dan ayahnya bahkan lebih tidak bisa dimengerti, ia bahkan langsung menikahi wanita itu.
Ini membuatnya agak tidak bisa menahannya, setelah bertengkar dengan ayahnya, dia sangat marah dan keluar dari rumah.
Tidak disangka ketika dia keluar dia tidak melihat ada mobil, dan dia langsung ditabrak oleh orang.
Itu terjadi karena kemunculannya yang tiba-tiba, jadi itu tidak ada hubungannya dengan orang yang menabraknya itu. Semua biaya pengobatan rumah sakit ditanggungnya sendiri. Awalnya dia masih memiliki sedikit uang yang tersisa yang di berikan oleh Charles Lee.
Tetapi itu semua telah diambil oleh ayahnya, dan sekarang, tidak ada yang membayar biaya pengobatannya, wanita jalang itu dan ayahnya juga sudah menikah, rumah, harta keluarga, semua menjadi milik wanita jalang itu.
Dia sekarang bahkan tidak memiliki biaya pengobatan, jadi dia hanya bisa pergi bekerja sendiri.
Dia tadi keluar untuk bersiap pergi ke lokasi tempat kerja, tetapi ia malah menyadari, dia yang tubuhnya seperti sekarang ini tidak bisa keluar sama sekali, jadi ia menangis.
Setelah Charles Lee mendengar perkataan ini, dia menjadi sangat marah, tidak pernah disangka, sebagai seorang wanita bahkan dia bisa begitu kejam sampai ke titik seperti ini, ia bangkit dan ingin pergi mencarinya untuk memberinya pelajaran.
Namun, Felix Wang menghentikannya.
"Lupakan saja, ayahku sekarang sudah seperti dihasut oleh setan. Tidak peduli apapun yang aku katakan itu tidak ada gunanya sama sekali, apalagi kamu!"
Novel Terkait
Siswi Yang Lembut
Purn. Kenzi KusyadiCinta Tapi Diam-Diam
RossieHanya Kamu Hidupku
RenataIstri Yang Sombong
JessicaCinta Adalah Tidak Menyerah
ClarissaMenantu Bodoh yang Hebat
Brandon LiI'm Rich Man×
- Bab 1 Hanya Seekor Anjing
- Bab 2 Kekayaan Yang Menutupi Langit
- Bab 3 Berlutut Mengakui Kesalahan
- Bab 4 Aku Butuh 6 Miliar
- Bab 5 Membantu Pembohong Menutupi Kebohongan, Dasar Idiot
- Bab 6 6M Cukup Tidak
- Bab 7 Obat Pereda Sakit Jantung!
- Bab 8 Orang-Orang Datang Hanya Untuk Menertawakannya!
- Bab 9 Berpura-pura Baik
- Bab 10 Jangan Mencari Masalah Dengan Tuan Muda Qi!
- Bab 11 Tidak Sanggup Bermain
- Bab 12 Tuan Muda Jiang Telah Mengakui!
- Bab 13 Aku Datang Mencari Perhitungan
- Bab 14 Aku Ingin Membeli Bar
- Bab 15 Aku Ingin Membeli Seluruh Gedung Mall
- Bab 16 2 Miliar, Membuat Semua Orang Tercengang!
- Bab 17 Kamu Harus Tetap Bersamaku
- Bab 18 Lepaskan Dia, Aku Akan Melepaskan Pakaian
- Bab 19 Nasib Terakhir
- Bab 20 Mengirim Kalian Ke Nepal
- Bab 21 Ciuman Liani Su
- Bab 22 Berjanji Untuk Menjaganya Seumur Hidup
- Bab 23 Kamu Bajingan!
