I'm Rich Man - Bab 246 Berharap
Saat Charles Lee memutar tubuhnya dan berjalan keluar, dia selalu merasa bahwa di belakangnya ada seseorang yang mengikutinya.
Di bawah pancaran redup sinar lampu jalanan, bayangan seseorang sesekali menghilang sesekali menggoncang.
Charles Lee berjalan sekitar 10 menit, kemudian berhenti, dan dia berteriak ke arah belakang.
"Anak ini ternyata telah datang, tidak perlu untuk bersembunyi lagi, tidak tau anak hebat mana yang datang kemari mencariku."
Bersamaan dengan suara Charles Lee, dari jauh, muncul seorang pria bertubuh gemuk.
"Hahaha, kamu benar-benar hebat! Pria gemuk yang telah bertahun-tahun berjalan di tempat ini sepertiku, bisa menemukanku, benar-benar sangat sedikit, bagaimana kamu bisa menemukan keberadaanku?"
Setelah pria gemuk ini berbicara, seperti sangat bangga, dia melihat Charles Lee, seperti menunggu jawaban dari Charles Lee.
Keringat di dahi Charles Lee mengalir, pria ini memiliki kemampuan apa, mana ada orang mengikuti, bahkan berjalan dengan tegak di belakangnya, dirinya sendiri bisa melihat bayangan sosoknya, orang seperti ini bagaimana bisa tidak mudah ketahuan.
Sebelum ketahuan, sangat mungkin yang mengikutinya adalah limbah.
Akan tetapi melihat dia yang sekarang begitu senang, Charles Lee juga sungkan untuk berkata banyak, dia pun hanya tertawa kering.
"Berkata sejujurnya, kita berdua selama ini tidak pernah bertemu, kamu tidak mungkin juga orang yang tinggal di villa belakang itu kan? Kamu pulang dan katakan pada pemilik kalian, karena dia tidak percaya padaku, aku juga tidak ada keharusan untuk tetap tinggal! Karena bagaimanapun orang-orang semua menggunakan kepercayaan sebagai pedoman, apabila kepercayaan yang paling dasar saja tidak ada, aku merasa tidak ada gunanya kita bertahan disini, jadi ide yang paling bagus adalah masing-masing harus pergi."
Perkataan Charles Lee belum selesai, pria ini malah tertawa terbahak-bahak.
"Kamu salah, aku dan mereka tidak sama, aku khusus datang kemari untuk mencarimu! Aku ingin bertanya padamu, apakah kamu mengenal Wendy?"
Charles Lee mengerutkan dahinya, tidak mungkin seorang penculik kan?
"Ternyata kamu bertanya tentang hal ini, apakah ada suatu masalah?"
Pria bertubuh gemuk itu tanpa sedikit keraguan menganggukkan kepala dan mengambil selembar foto.
"Hari itu saat aku melihat wanita ini, dia diculik oleh 2 orang pria dan dibawa masuk ke dalam mobil, tangannya membuang selembar foto, di belakangnya ada namamu! Dia menyuruhku menemukanmu, dan memberitahumu bahwa dia dalam keadaan berbahaya, dia berharap kamu datang menolongnya, akan tetapi seharian penuh aku baru menemukanmu. Tentang wanita ini saat ini baik atau buruk, hidup atau mati, aku tidak berani menjamin."
Mendengar hal ini, Charles Lee mengernyitkan dahinya, matanya melotot, dia tidak menyangka ada orang yang bisa melakukan hal seperti ini.
"Kamu sedang bercanda denganku kan?"
"Apa yang bisa dibuat candaan dari hal ini? Apa yang aku katakan itu semua kenyataan, bukankah aku telah mengatakan padamu? Masalah ini tidak mudah! Kedua orang yang menculik wanita ini, dilihat dari sosoknya, mereka seharusnya adalah anggota Parthevia. Orang-orang Parthevia tidak mudah dilawan jadi meskipun saat itu ada yang melihatnya, mereka juga tidak berani berkata apa-apa."
Saat pria ini berkata sampai hal ini, dia menggelengkan kepalanya, seperti merasa sedikit mendesah.
"Kamu bilang wanita muda, parasnya juga termasuk cantik, seketika diculik oleh dua orang gagah, bahkan oleh anggota Parthevia! Dipikir-pikir sangat sayang, jika kamu bisa menolongnya, cepatlah pergi, mungkin saja masih bisa tertolongkan, akan tetapi jika kamu datang terlambat, takutnya tidak ada kesempatan sama sekali!"
Charles Lee hanya merasa kepalanya membesar, seharian ini terjadi masalah, awalnya Liani Su, sekarang berganti menjadi Wendy.
