I'm Rich Man - Bab 146 Tragedi
Charles Lee sangat bersemangat kembali ke rumah sewaannya, siapa mengira, begitu dia memasuki rumah, dia menerima telepon dari Antony Liu.
Ini benar-benar tidak ada selesainya, alis Charles Lee mengerut, kemudian dia bertanya dengan tidak berdaya.
"Kakak Liu, ada apa?"
Antony Liu tidak memiliki semangat seperti sebelumnya, terdengar nada lemah dan tidak berdaya.
"Nak, aku mau bertanya, apa yang kamu katakan kepada wanita itu? Wanita itu sudah seperti orang gila, memaksa datang ke rumahku untuk membuat masalah! Aku sudah bersama kakak iparmu begitu lama, sekarang mau berpisah juga tidak mungkin! Aku tidak bisa membiarkan dia terus datang ke rumah untuk membuat masalah, apa yang harus kulakukan?"
Mendengar itu, Charles Lee terkejut.
Tahu bahwa wanita itu berasal dari tempat yang tidak benar. Setelah memikirkan itu, Charles Lee baru menjawab.
"Tunggu sebentar, aku segera ke sana."
Kembali ke rumah sakit lagi, langsung terlihat Antony Liu sudah menunggu di depan pintu.
"Kakak, mengapa kamu ada di sini? Kakak ipar boleh membiarkanmu keluar..."
"Boleh apanya, boleh! Kakak iparmu bahkan tidak tahu aku kemari. Aku bilang pada kakak iparmu ada yang terjadi di perusahaan, barulah aku ke sini! Wanita ini baru saja menelponku dan mengancamku. Jika aku tidak mengikuti perjanjian itu dan muncul di depan wanita ini tepat waktu, dia akan pergi ke rumahku untuk membuat masalah!"
Barulah Antony Liu menghela nafas lega.
"Saudaraku, aku benar-benar membutuhkan bantuanmu untuk masalah ini. Tolong beri aku beberapa petunjuk, apa yang harus kulakukan!"
Charles Lee merasa tidak tau harus berbuat apa, bagaimana bisa dia memberinya petunjuk? Ini bukan dia yang lakukan.
Wanita itu dengan cepat berjalan keluar.
"Apa yang kalian lakukan? Diam-diam disini! Apakah kalian sedang berbicara tentang bagaimana mengusir aku? Kukatakan, jangan berpikir tentang hal itu, kamu harus bertanggung jawab atas anak ini setelah dia lahir, ini anakmu!"
Charles Lee semakin curiga. Wanita ini selalu mengancamnya dengan menyebut anaknya. Pasti ada sesuatu yang tidak benar tentang anak ini. Begitu dia mau berbicara, wanita itu berjalan kearah Charles Lee.
"Masalah ini tidak ada hubungannya denganmu. Aku harap kamu tidak ikut campur tentang masalah ini. Ketika keluarga kami sedang berkumpul, tidak perlu menambahkan orang penganggur lain! Lebih baik kamu pulang atau menjauh dari kami, jangan jangan muncul di depan mataku!"
Charles Lee tersenyum dan mengangguk, berbalik dan keluar.
"Kakak Liu, kamu bicarakan dengan dia, minta penjelasan darinya! Jika dia mau uang, maka ini tidak jadi masalah, tetapi jika wanita ini tidak mau, maka dia pasti ada tujuan lain, jadi berhati-hatilah!"
Setelah mengatakan itu, Charles Lee berbalik dan pergi dari sana, langsung kembali ke barnya.
Sudah lama tidak melihatnya ke bar, Peter kaget ketika melihat Charles Lee masuk.
"Oh, bosku, kamu datang pada waktu yang tepat! Ada beberapa orang di dalam yang terlihat tidak normal, dan kita tidak berani pergi ke sana. Apa kita perlu kesana untuk lihat keadaan?"
Peter sangat bertanggung jawab atas pekerjaannya, dia tau jika memang ada masalah.
Pada saat itu juga, Charles Lee mengangguk.
"Ayo kita pergi lihat!"
Di ruangan pribadi, sepertinya beberapa wanita sedang mendiskusikan sesuatu.
"Bukannya kamu cukup hebat? Punya kakak yang begitu hebat! Bagaimana? Kakakmu tidak bisa menyelamatkanmu sekarang, Baby Han, sudah kukatakan, jangan main-main denganku, bermain denganku tidak ada keuntungan bagimu, mengapa kamu tidak taat?"
"Baby Han, izinkan aku bertanya kepadamu untuk terakhir kalinya, dimana Tuan Lee ini pergi? Mengapa sudah lama tidak bertemu dengannya? Di mana dia bersembunyi? Apakah kamu menyembunyikannya?"
"Jangan memasang torii di depan kita, bukankah kamu memberi tahu orang lain? Kamu memandang rendah kami dan memandang rendah tuan muda kami! Sekarang, begitu kamu dan tuan muda sudah bersama, kamu membiarkan kita. Kalau begitu itu tidak seharusnya dilakukan!"
Mendengar kalimat itu, di dalam hati Charles Lee sudah mengerti banyak.
Tanpa berpikir panjang, dia berbalik dan masuk.
"Apa yang kalian lakukan di sini?"
Mungkin tidak terpikirkan bahwa tiba-tiba Charles Lee akan muncul pada saat ini. Ketika mereka melihat Charles Lee di depan mereka, tiba-tiba beberapa orang terkejut.
"Charles Lee, kenapa kamu di sini?"
"Oh, lihat itu, baru saja dibicarakan, langsung datang! Tidak menyangka kamu ada di tempat ini?"
Beberapa wanita melihat senyum Charles Lee dengan sangat jelas. Melihat itu, sepertinya dia sudah menebak sesuatu.
"Siapa yang sedang kalian ganggu? Bukannya sudah kukatakan? Baby Han adalah adikku. Tidak ada yang boleh mengganggunya!"
“Oh, adikmu, adikmu begitu hebat?” Salah satu wanita itu tertawa dan menepuk wajahnya dengan lembut.
"Aku beritahu kepadamu, jangankan kakak mu datang hari ini, bahkan jika raja dari surga ada di sini, juga tidak ada gunanya. Kamu bermasalah dengan kita, hal ini tidak akan berakhir begitu saja!"
Setelah berbicara, dia berbalik dan memandang Charles Lee.
"Ingat apa yang kamu katakan hari ini, lain kali jika aku bertemu dengannya, masalah tidak akan selesai semudah ini!"
Setelah berbicara, para wanita berbalik dan meninggalkan ruangan sambil tersenyum, meninggalkan Baby Han duduk sendirian di sisi meja.
Charles Lee merasa sakit hati, dia dengan cepat membantu Baby Han berdiri, kemudian bertanya dengan tergesa-gesa.
"Ada apa lagi ini? Bukankah aku sudah memberitahumu? Tidak peduli apapun itu, kamu harus segera memberitahuku! Mengapa kamu begitu tidak taat? Mengapa mereka membawamu ke sini? Kenapa ini? Apa yang terjadi!"
Baby Han hanya menggelengkan kepalanya, merasa tidak berdaya.
"Aku tidak tahu mengapa mereka terus menekan aku? Aku hanya menerima informasi ada pesta disini, ketika aku datang ke sini, hanya tersisa mereka disini! Kamu sudah melihat apa yang terjadi, aku tidak ingin membiarkan masalahku terus-menerus menyusahkanmu!"
Charles Lee mendengar kalimat itu dan menghela nafas.
"Kamu bodoh, aku sudah mengatakan bahwa kamu adalah adikku, lain kali kamu harus memberi tahu aku tentang apa pun! Bahkan jika itu adalah hal yang sangat besar, kamu harus mengatakannya kepadaku, aku pasti akan membantumu, kamu dengar itu?"
Baby Han tidak berbicara, hanya mengangguk.
Melihat Baby Han di pelukannya, Charles Lee memiliki perasaan aneh di hatinya.
Di luar bar.
"Baby Han benar-benar punya banyak cara. Pasti akan membuat hati Charles Lee luluh!"
"Cewek itu, kalau Charles Lee tahu, dia pasti tidak akan melepaskannya dengan mudah!"
Novel Terkait
Istri kontrakku
RasudinThe Gravity between Us
Vella PinkyMr Huo’s Sweetpie
EllyaAngin Selatan Mewujudkan Impianku
Jiang MuyanLove and Trouble
Mimi XuI'm Rich Man×
- Bab 1 Hanya Seekor Anjing
- Bab 2 Kekayaan Yang Menutupi Langit
- Bab 3 Berlutut Mengakui Kesalahan
- Bab 4 Aku Butuh 6 Miliar
- Bab 5 Membantu Pembohong Menutupi Kebohongan, Dasar Idiot
- Bab 6 6M Cukup Tidak
- Bab 7 Obat Pereda Sakit Jantung!
- Bab 8 Orang-Orang Datang Hanya Untuk Menertawakannya!
- Bab 9 Berpura-pura Baik
- Bab 10 Jangan Mencari Masalah Dengan Tuan Muda Qi!
- Bab 11 Tidak Sanggup Bermain
- Bab 12 Tuan Muda Jiang Telah Mengakui!
- Bab 13 Aku Datang Mencari Perhitungan
- Bab 14 Aku Ingin Membeli Bar
- Bab 15 Aku Ingin Membeli Seluruh Gedung Mall
- Bab 16 2 Miliar, Membuat Semua Orang Tercengang!
- Bab 17 Kamu Harus Tetap Bersamaku
- Bab 18 Lepaskan Dia, Aku Akan Melepaskan Pakaian
- Bab 19 Nasib Terakhir
- Bab 20 Mengirim Kalian Ke Nepal
- Bab 21 Ciuman Liani Su
- Bab 22 Berjanji Untuk Menjaganya Seumur Hidup
- Bab 23 Kamu Bajingan!
- Bab 24 Pertama Kali
- Bab 25 Kamu Dikeluarkan
- Bab 26 Aku Menggigitmu
- Bab 27 Penyalahgunaan Anjing
- Bab 28 Aku Sudah Bersalah
- Bab 29 Seseorang Yang Menyembunyikan Niat Jahat
- Bab 30 Menyukaimu
- Bab 31 Pertunjukan Oleh Tiga Perempuan
- Bab 32 Vivian Zhang Datang Menyerang
- Bab 33 Apa Yang Kamu Sukai Itu Ada
- Bab 34 Menampar Muka
- Bab 35 Perbedaan Perlakuan
- Bab 36 Kekayaan dan Kekuatan yang Besar
- Bab 37 Kesulitan
- Bab 38 Menyedihkan
- Bab 39 Mencari Mati
- Bab 40 Memberi Mereka Pelajaran
- Bab 41 Sudah Seharusnya
- Bab 42 Perekrutan
- Bab 43 Ancaman
- Bab 44 Nyali Yang Sangat Besar
- Bab 45 Mencuri Barang
- Bab 46 Menepati Janji.
- Bab 47 Tidak Tahu Malu
- Bab 48: Membantu Kamu Menyelesaikan.
- Bab 49 Tak Berdaya
- Bab 50 Menghabiskan Banyak Waktu
- Bab 51 Hasil curian
- Bab 52 Konglomerat?
- Bab 53 Kesombongan
- Bab 54 Curhatan
- Bab 55 Siapa Yang Pengecut
- Bab 56 Orang Luar
- Bab 57 Semuanya Buta
- Bab 58 Apa Yang Sebenarnya Terjadi
- Bab 59 Putus Saja
- Bab 60 Tak Berujung
- Bab 61 Tukang Pembersih
- Bab 62 Beraksi
- Bab 63 Sangat Korosif
- Bab 64 Tindakan Yang Keterlaluan
- Bab 65 Kamu Hebat
- Bab 66 Rekan Kerjasama?