- Bab 24 Pertama Kali
- Bab 25 Kamu Dikeluarkan
- Bab 26 Aku Menggigitmu
- Bab 27 Penyalahgunaan Anjing
- Bab 28 Aku Sudah Bersalah
- Bab 29 Seseorang Yang Menyembunyikan Niat Jahat
- Bab 30 Menyukaimu
- Bab 31 Pertunjukan Oleh Tiga Perempuan
- Bab 32 Vivian Zhang Datang Menyerang
- Bab 33 Apa Yang Kamu Sukai Itu Ada
- Bab 34 Menampar Muka
- Bab 35 Perbedaan Perlakuan
- Bab 36 Kekayaan dan Kekuatan yang Besar
- Bab 37 Kesulitan
- Bab 38 Menyedihkan
- Bab 39 Mencari Mati
- Bab 40 Memberi Mereka Pelajaran
- Bab 41 Sudah Seharusnya
- Bab 42 Perekrutan
- Bab 43 Ancaman
- Bab 44 Nyali Yang Sangat Besar
- Bab 45 Mencuri Barang
- Bab 46 Menepati Janji.
- Bab 47 Tidak Tahu Malu
- Bab 48: Membantu Kamu Menyelesaikan.
- Bab 49 Tak Berdaya
- Bab 50 Menghabiskan Banyak Waktu
- Bab 51 Hasil curian
- Bab 52 Konglomerat?
- Bab 53 Kesombongan
- Bab 54 Curhatan
- Bab 55 Siapa Yang Pengecut
- Bab 56 Orang Luar
- Bab 57 Semuanya Buta
- Bab 58 Apa Yang Sebenarnya Terjadi
- Bab 59 Putus Saja
- Bab 60 Tak Berujung
- Bab 61 Tukang Pembersih
- Bab 62 Beraksi
- Bab 63 Sangat Korosif
- Bab 64 Tindakan Yang Keterlaluan
- Bab 65 Kamu Hebat
- Bab 66 Rekan Kerjasama?
- Bab 67 Instruktur Kebugaran
- Bab 68 Mengirimmu Ke Surga
- Bab 69 Keluhan
- Bab 70 Menjadi Orang
- Bab 71 Gabriel Meng
- Bab 72 Lupa
- Bab 73 Pria Yang Paling Keren
- Bab 74 Petunjuk
- Bab 75 Kesal
- Bab 76 Membuat Masalah
- Bab 77 Berbaikan Kembali
- Bab 78 Membawa Pergi Dengan Paksa
- Bab 79 Aku Adalah Bos
- Bab 80 Krisis Bar
- Bab 81 Aku Adalah Mitos Yang Tidak Bisa Kamu Ganggu
- Bab 82 Momok
- Bab 83 Diberi Muka Tapi Tidak Mau
- Bab 84 Bantuan Uang
- Bab 85 Penghemat Hidup
- Bab 86 Sadar Sepenuhnya
- Bab 87 Menjual Alkohol Palsu
- Bab 88 Harvey
- Bab 89 Kebenaran
- Bab 90 Bencana Tidak Hanya Datang Sekali
- Bab 91 Teladan
- Bab 92 Berbisnis
- Bab 93 Satu Masalah Belum Selesai , Timbul Masalah Baru
- Bab 94 Memberi Kamu Muka
- Bab 95 Hari Ini Akan Menelantarkanmu
- Bab 96 Pengawal Baru
- Bab 97 Diskriminasi
- Bab 98 Diracuni
- Bab 99 Menangkap Pencuri
- Bab 100 Terkaya Pertama Di Kota
- Bab 101 Sesi Khusus
- Bab 102 Perjanjian Perusahaan
- Bab 103 Direkomendasikan sendiri
- Bab 104 Mempertanyakan
- Bab 105 Memasuki Perusahaan
- Bab 106 Kamu Adalah Orang Keluarga Lee
- Bab 107 Jalan Belakang
- Bab 108 Mencari Pekerjaan
- Bab 109 Bodoh
- Bab 110 Persyaratan Kontrak
- Bab 111 Mengambil Satu Langkah Pada Satu Waktu
- Bab 112 Pada Dasarnya
- Bab 113 Tidak Ada Masalah Malah Mencari Masalah
- Bab 114 Balas dendam
- Bab 115 Tawaran Absen
- Bab 116 Tidak Berinisiatif
- Bab 117 Bersalah
- Bab 118 Negosiasi
- Bab 119 Kesalahpahaman