Sedangkan ini semua seperti telah direncanakan oleh seseorang, perasaan ini sangat sulit.
"Mereka menangkap orang selalu memiliki suatu alasan kan?"
"Tentu saja ada alasan, alasannya adalah menyuruhmu pergi ke Parthevia untuk bertamu! Kamu lihat, begitu banyak orang ingin mengambilmu, kamu benar-benar orang yang dicari-cari! Akan tetapi bagiku, kamu hanyalah seorang yang bodoh, orang miskin. Aku sama sekali tidak tertarik terhadap harta keluarga kalian, bagiku, uang tidak memiliki kegunaan apapun! Untuk naga yang bersembunyi di tubuhmu, sebenarnya sangat memiliki daya pikat, tidak tau ada berapa orang yang ingin mendapatkan auramu, mendapatkan naga yang ada di dalam tubuhmu! Akan tetapi tidak ada cara, benda ini mengetahui tuannya, meskipun mereka mengambil benda ini, juga belum tentu mendapatkan pengakuan dari naga!"
Berkata sampai titik ini, pria bertubuh gemuk itu merenggangkan pundaknya.
"Jadi, sekarang bagiku, kamu tidak memiliki manfaat apapun, aku juga datang kemari hanya untuk membantu! Jika kamu merasa bisa, pergilah dan lihat apa yang sebenarnya terjadi padanya, jika kamu merasa tidak bisa, kamu diam saja disini, aku rasa, Parthevia seharusnya tidak ingin melepaskanmu!"
Siapa pria gemuk ini? Bagaimana dia bisa mengetahui begitu banyak hal, selain itu, tempat apa itu Parthevia?
Berbagai rasa curiga muncul.di otak Charles Lee, saat ini pria bertubuh gemuk ini tiba-tiba menghilang tanpa jejak.
Akan tetapi seperti tidak pernah muncul, Charles Lee mencari ke sekelilingnya, akan tetapi pria bertubuh gemuk ini malah tidak terlihat sama sekali.
"Hai, dimana kamu sebenarnya? Cepat keluar, ada suatu hal yang belum aku tanyakan dengan jelas, cepat keluar!"
Akan tetapi tidak peduli bagaimana Charles Lee memanggilnya, pria itu seperti menghilang, tidak pernah muncul. Seketika, hati Charles Lee bergetar, masalah ini sejak awal tidak semudah yang dikiranya.
Seketika muncul orang-orang ini, apa yang sebenarnya mereka lakukan, kini Charles Lee mengetahuinya. Dulu dia hanya merasa orang yang berlatih tidak begitu penting, akan tetapi saat ini, kelompok mereka sepertinya lebih rumit daripada orang biasa.
Akan tetapi kasus hilangnya Wendy bukanlah hal kecil, tempat apakah yang dinamakan Parthevia itu? Charles Lee benar-benar harus memikirkannya.
Masalah ini tidaj boleh ditanyakan, hanya bisa menemui Pengurus Huo.
Pengurus Huo telah lama tidak berhubungan dengan Charles Lee secara tatap muka, juga tidak pernah mendapatkan panggilan apapun dari Charles Lee.
Awalnya mengira Charles Lee dan anggota keluarganya mengalami kerusuhan, jadi tidak menghubunginya. Saat ini melihat panggilan dari Charles Lee, dia tentu saja sangat gembira.
"Tuan, tuan dimana?"
Nada senang Pengurus Huo dapat terdengar jelas, akan tetapi Charles Lee malah tidak ada berhenti sebentar pun. Dia langsung bertanya, "Pengurus Huo, apakah kamu mengetahui Parthevia?"
Satu kalimat yang membuat lawan bicaranya terdiam.
"Tuan, apa yang tuan maksud? Bagaimana tuan bisa berhubungan dengan Parthevia? Mereka bukanlah orang baik, jika berhubungan dengan mereka, saat itu takutnya meskipun tuan juga tidak akan bisa menyelesaikan masalah dengan mudah!"
Pengurus Huo mengira Charles Lee mendapatkan suatu masalah, jadi dia mengatakan hal ini, akan tetapi Charles Lee tidak bersedia mendengarkan perkataan tidak penting itu, dia malah sedikit tergesa-gesa bertanya padanya.
"Jangan katakan hal ini kepadaku, aku bertanya padamu, dimana Parthevia? Sekarang juga aku ingin pergi ke Parthevia, katakan padaku alamat yang pasti itu sudah cukup, sekarang aku tidak mengerti apapun tentang merek, cepat kirimkan padaku, semakin cepat semakin baik."
Mendengar hal ini, Pengurus Huo pun berkeringat dingin.
Novel Terkait
After Met You
AmardaSee You Next Time
Cherry BlossomRahasia Istriku
MahardikaThe Winner Of Your Heart
ShintaIstri Pengkhianat
SubardiUnlimited Love
Ester GohI'm Rich Man×
- Bab 1 Hanya Seekor Anjing
- Bab 2 Kekayaan Yang Menutupi Langit
- Bab 3 Berlutut Mengakui Kesalahan
- Bab 4 Aku Butuh 6 Miliar
- Bab 5 Membantu Pembohong Menutupi Kebohongan, Dasar Idiot
- Bab 6 6M Cukup Tidak
- Bab 7 Obat Pereda Sakit Jantung!
- Bab 8 Orang-Orang Datang Hanya Untuk Menertawakannya!
- Bab 9 Berpura-pura Baik
- Bab 10 Jangan Mencari Masalah Dengan Tuan Muda Qi!
- Bab 11 Tidak Sanggup Bermain
- Bab 12 Tuan Muda Jiang Telah Mengakui!
- Bab 13 Aku Datang Mencari Perhitungan
- Bab 14 Aku Ingin Membeli Bar
- Bab 15 Aku Ingin Membeli Seluruh Gedung Mall
- Bab 16 2 Miliar, Membuat Semua Orang Tercengang!
- Bab 17 Kamu Harus Tetap Bersamaku
- Bab 18 Lepaskan Dia, Aku Akan Melepaskan Pakaian
- Bab 19 Nasib Terakhir
- Bab 20 Mengirim Kalian Ke Nepal
- Bab 21 Ciuman Liani Su
- Bab 22 Berjanji Untuk Menjaganya Seumur Hidup
- Bab 23 Kamu Bajingan!
- Bab 24 Pertama Kali
- Bab 25 Kamu Dikeluarkan
- Bab 26 Aku Menggigitmu
- Bab 27 Penyalahgunaan Anjing
- Bab 28 Aku Sudah Bersalah
- Bab 29 Seseorang Yang Menyembunyikan Niat Jahat
- Bab 30 Menyukaimu
- Bab 31 Pertunjukan Oleh Tiga Perempuan
- Bab 32 Vivian Zhang Datang Menyerang
- Bab 33 Apa Yang Kamu Sukai Itu Ada
- Bab 34 Menampar Muka
- Bab 35 Perbedaan Perlakuan
- Bab 36 Kekayaan dan Kekuatan yang Besar
- Bab 37 Kesulitan
- Bab 38 Menyedihkan
- Bab 39 Mencari Mati
- Bab 40 Memberi Mereka Pelajaran
- Bab 41 Sudah Seharusnya
- Bab 42 Perekrutan
- Bab 43 Ancaman
- Bab 44 Nyali Yang Sangat Besar
- Bab 45 Mencuri Barang
- Bab 46 Menepati Janji.
- Bab 47 Tidak Tahu Malu
- Bab 48: Membantu Kamu Menyelesaikan.
- Bab 49 Tak Berdaya
- Bab 50 Menghabiskan Banyak Waktu
- Bab 51 Hasil curian
- Bab 52 Konglomerat?
- Bab 53 Kesombongan
- Bab 54 Curhatan
- Bab 55 Siapa Yang Pengecut
- Bab 56 Orang Luar
- Bab 57 Semuanya Buta
- Bab 58 Apa Yang Sebenarnya Terjadi
- Bab 59 Putus Saja
- Bab 60 Tak Berujung
- Bab 61 Tukang Pembersih
- Bab 62 Beraksi
- Bab 63 Sangat Korosif
- Bab 64 Tindakan Yang Keterlaluan
- Bab 65 Kamu Hebat
- Bab 66 Rekan Kerjasama?
