I'm Rich Man - Bab 224 Tantangan
Kakek Liu mengerutkan kening, menatap Wendy Wen di depannya, sangat marah.
"Kamu coba bilang, kenapa tidak ada masalah malah ingin memprovokasi Hardy Sun! Hardy Sun adalah ahli seni bela diri keluarga Sun, dan dia adalah kepala keluarga Sun. Semua obat-obatan dan semua persediaan dalam keluargas sun, semua itu untuknya. Belum lagi bakatnya, apalagi persediaan ini sesuatu yang Charles Lee tidak bisa ikuti. Barang-barang ini, bagaimana kamu bisa membuat dia mengejarnya? Meskipun Hardy Sun sekarang terlihat di permukaan masih langit ke 3, tetapi kemampuannya hampir mencapai langit ke 4! Biarkan dia pergi langsung ke cincin, tidak diragukan lagi mencari kematian, bagaimanapun aku tidak akan setuju! "
Kakek Liu menggelengkan kepalanya sambil berbicara, menatap Wendy Wen, matanya dipenuhi dengan kebencian.
"Aku tidak bisa memberitahumu tentang masalah ini. Aku baru saja membujukmu, kamu juga melihatnya, tetapi Charles Lee tidak mendengarkannya sama sekali. Apa yang bisa kulakukan lagi! Selain itu, Hardy Sun bukan yang aku provokasi. bahkan kamu tidak tahu apa yang dia lakukan, lalu hak apa kamu di sini mengataiku sekarang! "
Wendy Wen menjadi sangat marah dan keluar.
Dalam arena tanding di kejauhan, semua orang menangis tersedu-sedu.
"Oh, hei, mengapa anak ini ada di sini lagi!"
"Aku kenal bocah ini. Dalam kompetisi terakhir, bocah ini mendapatkan mahkota! Sungguh menakjubkan, dia menembus langit ke 2 di atas panggung secara instan. Mau tahu dia sedang dalam masa kebangkitan sebelum dia naik panggung!
"Benarkah? Wahh sangat hebat!"
Orang-orang di bawah ini juga penuh rasa ingin tahu tentang Charles Lee, tetapi banyak dari mereka adalah kerabat dari keluarga Sun. Setelah mendengar ini, mereka menentangnya.
"Jangan dengarkan mereka berbicara omong kosong, tidak peduli seberapa kuat dia, dia tidak bisa menjadi saingan Tuan Sun kita! Bakat Tuan kita dari dari kecil memiliki bakat yang luar biasa sehingga bisa mencapai hari ini, dan itu semua juga hasil kerja kerasnya! Bocah itu baru beberapa hari masuk ke dalam lingkaran ini, tidak peduli apakah itu masuk akal atau tidak, dia tidak bisa menjadi lawan tuan muda kita! "
"Siapa bilang tidak, meskipun anak ini sangat hebat dari orang lain, tetapi kalau dengan cucu dari keluarga Sun, aku takutnya bahkan rambut saja tidak sebanding!"
Mereka memiliki banyak diskusi di sini, dan ada banyak pendapat, tetapi Charles Lee sudah datang ke arena.
Hardy Sun sedang minum teh di samping, dan senyum di mulut Charles Lee sangat jelas. Setelah menyaksikan Charles Lee datang, dia menunjuk ke pernyataan hidup dan mati di sebelah kanan.
"Nak! Jangan bilang aku menggertakmu. Datang kepada kami, itu berarti bahwa hidupmu bukan lagi milikmu! Setelah menandatangani perjanjian hidup dan mati, kita akan memulai duel dengan cara yang adil. Dan nanti semua akan tergantung takdir! Maasalah mati atau hidup bukan berdasarkan siapa yang bilang! Pada saat itu, tidak peduli apa akhirnya, keluarga dan teman-teman tidak dapat membalas dendam untuk ini, hal ini seharusnya kamu sudah tahu jelas? "
Pihak sana mengangguk berat, tentu saja dia tahu hal ini, jangankan balas dendam untuk teman dan keluarga, bahkan jika orang lain ingin masukpun tidak bisa.
"Aku pikir masalah ini harus pergi bilang ke keluargamu. Kamu bisa tenang kalau di pihakku disini, tidak ada yang akan datang untuk membalas dendamku. Tapi, jika terjadi masalah di kalian, apakah mungkin akan menggunakan kekuatan keluargamu sendiri, dan Ingin mengatur untuk membunuhku? "
Hardy Sun tertawa ketika mendengar ini, dia memandang Charles Lee pelan dan menggelengkan kepalanya.