- Bab 120 Berkata Apapun Salah
- Bab 121 Memalukan
- Bab 122 Mengganggu
- Bab 123 Tidak Bisa Memberitahumu
- Bab 124 Sebagai Seorang Ayah
- Bab125 Menjaga Orang Sakit
- Bab 126 Pelajaran
- Bab 127 Kesepakatan Setan
- Bab 128 Menaruh Obat
- Bab 129 Masa Lalu
- Bab 130 Si Pembunuh Harus Membuat Pembangkangan
- Bab 131 Makan Malam
- Bab 132 Keributan Yang Mendadak
- Bab 133 Bahaya
- Bab 134 Bos Seksi
- Bab 135 Penagihan Hutang
- Bab136 Menyelamatkan Orang Dengan Uang
- Bab137 Kamu Adalah Adikku
- Bab138 Baby Han Yang Malang
- Bab139 Kemarahan Sendy Wang
- Bab140 Adik Perempuan
- Bab 141 Kesulitannya Sendiri
- Bab 142 Berinvestasi Dalam Proyek Baru
- Bab 143 Meminjam Uang Untuk Menghindari Bencana
- Bab 144 Bertindak Secara Rahasia
- Bab 145 Ditangani Secara Adil
- Bab 146 Tragedi
- Bab 147 Membohongi
- Bab 148 Dikambing Hitami
- Bab 149 Pulau Plorida
- Bab 150 Terluka
- Bab 151 Menuju Kyoto
- Bab 152 Rencana Yang Salah
- Bab 153 Sudah Bisa
- Bab 154 Melamar Untuk Menikah
- Bab 155 Ferrari
- Bab 156 Bangkrut
- Bab157 Alasan
- Bab158 Toko Keluarga Wang
- Bab159 Sama Buruknya
- Bab160 Ada Yang Terjadi Dengan Liani Su
- Bab 161 Kebenaran Bayi Han
- Bab 162 Meninggalkan
- Bab 163 Sepertinya Teman Lama
- Bab 164 Saluran Internal
- Bab 165 Memberimu Kompensasi
- Bab 166 Frustasi
- Bab 167 Pihak Ketiga
- Bab 168 Akhirnya Retak
- Bab 169 Pelajaran privat
- Bab 170 Hal-hal Aneh
- Bab 171 Salam Terakhir
- Bab 172 Sekelompok Orang Yang Hilang
- Bab 173 Rahasia
- Bab 174 Liontin Giok Kecil
- Bab 175 Pura-Pura Kesulitan
- Bab 176 Kemajuan Yang Belum Pernah Terjadi
- Bab 177 Bertaruh
- Bab 178 Hidup Dan Mati
- Bab 179 Terbangun Dari Mimpi
- Bab 180 Diam-Diam Menyelidiki
- Bab 181 Pertemanan Hidup Dan Mati
- Bab 182 Balas Dendam
- Bab 183 Tidak Pernah Puas
- Bab 184 Bangkit Dari Kematian
- Bab 185 Balas Dendam
- Bab 186 Terulang Kembali
- Bab 187 Mengherankan
- Bab 188 Terpisah Dari Dunia
- Bab 189 Menebak
- Bab 190 Harapan
- Bab 191 Tak Kenal Takut
- Bab 192 Penderitaan Semua Orang
- Bab 193 Jhon
- Bab 194 Duel
- Bab 195 Berpikir
- Bab 196 Berputar Wajah Menjadi Musuh
- Bab197 Bertaruhan
- Bab 198 Langit ke 3
- Bab 199 Pegunungan Yang Berliku
- Bab 200 Semuanya Sudah Siap
- Bab 201 Bar Melarikan Diri
- Bab 202 Si Rambut Merah
- Bab 203 Sekelompok Orang
- Bab 204 Mereproduksi
- Bab 205 Marah
- Bab 206 Satu Tetap Satu
- Bab 207 Seperti Manusia Purba
- Bab 208 Timbal Balik
- Bab 209 Jual Barang
- Bab 210 Sudah Berpisah
- Bab 211 Membayar Kebajikan Kepada Dermawan
- Bab 212 Fun City
- Bab 213 Membeli Fun City
- Bab 214 Mendadak Muncul
- Bab 215 Sulit Dibedakan Antara Benar Dan Salah.
