I'm Rich Man - Bab 16 2 Miliar, Membuat Semua Orang Tercengang!

Manajer properti melihat kembali ke wanita properti, kemudian melihat ke arah beberapa penjaga keamanan. Semua orang memandangi Charles Lee dengan pandangan menyeringai dan akhirnya manajer berkata, "Jual, jual, jual. Aku tidak hanya menjual, aku juga akan memanggilmu 'ayah'!"

"Hahaha."

"Hahaha."

"Orang gila yang datang darimana ini? Jangan menggila di sini."

Manajer properti tertawa sampai-sampai air matanya keluar, semua orang juga memegangi perut mereka. Mereka seperti melihat sebuah pertunjukan yang bagus. Pada saat ini, Charles Lee menghubungi general manajer Citibank. Setelah memberikan penjelasan singkat, dia melihat kembali ke orang-orang properti dan dengan acuh tak acuh berkata, "Aku sarankan kamu untuk memanggil pemimpinmu, kalau tidak, kamu tidak akan mampu menanggung akibatnya."

"Yo, kamu, kamu, kamu masih belum bangun?"

Seorang penjaga keamanan berkata, "Bagaimana kalau kami membantumu meregangkan uratmu? Agar kamu sadar?"

Manajer properti berbalik. Tadinya dia merasa orang kampung ini hanya bercanda. Oleh karena itu, dia sengaja menggodanya. Akan tetapi, sekarang adalah waktunya bekerja, dia tidak boleh menunda pekerjaan. Dia berbisik: "Carilah tempat yang tidak ada orang, bereskanlah dia dengan kejam."

Wajah Charles Lee tampak pucat.

Pada saat ini, dua pria berjas cerah keluar dari lift. Mereka tidak terlalu muda, sekitar empat puluh tahun atau lebih. Mereka berdua datang ke lobi, kebetulan melihat pemandangan ini di depan mereka.

Pria paruh baya yang gemuk itu adalah yang pertama menunjukkan ketidakpuasannya dan menatap manajer properti, lalu berkata, "Apa yang terjadi, apa yang kalian lakukan di sini? Apakah tidak perlu bekerja?"

Manajer properti terkejut dan berkata dengan cepat: "Direktur Qiu, bocah ini datang ke sini untuk membuat masalah, mengancam akan membeli Wanda mal kita. Kami menyuruhnya pergi, tetapi dia tidak mau. Dia mengatakan akan menunggu uang miliarannya!"

Raffi Qiu memandangi Charles Lee sebentar dan berkata dengan ringan, "Anak muda, jika tadi bawahanku telah melakukan suatu kesalahan, nantinya aku akan mendidik mereka. Cepat kamu pergi pindahkan batubata di lokasi konstruksi. Ini bukan tempat asalmu!"

Charles Lee tertawa pelan dan berkata, "Jika bukan karena perkataanmu ini, sepuluh menit kemudian, semua karyawan di perusahaan properti ini akan dipecat olehku."

Raffi Qiu seperti tiba-tiba terbakar.

Dia sudah cukup sopan. Perlu diketahui bahwa dia adalah bos dari perusahaan real estat yang bermartabat, yang mengelola keamanan publik, sirkulasi, dan seluruh biaya dari Wanda mall. Selain inti grup, dia adalah bosnya.

Jika bukan karena fakta bahwa dirinya sedang melayani tamu VIP, dia telah memalingkan wajahnya dari tadi.

Orang di sebelahnya ini adalah tamu VIP-nya, wakil direktur dari Wanda Real Estate.

"Anak muda, kamu boleh makan sembarangan, tetapi kamu tidak boleh bicara sembarangan. Apakah kamu tahu siapa aku?" Pria paruh baya yang berdiri di sebelah Raffi Qiu memandang Charles Lee dengan penuh minat.

Charles Lee menggelengkan kepalanya.

"Wanda mall adalah milik pamanku, dan aku adalah wakil direktur Wanda mall. Aku yang membuat keputusan di sini. Jangan mencari masalah denganku karena aku tidak mudah dilawan, apakah kamu mengerti?"

Charles Lee 'oh'.

"Kebetulan sekali kamu disini. Aku ingin membeli Wanda mall beserta gedung-gedung perkantoran di sekitarnya. Gimana kalau kamu mengatakan harganya?"

Puft.

Wanita properti itu tidak bisa menahan diri dan nyaris menyemprot sesuatu ketika tertawa.

Pria paruh baya itu dalam suasana hati yang buruk. Dia berbisik, "Dimana petugas keamanan? Apakah kalian hanya memakan gaji buta? Cepat tutup mulutnya!"

"Ya!"

"Gawat, direktur Qiu, manajer Liu, ada penghalangan di pintu mall. Ada sembilan mobil berisi uang kertas yang bersikeras ingin masuk. Para pengawal mereka juga membawa senjata yang telah menyebabkan kerusuhan." Seorang pemuda berlari masuk dengan panik.

Raffi Qiu sangat kaget.

Direktur Hu di sebelahnya menyuruh orang-orang untuk membereskan Charles Lee dan bergegas keluar bersama Raffi Qiu untuk melihat situasi.

"Cepat datang lihat, ada mobil polisi yang membuka jalan dan kedua belah jalan telah ditutup."

"Waduh. Kenapa ada begitu banyak mobil pembawa uang kertas?"

"Berapa banyak uang di dalamnya?"

"..."

Sembilan mobil uang kertas bersenjata, dengan momentum besar, jalanan juga ditutup oleh orang-orang khusus. Orang-orang tidak diizinkan untuk mendekat dalam jarak sepuluh meter.

Pada saat ini, sebuah sosok yang gemuk dan putih melompat dari mobil pengangkut uang kertas tidak jauh dari sana. Dia memegang ponsel di satu tangan sambil memegang daftar di tangan lainnya, lalu bergegas masuk ke pusat properti.

Raffi Qiu dan Billy Hu melihat lebih dekat. Yang berlari kesini bukanlah orang lain, melainkan manajer umum Citibank. Keduanya tampak sangat bahagia, terutama Billy Hu. Mereka juga sangat bersemangat dan bergegas maju untuk menyambutnya.

Dana pinjaman Grup Wanda akhir-akhir ini dibekukan sehingga aliran dananya menjadi tidak seimbang. Karena masalah uang itu, pamannya hampir mematahkan kakinya!

Melihat munculnya manajer umum Wang, Billy Hu seperti melihat cek yang bergerak, matanya sudah hampir berlinang air mata.

"Manajer umum Wang, aku tahu Anda pasti akan membantu grup kami!"

Begitu dia selesai berbicara, dia juga mengulurkan tangannya. Namun, dia hanya melihat manajer umum Wang langsung melewatinya dan seperti mencari sesuatu. Tiba-tiba, langkah kaki manajer umum Wang berhenti seolah-olah dia telah menemukan benua baru. Kemudian, dia melangkah dengan langkah kecil dan berjalan ke arah Charles Lee.

'Tuan muda Lee, aku sudah mengumpulkan uang tunai sebesar 2 triliun. Ini adalah kwitansi, tolong tandatangani!"

PIAK.

PIAK PIAK.

PIAK PIAK PIAK.

Wajah Raffi Qiu bengkak.

Kaki Billy Hu melemas dan dia langsung berlutut di tanah.

Wanita properti itu berteriak 'ya ampun' dan bersembunyi di bawah sofa, dan manajer itu, memegangi kepalanya dan bergumam 'Ayah', menangis seperti seorang gadis, bahkan petugas keamanan tidak bisa mengatakan apa-apa.

Ketika mobil uang tunai menumpuk uang di lobi, mata semua orang kewalahan, terutama para penjaga keamanan, wanita properti, dan manajer, terutama Raffi Qiu, yang belum pernah melihat begitu banyak uang dalam hidup mereka.

Apa ini yang disebut dengan 'sankin banyaknya uang sehingga tidak bisa masuk kamar'?

Mereka menyadarinya.

Raffi Qiu berdiri di sebelah Charles Lee. Otaknya terus berada dalam keadaan ngeri. Dia merasa dirinya seperti sedang bermimpi. Dia tidak berani percaya, benar-benar tidak percaya, ada hal-hal yang begitu gila di dunia ini!

Novel Terkait

Yama's Wife

Yama's Wife

Clark
Percintaan
3 tahun yang lalu
Mr Huo’s Sweetpie

Mr Huo’s Sweetpie

Ellya
Aristocratic
3 tahun yang lalu
Menantu Luar Biasa Bangkrut

Menantu Luar Biasa Bangkrut

Menantu
4 tahun yang lalu
The Sixth Sense

The Sixth Sense

Alexander
Adventure
3 tahun yang lalu
This Isn't Love

This Isn't Love

Yuyu
Romantis
3 tahun yang lalu
Dewa Perang Greget

Dewa Perang Greget

Budi Ma
Pertikaian
3 tahun yang lalu
Your Ignorance

Your Ignorance

Yaya
Cerpen
4 tahun yang lalu
My Charming Wife

My Charming Wife

Diana Andrika
CEO
3 tahun yang lalu