"Charles Lee masihlah Charles Lee? Apakah kamu pikir kali ini kamu pasti menang? Apakah kamu pikir tidak akan ada masalah kali ini, maka kamu akan berhasil?" Hardy Sun sambik berkata, sambil haha tertawa, menatap Charles Lee di depannya seperti melihat mainan. Baginya, pria di depannya tidak lebih dari lelucon.
"Jika kamu benar-benar seperti ini, maka aku pikir kamu terlalu berlebihan! Dengan keterampilan kucing berkaki tiga, bisakah kamu mengalahkanku? Aku terlalu malas untuk memberitahumu kata-kata berantakan ini sekarang, jika kamu benar-benar memiliki kemampuan, biarkan aku melihat kekuatanmu yang sebenarnya! "
Setelah mendengarkan kata-kata Hardy Sun, orang-orang dibawah juga mulai bersorak dan melompat.
"Hancurkan dia! Biarkan dia tahu betapa kuatnya cucu keluarga Sun kita!"
"Tidak perlu berbelas kasih, beri dia beberapa pelajaran agar dia mengerti siapa kita!"
"Hancurkan dia!"
Orang-orang di bawah tidak berhenti berpendapat, dan Charles Lee sedikit mencibir. Tidak perlu marah untuk orang-orang ini.
Memikirkan ini, barulah mengangguk.
"Oke, jadi biarkan aku melihat kemampuanmu!"
Charles Lee mengepalkan tinjunya dengan erat, dan kekuatan tubuhnya terus timbul. Perasaan itu seperti penghalang alami, mencegah pihak sana mendekat.
Meski begitu, Charles Lee dapat merasakan penindasan besar dari pihak sana.
"Harus menang dengan satu pukulan atau kamu mengakui kekalahan!"
Dalam perjalanan kembali, Charles Lee telah mendengarkan jawaban Kakek Liu. Menurut Kakek Liu, jika tidak mungkin menang dengan satu pukulan, lebih baik mengakui kekalahan secara langsung. Lagi pula, jika mengakui kekalahan, masih bisa mendapatkan kehidupan kembali, tetapi jika benar-benar tidak mengakui kekalahan, dan terus bertarung satu sama lain! Takutnya sulit untuk menang.
Memikirkan hal ini, dia mengangguk.
Semua kekuatan dipindahkan ke tangan kanannya, mengepalkan tangan dengan erat.
Tiba-tiba bergegas menyerang, sebelum pihak sana tidak menanggapi Ini yang merupakan serangan menengah Charles Lee. Dia dengan cepat datang kepadanya dan berkata keras-keras.
“Ini adalah waktu kematianmu!” Charles Lee berjalan cepat setelah dia selesai bicara, tetapi pihak sana tidak terpikir bahwa Charles Lee akan benar-benar mulai pada saat ini, dan tiba-tiba, Charles Lee bergegas maju, menghajar pihak sana, dan membuat pihak sana jatuh ke tanah.
Bocah itu tidak punya waktu untuk menghindar dan jatuh ke tanah dengan bunyi gedebuk. Awalnya, dia berpikir bahwa pukulan Charles Lee tidak akan berdampak terlalu banyak, tetapi dia tidak menyangka bahwa dia akan menjatuhkan dirinya hanya dengan satu pukulan.
Orang-orang di bawah tidak percaya apa yang terlihat di depan mereka. Setelah setengah menit, seseorang berteriak.
"Luar biasa, anak ini luar biasa!"
"Tidak mungkin, Tuan Sun telah kalah? Ya Tuhan, anak ini telah mengalahkan Hardy Sun yang sudah langit ke 3, betapa hebatnya anak ini!"
Hardy Sun jatuh ke tanah dan menggantung di sana dalam napas yang terengah-engah. Dia mengangkat kepalanya dengan kosong, tidak dapat menyangka. Charles Lee yang tampaknya lemah ini akan memiliki dampak yang sangat besar.
"Apa apa yang sebenarnya kamu lakukan!"
Hardy Sun berbicara dengan suara kecil, tetapi Charles Lee menundukkan kepalanya dengan lembut dan menjawab dengan suara yang bisa didengar dua orang.
"Tahukah kamu? Aku membayar mahal untuk mengalahkan kamu di pertandingan ini, tetapi sekarang aku menang! Tuan, jika aku membiarkan kamu hidup maukah kamu melepaskan kami pergi?"
Hardy Sun belum menjawab, Charles Lee menggerkan tangan dan menampar keras.