- Bab 216 Pembuat Masalah
- Bab 217 Merajuk
- Bab 218 Pergi
- Bab 219 Pertandingan Hidup Dan Mati
- Bab 220 Perubahan Natasyah
- Bab 221 Si Tua Akan Memusnakanmu
- Bab 222 Luar biasa
- Bab 223 Hal Kritis
- Bab 224 Tantangan
- Bab 225 Hidup Dan Mati
- Bab 226 Kertas Kraft
- Bab 227 Lawan Yang Terhormat
- Bab 228 Aneh
- Bab 229 Fakta Berbicara Lebih Keras Daripada Kata-kata
- Bab 230 Bingung
- Bab 231 Tantangam Arena Tanding
- Bab 232 Impian
- Bab 233 Orang Asing
- Bab 234 Pukul Muka
- Bab 235 Kung Fu Yang Terlambat
- Bab 236 Runtuh
- Bab 237 Trik Naga
- Bab238 Bimbang
- Bab 239 Pulang Kerumah
- Bab 240 Menganggu Wanitaku
- Bab 241 Pergi
- Bab 242 Barang Apa
- Bab 243 Klan Naga
- Bab 244 Janji Seorang Master
- Bab 245 Denis Wang
- Bab 246 Berharap
- Bab 247 Parthevia
- Bab 248 Menyalahkan
- Bab 249 Memahami
- Bab 250 Terpaksa
- Bab 251 Keuntungan Dari Kesalahan
- Bab 252 Sembarangan Berkata
- Bab 253 Enggan
- Bab 254 Tanya Tuhan
- Bab 255 Kucing Menangkap Tikus
- Bab 256 Hal yang Tidak Terduga (1)
- Bab 256 Hal yang Tidak Terduga (2)
- Bab 257 Pergi Sehari Dihitung Sehari
- Bab 258 Tolong Kembalilah
- Bab 259 Bersandiwara
- Bab 260 Menyukai
- Bab261 Tidak Sadar
- Bab 262 Pembuat Masalah Ditemukan
- Bab 263 Memang Seharusnya
- Bab 264 Terakhir Kali
- Bab 265 Hebat
- Bab 266 Hebat
- Bab 267 Aliran Jernih
- Bab 268 Negosiasi
- Bab 269 Keluarga Lee/Li
- Bab 270 Sudah Dewasa
- Bab 271 Tidak Bijaksana
- Bab 272 Balas Dendam
- Bab 273 Menyelamatkan Orang
- Bab 274 Tidak Bisa Dibedakan
- Bab 275 Berpura-Pura
- Bab 276 Makan Malam Amal
- Bab 277 Anak Angkat
- Bab 278 Bertemu Liani Su
- Bab 279 Sengaja Mencari Masalah
- Bab 280 Godaan
- Bab 281 Disembunyikan
- Bab 282 Pembunuh
- Bab 283 Berbalik
- Bab 284 Jelaskan Secara Jelas
- Bab 285 Ide
- Bab 286 Obat Penangkal
- Bab 287 Menggunakan Strategi Lawan
- Bab 288 Ketakutan
- Bab 289 Sudah Lupa
- Bab 290 Meninggalkan