I'm Rich Man - Bab 73 Pria Yang Paling Keren

Namun, tidak peduli Charles Lee mengakuinya atau tidak, sekarang di sekolah, Marvin Du telah menjadi pria idola di sekolah.

Tidak peduli siswa pria ataupun siswi wanita, mereka semua bangga pada Marvin Du.

"Marvin Du ada di sini, apakah dia di sini? Cepat, cepat, cepat ambil makanan!"

"Akankah Marvin Du melakukan pertandingan basket?"

Disepanjang jalan nama itu terus terdengar di telinga Charles Lee, Charles Lee merasa sedikit aneh, mengapa bocah ini menjadi begitu terkenal.

Namun, dia tidak memiliki kesan yang baik pada orang ini, bahkan jika dia pernah menyelamatkan dirinya.

"Charles Lee, apakah kamu baik-baik saja?"

Marvin Du datang dari kejauhan, dia menyapanya sambil tersenyum.

"Tidak apa-apa!"

"Dengar-dengar kamu mendapat hukuman lagi, apa yang terjadi? Mengapa kamu begitu ceroboh? Bukankah hanya ada dua kesempatan yang diberikan sebelum kelulusan? Jika kamu tidak sengaja mendapat hukuman lagi, bahkan ijazah pun tidak dapat kamu ambil nanti, apa yang sebenarnya terjadi? "

Marvin Du bertanya dengan sedikit cemas.

"Bukan apa-apa, hanya masalah kecil saja! Terima kasih kamu telah menolongku waktu itu, kapan ada waktu luang? Aku ingin mentraktirmu makan, aku ada sedikit urusan sekarang, aku akan pergi dulu!"

Kemudian ia berbalik dan pergi.

"Kamu jangan terlalu tergesa-gesa! Aku kok merasa kamu tampaknya ingin menghindari aku? Oh iya, aku dengar kamu memiliki hubungan yang baik dengan Liani Su, nanti dia akan datang bermain basket denganku. Apakah kamu ingin melihat kami bermain atau bermain bersama dengan kami? Apakah orangnya banyak? Permaianan bola basket adalah permainan kompetitif. Semakin banyak orang yang bermain, maka itu akan semakin menyenangkan! "

Ketika Charles Lee mendengar nama Liani Su, hatinya langsung tiba-tiba nyeri.

Setelah beberapa saat, dia menggelengkan kepalanya.

"Aku tidak bisa. Kalian bersenang-senanglah!"

Setelah melihat Charles Lee pergi, Marvin Du tersenyum dengan agak sedikit kecewa.

"Teman aku beritahu kamu sesuatu!"

Charles Lee tadi kembali ke asrama, ia tiba-tiba melihat Gabriel Meng berdiri di lantai bawah asramanya.

Orang ini tiba-tiba datang ke asramanya, apa yang ingin dia lakukan?

"Bukankah anda ini presdir Meng? Kenapa anda bisa ada di sini?"

Gabriel Meng melihat Charles Lee, ia sedikit tersenyum canggung .

"Aku punya sesuatu hal untuk didiskusikan denganmu, apakah kamu merasa sekarang bisa mengobrol denganku?"

Charles Lee mengangguk.

Mereka berdua pergi ke kios kecil di luar sekolah,dan mencari tempat yang nyaman untuk duduk.

"Ada apa presdir Meng! Jika anda memiliki sesuatu yang ingin dikatakan, langsung katakan saja itu!"

Gabriel Meng mengangguk, dia tidak bertele-tele lagi pada Charles Lee, ia langsung mengatakannya.

"Tahukah kamu? Sebenarnya, aku selalu menyelidiki identitasmu sebelumnya. Setelah aku tahu identitasmu, aku lebih ragu lagi tentang mengapa kamu ingin membeli perusahaan ini. Dari mana kamu mendapatkan dana untuk mengakuisisi perusahaan ini? "

Bagi orang-orang luar, informasi yang dapat mereka kumpulkan tentang Charles Lee tidak lebih dari kematian kedua orang tuanya, dan ia sangat miskin.

Dan Charles Lee juga selalu seperti itu, tidak ada yang lainnya.

Sekarang ketika pihak lawan mengatakan hal seperti ini, Charles Lee hanya tersenyum canggung dan mengangguk.

"Maaf, presdir Meng, aku tidak bisa memberitahumu hal ini sekarang, tetapi anda akan mengetahuinya nanti. Anda seharusnya tidak datang ke sini hanya untuk hal ini, bukan? Jika ada sesuatu hal yang anda ingin katakan, katakanlah, jika aku dapat membantu, maka aku akan mencoba untuk membantumu, jika aku tidak dapat membantu, aku akan membantumu untuk berpikir tentang bagaimana cara menyelesaikannya? "

Gabriel Meng mengangguk.