Novel Terkait
Unplanned Marriage
MargeryBeautiful Lady
ElsaMi Amor
TakashiKamu Baik Banget
Jeselin VelaniHabis Cerai Nikah Lagi
GibranThat Night
Star AngelI'm Rich Man×
- Bab 1 Hanya Seekor Anjing
- Bab 2 Kekayaan Yang Menutupi Langit
- Bab 3 Berlutut Mengakui Kesalahan
- Bab 4 Aku Butuh 6 Miliar
- Bab 5 Membantu Pembohong Menutupi Kebohongan, Dasar Idiot
- Bab 6 6M Cukup Tidak
- Bab 7 Obat Pereda Sakit Jantung!
- Bab 8 Orang-Orang Datang Hanya Untuk Menertawakannya!
- Bab 9 Berpura-pura Baik
- Bab 10 Jangan Mencari Masalah Dengan Tuan Muda Qi!
- Bab 11 Tidak Sanggup Bermain
- Bab 12 Tuan Muda Jiang Telah Mengakui!
- Bab 13 Aku Datang Mencari Perhitungan
- Bab 14 Aku Ingin Membeli Bar
- Bab 15 Aku Ingin Membeli Seluruh Gedung Mall
- Bab 16 2 Miliar, Membuat Semua Orang Tercengang!
- Bab 17 Kamu Harus Tetap Bersamaku
- Bab 18 Lepaskan Dia, Aku Akan Melepaskan Pakaian
- Bab 19 Nasib Terakhir
- Bab 20 Mengirim Kalian Ke Nepal
- Bab 21 Ciuman Liani Su
- Bab 22 Berjanji Untuk Menjaganya Seumur Hidup
- Bab 23 Kamu Bajingan!
- Bab 24 Pertama Kali
- Bab 25 Kamu Dikeluarkan
- Bab 26 Aku Menggigitmu
- Bab 27 Penyalahgunaan Anjing
- Bab 28 Aku Sudah Bersalah
- Bab 29 Seseorang Yang Menyembunyikan Niat Jahat
- Bab 30 Menyukaimu
- Bab 31 Pertunjukan Oleh Tiga Perempuan
- Bab 32 Vivian Zhang Datang Menyerang
- Bab 33 Apa Yang Kamu Sukai Itu Ada
- Bab 34 Menampar Muka
- Bab 35 Perbedaan Perlakuan
- Bab 36 Kekayaan dan Kekuatan yang Besar
- Bab 37 Kesulitan
- Bab 38 Menyedihkan
- Bab 39 Mencari Mati
- Bab 40 Memberi Mereka Pelajaran
- Bab 41 Sudah Seharusnya
- Bab 42 Perekrutan
- Bab 43 Ancaman
- Bab 44 Nyali Yang Sangat Besar
- Bab 45 Mencuri Barang
- Bab 46 Menepati Janji.
- Bab 47 Tidak Tahu Malu
- Bab 48: Membantu Kamu Menyelesaikan.
- Bab 49 Tak Berdaya
- Bab 50 Menghabiskan Banyak Waktu
- Bab 51 Hasil curian
- Bab 52 Konglomerat?
- Bab 53 Kesombongan
- Bab 54 Curhatan
- Bab 55 Siapa Yang Pengecut
- Bab 56 Orang Luar
- Bab 57 Semuanya Buta
- Bab 58 Apa Yang Sebenarnya Terjadi
- Bab 59 Putus Saja
- Bab 60 Tak Berujung
- Bab 61 Tukang Pembersih
- Bab 62 Beraksi
- Bab 63 Sangat Korosif
- Bab 64 Tindakan Yang Keterlaluan
- Bab 65 Kamu Hebat
- Bab 66 Rekan Kerjasama?
- Bab 67 Instruktur Kebugaran
- Bab 68 Mengirimmu Ke Surga
- Bab 69 Keluhan
- Bab 70 Menjadi Orang
- Bab 71 Gabriel Meng
- Bab 72 Lupa
- Bab 73 Pria Yang Paling Keren
- Bab 74 Petunjuk
- Bab 75 Kesal
- Bab 76 Membuat Masalah
- Bab 77 Berbaikan Kembali
- Bab 78 Membawa Pergi Dengan Paksa
- Bab 79 Aku Adalah Bos
- Bab 80 Krisis Bar
- Bab 81 Aku Adalah Mitos Yang Tidak Bisa Kamu Ganggu
- Bab 82 Momok
- Bab 83 Diberi Muka Tapi Tidak Mau
- Bab 84 Bantuan Uang
- Bab 85 Penghemat Hidup
- Bab 86 Sadar Sepenuhnya
- Bab 87 Menjual Alkohol Palsu
- Bab 88 Harvey
- Bab 89 Kebenaran
- Bab 90 Bencana Tidak Hanya Datang Sekali
- Bab 91 Teladan
- Bab 92 Berbisnis
- Bab 93 Satu Masalah Belum Selesai , Timbul Masalah Baru
- Bab 94 Memberi Kamu Muka
- Bab 95 Hari Ini Akan Menelantarkanmu
- Bab 96 Pengawal Baru
- Bab 97 Diskriminasi
- Bab 98 Diracuni
- Bab 99 Menangkap Pencuri
- Bab 100 Terkaya Pertama Di Kota
- Bab 101 Sesi Khusus
- Bab 102 Perjanjian Perusahaan
- Bab 103 Direkomendasikan sendiri
- Bab 104 Mempertanyakan
- Bab 105 Memasuki Perusahaan
- Bab 106 Kamu Adalah Orang Keluarga Lee
- Bab 107 Jalan Belakang
- Bab 108 Mencari Pekerjaan
- Bab 109 Bodoh
- Bab 110 Persyaratan Kontrak
- Bab 111 Mengambil Satu Langkah Pada Satu Waktu
- Bab 112 Pada Dasarnya
- Bab 113 Tidak Ada Masalah Malah Mencari Masalah
- Bab 114 Balas dendam
- Bab 115 Tawaran Absen
- Bab 116 Tidak Berinisiatif
- Bab 117 Bersalah
- Bab 118 Negosiasi
- Bab 119 Kesalahpahaman
- Bab 120 Berkata Apapun Salah
- Bab 121 Memalukan
- Bab 122 Mengganggu
- Bab 123 Tidak Bisa Memberitahumu
- Bab 124 Sebagai Seorang Ayah
- Bab125 Menjaga Orang Sakit
- Bab 126 Pelajaran
- Bab 127 Kesepakatan Setan
- Bab 128 Menaruh Obat
- Bab 129 Masa Lalu
- Bab 130 Si Pembunuh Harus Membuat Pembangkangan
- Bab 131 Makan Malam
- Bab 132 Keributan Yang Mendadak
- Bab 133 Bahaya
- Bab 134 Bos Seksi
- Bab 135 Penagihan Hutang
- Bab136 Menyelamatkan Orang Dengan Uang
- Bab137 Kamu Adalah Adikku
- Bab138 Baby Han Yang Malang
- Bab139 Kemarahan Sendy Wang
- Bab140 Adik Perempuan
- Bab 141 Kesulitannya Sendiri
- Bab 142 Berinvestasi Dalam Proyek Baru
- Bab 143 Meminjam Uang Untuk Menghindari Bencana
- Bab 144 Bertindak Secara Rahasia
- Bab 145 Ditangani Secara Adil
- Bab 146 Tragedi
- Bab 147 Membohongi
- Bab 148 Dikambing Hitami
- Bab 149 Pulau Plorida
- Bab 150 Terluka
- Bab 151 Menuju Kyoto
- Bab 152 Rencana Yang Salah
- Bab 153 Sudah Bisa
- Bab 154 Melamar Untuk Menikah
- Bab 155 Ferrari
- Bab 156 Bangkrut
- Bab157 Alasan
- Bab158 Toko Keluarga Wang
- Bab159 Sama Buruknya
- Bab160 Ada Yang Terjadi Dengan Liani Su
- Bab 161 Kebenaran Bayi Han
- Bab 162 Meninggalkan
- Bab 163 Sepertinya Teman Lama
- Bab 164 Saluran Internal
- Bab 165 Memberimu Kompensasi
- Bab 166 Frustasi
- Bab 167 Pihak Ketiga
- Bab 168 Akhirnya Retak
- Bab 169 Pelajaran privat
- Bab 170 Hal-hal Aneh
- Bab 171 Salam Terakhir
- Bab 172 Sekelompok Orang Yang Hilang
- Bab 173 Rahasia
- Bab 174 Liontin Giok Kecil
- Bab 175 Pura-Pura Kesulitan