- Bab 67 Instruktur Kebugaran
- Bab 68 Mengirimmu Ke Surga
- Bab 69 Keluhan
- Bab 70 Menjadi Orang
- Bab 71 Gabriel Meng
- Bab 72 Lupa
- Bab 73 Pria Yang Paling Keren
- Bab 74 Petunjuk
- Bab 75 Kesal
- Bab 76 Membuat Masalah
- Bab 77 Berbaikan Kembali
- Bab 78 Membawa Pergi Dengan Paksa
- Bab 79 Aku Adalah Bos
- Bab 80 Krisis Bar
- Bab 81 Aku Adalah Mitos Yang Tidak Bisa Kamu Ganggu
- Bab 82 Momok
- Bab 83 Diberi Muka Tapi Tidak Mau
- Bab 84 Bantuan Uang
- Bab 85 Penghemat Hidup
- Bab 86 Sadar Sepenuhnya
- Bab 87 Menjual Alkohol Palsu
- Bab 88 Harvey
- Bab 89 Kebenaran
- Bab 90 Bencana Tidak Hanya Datang Sekali
- Bab 91 Teladan
- Bab 92 Berbisnis
- Bab 93 Satu Masalah Belum Selesai , Timbul Masalah Baru
- Bab 94 Memberi Kamu Muka
- Bab 95 Hari Ini Akan Menelantarkanmu
- Bab 96 Pengawal Baru
- Bab 97 Diskriminasi
- Bab 98 Diracuni
- Bab 99 Menangkap Pencuri
- Bab 100 Terkaya Pertama Di Kota
- Bab 101 Sesi Khusus
- Bab 102 Perjanjian Perusahaan
- Bab 103 Direkomendasikan sendiri
- Bab 104 Mempertanyakan
- Bab 105 Memasuki Perusahaan
- Bab 106 Kamu Adalah Orang Keluarga Lee
- Bab 107 Jalan Belakang
- Bab 108 Mencari Pekerjaan
- Bab 109 Bodoh
- Bab 110 Persyaratan Kontrak
- Bab 111 Mengambil Satu Langkah Pada Satu Waktu
- Bab 112 Pada Dasarnya
- Bab 113 Tidak Ada Masalah Malah Mencari Masalah
- Bab 114 Balas dendam
- Bab 115 Tawaran Absen
- Bab 116 Tidak Berinisiatif
- Bab 117 Bersalah
- Bab 118 Negosiasi
- Bab 119 Kesalahpahaman
- Bab 120 Berkata Apapun Salah
- Bab 121 Memalukan
- Bab 122 Mengganggu
- Bab 123 Tidak Bisa Memberitahumu
- Bab 124 Sebagai Seorang Ayah
- Bab125 Menjaga Orang Sakit
- Bab 126 Pelajaran
- Bab 127 Kesepakatan Setan
- Bab 128 Menaruh Obat
- Bab 129 Masa Lalu
- Bab 130 Si Pembunuh Harus Membuat Pembangkangan
- Bab 131 Makan Malam
- Bab 132 Keributan Yang Mendadak
- Bab 133 Bahaya
- Bab 134 Bos Seksi
- Bab 135 Penagihan Hutang
- Bab136 Menyelamatkan Orang Dengan Uang
- Bab137 Kamu Adalah Adikku
- Bab138 Baby Han Yang Malang
- Bab139 Kemarahan Sendy Wang
- Bab140 Adik Perempuan
- Bab 141 Kesulitannya Sendiri
- Bab 142 Berinvestasi Dalam Proyek Baru
- Bab 143 Meminjam Uang Untuk Menghindari Bencana
- Bab 144 Bertindak Secara Rahasia
- Bab 145 Ditangani Secara Adil
- Bab 146 Tragedi
- Bab 147 Membohongi
- Bab 148 Dikambing Hitami
- Bab 149 Pulau Plorida
- Bab 150 Terluka
- Bab 151 Menuju Kyoto
- Bab 152 Rencana Yang Salah
- Bab 153 Sudah Bisa
- Bab 154 Melamar Untuk Menikah
- Bab 155 Ferrari
- Bab 156 Bangkrut
- Bab157 Alasan
- Bab158 Toko Keluarga Wang
- Bab159 Sama Buruknya
- Bab160 Ada Yang Terjadi Dengan Liani Su
- Bab 161 Kebenaran Bayi Han
- Bab 162 Meninggalkan
- Bab 163 Sepertinya Teman Lama
- Bab 164 Saluran Internal
- Bab 165 Memberimu Kompensasi
- Bab 166 Frustasi
- Bab 167 Pihak Ketiga
- Bab 168 Akhirnya Retak
- Bab 169 Pelajaran privat
- Bab 170 Hal-hal Aneh
- Bab 171 Salam Terakhir
- Bab 172 Sekelompok Orang Yang Hilang
- Bab 173 Rahasia
- Bab 174 Liontin Giok Kecil
- Bab 175 Pura-Pura Kesulitan
- Bab 176 Kemajuan Yang Belum Pernah Terjadi
- Bab 177 Bertaruh
- Bab 178 Hidup Dan Mati
- Bab 179 Terbangun Dari Mimpi
- Bab 180 Diam-Diam Menyelidiki
- Bab 181 Pertemanan Hidup Dan Mati
- Bab 182 Balas Dendam
- Bab 183 Tidak Pernah Puas
- Bab 184 Bangkit Dari Kematian
- Bab 185 Balas Dendam
- Bab 186 Terulang Kembali
- Bab 187 Mengherankan
- Bab 188 Terpisah Dari Dunia
- Bab 189 Menebak
- Bab 190 Harapan
- Bab 191 Tak Kenal Takut
- Bab 192 Penderitaan Semua Orang
- Bab 193 Jhon
- Bab 194 Duel
- Bab 195 Berpikir
- Bab 196 Berputar Wajah Menjadi Musuh
- Bab197 Bertaruhan
- Bab 198 Langit ke 3
- Bab 199 Pegunungan Yang Berliku
- Bab 200 Semuanya Sudah Siap
- Bab 201 Bar Melarikan Diri
- Bab 202 Si Rambut Merah
- Bab 203 Sekelompok Orang
- Bab 204 Mereproduksi
- Bab 205 Marah
- Bab 206 Satu Tetap Satu
- Bab 207 Seperti Manusia Purba
- Bab 208 Timbal Balik
- Bab 209 Jual Barang
- Bab 210 Sudah Berpisah
- Bab 211 Membayar Kebajikan Kepada Dermawan
- Bab 212 Fun City
- Bab 213 Membeli Fun City
- Bab 214 Mendadak Muncul
- Bab 215 Sulit Dibedakan Antara Benar Dan Salah.
- Bab 216 Pembuat Masalah
- Bab 217 Merajuk
- Bab 218 Pergi
- Bab 219 Pertandingan Hidup Dan Mati
- Bab 220 Perubahan Natasyah
- Bab 221 Si Tua Akan Memusnakanmu
- Bab 222 Luar biasa
- Bab 223 Hal Kritis
- Bab 224 Tantangan
- Bab 225 Hidup Dan Mati
- Bab 226 Kertas Kraft
- Bab 227 Lawan Yang Terhormat
- Bab 228 Aneh
- Bab 229 Fakta Berbicara Lebih Keras Daripada Kata-kata
- Bab 230 Bingung
- Bab 231 Tantangam Arena Tanding
- Bab 232 Impian
- Bab 233 Orang Asing
- Bab 234 Pukul Muka
- Bab 235 Kung Fu Yang Terlambat
- Bab 236 Runtuh
- Bab 237 Trik Naga
- Bab238 Bimbang
- Bab 239 Pulang Kerumah
- Bab 240 Menganggu Wanitaku
- Bab 241 Pergi
- Bab 242 Barang Apa
- Bab 243 Klan Naga
- Bab 244 Janji Seorang Master
- Bab 245 Denis Wang
- Bab 246 Berharap
- Bab 247 Parthevia
- Bab 248 Menyalahkan
- Bab 249 Memahami
- Bab 250 Terpaksa
- Bab 251 Keuntungan Dari Kesalahan
- Bab 252 Sembarangan Berkata
- Bab 253 Enggan
- Bab 254 Tanya Tuhan
- Bab 255 Kucing Menangkap Tikus
- Bab 256 Hal yang Tidak Terduga (1)
- Bab 256 Hal yang Tidak Terduga (2)
- Bab 257 Pergi Sehari Dihitung Sehari
- Bab 258 Tolong Kembalilah
- Bab 259 Bersandiwara
- Bab 260 Menyukai
- Bab261 Tidak Sadar
- Bab 262 Pembuat Masalah Ditemukan
- Bab 263 Memang Seharusnya
- Bab 264 Terakhir Kali
- Bab 265 Hebat
- Bab 266 Hebat
- Bab 267 Aliran Jernih
- Bab 268 Negosiasi
- Bab 269 Keluarga Lee/Li
- Bab 270 Sudah Dewasa
- Bab 271 Tidak Bijaksana
- Bab 272 Balas Dendam
- Bab 273 Menyelamatkan Orang
- Bab 274 Tidak Bisa Dibedakan
- Bab 275 Berpura-Pura
- Bab 276 Makan Malam Amal
- Bab 277 Anak Angkat
- Bab 278 Bertemu Liani Su
- Bab 279 Sengaja Mencari Masalah
- Bab 280 Godaan
- Bab 281 Disembunyikan
- Bab 282 Pembunuh
- Bab 283 Berbalik
- Bab 284 Jelaskan Secara Jelas
- Bab 285 Ide
- Bab 286 Obat Penangkal
- Bab 287 Menggunakan Strategi Lawan
- Bab 288 Ketakutan
- Bab 289 Sudah Lupa
- Bab 290 Meninggalkan