- Bab 67 Instruktur Kebugaran
- Bab 68 Mengirimmu Ke Surga
- Bab 69 Keluhan
- Bab 70 Menjadi Orang
- Bab 71 Gabriel Meng
- Bab 72 Lupa
- Bab 73 Pria Yang Paling Keren
- Bab 74 Petunjuk
- Bab 75 Kesal
- Bab 76 Membuat Masalah
- Bab 77 Berbaikan Kembali
- Bab 78 Membawa Pergi Dengan Paksa
- Bab 79 Aku Adalah Bos
- Bab 80 Krisis Bar
- Bab 81 Aku Adalah Mitos Yang Tidak Bisa Kamu Ganggu
- Bab 82 Momok
- Bab 83 Diberi Muka Tapi Tidak Mau
- Bab 84 Bantuan Uang
- Bab 85 Penghemat Hidup
- Bab 86 Sadar Sepenuhnya
- Bab 87 Menjual Alkohol Palsu
- Bab 88 Harvey
- Bab 89 Kebenaran
- Bab 90 Bencana Tidak Hanya Datang Sekali
- Bab 91 Teladan
- Bab 92 Berbisnis
- Bab 93 Satu Masalah Belum Selesai , Timbul Masalah Baru
- Bab 94 Memberi Kamu Muka
- Bab 95 Hari Ini Akan Menelantarkanmu
- Bab 96 Pengawal Baru
- Bab 97 Diskriminasi
- Bab 98 Diracuni
- Bab 99 Menangkap Pencuri
- Bab 100 Terkaya Pertama Di Kota
- Bab 101 Sesi Khusus
- Bab 102 Perjanjian Perusahaan
- Bab 103 Direkomendasikan sendiri
- Bab 104 Mempertanyakan
- Bab 105 Memasuki Perusahaan
- Bab 106 Kamu Adalah Orang Keluarga Lee
- Bab 107 Jalan Belakang
- Bab 108 Mencari Pekerjaan
- Bab 109 Bodoh
- Bab 110 Persyaratan Kontrak
- Bab 111 Mengambil Satu Langkah Pada Satu Waktu
- Bab 112 Pada Dasarnya
- Bab 113 Tidak Ada Masalah Malah Mencari Masalah
- Bab 114 Balas dendam
- Bab 115 Tawaran Absen
- Bab 116 Tidak Berinisiatif
- Bab 117 Bersalah
- Bab 118 Negosiasi
- Bab 119 Kesalahpahaman
- Bab 120 Berkata Apapun Salah
- Bab 121 Memalukan
- Bab 122 Mengganggu
- Bab 123 Tidak Bisa Memberitahumu
- Bab 124 Sebagai Seorang Ayah
- Bab125 Menjaga Orang Sakit
- Bab 126 Pelajaran
- Bab 127 Kesepakatan Setan
- Bab 128 Menaruh Obat
- Bab 129 Masa Lalu
- Bab 130 Si Pembunuh Harus Membuat Pembangkangan
- Bab 131 Makan Malam
- Bab 132 Keributan Yang Mendadak
- Bab 133 Bahaya
- Bab 134 Bos Seksi
- Bab 135 Penagihan Hutang
- Bab136 Menyelamatkan Orang Dengan Uang
- Bab137 Kamu Adalah Adikku
- Bab138 Baby Han Yang Malang
- Bab139 Kemarahan Sendy Wang
- Bab140 Adik Perempuan
- Bab 141 Kesulitannya Sendiri
- Bab 142 Berinvestasi Dalam Proyek Baru
- Bab 143 Meminjam Uang Untuk Menghindari Bencana
- Bab 144 Bertindak Secara Rahasia
- Bab 145 Ditangani Secara Adil
- Bab 146 Tragedi
- Bab 147 Membohongi
- Bab 148 Dikambing Hitami
- Bab 149 Pulau Plorida
- Bab 150 Terluka
- Bab 151 Menuju Kyoto
- Bab 152 Rencana Yang Salah
- Bab 153 Sudah Bisa
- Bab 154 Melamar Untuk Menikah
- Bab 155 Ferrari
- Bab 156 Bangkrut
- Bab157 Alasan
- Bab158 Toko Keluarga Wang
- Bab159 Sama Buruknya
- Bab160 Ada Yang Terjadi Dengan Liani Su
- Bab 161 Kebenaran Bayi Han
- Bab 162 Meninggalkan
- Bab 163 Sepertinya Teman Lama
- Bab 164 Saluran Internal
- Bab 165 Memberimu Kompensasi
- Bab 166 Frustasi
- Bab 167 Pihak Ketiga
- Bab 168 Akhirnya Retak
- Bab 169 Pelajaran privat
- Bab 170 Hal-hal Aneh
- Bab 171 Salam Terakhir
- Bab 172 Sekelompok Orang Yang Hilang
- Bab 173 Rahasia
- Bab 174 Liontin Giok Kecil
- Bab 175 Pura-Pura Kesulitan
- Bab 176 Kemajuan Yang Belum Pernah Terjadi
- Bab 177 Bertaruh
- Bab 178 Hidup Dan Mati
- Bab 179 Terbangun Dari Mimpi
- Bab 180 Diam-Diam Menyelidiki
- Bab 181 Pertemanan Hidup Dan Mati
- Bab 182 Balas Dendam
- Bab 183 Tidak Pernah Puas
- Bab 184 Bangkit Dari Kematian
- Bab 185 Balas Dendam
- Bab 186 Terulang Kembali
- Bab 187 Mengherankan
- Bab 188 Terpisah Dari Dunia
- Bab 189 Menebak
- Bab 190 Harapan
- Bab 191 Tak Kenal Takut
- Bab 192 Penderitaan Semua Orang
- Bab 193 Jhon
- Bab 194 Duel
- Bab 195 Berpikir
- Bab 196 Berputar Wajah Menjadi Musuh
- Bab197 Bertaruhan
- Bab 198 Langit ke 3
- Bab 199 Pegunungan Yang Berliku
- Bab 200 Semuanya Sudah Siap
- Bab 201 Bar Melarikan Diri
- Bab 202 Si Rambut Merah
- Bab 203 Sekelompok Orang
- Bab 204 Mereproduksi
- Bab 205 Marah
- Bab 206 Satu Tetap Satu
- Bab 207 Seperti Manusia Purba
- Bab 208 Timbal Balik
- Bab 209 Jual Barang
- Bab 210 Sudah Berpisah
- Bab 211 Membayar Kebajikan Kepada Dermawan
- Bab 212 Fun City
- Bab 213 Membeli Fun City
- Bab 214 Mendadak Muncul
- Bab 215 Sulit Dibedakan Antara Benar Dan Salah.
- Bab 216 Pembuat Masalah
- Bab 217 Merajuk
- Bab 218 Pergi
- Bab 219 Pertandingan Hidup Dan Mati
- Bab 220 Perubahan Natasyah
- Bab 221 Si Tua Akan Memusnakanmu
- Bab 222 Luar biasa
- Bab 223 Hal Kritis
- Bab 224 Tantangan
- Bab 225 Hidup Dan Mati
- Bab 226 Kertas Kraft
- Bab 227 Lawan Yang Terhormat
- Bab 228 Aneh
- Bab 229 Fakta Berbicara Lebih Keras Daripada Kata-kata
- Bab 230 Bingung
- Bab 231 Tantangam Arena Tanding
- Bab 232 Impian
- Bab 233 Orang Asing
- Bab 234 Pukul Muka
- Bab 235 Kung Fu Yang Terlambat
- Bab 236 Runtuh
- Bab 237 Trik Naga
- Bab238 Bimbang
- Bab 239 Pulang Kerumah
- Bab 240 Menganggu Wanitaku
- Bab 241 Pergi
- Bab 242 Barang Apa
- Bab 243 Klan Naga
- Bab 244 Janji Seorang Master
- Bab 245 Denis Wang
- Bab 246 Berharap
- Bab 247 Parthevia
- Bab 248 Menyalahkan
- Bab 249 Memahami
- Bab 250 Terpaksa
- Bab 251 Keuntungan Dari Kesalahan
- Bab 252 Sembarangan Berkata
- Bab 253 Enggan
- Bab 254 Tanya Tuhan
- Bab 255 Kucing Menangkap Tikus
- Bab 256 Hal yang Tidak Terduga (1)
- Bab 256 Hal yang Tidak Terduga (2)
- Bab 257 Pergi Sehari Dihitung Sehari
- Bab 258 Tolong Kembalilah
- Bab 259 Bersandiwara
- Bab 260 Menyukai
- Bab261 Tidak Sadar
- Bab 262 Pembuat Masalah Ditemukan
- Bab 263 Memang Seharusnya
- Bab 264 Terakhir Kali
- Bab 265 Hebat
- Bab 266 Hebat
- Bab 267 Aliran Jernih
- Bab 268 Negosiasi
- Bab 269 Keluarga Lee/Li
- Bab 270 Sudah Dewasa
- Bab 271 Tidak Bijaksana
- Bab 272 Balas Dendam
- Bab 273 Menyelamatkan Orang
- Bab 274 Tidak Bisa Dibedakan
- Bab 275 Berpura-Pura
- Bab 276 Makan Malam Amal
- Bab 277 Anak Angkat
- Bab 278 Bertemu Liani Su
- Bab 279 Sengaja Mencari Masalah
- Bab 280 Godaan
- Bab 281 Disembunyikan
- Bab 282 Pembunuh
- Bab 283 Berbalik
- Bab 284 Jelaskan Secara Jelas
- Bab 285 Ide
- Bab 286 Obat Penangkal
- Bab 287 Menggunakan Strategi Lawan
- Bab 288 Ketakutan
- Bab 289 Sudah Lupa
- Bab 290 Meninggalkan