- Bab 176 Kemajuan Yang Belum Pernah Terjadi
- Bab 177 Bertaruh
- Bab 178 Hidup Dan Mati
- Bab 179 Terbangun Dari Mimpi
- Bab 180 Diam-Diam Menyelidiki
- Bab 181 Pertemanan Hidup Dan Mati
- Bab 182 Balas Dendam
- Bab 183 Tidak Pernah Puas
- Bab 184 Bangkit Dari Kematian
- Bab 185 Balas Dendam
- Bab 186 Terulang Kembali
- Bab 187 Mengherankan
- Bab 188 Terpisah Dari Dunia
- Bab 189 Menebak
- Bab 190 Harapan
- Bab 191 Tak Kenal Takut
- Bab 192 Penderitaan Semua Orang
- Bab 193 Jhon
- Bab 194 Duel
- Bab 195 Berpikir
- Bab 196 Berputar Wajah Menjadi Musuh
- Bab197 Bertaruhan
- Bab 198 Langit ke 3
- Bab 199 Pegunungan Yang Berliku
- Bab 200 Semuanya Sudah Siap
- Bab 201 Bar Melarikan Diri
- Bab 202 Si Rambut Merah
- Bab 203 Sekelompok Orang
- Bab 204 Mereproduksi
- Bab 205 Marah
- Bab 206 Satu Tetap Satu
- Bab 207 Seperti Manusia Purba
- Bab 208 Timbal Balik
- Bab 209 Jual Barang
- Bab 210 Sudah Berpisah
- Bab 211 Membayar Kebajikan Kepada Dermawan
- Bab 212 Fun City
- Bab 213 Membeli Fun City
- Bab 214 Mendadak Muncul
- Bab 215 Sulit Dibedakan Antara Benar Dan Salah.
- Bab 216 Pembuat Masalah
- Bab 217 Merajuk
- Bab 218 Pergi
- Bab 219 Pertandingan Hidup Dan Mati
- Bab 220 Perubahan Natasyah
- Bab 221 Si Tua Akan Memusnakanmu
- Bab 222 Luar biasa
- Bab 223 Hal Kritis
- Bab 224 Tantangan
- Bab 225 Hidup Dan Mati
- Bab 226 Kertas Kraft
- Bab 227 Lawan Yang Terhormat
- Bab 228 Aneh
- Bab 229 Fakta Berbicara Lebih Keras Daripada Kata-kata
- Bab 230 Bingung
- Bab 231 Tantangam Arena Tanding
- Bab 232 Impian
- Bab 233 Orang Asing
- Bab 234 Pukul Muka
- Bab 235 Kung Fu Yang Terlambat
- Bab 236 Runtuh
- Bab 237 Trik Naga
- Bab238 Bimbang
- Bab 239 Pulang Kerumah
- Bab 240 Menganggu Wanitaku
- Bab 241 Pergi
- Bab 242 Barang Apa
- Bab 243 Klan Naga
- Bab 244 Janji Seorang Master
- Bab 245 Denis Wang
- Bab 246 Berharap
- Bab 247 Parthevia
- Bab 248 Menyalahkan
- Bab 249 Memahami
- Bab 250 Terpaksa
- Bab 251 Keuntungan Dari Kesalahan
- Bab 252 Sembarangan Berkata
- Bab 253 Enggan
- Bab 254 Tanya Tuhan
- Bab 255 Kucing Menangkap Tikus
- Bab 256 Hal yang Tidak Terduga (1)
- Bab 256 Hal yang Tidak Terduga (2)
- Bab 257 Pergi Sehari Dihitung Sehari
- Bab 258 Tolong Kembalilah
- Bab 259 Bersandiwara
- Bab 260 Menyukai
- Bab261 Tidak Sadar
- Bab 262 Pembuat Masalah Ditemukan
- Bab 263 Memang Seharusnya
- Bab 264 Terakhir Kali
- Bab 265 Hebat
- Bab 266 Hebat
- Bab 267 Aliran Jernih
- Bab 268 Negosiasi
- Bab 269 Keluarga Lee/Li
- Bab 270 Sudah Dewasa
- Bab 271 Tidak Bijaksana
- Bab 272 Balas Dendam
- Bab 273 Menyelamatkan Orang
- Bab 274 Tidak Bisa Dibedakan
- Bab 275 Berpura-Pura
- Bab 276 Makan Malam Amal
- Bab 277 Anak Angkat
- Bab 278 Bertemu Liani Su
- Bab 279 Sengaja Mencari Masalah
- Bab 280 Godaan
- Bab 281 Disembunyikan
- Bab 282 Pembunuh
- Bab 283 Berbalik
- Bab 284 Jelaskan Secara Jelas
- Bab 285 Ide
- Bab 286 Obat Penangkal
- Bab 287 Menggunakan Strategi Lawan
- Bab 288 Ketakutan
- Bab 289 Sudah Lupa
- Bab 290 Meninggalkan