"Jadi begini, kamu seharusnya sudah tahu bahwa aku bekerjasama dengan pabrik kimia ini sebelumnya! Awalnya, karena masalahmu, aku tidak mau bekerja sama dengannya, karena kupikir perusahaan dan industri ini mungkin sedikit tidak cocok, pada saat melakukan sesuatu hal mereka kurang memikirkannya dengan matang, mereka juga agak sedikit pelit, tidak bisa sukses! Tetapi kamu tidak sama, kamu sekarang adalah penanggung jawab utama perusahaan ini, aku sadar perusahaan juga telah meningkat sampai batas tertentu karena kamu, Jadi aku pikir jika boleh, aku ingin bekerja sama lagi denganmu! "

Tidak diduga, dia datang untuk membicarakan tentang hal kerja sama. Charles Lee mengerutkan keningnya, tetapi pada akhirnya ia pun mengangguk.

"Oke, baiklah! Kalau begitu presdir Meng kamu pergi dan bicarakan itu pada orang di pabrik kimia. Wakil presdir di sana akan menyambutmu. Aku, karena aku belum menyelesaikan studiku, dan masih ada banyak hal lagi yang belum aku selesaikan, jadi dalam waktu singkat, aku telah memberikan tanggung jawab penuh pabrik kimia ini kepada wakil presdirku, kamu dapat langsung pergi menemuinya. "

"Oke, baiklah kalau begitu, kuharap kita bisa bekerja sama dengan sukses!"

Setelah Gabriel Meng mengatakan itu, dia berdiri.

Setelah dia mengatakan beberapa kata sungkan, ia pun meninggalkan sekolah.

"Bagaimana, Gabriel Meng? Apakah kamu sudah menyelidikinya dengan jelas? Apa yang terjadi pada bocah ini? Apakah dia ada hubungannya dengan keluarga Lee?"

"Jujur saja, aku tidak dapat menemukan petunjuk apa-apa dari bocah ini untuk saat ini. Kecuali beberapa rumor, tidak ada kemajuan substansial lainnya, lagipula bocah ini sangat penasaran denganku! Jika aku terus melacaknya, mungkin dia akan menyadari ada sesuatu yang tidak benar nanti. Jika itu benar-benar terjadi, itu mungkin akan mempengaruhi kemajuan kita. "

"Apa yang harus kita lakukan? Aku sedang terburu-buru untuk mengetahui hasilnya. Jika kamu tidak bisa mendapatkan hasilnya, mungkin untuk hal ini ..."

Sebelum ia selesai mengatakannya, ia melihat Charles Lee menyusul dari belakang.

"Tunggu sebentar, dia sudah datang!"

Gabriel Meng menutup teleponnya dengan tergesa-gesa, berbalik dengan agak canggung, dan bertanya sambil tersenyum.

"Ada apa? Apa kamu ada urusan denganku? Presdir Lee!"

Charles Lee baru saja teringat bahwa dalam hal ini, dia tidak ingin identitasnya terekspos di sekolah, jadi dia mengejarnya, ia berharap ia tidak lagi datang ke sekolah untuk mencarinya.

"Jadi begini presdir Meng! Aku sudah mengatakan ini sebelumnya padamu, karena aku belum menyelesaikan studiku, jadi untuk hal tertentu, aku harus mementingkan studiku dulu! Semua urusan bisnis tolong anda cari wakil presdirku saja, dan tentang masalah ini, aku harap anda tidak memberi tahu siapa pun! Kalau bisa jangan beri tahu orang lain tentang aku adalah pemilik pabrik kimia itu! "

Ketika Gabriel Meng mendengar ini, matanya menyipit, dia bertanya dengan senyum aneh.

"Mengapa, presdir Lee? Biasanya, jika kamu dapat memiliki pekerjaan yang baik atau membeli sebuah pabrik, itu akan membuatmu lebih dipandang oleh orang lain! Dan kamu yang menjadi pusat perhatian, bukankah kamu seharusnya menyebarluaskan berita ini, kenapa kamu tampaknya tidak berpikir begitu? "

"Maaf, aku punya pertimbanganku sendiri. Aku harap presdir Meng dapat mengikuti aturanku!"

Gabriel Meng mengangguk.

"Tentu saja tidak ada masalah apapun, presdir Lee, lain kali kita akan bertemu di luar, aku tidak akan datang ke sekolah untuk mengganggumu lagi."

Novel Terkait

Kamu Baik Banget

Kamu Baik Banget

Jeselin Velani
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Thick Wallet

Thick Wallet

Tessa
Serangan Balik
4 tahun yang lalu
Chasing Your Heart

Chasing Your Heart

Yany
Dikasihi
4 tahun yang lalu
Everything i know about love

Everything i know about love

Shinta Charity
Cerpen
5 tahun yang lalu
More Than Words

More Than Words

Hanny
Misteri
4 tahun yang lalu
Craving For Your Love

Craving For Your Love

Elsa
Aristocratic
4 tahun yang lalu
Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Denny Arianto
Menantu
5 tahun yang lalu
Perjalanan Selingkuh

Perjalanan Selingkuh

Linda
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu